Hari Bakti 2010 Sambutan Menhut

SAMBUTAN MENTERI KEHUTANAN
PADA UPACARA BENDERA
PERI NGATAN HARI BHAKTI RI MBAWAN
TAHUN 2010
JAKARTA, 17 MARET 2010

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.

Yang saya hormati
Para Mantan Menteri Kehutanan,
Para Rimbawan serta Undangan yang berbahagia,
Salam sejahtera bagi kita semua,
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rakhmat-NYa pada
hari ini kita diberi kesempatan untuk memperingati Hari
Bakti Rimbawan tahun 2010. Semoga kita sekalian selalu
dalam keadaan sehat walafiat.

2

Saudara-saudara sekalian,


Tanggal 16 Maret adalah merupakan hari bersejarah bagi
para rimbawan, karena pada tanggal 16 Maret 1983
merupakan awal pembentukan Departemen Kehutanan
yang

selanjutnya

menjadi

cikal

bakal

Hari

Bhakti

Rimbawan. Terbentuknya Departemen Kehutanan saat
itu memang sangat tepat, karena hutan dengan multi

fungsinya tidak mungkin ditangani secara baik tanpa
wadah yang mandiri. Sekarang, tidak terasa 27 tahun
telah terlewati, pada kurun waktu 27 tahun lebih, para
rimbawan telah mengabdikan dirinya melalui berbagai
peranan dalam pembangunan nasional sektor kehutanan,
di manapun mereka berada.

Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan terima
kasih kepada para rimbawan yang selama ini telah
mencurahkan tenaga maupun pikiran, dengan semangat
dan disiplin yang tinggi dalam melaksanakan tugas di

3

bidang kehutanan untuk mewujudkan visi dan misi
pembangunan kehutanan,

semoga pengabdian dan

perjuangan para rimbawan diterima sebagai ibadah,

sehingga mendapat imbalan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Saudara-saudara sekalian,
Tema Peringatan Hari Bhakti Rimbawan Tahun 2010
adalah ” Perkuat Jiw a Korsa Guna Penguatan Bakti

dan Kesejahteraan Rimbaw an Demi Suksesnya
Gerakan Tanam 1 Milyar Pohon”. Tema tersebut
mengajak kita semua para rimbawan untuk tetap bangga
bersatu dan bersemangat juang tinggi sebagai rimbawan,
yang

selalu

berkomitmen

mewujudkan

pengelolaan


hutan yang lestari, dan meningkatkan kesejahteraan
rakyat. Kepedulian dan semangat kebersamaan sesama
rimbawan dalam satu pengertian dan cita-cita yang
tumbuh

subur,

akan

menjadi

modal

dasar

dalam

percepatan pencapaian target pembangunan kehutanan.

4


Saudara-saudara sekalian,

Peringatan Hari Bhakti Rimbawan pada setiap tahun,
hendaknya

menjadi

momentum

yang

penting

dan

strategis bagi upaya pembinaan rimbawan, khususnya
dalam

peningkatan


kesejahteraan

dan

profesionalisme,
jiwa

korsa,

disiplin,

sehingga

moril,
memiliki

kesiapan dan kesiagaan dalam menghadapi berbagai
tantangan


tugas.

Jadikanlah

peringatan

ini sebagai

wahana untuk intropeksi diri dan mengukur sejauh mana
upaya yang telah dilaksanakan dan hasil yang dicapai,
sehingga dapat dipergunakan sebagai bahan evaluasi
guna perbaikan dalam pencapaian sasaran pembangunan
nasional.

Saudara-saudara Rimbawan sekalian,

Sebutan Rimbawan adalah suatu indentitas yang dapat
menjadi kebanggaan dan menjadi pemersatu dalam

5


memupuk jiwa korsa dari seluruh pegawai di lingkungan
Kehutanan baik di Pusat maupun di daerah.

Pada kesempatan yang baik dan penuh semangat ini,
saya selaku Menteri Kehutanan dan secara pribadi ingin
menyampaikan hal-hal yang terkait dengan pelaksanaan
tugas pembangunan kehutanan yang sama-sama kita
emban.
kita

Dengan modal sumber daya hutan alam yang

miliki,

banyak

yang

bisa


kita

lakukan

dalam

membangun negeri ini. Sumberdaya hutan nasional
harus kita gunakan secara berkeadilan, menyeluruh dan
merata

di

semua

wilayah

untuk

meningkatkan


kesejahteraan rakyat I ndonesia, termasuk di dalamnya
upaya untuk meningkatkan kesejahteraan para rimbawan
dan

abdi

negara.

I tu

menjadi

komitmen,

menjadi

amanah, dan menjadi tugas pemerintah, mulai dari saya,
sampai ke jajaran di daerah.


6

Saudara-saudara sekalian,

Saat

ini

Rimbawan

berada

dalam

bingkai

Kabinet

I ndonesia Bersatu I I , untuk itu para rimbawan dituntut
untuk turut menyukseskan target pembangunan nasional
melalui

pelaksanaan

ditargetkan.

program

Program

Kerja

kerja

yang

Kementerian

sudah

Kehutanan

Periode tahun 2010-2014 kita laksanakan dengan visi :
” Hutan Lestari Untuk Kesejahteraan Masyarakat

Yang Berkeadilan”. Visi ini merupakan paradigma baru
pembangunan kehutanan yang lebih menekankan pada
aspek kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan.

Hal

ini sangat sesuai dengan arahan Presiden RI yang
menekankan

pada

Triple

Track

Strategy.

Strategi

tersebut adalah :
1.

Pro

growth,

stabilitas

ekonomi

mikro

yang

mendukung pertumbuhan ekonomi,
2.

Pro job, pembenahan sektor riil untuk peningkatan
dan penyerapan lapangan kerja,

7

3.

Pro poor, semua aktivitas harus dapat memberikan
kontribusi terhadap pengentasan kemiskinan.

Dengan Triple Track Strategy, Pemerintahan Kabinet
I ndonesia Bersatu I I bertekad mewujudkan pertumbuhan
ekonomi hingga mencapai

7% atau lebih, penurunan

angka pengangguran sampai 6% , serta penurunan angka
kemiskinan hingga 10% . Strategi ini harus dilakukan di
semua

sektor

pembangunan,

khususnya

sektor

kehutanan.

Saudara-saudara Rimbawan yang terhormat,

Semangat mengedepankan kepentingan rakyat, menjadi
ruh

utama

yang

mendasari

serangkaian

program

Kementerian Kehutanan. Dengan demikian, pengelolaan
hutan tidak boleh hanya mengedepankan fungsi ekologi
dan ekonomi hutan, tapi juga fungsi sosial. Kita semua
menghendaki, masyarakat yang hidup di sekitar hutan
harus bisa merasakan manfaat dari keberadaan hutan

8

untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Untuk itu
kementerian kehutanan dalam masa 100 hari kerja
Kabinet I ndonesia Bersatu I I telah memberikan legalitas
akses kepada masyarakat dalam pengelolaan hutan
dengan

menerbitkan

pencadangan

kawasan

surat

keputusan

hutan

kurang

mengenai

lebih

seluas

160.000 ha, untuk dikelola masyarakat dalam skema
Hutan Tanaman Rakyat (HTR), Hutan Kemasyarakatan
(HKm), dan Hutan Desa. Pencadangan areal yang untuk
dikelola masyarakat tersebut akan terus kita tingkatkan,
baik luasan maupun kualitas pelaksanaannya.

Saudara-saudara sekalian,

Kementerian Kehutanan menjabarkan program Kabinet
I ndonesia

Bersatu

II

dalam

penyelesaian

masalah-

masalah pembangunan di sektor kehutanan dengan
menetapkan 8 (delapan) Program Prioritas, yaitu:

9

1.

Pemantapan

kawasan

hutan

yang

berbasis

pengelolaan hutan lestari.
2.

Rehabilitasi hutan dan peningkatan daya dukung
Daerah Aliran Sungai (DAS), pada 108 DAS kritis
dengan target 500.000 ha/ tahun yang harus
direhabilitasi.

3.

Perlindungan dan pengamanan hutan.

4.

Konservasi

sumberdaya

alam

hayati

dan

ekosistemnya.
5.

Revitalisasi hutan dan produk kehutanan.

6.

Pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan.

7.

Mitigasi dan adaptasi perubahan iklim sektor
kehutanan, termasuk menurunkan jumlah hot
spot dari kebakaran hutan 20% .

8.

Penguatan
pembentukan

Kelembagaan
KPH sebagai

Kehutanan,
prakondisi

pengelolaan hutan lestari (SFM).

untuk

10

Saudara sekalian yang saya hormati,

Gerakan

penanaman

pohon

“One Man One Tree”

dengan target 230 juta pohon pada tahun 2009 telah
sukses dilaksanakan. Gerakan Menanam pohon di seluruh
tanah air telah kita jadikan model di masa depan, karena
gerakan menanam pohon sudah merupakan komitmen
segenap

rimbawan.

Kegiatan

Penanaman

dan

Pemeliharaan Pohon tahun 2010 kita tingkatkan menjadi
1 milyar pohon. Oleh karena itu, tema peringatan Hari
Bhakti Rimbawan sudah tepat, yaitu ” Perkuat Jiw a

Korsa Guna Penguatan Bakti dan Kesejahteraan
Rimbaw an Demi Suksesnya Gerakan Tanam 1
Milyar Pohon”, untuk itu, saya mengajak seluruh
jajaran

Rimbawan

dimanapun

berada,

mulai

dari

sekarang untuk terus berperan aktif menjadi pelopor da
penggerak

bagi

keluarga

dan

masyarakat

dalam

menyukseskan Gerakan Tanam 1 Milyar Pohon. Pola
kegiatannya dapat dikembangkan sesuai situasi dan

11

kondisi. Misalnya dengan satu orang menanam 10
pohon, atau setiap bulan satu orang menanam satu
pohon.

Dengan

mengoptimalkan

segala

daya

dan

kemampuan yang kita miliki, saya optimis kita dapat
mencapai target yang telah ditetapkan.
Saudara-saudara sekalian,

Perjalanan

kita

dalam

mengemban

amanah

pembangunan kehutanan sesuai visi dan misi masih
panjang, dan diperlukan sinergitas dari para rimbawan
I ndonesia,

untuk

itu

jiwa

korsa

rimbawan

perlu

dimantapkan kembali, agar kita semua tetap dapat
memiliki jiwa kerimbawanan yang mantap, teguh dan
bermutu. Saya minta kepada segenap rimbawan untuk
terus berprestasi, terus memberi contoh, dan menjadi
contoh, serta terus berbuat yang terbaik bagi bangsa dan
negara tercinta. Terapkan dan kembangkan 9 Nilai Dasar
Rimbawan yaitu: jujur, tanggungjawab, disiplin, ikhlas,

visioner, adil, peduli, kerjasama dan profesional.

12

Semua yang kita lakukan diniatkan untuk ibadah kita
sebagai umat beragama, hamba Tuhan, dan untuk
mendapatkan ridho dan rahmatNya.

Demikian beberapa hal yang ingin saya sampaikan, akhir
kata

saya

ucapkan

Selamat

memperingati

dan

merayakan Hari Bhakti Rimbawan Tahun 2010. Semoga
kita

semua

senantiasa

mendapat

bimbingan

dan

lindungan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.

MENTERI KEHUTANAN

ZULKI FLI HASAN