Pengantar Teknologi Informasi Komunikasi A (Pengenalan Komputer)

  Pengantar Teknologi Informasi & Komunikasi A (Pengenalan Komputer) 9. Arsitektur Komputer 1. Arsitektur sistem komputer 1. Tingkatan Dasar Arsitektur Komputer

  Pada tingkatan ini Hardware sebagai tingkatan komputer yang paling bawah dan paling dasar, dimana pada hardware ini “layer” software ditambahkan. Software tersebut berada di atas hardware, menggunakannya dan mengontrolnya. Hardarwe ini mendukung software dengan memberikan atau menyediakan operasi yang diperlukan software.

  Tingkatan dasar arsitektur komputer kemudian dikembangkan dengan memandang sistem komputer keseluruhan sebagai “multilayered machine” yang terdiri dari beberapa layer software di atas beberapa layer hardware. Berikut tingkatan layer tersebut : 7.

  6.

  5. SOFTWARE LEVEL Applications Layer Higher Order Software Layer Operating System Layer 4.

  3.

  2.

  1. HARDWARE LEVEL Machine Layer Microprogrammed Layer Digital Logic Layer Physical Device Layer

  SOFTWARE LEVEL HARDWARE LEVEL

2. Multilayerd Machine

  Keterangan : 1.

   Physical Device Layer Merupakan komponen elektrik dan elektronik yang sangat penting.

  2. Digital Logic Layer

  Elemen pada tingkatan ini dapat menyimpan,memanipulasi, dan mentransmisi data dalam bentuk represeotasi biner sederhana.

  3. Microprogrammed Layer

  Menginterprestasikan instruksi bahasa mesin dari layer mesin dan secaa langsung menyebabkan elemen logika digital menjalankan operasi yang dikehendaki. Maka sebenarnya ia adalah prosesor inner yang sangat mendasar dan dikendalikan oleh instruksi program kontrol primitifnya sendiri yang disangga dalam ROM innernya sendiri. Instruksi program ini disebut mikrokode dan program kontrolnya disebut mikroprogram.

  4. Machine Layer

  Adalah tingkatam yang paling bawah dimana program dapat dituliskan dan memang hanya instruksi bahasa mesin yang dapat diinterprestasikan secara langsung oleh hardware.

  5. Operating System Layer

  Mengontrol cara yang dilakukan oleh semua software dalam menggunakan hardware yang mendasari (underlying) dan juga menyembunyikan kompleksitas hardware dari software lain dengan cara memberikan fasilitasnya sendiri yang memungkinkan software menggunakan hardware tersebut secara lebih mudah.

  6. Higher Order Software Layer

  Mencakup semua program dalam bahasa selain bahasa mesin yang memerlukan penerjemahan ke dalam kode mesin sebelum mereka dapat dijalankan. Ketika diterjemahkan program seperti itu akan mengandalkan pada fasilitas sistem operasi yang mendasari maupun instruksi-instruksi mesin mereka sendiri.

  7. Applications Layer Adalah bahasa komputer seperti yang dilihat oleh end-user.

  2. Pengantar Central Processing Unit (CPU), Unit Pengolahan dan Arithmatical Logical Unit (ALU)

  CPU merupakan yang memahami dan melaksanakan perintah dari perangkat lunak lain. CPU juga merupakan tempat instruksi-instruksi program. Pada komputer mikro ini disebut dengan micro-processor. Adapun mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi dalam tunggal. Sejak pertengahan tahuntunggal ini telah umum digunakan dan menjadi aspek penting dalam penerapan CPU.

  CPU berfungsi sepertiterhadap data yang diambil

  CPU terdiri dari :

  • Control Unit - Arithmetic and Logic Unit - Register - Array Processor - Main Memory - RAM
  • ROM

  

Unit kontrol yang mampu mengatur jalannya program. Komponen ini sudah pasti terdapat

  dalam semua CPU. CPU bertugas mengontrol komputer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antarkomponen dalam menjalankan fungsi-fungsi operasinya. termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah mengambil intruksi-intruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut. Bila ada instruksi untuk perhitungan aritmatika atau perbandingan logika, maka unit kendali akan mengirim instruksi tersebut ke ALU. Hasil dari pengolahan data dibawa oleh unit kendali ke memori utama lagi untuk disimpan, dan pada saatnya akan disajikan ke alat output. Dengan demikian tugas dari unit kendali ini adalah:

   Mengatur dan mengendalikan alat-alat masukan (input) dan keluaran (output).

   Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama.

   Mengambil data dari memori utama (jika diperlukan) untuk diproses.

   Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja dari ALU.

   Menyimpan hasil proses ke memori utama. unit yang bertugas untuk melakukan operasi aritmetika dan operasi logika berdasar

  ALU

  instruksi yang ditentukan. ALU sering di sebut mesin bahasakarena bagian ini ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika dan unit logika boolean yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri. Tugas utama dari ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika yang terjadi sesuai dengan instruksi program. ALU melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder.

  Tugas lain dari ALU adalah melakukan keputusan dari suatu operasi logika sesuai dengan instruksi program. Operasi logika meliputi perbandingan dua operand dengan menggunakan operator logika tertentu, yaitu sama dengan (=), tidak sama dengan (¹ ), kurang dari (<), kurang atau sama dengan (£ ), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau sama dengan (³ ). merupakan alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses cukup tinggi,

  Register

  yang digunakan untuk menyimpan data dan/atau instruksi yang sedang diproses. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saat di olah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. Secara analogi, register ini dapat diibaratkan sebagai ingatan di otak bila kita melakukan pengolahan data secara manual, sehingga otak dapat diibaratkan sebagai

  

Array Processor : Bila sudah banyak proses pengolahan data yang dilakukan untuk

mempercepat waktu pemrosesannya maka digunakan array processor atau co-processor yang

bisa ditambahkan secara terpisah pada main memory. Dengan demikian proses pengolahan

data menjadi lebih cepat dan tepat.

  : Karena CPU hanya bisa menyimpan data & instruksi di register ukuran Main Memory

kecil jadi tidak bisa menyimpan semua informasi yang dibutuhkan secara keseluruhan. Untuk

mengatasinya alat pemroses dilengkapi dengan simpanan yang kapasitasnya lebih besar, yaitu

main storage atau internal memory atau internal storage atau primary storage atau temporary

storage atau immediate access storage. Main memori terdiri dari RAM dan ROM.

  

RAM : Termasuk dalam bagian Main Memori, RAM (Random Access Memory) adalah

memori yang dapat diisi dan diambil isinya oleh programmer/ end user. Semua data dan

program dari input akan disimpan dulu di RAM.

  Struktur RAM:

  • Input storage, untuk menampung input
  • Program storage, menyimpan semua instruksi program yang diproses
  • Working storage, menyimpan data yang akan diolah - Output storage, menampung hasil akhir dari pengolahan data ke output.

    Contoh berbagai bentuk chip RAM (Ramdom Access Memory) umumnya pada Komputer

    micro atau PC saat ini umumnya berkapasistas memori 128Mb, 256Mb. Saat ini telah banyak

    beredar RAM dengan kapasitas 512Mb

    – 1 Gb keatas.

  adalah data yang terdiri dari program-program pokok yang ROM (Read Only Memory)

hanya bisa dibaca saja, berbeda dengan RAM, pada ROM data sudah diisi dari pabrik

pembuatnya berupa sistem operasi (Operating system-OS) yang diperlukan untuk menjalankan

komputer seperti program untuk menampilkan karakter di layar (screen) monitor, pengisian

tombol kunci di keyboard untuk keperluan kontrol tertentu dan bootstrap program. Istilah

booting dapat berupa cold booting dan warm booting.

  Contoh CPU  Intel  AMD  VIA  Crusso ( Transmeta )

C. Operasi pada Arithmatical Logical Unit (ALU)

  Operasi Arihmatical Logical Unit (ALU) dapat dibagi atas 4 kelas :

  1. Decimal Arihmatic

  2. Fixed – Point Arihmatic

  3. Floating

  • – Point Arihmatic

  4. Logic Operations Masing-masing kelas berbeda di dalam :

  1. Format data

  2. Field yang digunakan 3. Macam-macam operasi yang dikerjakan.

  

Decimal Arihmatic digunakan untuk aplikasi komersil dan dinyatakan dalam bilangan

  decimal dengan memakai tanda plus (+) untuk bilangan positif , dan tanda minus (-) untuk bilangan yang negative. Data dalam bentuk decimal yang berasal dari Card Reader atau yang akan di cetak ke luar melalui printer dinyatakan dalam bentuk zone decimal. Tetapi untuk processing dan penyimpanan dalam storage terutama dalam disk dan tape digunakan bentuk pack decimal. Untuk perhitungan decimal, data berbentuk packet decimal diambil dari main storage, diproses dan di kembalikan ke storage lagi tanpa melalui sebuah General Register. Proses ini di sebut Storage to Storage Processing. Panjang dari zone dalam packet dapat mencapai 16 bytes.

  

Fixed point digunakan untuk operasi arithmetic dari data binary dan untuk menyatakan

  address dari Storage Enam belas (16) general register dapat menampung hasil operasi fixed point.

  

Floating point terutama digunakan dalam operasi matematika. Di dalam IBM S/370, besarnya

bilangan yang dapat dimuat adalah antara 10-78 s/d 10-78.

  Short floacating bisa menampung bilangan yang dinyatakan oleh 7 digit decimal. Short format biasanya memerlukan waktu proses lebih cepat dari floating

  • – point lain. Empat floating – point register tersedia untuk menampung hasil operasi floating – point.

  

Logic operations dapat berupa operasi-operasi perbandingan, testing, translating ( character

  ke character ), editing dan moving logic data. Data dapat berada dalam bentuk fixed atau variable length format. Fixed – length data diproses dengan bantuan general register dan panjangnya antara 1 sampai dengan 14 byte, sedangkan variable

  • – length data dengan proses storage to storage dapay mencapai 256 byte.

D. Komunikasi dan Jaringan Komputer

  Komunikasi adalah suatu proses penyampaian(pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Model dasar komunikasi dapat juga menjadi dasar bagi diagram yang menunjukan cara data dikomunikasikan melalui komputer. Jaringan komunikasi data adalah pergerakan data dan informasi yang dikodekan dari suatu titik ke titik lain melalui peralatan listrik atau elektromagnetik, kabel serat optik (fiber optic cables), atau sinyal gelombang mikro (microwave signals). Istilah-istilah lain yang digunakan adalah teleprocessing, telekomunikasi, telecom dan datacom.

  Komponen Komunikasi data antara lain : 1. Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data.

  2. Penerima, adalah piranti yang menerima data.

  3. Data, adalah informasi yang akan dipindahkan.

  4. Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data.

  5. Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan.

  Manfaat

Resource Sharing , dapat menggunakan sumber daya yang ada secara bersamaan. Misal

seorang pengguna yang berada 100 km jauhnya dari suatu data, tidak mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut, seolah-olah data tersebut berada

didekatnya.Hal ini sering diartikan bahwa jaringan computer mengatasi masalah jarak.

  Realibilitas Tinggi, dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan realibilitas tinggi  dengan memiliki sumber- sumber alternatif persediaan. Misalnya semua file dapat disimpan atao dicopy ke dua, tiga atau lebih komputer yang terkoneksi kejaringan.

  

Sehingga bila salah satu mesin rusak maka salinan di mesin yang lain bisa di gunakan.

   Menghemat Uang. Komputer berukuran kecil mempunyai rasio harga atau kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan komputer yang besar. Komputer yang besar seperti mainframe memiliki kecepatan kira- kira sepuluh kali lipat kecepatan komputer kecil atau pribadi. Akan tetap harga mainframe seribu kali lebih mahal dari komputer pribadi. Ketidak seimbangan rasio harga atau kinerja dan kecepatan inilah membuat para perancang sistem untuk membamgun sistem yang terdiri dari computer- computer pribadi.

  Tujuan Komunikasi Data Mengirim data dalam jumlah besar dan waktu yang singkat dengan cara yang efisien dan ekonomis dari suatu tempat ke tempat lain tanpa ada kesalahan.

  Keuntungan Komunikasi Data

  

memungkinkan penggunaan komputer atau terminal secara terpusat (sentralisasi)

maupun tersebar (desentralisasi) sehingga mendukung menajemen dalam hal kontrol.

   mempermudah kemungkinan pengolahan dan pengaturan data yang ada dalam berbagai macam sistem komputer

   mengurangi waktu untuk pengolahan data mendapatkan data langsung dari sumbernya (mempertinggi kehandalan).

   mempercepat penyebaran informasi.

  Contoh Komunikasi Data Nirkabel :  WiFi.

   GSM pada handphone.  Bluetooth.  Radio  Inframerah untuk komunikasi jarak dekat pada HP

  Contoh Komunikasi Data Dengan Kabel :

  

1. ADSL, Asymmetric Digital Subscriber Line, teknologi modem untuk komunikasi

multimedia komunikasi data berkecepatan tinggi yang memanfaatkan kabel twisted- pair kabel telepon yang telah eksis. Kecepatan transmisinya dapat sampai mencapai 6 Mbps.

  2. LAN menggunakan kabel UTP

  3. Televisi Kabel

  4. USB

  5. Faximile Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah perpindahan data (Komunikasi Data) dari suatu komputer sumber (transmiter) ke komputer tujuan (receiver) yang melawati suatu media penghantar.

  Sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.

  Komponen jaringan computer terdiri dari :

1. Komputer, sebagai salah satu komponen penting yang akan digunakan oleh pemakai atau disebut terminal.

  2. Kartu jaringan (network card) atau saluran jaringan (network port), sehingga masing- masing computer atau terminal dapat dihubungkan dengan terminal lain (yang juga memiliki saluran jaringan)

  4. Jaringan computer, yang terdiri atas perangkat komunikasi dan system operasi. Perangkat komunikasi misalnya adalah hub atau switch yang berfungsi sebagai kotak penghubung.

  5. Media komunikasi, yang bertugas menghubungkan antara satu perangkat dengan perangkat lain. Media komunikasi dapat berupa kabel (wire) atau non-kabel (wireless), misalnya jaringan Bluetooth, radio, atau sarana lain.

  6. Program computer (terutama system operasi) yang memang dirancang untuk bekerja dalam suatu jaringan computer.

  Manfaat Jaringan Komputer

  1. Pemakaian peralatan secara bersama (Hardware Sharing) Pemakaian bersama peralatan computer (hardware sharing) seperti hard disk, magnetic tape, printer, ataupun yang lainnya.

  2. Hubungan antar system yang berbeda Dimungkinkan terjadinya hubungan antara computer yang berbeda merk dan system operasi yang berbeda pula.

  3. Pemakaian data secara bersama Memungkinkan pengiriman file dari system yang satu ke system yang lain. Data dan program yang terletak dilokasi berjauhan, kini dapat digunakan secara bersama oleh beberapa pemakai computer tanpa harus memindahkan ke computer-komputer mereka terlebih dahulu.

  4. Pengurangan kertas kerja Dokumen-dokumen yang ada tersimpan didalam suatu file database, sehingga kebutuhan kertas kerja akan menurun.

  5. Pemakaian terminal Pemakaian terminal sebagai media input dan output pada konsep komunikasi data, adalah sangat murah. Saat ini mulai banyak dikembangkan PC lama dengan spesifikasi minim digunakan sebagai terminal (LTSP, Windows terminal server).

  6. Kemudahan mendapat informasi Informasi yang sedemikian berharganya, dapat segera diperoleh dalam waktu yang sangat singkat, dan computer dari tempat yang saling berjauhan pun dapat saling bertukar informasi.

  7. Penyebaran informasi Informasi yang ada dapat setiap saat disebarluaskan melalui terminal-terminal yang ada di berbagai tempat. Penerima informasi juga dapat menjawab ataupun memberikan tanggapannya secara langsung melalui terminal yang ada dihadapannya.

  8. Waktu luang lebih banyak Dengan kemudahan meng-access data dari berbagai tempat, pemakai computer dapat memiliki waktu luang yang lebih banyak untuk melakukan hal yang lain.

  Peralatan yang digunakan dalam jaringan komunikasi

  1. Terminal (Client Workstation) Terminal tersebut sebagai Dumb terminal (hanya menampilkan data) atau sebagai Intelligent-terminal / Smart-terminal (mempunyai kemampuan memproses data sendiri).

  2. Host atau server Merupakan suatu alat yang berfungsi sebagai pengendali utama dari suatu jaringan dimana semua proses pengolahan data berlangsung.

  3. Hubungan (Link) Merupakan suatu alat penghubung yang sekaligus sebagai penguat jaringan antar teminal apabila jarak terminal terlalu jauh rata-rata lebih dari 100 meter. Hub untuk jaringan biasanya memiliki colokan sebanyak 4,8,12,24 atau 32. Hub dapat mengtransfer data antara 10 MB/ detik atau 100 MB/ detik.

  4. Repeater Merupakan alat yang berfungsi untuk memperbaiki dan memperkuat sinyal atau isyarat yang melewatinya. Selain itu, repeater dapat berfungsi untuk memperbesar batasan panjang satu segmen sehingga dapat digunakan untuk memperpanjang jangkauan jaringan.

  5. Bridge Bridge merupakan perangkat yang digunakan jika dua buah jaringan bertipe sama (atau pun bertopologi berbeda) tetapi dikendaki agar lalu lintas lokal masing-masing jaringan tidak saling mempengaruhi jaringan yang lainnya. Bridge memiliki sifat yang tidak mengubah isi maupun frame yang diterimanya, disamping itu bridge memiliki buffer yang cukup untuk menghadapi ketidaksesuaian kecepatan pengiriman dan penerimaan data.

  6. Ethernet Ethernet adalah jaringan boardcast bus dengan pengendali terdesentralisasi yang beroperasi pada kecepatan 10 s/d 100Mbps. Ethernet dibagi menjadi 3 macam :

  a. Thinnet Core

  b. Thicknet Core

  c. Twisted Pair Ethernet

  7. Network Interface Card (NIC) Disebut sebagai Network Adapter,digunakan untuk menghubungkan komputer ke kabel yang digunakan pada local area network (LAN).

  8. Software Network Bagus tidaknya suatu LAN sangat ditentukan oleh bagus tidaknya software yang

  9. Perangkat Lunak Aplikasi Perangkat lunak aplikasi untuk LAN hampir sama dengan perangkat lunak untuk sistem

single user. Namun ada juga perangkat lunak yang khusus digunakan untuk jaringan.

  Topologi Jaringan Komputer Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer

lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus,

token-ring, star dan peer-to-peer network. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas,

dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.

1. Topologi Peer to Peer

  Peer to peer adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer. Dalam sistem jaringan ini yang diutamakan adalah penggunaaan program, data dan printer secara bersama-sama. Sistem jaringan ini lebih sederhana sehingga lebih mudah dipelajari dan dipakai.

  Keunggulan dari peer to peer antara lain :

  a. Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi fasilitas yang dimilikinya seperti harddisk, drive, fax, printer.

  b. Biaya operasional relatif lebih murah karena tidak memerlukan server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.

  c. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server sehingga bila salah satu peer/ komputer mati/ rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

  Kelemahan jaringan Peer to peer :

  a. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.

  b. Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan dan mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.

  c. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur masing- masing fasilitas yang dimiliki.

  d. Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka

2. Antar komputer Topologi BUS

  Topologi bus adalah salah satu topologi yang cukup sederhana, karena terminal dihubungkan dengan satu jalur utama. Untuk menghubungkan terminal ke jalur utama, hanya diperlukan konektor saja.

  Keunggulan :

  a. Mudah di instal karena hanya memerlukan satu jaringan induk yang siap untuk dipasangi terminal.

  b. Sangat cocok untuk perusahaan yang sering melakukan bongkar pasang jaringan,

misalnya karena harus berpindah lokasi, seperti pada perusahaan kontraktor.

  c. Dibandingkan dengan topologi jaringan lainnya, topologi ini relatif paling murah, karena tidak memerlukan banyak perangkat.

  d. Kerusakan pada satu terminal tidak akan mengganggu terminal lain (seperrti yang terjadi pada topologi cincin).

  e. Tidak memerlukan server sebagai pengendali utama jaringan.

  f. Penambahan atau pengurangan koneksi tidak mempengaruhi operasi yang berjalan.

  Kelemahan :

  a. Sulit dikelola, karena tidak ada server sebagai pengendali. Dengan kata lain, masing- masing terminal dapat bekerja dengan bebas, karena tidak diatur.

  b. Kekuatan transmisi data terletak pada kualitas jaringan, terutama pada kabel, sehingga tidak dapat menjangkau jarak yang jauh.

  c. Gangguan pada satu lokasi kabel (terutama kabel bus) akan mengganggu keseluruhan sistem.

  d. Terminal baru dapat ditambahkan setiap saat, tetapi dengan penambahan terminal, kualitas jaringan menjadi terganggu ( kecepatan menurun ).

  e. Penambahan terminal bahkan juga dapat dilakukan dengan cara tidak sah, sehingga keamanan jaringan ini mudah terancam.

3. Topologi Ring ( Cincin )

  Disebut topologi cincin ( sebutan aslinya adalah Token Ring ) karena bentuknya menyerupai cincin. Antara satu terminal dengan terminal yang lain tidak memerlukan server dan saling berhubungan dengan terminal di kanan kirinya, seperti tampak pada gambar berikut. Komunikasi antarterminal terjadi dengan terminal lain di kanan kirinya. b. Setiap terminal dapat berfungsi sebagai penguat sinyal (repeater), sehingga jaringan dapat menjangkau daerah yang lebih luas (meskipun masih dalam seputuran satu gedung)

  c. Data dapat diatur untuk berjalan pada satu arah, sehingg kecepatannya dapat meningkat dua kali dapat.

  d. Kecepatan paling tinggi akan dicapai dengan menggunakan kabel coaxial (meskipun kabel jenis ini sekarang sudah kalah populer dengan kabel 10baseT atau 100baseT).

  Kelemahan :

  a. Setiap terminal di dalam jaringan harus hidup, agar dapat terjadi komunikasi data antara satu terminal dengan terminal lain. Apabila jaringan memiliki banyak terminal, hal ini sangat merepotkan.

  b. Untuk mendapatkan hasil maksimal, masing-masing terminal harus memiliki konfigurasi komputer yang cukup tinggi, sehingga secara keseluruhan, topologi ini menjadi mahal.

4. Topologi Star (Bintang)

  Topologi ini disebut star karena skemanya mirip dengan gambar bintang. Topologi ini memerlukan server atau komputer pusat untuk mengendalikan semua terminal. Terminal adalah anggota jaringan dan dapat berbentuk komputer, printer, notebook, bahkan palmtop dan telepon seluler.

  Keunggulan

  

a. Dengan adanya server dengan konfigurasi yang cukup tinggi, terminal dapat terdiri atas

komputer dengan konfigurasi yang tidak terlalu tinggi, sehingga secara keseluruhan, biaya menyusun jaringan tidak terlalu mahal.

  

b. Mudah dipasang, mulai dari jumlah terminal yang sedikit, hingga jumlah terminal dalam

jumlah banyak (ratusan).

  c. Pengaturan jaringan mudah, karena dapat dilakukan melalui server

  

d. Tidak ada perubahan program aplikasi yang dipakai pada masing-masing terminal,

sehingga pemakai tidak akan merasakan perbedaan antara berada di dalam jaringan atau tidak.

  

e. Apabila terjadi gangguan pada salah satu terminal, tidak akan menganggu terminal-

terminal lainnya.

  

f. Apabila muncul konfigurasi atau komponen baru untuk komputer, perusahaan cukup

mengganti konfigurasi servernya saja.

  Kelemahan

  

a. Kapasitas hub atau switch (perangkat yang menghubungkan antara server dengan

terminal) memiliki keterbatasan, karena biasanya memiliki sambungan berjumlah 8,16,24 atau 32.

  

b. Karena terminal tidak berfungsi sebagai repeater, maka jarak yang dapat dijangkau oleh

jaringan bintang ini tidak terlalu jauh (biasanya kurang dari 300 meter)

c. Gangguan pada satu atau beberapa terminal tidak akan menggangu kinerja jaringan

secara secara keseluruhan, akan tetapi bila yang terkena gangguan adalah server, maka ratusan terminalnya akan menjadi terganggu.

5. Topologi Mesh

  

Topologi Mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat

terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya,

dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat

yang dituju (dedicated links).

  Keunggulan :

  

a. Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa

harus melalui komputer lain sehingga dapat lebih cepat karena ada satu link digunakan khusus unutk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja.

b. Apabila terjadi gangguan pada salah satu terminal, tidak akan menganggu terminal- terminal lainnya.

c. Privacy dan security lebih terjamin, karena komunikasi yang terjadi antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya.

  Kelemahan : a. Memerlukan biaya yang mahal dalam pemeliharaan.

  b. Sulit melakukan instalasi dan konfigurasi karena setiap komputer harus terkoneksi secara langsung

6. Topologi Hybrid (Campuran)

  Topologi hybrid (campuran) merupakan gabungan antara beberapa topologi jaringan computer yang saling berbeda. Salah satu aplikasi jaringan dengan topologi campuran adaalah jaringan internet, yang menjangkau hampir seluruh dunia. Masing

  • – masing anggota jaringan dapat memakai topologi jaringan yang berbeda
  • – beda, sistem operasi yang berbeda – beda, saluran komunikasi yang berbeda – beda, tetapi di antara mereka dapat terjalin suatu komunikasi yang baik dan lancar.

  Jenis-jenis Jaringan Komputer 1. LAN ( Local Area Network) LAN adalah jaringan computer yang mencakup lingkungan terbatas, misalnya satu ruang di suatu kantor, atau satu lantai di suatu bangunan. Antar computer bisa dihubungkan dengan kabel atau dengan media komunikasi lainnya (misalnya jaringan nirkabel). Karakteristik LAN ( Local Area Network ) :

  a. Cakupan jaringan kecil

  b. Jarak maksimal jaringan 1 km

  c. Untuk menghubungkan antar ruangan, gedung, kampus

  d. Teknologi transmisi/penghantar umunya menggunakan kabel (saat ini sudah mulai nirkabel) e. Umumnya menggunakan topologi sederhana (bus dan ring).

  Keuntungan Jaringan LAN : a. Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing). c. File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.

  d. File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.

  e. Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.

  f. Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.

  

g. Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.

  h. Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.

2. MAN ( Metropolitan Area Network )

  MAN merupakan suatu Local Area Network (LAN) yang besar yang apat meliputi satu kota, dengan kecepatan transmisi data yang tinggi. Karakteristik MAN ( Metropolitan Area Network ) :

  a. Cakupan jaringan lebih luas dibanding LAN

  b. Jarak jaringan lebih dari 10 km

  c. Untuk menghubungkan antar blok atau wilayah

  d. Teknologi transmisi/penghantar umunya menggunakan gelombang radio (WAVELAN)

3. WAN ( Wide Area Network )

  WAN merupakan jaringan computer yang mencakuo wilayah yang sangat luas, misalnya suatu propinsi, suatu Negara, atau bahkan kumpulan beberapa Negara. Karakteristik WAN ( Wide Area Network ):

  a. Cakupan jaringan luas

  b. Jarak jaringan lebih dasri 1000 km c. Untuk menghubungkan antar negara hingga antar benua.

  d. Teknologi penghantar menggunakan bantuan satelit atau teknologi kabel bawah laut

  e. Topologi sudah kompleks

  Keuntungan Jaringan WAN : a. Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.

  b. Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.

  

c. Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim

melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.

  

d. Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu

yang ditentukan.

10. Standar Ukur Peralatan Komputer A. Perhitungan unjuk kerja device, kompresi file Salah satu yang menjadi konsep dasar komputer adalah standar ukur peralatan komputer.

  Karena dengan mengetahui standar ukur peralatan komputer maka kita bisa mengetahui bagaimana komputer bekerja melaksanakan perintah

  • – perintah yang diberikan oleh user. Dalam perkembangannya komputer mempunyai standar pengukuran sendiri, berbeda dengan satuan ukuran yang lain, komputer mempunyai satuan ukuran yang disebut dengan “byte”. Data yang disimpan di dalam media komputer mempunyai ukuran yang berbeda-beda. Dan tahukah anda bahwa sebenarnya data yang tersimpan dalam komputer tersebut merupakan kumpulan dari angka 0 dan 1. Kumpulan angka 1 dan 0 inilah yang sering diterjemahkan sebagai ‘bit’ dari data biner. Dan bilangan biner inilah yang kemudian dijadikan sebagai perhitungan untuk kemudian dijadikan satuan yang sering kita kenal standar satuan computer yang disebut “byte”.

  Adapun beberapa satuan standar transfer data yang sering dipergunakan dalam jaringan komputer adalah :

1. Bit:

  Bit adalah ukuran terkecil data dalam sebuah komputer. Bit biasanya hanyalah merupakan pilihan antara 0 dan 1. Dimana 0 biasanya berarti ‘Off’ dan 1 berarti ‘On’. Pada akhirnya komputer akan mengkombinasikan kedua pilihan tersebut menjadi format digital yang lebih kompleks untuk merepresentasikan data. Istilah Bit mulai diperkenalkan oleh seorang statistik terkenal John Tukey pada tahun 1946

   bps: bit per second. Jumlah bit yang ditransfer dalam satu detik.  kbps: kilo bits per second. Jumlah kilobits yang ditransfer dalam satu detik. 1 kbps = 1 x 10^3 bit/second = 1000 bit/second.

  2. Byte: Byte adalah merupakan kumpulan beberapa bit (1 Byte = 8 bit) Byte biasanya merepresentasikan sebuah karakter (Misalkan seperti A, ?, -, dll). Karakter ini bisa berupa huruf, angka ataupun simbol tertentu.

   Bps: Byte per second. Jumlah byte yang ditransfer dalam satu detik.KBps: Kilo Byte per second. Jumlah KiloByte yang ditransfer dalam satu detik.

  1 KBps = 1 x 2^10 byte/second = 1,024 byte/second

  bit mempergunakan satuan desimal oleh sebab itu :

  1 kilobit = 1 x 10^3 bit = 1000 bit mempergunakan satuan biner, oleh sebab itu :

  byte 1 KiloByte = 1 x 2^10 = 1024 Byte.

  Berikut ini satuan Byte lainnya: 1 byte = 8 bits atau 1 karakter 1 kilobyte (K / KB) = 2^10 bytes = 1,024 bytes 1 megabyte (M / MB) =1024 Kb = 2^20 bytes = 1,048,576 bytes 1 gigabyte (G / GB) = 1024 Mb = 2^30 bytes = 1,073,741,824 bytes 1 terabyte (T / TB) = 1024 Gb = 2^40 bytes = 1,099,511,627,776 bytes 1 petabyte (P / PB) = 1024 Tb = 2^50 bytes = 1,125,899,906,842,624 bytes 1 exabyte (E / EB) = 1024 Pb = 2^60 bytes = 1,152,921,504,606,846,976 bytes

  Bagaimana kita dapat menghitung besarnya suatu file?

  Misalkan anda memiliki sebuah file yang terdiri dari 100.000 kata dan anda ingin tahu berapa kira-kira besarnya ukuran file tersebut. Kita asumsikan dalam setiap kata terdiri dari 5 huruf/karakter. Berarti jika ada 100.000 kata, maka anda memiliki 500.000 huruf/karakter.

  Setiap huruf/karakter terdiri dari 1 Byte, berarti anda memiliki 500.000 Byte. 500.000 : 1024 = 489Kb atau 0.4 Mb.

  Jika file tersebut ada di Internet dan kita ingin mendownload, Berapa lama waktu kita butuhkan untuk mendownload file tersebut jika koneksi internet tersebut besarnya 33.600bps ? Setiap Byte terdiri dari 8 bit, berarti 500.000 Byte yang anda miliki bernilai 500.000 x 8 = 4.000.000 bit. Selanjutnya 4.000.000 bit yang anda miliki dibagi dengan besarnya koneksi Internet yang anda miliki yakni 33.600 = 119 detik. Artinya waktu anda untuk mendownload file yang memiliki 100.000 kata kurang lebih 119 detik (2 menit) dengan kecepatan akses 33.600 bps.

1. Teknik dan Jenis Kompresi File

  Terlalu besarnya ukuran file yang kita miliki menuntut kita untuk mempunyai media penyimpanan (storage device) yang berkapasitas besar pula. Namun tidak semua orang mempunyai media penyimpanan yang besar. Seperti contohnya pada memori handphone yang berkapasitas terbatas, sementara banyak sekali file multimedia seperti Mp3, video, Image dan masih banyak lagi yang ingin kita simpan di dalam memori tersebut. Terkadang penggunaan memori overclock pada handphone akan mempengaruhi kinerja handphone itu sendiri. Handphone akan lebih lama dalam menjalankan perintah-perintah atau program yang ada. Atau bahkan handphone kita menjadi lebih sering “hang” ketika kita menjalankan program handphone.

  Begitu juga dengan media penyimpanan lain seperti harddisk, walaupun kapasitas harddisk yang beredar sekarang jauh lebih besar daripada kapasitas memori handphone, tidak menutup

  Tidak mungkin jika kita tidak menyisakan ruang space di harddisk, karena agar beroperasi dengan baik harddisk membutuhkan ruang space untuk loading program, agar program berjalan tidak terlalu lama.

  Dari permasalahan inilah yang akhirnya mendorong agar terciptanya sebuah program yang mampu mengurangi besarnya ukuran file, teknik untuk mengurangi besarnya ukuran file disebut dengan teknik “kompresi”.

  Teknik kompresi bertujuan untuk mengurangi besarnya ukuran file tanpa harus terlalu mengurangi kualitas file itu sendiri. Kompresi file bisa dilakukan dalam berbagai format file, bisa berupa file multimedia maupun non multimedia.

  Namun kompresi file yang dilakukan terlalu berlebihan akan dapat mempengaruhi kualitas dari file tersebut, ini banyak terjadi pada file multimedia seperti Mp3, video, Image. Biasanya file yang dikompres terlalu kecil ukurannya akan mempengaruhi kualitas suara ataupun gambarnya.

  Jika pada file yang berbentuk Mp3, kompresi file yang dilakukan berlebihan akan menjadikan suara file tersebut menjadi mono begitu juga pada file yang berbentuk video, akan menjadikan suara file tersebut menjadi mono dan dimensi gambar dari video tersebut menjadi mengecil. Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan dengan contoh dibawah ini.

  Contoh 1 : Jika kita akan mengompres file yang berbentuk Mp3, biasanya ukuran file berbentuk

  Mp3 adalah 128 kbps, atau setara dengan kualitas cd digital audio. Jika kita akan mengompres file tanpa harus terlalu mengurangi kualitas kejernihan suara tersebut maka kita kompres file tersebut kurang lebih menjadi 98 kbps, atau setara dengan kualitas suara radio FM. Dengan demikian, kita dapat mengurangi besarnya ukuran file tersebut tanpa harus terlalu mengurangi kualitas kejernihan suara tersebut.

  Contoh 2 : Jika kita akan mengompres file yang berbentuk video, biasanya ukuran file berbentuk video (VHS) adalah 1Mbps, atau setara dengan kualitas video cd. Jika kita akan mengompres file tanpa harus terlalu mengurangi kualitas kejernihan suara dan kualitas gambar tersebut maka kita kompres file tersebut kurang lebih menjadi 128 kbps atau setara dengan kualitas videoconferencing. Atau bahkan bagi sebagian orang yang ingin memasukkan ke dalam handphone bisa mengompres lebih kecil dengan ukuran 16kbps. Biasanya file pada video handphone berformat *.3gp atau *.rm. Program yang biasa digunakan untuk memainkan video tersebut adalah Quick time Player, Real One, dll.

  Banyak program-program yang dapat digunakan untuk mengompres suatu file seperti Winzip, WinRar, Extractnow, DjVu, Jet audio, dan masih banyak lagi program yang bisa digunakan untuk mengompres file. Jenis file yang bisa dikompres antara lain *.pdf, *.dat,

  • .mp3, *.jpg, *.wmv, *.wma, dll.

  Contoh gambar aplikasi Winzip :

  Contoh aplikasi Winrar yang digunakan untuk Kompresi data :

2. Perhitungan Rata-rata Kecepatan Transfer Data

  1.000.000.000 bit/s

  Namun kelemahan dari bandwidth ini adalah sangat kecilnya bandwidth yang dimiliki,

  Keunggulan yang diperoleh dari bandwidth ini adalah harganya yang lebih terjangkau, karena bandwidth ini biasa dipakai dalam skala kecil seperti perumahan. Selain itu, keunggulan yang lain adalah bandwidth dengan ukuran ini lebih mudah instalasi modem atau dial-up nya. Karena aksesnya tidak berlangganan, maka pengguna layanan ini bebas kapan saja memakai internet dengan hanya memasukkan konektor rj

  Bandwitdh dengan ukuran ini banyak dipakai layanan Broadband Internet instant access seperti telkomnet instant, layanan internet dial-up tanpa harus mendaftar sebagai member. Bandwidth dengan ukuran ini juga banyak dipakai oleh peripheral modem baik internal maupun eksternal. Rata-rata kecepatannya adalah 56 kbps.

  Belum ada 1. kecepatan kbps (kilo bit per second)

  1 Tbit/s atau 1 Tbps tau satu triliun bit per detik

  1.000.000.000.000 bit/s

  Kecepatan sebuahngan teknologi Gigabit adalah 1 Gbps.

  1 Gbit/s atau 1 Gbps tau satu milyar bit per detik

  2.4r adalah 100 Mbps.

  Jika kita berbicara masalah perhitungan kecepatan transfer data, maka sedikit banyak kita akan berbicara pula masalah jaringan komputer. Sebab jaringan komputer menggunakan bandwidth yang berbeda-beda.

  Kecepatan transfer data melalui komunikasi tanpa kabel (wireless) pada

  1 Mbit/s atau 1 Mbps tau sejuta bit per detik

  1.000.000 bit/s

  Rata-rata kecepaat ini adalah 56 kbps.

  tau seribu bit per detik

  1.000 bit/s 1 kbit/s atau 1 kbps

  Tabel kecepatan transfer data Kecepatan Simbol Keterangan Aplikasi

  =Berikut ini kami sajikan dalam bentuk tabel kecepatan transfer data :

  • – 11 (telepon) ke dalam modem, dan langsung bisa dial-up.
digunakan karena dari providernya sendiri sekarang sudah meluncurkan layanan yang lebih canggih.

1. Kecepatan Mbps (mega byte per second)

  Bandwidth ini sedang menjadi tren di perumahan dan warnet-warnet. Karena ukuran bandwidth yang ditawarkan lebih besar dari sebelumnya. Rata-rata kecepatan transfer data pada bandwidth ini adalah 1 s/d 100 Mbps.

  Sebagaimana telah disebutkan diatas bahwa salah satu perusahaan pembuka layanan jasa internet atau ISP (Internet Service Provider) saat ini telah meluncurkan layanan yang disebut “speedy” dengan bandwidth rata-rata 1 s/d 3 Mbps.

  Layanan ini tentu sangat menarik, karena bandwidth yang ditawarkan sudah tergolong cukup besar untuk kalangan perumahan. Dalam masalah harga, layanan ini membedakan tarif layanannya berdasarkan peruntukkan penggunanya.

  Biasanya untuk kalangan pendidikan (pelajar dan mahasiswa) dikenakan tarif murah dibandingkan kalangan usaha (corporate) seperti warnet. Layanan ini pun mempunyai 2 altenatif pilihan, ada yang disebut limited yakni

  • – pemakaian internet dibatasi dengan jatah yang diberikan pihak ISP kepada konsumen. Rata rata jatah yang diberikan ISP untuk kalangan pendidikan adalah 15 jam perbulan. Adapun unlimited biasa dipakai oleh kalangan usaha seperti warnet. Pemakaian ini lebih bebas dari limited karena dipakai berapa jam pun tarif perbulannya tetap.

  Adapun kelemahan dari layanan ini adalah koneksi dari pusat yang terkadang terputus dikarenakan layanan ini masih tergolong layanan baru. Adapun bandwidth yang menggunakan kecepatan 100 Mbps biasanya dapat kita temui pada hub (switch) atau access point yang biasa digunakan di warnet berbasis kabel ataupun wireless. Hub atau switch biasa digunakan di warnet sebagai jaringan local atau LAN (Local Area Network) yang menggunakan topologi star. Hub keluaran sekarang biasanya sudah auto sensing. Hub langsung mendeteksi jika ada konektor rj-45 yang terhubung dengan komputer dihubungkan dengan port yang tersedia di hub tersebut. Untuk kemudian dihubungkan ke server dan dikonfigurasikan melalui server.

  Adapun jaringan lokal yang berbasis wireless menggunakan acces point sebagai

  2

  penghubungnya. Jangkauan wireless lebih luas bisa mencapai 100m . hub dan access point sama

  • – sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing- masing. Diantaranya adalah:
    • Dari segi kenyamanan hub lebih nyaman karena menggunakan kabel sehingga tidak terganggu oleh keadaan cuaca dsb, sedangkan wireless menggunakan gelombang radio yang dapay terganggu apabila cuaca buruk atau terhalang benda seperti tembok dll.
    • Dari segi instalasi Access point lebih mudah instalasinya karena tidak lagi menggunakan kabel sebagai media transfer data, sedangkan hub lebih sulit instalasinya Karena menggunakan kabel sebagai media transfer data.
    • Dari segi keamanan jaringan (networking security) atau firewalling menggunakan kabel jauh lebih aman ketimbang menggunakan wireless, Karena jika kita menggunakan wireless memungkinkan orang lain dapat masuk kedalam jaringan LAN yang kita miliki.
    • Dari segi harga menggunakan kabel lebih murah daripada wireless, karena wireless merupakan teknologi baru ketimbang kabel, tentu harga peripheralnya lebih mahal ketimbang peripheral lama seperti kabel.

  1. kecepatan Gbps (giga byte per second)