PSAK 26 Biaya Pinjaman IAS 23 09092015

PSAK 26
Biaya Pinjaman

Ikhtisar Perubahan 2011
No
1

Perihal
Ruang
lingkup

PSAK 26 Rev 2011
Tidak berlaku untuk:
• aset kualifikasian yang diukur
pada nilai wajar; atau
• persediaan yang dipabrikasi
atau diproduksi dalam jumlah
besar dengan dasar berulang

PSAK 26 Rev 2008
Tidak berlaku untuk:

• persediaan yang dipabrikasi atau
diproduksi dalam jumlah besar
dengan dasar berulang

2

Komponen
biaya
pinjaman

Beban bunga yang dihitung
menggunakan metode suku
bunga efektif;
• Beban keuangan dalam sewa
pembiayaan; dan
• Selisih kurs yang berasal dari
pinjaman dalam mata uang
asing sebagai penyesuaian
atas biaya bunga.







Bunga;
Amortisasi diskonto dan premium;
Amortisasi biaya tambahan;
Beban keuangan dalam sewa
pembiayaan;
• Selisih kurs yang berasal dari
pinjaman dalam mata uang asing
sebagai penyesuaian atas biaya
bunga.

2

Ikhtisar Perubahan 2011
No
3


4

Perihal
Pelaporan keuangan
dalam ekonomi
hiperinflasi

PSAK 26 Rev 2011
Biaya pinjaman yang
menggantikan inflasi
sebagai beban.

PSAK 26 Rev 2008
Tidak diatur

Hibah

Memberikan acuan ke
PSAK 61: Akuntansi

Hibah Pemerintah dan
Pengungkapan Bantuan
Pemerintah.

Tidak memberikan acuan ke
PSAK
spesifik.

3

Ikhtisar Perubahan 2011
No
1

Perihal
Ruang
lingkup

PSAK 26 Rev 2011
Tidak berlaku untuk:

• aset kualifikasian yang diukur
pada nilai wajar; atau
• persediaan yang dipabrikasi
atau diproduksi dalam jumlah
besar dengan dasar berulang

PSAK 26 Rev 2008
Tidak berlaku untuk:
• persediaan yang dipabrikasi atau
diproduksi dalam jumlah besar
dengan dasar berulang

2

Komponen
biaya
pinjaman

Beban bunga yang dihitung
menggunakan metode suku

bunga efektif;
• Beban keuangan dalam sewa
pembiayaan; dan
• Selisih kurs yang berasal dari
pinjaman dalam mata uang
asing sebagai penyesuaian
atas biaya bunga.






Bunga;
Amortisasi diskonto dan premium;
Amortisasi biaya tambahan;
Beban keuangan dalam sewa
pembiayaan;
• Selisih kurs yang berasal dari
pinjaman dalam mata uang asing

sebagai penyesuaian atas biaya
bunga.

4

Ikhtisar Perubahan 2011
No
3

4

Perihal
Pelaporan keuangan
dalam ekonomi
hiperinflasi

PSAK 26 Rev 2011
Biaya pinjaman yang
menggantikan inflasi
sebagai beban.


PSAK 26 Rev 2008
Tidak diatur

Hibah

Memberikan acuan ke
PSAK 61: Akuntansi
Hibah Pemerintah dan
Pengungkapan Bantuan
Pemerintah.

Tidak memberikan acuan ke
PSAK
spesifik.

5

Bunga Pinjaman
• Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara

langsung dengan perolehan, konstruksi, atau produksi
aset kualifikasian adalah bagian dari biaya perolehan
aset tersebut.
• Biaya pinjaman lainnya diakui sebagai beban.

Pengecualian
• Tidak diterapkan untuk biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara
langsung dengan perolehan, konstruksi atau produksi dari:
– aset kualifikasian yang diukur pada nilai wajar, misalnya aset biolojik; atau
– persediaan yang dipabrikasi atau diproduksi dalam jumlah banyak yang berulang
(repetitive basis).

Aset kualifikasian
 Aset kualifikasian (qualifying asset) adalah aset yang
membutuhkan suatu periode waktu yang substansial
agar siap untuk digunakan atau dijual sesuai dengan
maksudnya.
Aset
Tetap


Aset tdak
berwujud

Persediaan

Fasilitas
Investasi
Propert

Aset kualifikasian
 Aset keuangan dan persediaan yang dipabrikasi atau
diproduksi selama periode waktu yang pendek tidak
termasuk aset kualifikasian.
 Aset yang siap untuk digunakan atau dijual sesuai
dengan maksudnya ketika diperoleh tidak termasuk
aset kualifikasian.

Biaya Pinjaman
 Biaya pinjaman adalah bunga dan biaya lain yang
ditanggung entitas sehubungan dengan peminjaman

dana.
Bunga
Cerukan
bank
Amortsasi
biaya

Amortsasi
Disk / Premi

Beban Capital
Leased
Selisih kurs
Pinjaman

Biaya pinjaman

11

Pengakuan
• Entitas harus mengkapitalisasi biaya pinjaman yang
dapat diatribusikan secara langsung dengan
perolehan, konstruksi, atau produksi aset kualifikasian
sebagai bagian dari biaya perolehan.
• Biaya pinjaman lainnya diakui sebagai beban pada
periode terjadinya.

Pengakuan Bunga Pinjaman

Pengakuan
• Dana secara spesifik untuk tujuan memperoleh aset
kualifikasian  jumlah biaya pinjaman yang dapat
dikapitalisasi sebesar:
– biaya pinjaman aktual yang terjadi atas pinjaman tersebut
selama periode berjalan dikurangi
– penghasilan investasi dari investasi temporer pinjaman
tersebut.

Pengakuan
• Dana secara umum  tingkat kapitalisasi untuk pengeluaran
atas aset tersebut.
• Tingkat kapitalisasi adalah rata-rata tertimbang biaya pinjaman
yang dapat diterapkan atas saldo pinjaman selama periode
berjalan, selain pinjaman yang secara spesifik untuk tujuan
memperoleh aset kualifikasian.
• Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi selama suatu
periode tidak boleh melebihi jumlah biaya pinjaman yang
terjadi.

Pengakuan bunga pinjaman
• Menggunakan dana secara umum  tingkat kapitalisasi untuk
pengeluaran atas aset tersebut.
• Tingkat kapitalisasi adalah rata-rata tertimbang biaya pinjaman yang
dapat diterapkan atas saldo pinjaman selama periode berjalan,
selain pinjaman yang secara spesifik untuk tujuan memperoleh aset
kualifikasian.
• Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi  tidak boleh melebihi
jumlah biaya pinjaman yang terjadi.
• Gabungan dana  dipisahkan sumber dana dari pinjaman khusus
dan pinjaman umum
– Pinjaman khusus = bunga aktual dikurangi hasil investasi
– Pinjaman umum = rata tertimbang biaya pinjaman x pinjaman umum
yang digunakan untuk pembangunan aset

16

Permulaan Kapitalisasi
• Mulai kapitalisasi biaya pinjaman pada awal tanggal.
• Awal tanggal kapitalisasi adalah tanggal ketika entitas pertama
kali memenuhi semua kondisi berikut:
– terjadinya pengeluaran untuk aset;
– terjadinya biaya pinjaman; dan
– entitas telah melakukan aktivitas yang diperlukan untuk menyiapkan
aset untuk digunakan atau dijual sesuai dengan maksudnya.

Kesimpulan
• Kapitalisasi bunga untuk qualifying aset
• Untuk pinjaman spesifik = semua pinjaman dikurangi dengan
pendapatan investasi
• Pinjaman umum  menggunakan rata-rata pengeluaran
dikalikan tingkat kapitalisasi (bunga rata-rata)
• Mulai dikapitalisasi jika pinjaman timbul, pengeluaran dan
pembangunan mulai.
• Pengungkapan, jumlah yang dikapitalisasi

18

Penghentian Sementara Kapitalisasi
• Penghentikan sementara kapitalisasi biaya pinjaman
selama perpanjangan periode dimana dilakukan
penghentian sementara pengembangan aset
kualifikasian secara aktif.

Penghentian Kapitalisasi
• Entitas harus menghentikan kapitalisasi biaya pinjaman ketika
selesainya secara substansial seluruh aktivitas yang diperlukan
untuk menyiapkan aset kualifikasian untuk digunakan atau
dijual sesuai dengan maksudnya.
• Konstruksi diselesaikan per bagian dan setiap bagian dapat
digunakan selama berlangsungnya konstruksi bagian lain 
menghentikan kapitalisasi biaya pinjaman untuk suatu bagian
ketika seluruh aktivitas untuk menyiapkan bagian tersebut
untuk digunakan atau dijual sesuai maksudnya selesai secara
substansial.

Pengungkapan
• Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi selama
periode berjalan; dan
• Tarif kapitalisasi yang digunakan untuk menentukan
jumlah biaya pinjaman yang dapat dikapitalisasi

Ilustrasi Kapitalisasi Bunga Pinjaman
• PT. Melati meminjam ke Bank sejumlah 10.000 juta untuk
membangun gedung dengan tingkat bunga 8%.
Pengeluaran dilakukan selama proses pembangunan
sehingga sebagian dana diinvestasikan.
• Hasil investasi yang terjadi selama proses pembangunan
gedung dari pinjaman yang belum dipakai sebesar 300juta.
• Total biaya bunga yang terjadi adalah:
10.000 x 8% = 800 juta
• Bunga yang dapat dikapiltalisasi adalah
800 juta – 300 juta = 500 juta
22

Ilustrasi Kapitalisasi Bunga Pinjaman
• PT. Mutiara memiliki beberapa utang pada 1/1/2010
– Utang 1 sebesar 1.600 juta bunga 9%
– Utang 2 sebesar 4.000 juta bunga 8%
– Utang 3 sebesar 800 juta bunga 7,5%
• Perusahaan membangun pabrik baru dengan total biaya 1.600 juta.
Waktu untuk membangunnya 6 bulan. Tidak ada utang khusus yang
ditarik untuk mendanai pembangunan pabrik tersebut.
• Bunga rata-rata pinjaman (1.600 x 0.09) + (4.000 x 0.08) + (800 x
0.075) / (1.600 + 4.000 + 800) = 8%
• Bunga yang dikapitalisasi adalah : 1.600 x 8% x 6/12 = 64 juta

23

Ilustrasi Kapitalisasi Bunga Pinjaman
PT. Melati membangun sendiri gedung dengan melakukan
pengeluaran selama tahun 2011:
Jan 31: 480.000juta
Juli 31: 360.000 juta.
Dana yang tidak dipakai diinvestasikan dengan bunga 6%. Perusahaan
sebelumnya memiliki utang outstanding utang dalam bentuk notes. Sumber
pendanaan pembangunan tersebut adalah sbb:
1.
10%, utang bang 2 tahun untuk proyek tersebut : 500.000 juta
2.
8%, utang bank 5 untuk keperluan modal kerja 400.000 juta
Berapa bunga yang dikapitalisasi ??

Ilustrasi Kapitalisasi Bunga Pinjaman

Expenditure
840.000

Up to
specific loan,
500.000 at
10% x 11/12

45.833
avoidable

Excess
(840,000 less
500.000 = 340.000)
At 8% x 5/12

11.333
avoidable

+

600
Revenue
56.567

-

Ilustrasi Kapitalisasi Bunga Pinjaman
Bunga yang dapat dihindari : 56.567
Bunga aktual :
• 500,000 @ 10%
= 50.000

• 400,000 @ 8%

= 32.000

82.000
• Bunga yang dihindari lebih kecil dari
bunga aktual sehingga bunga yang
dapat dikapitalisasi 56.567.
• Beban bunga 25.433 (82.000-56.567).

Kasus
Kasus kapitalitasi
kapitalitasi bunga
bunga 22
Pada 1 November 2010 PT. Mulia meminta kontraktor PT. Adhi
membangun gedung senilai 2.800 juta dan tanah senilai 200 juta termasuk
dalam pembayaran pertama ke kontraktor. Pembayaran kepada kontraktor
dilakukan pada tahun 2011: 1 Januari 420jt; 1 Maret 600jt; 1 Mei 1.080jt
dan 31 Des 900jt.
Untuk mendanai pembangunan tersebut perusahaan memiliki :
• Utang khusus untuk membangun gedung sebesar 1.500jt ditarik pada
31 Des 2010, dengan bunga 15%, jangka waktu 15 tahun. Dana yang
belum dipakai dari pinjaman didepositokan dengan bunga 10%.
• Utang lainnya terdiri dari:
• Utang bank 1.100 juta dengan tingkat bunga 10%, ditarik pada
1/1/2009
• Utang obligasi 1.200 juta diterbitkan 1 Januari 2008 dengan bunga
12% dibayar setiap tengah tahun.
Hitung bunga yang dikapitalisasi
Hitunga rerata tertimbang dari akumulasi pengeluaran selama tahun 2011
27

The Appropriate Interest Rate and
Avoidable Interest:
Up to
specific loan,
1500 jt at
15% x 12/12

Expenditure
2800 jt

Up to May
(2100 jt less
1500jt = 600jt)
At 11.04% x 812
Excess
(2800 jt less
2100jt = 700jt)
At 11.04% x 0/12

225 jt
avoidable

+
44.16 jt
avoidable

0
avoidable

32.6jt
Revenue
236.56 jt

• Menghitung pendapatan bunga investasi:
Period

Amount

1 Jan – 1 Mar
1 Mar – 1 Mei
TOTAL

1080 jt
480 jt

18-02-2010

Interest
Rate
10%
10%

Konsep IFRS

Fracton
2/12
2/12

Investment
Income
18 jt
8 jt
32.6 jt

29

Membandingkan Bunga Aktual dan
Avoidable:
Avoidable interest:
236.56 jt
Actual interest:

1,100 jt @ 10% = 110 jt

1,200 jt @ 12% = 144 jt
254 jt
• Capitalize avoidable interest of 236.56
jt
(the lesser of avoidable and actual
interest).
• Expense 17.44jt (254 jt less 236.56).

Ilustrasi
Ilustrasi Kapitalisasi
Kapitalisasi Bunga
Bunga 33
Ilustrasi kapitalisasi bunga: Blue Corporation meminjam dana senilai $200,000 dengan suku
bunga 12% dari Bank Negara pada tanggal 1 Januari 2011. Pinjaman tersebut khusus
digunakan untuk membuat peralatan yang akan digunakan untuk kegiatan operasinya.
Pembuatan peralatan tersebut dimulai pada tanggal 1 Januari 2011. Dana yang tidak terpakai
diinvestasikan dengan bunga 10%. Berikut ini pengeluaran yang terjadi untuk pembuatan
peralatan sebelum pembuatan selesai pada tanggal 31 Desember 2011:

Pengeluaran Aktual 2011:
1 Januari
$100,000
30 April
150,000
1 November
300,000
31 Desember
100,000
Total pengeluaran $650,000

Pinjaman umum yang ada
pada 1 Januari 2011:
Obligasi $500,000, 14%,
10 tahun
Wesel bayar $300,000,
10%, 5 tahun
31

The Appropriate Interest Rate and
Avoidable Interest:
Up to
specific loan,
$200,000 at
10% x 11/12

Expenditure
$650,000

$18,333.33
avoidable

+
Excess
($650,000 less
$200,000 = $450,000)
At 12.5% x 8/12

$37,500
avoidable

-

$3,333.33
Revenue

$22,500
32

Membandingkan Bunga Aktual dan
Avoidable:
Avoidable interest:
$22,500
Actual interest:

$500,000 @ 14% = 70,000

$300,000 @ 10% = 30,000
$100,000
 Capitalize avoidable interest of
$22,500
(the lesser of avoidable and actual
interest).
 Expense $77,500 ($100,000 less
18-02-2010
Konsep IFRS

33

Latihan 1
• Perusahaan AF&B mengeluarakan sejumlah biaya untuk
membuat produk baru. Perusahaan tersebut menggunakan
pinjaman umum untuk mendanai operasinya, namun arus kas
dari kegiatan operasinya cukup untuk mendanai pengeluaran
modal dari pengembangan produk tersebut. Dapatkah
manajemen mengklaim bahwa pinjaman umum tersebut
digunakan untuk mendanai modal kerja dan transaksi lainnya?
(A) Ya
(B) Tidak

34

Latihan 2
Berdasarkan IAS 23 Biaya Pinjaman, manakah di antara dua
aset berikut ini yang dapat diklasifikasikan sebagai aset
kualifikasian untuk tujuan kapitalisasi biaya bunga?
A.
B.
C.
D.

Propert investasi
Investasi pada instrumen keuangan
Persediaan barang jadi yang diproduksi dalam jangka waktu singat
Fasilitas pembangkit tenaga listrik

35

Latihan 3
Berdasarkan IAS 23 Biaya Pinjaman, manakah pernyataan
yang benar diantara pernyataan-pernyataan berikut ini terkait
dengan kapitalisasi biaya pinjaman sebagai bagian dari biaya
atas aset kualifikasian yang benar?
A. Jika dana berasal dari pinjaman umum, jumlah yang dapat
dikapitalisasi berdasarkan rerata tertmbang dari biaya pinjaman
B. Kapitalisasi selalu berlanjut hingga aset siap untuk digunakan
C. Kapitalisasi selalui dimulai ketka pengeluaran untuk aset tersebut
terjadi
D. Kapitalisasi selalu dimulai ketka bunga atas pinjaman relevan
terjadi

36

Latihan 4
Perusahaan Scndium sedang memulai proyek pembangunan baru yang
didanai oleh pinjaman. Beberapa tanggal penting adalah sebagai berikut:
15 Mei 2008 Pinjaman bunga terkait pinjaman mulai terjadi
3 Juni 2008 Perencanaan teknis pembangunan dimulai
12 Juni 2008 Pengeluaran untuk proyek mulai terjadi
18 Juli 2008 Kegiatan konstruksi dimulai
Berdasarkan IAS 23 Biaya Pinjaman, dari tanggal berapakah Scandimum
mulai mengkapitalisasi biaya pinjaman?
A.
B.
C.
D.

15 Mei 2008
3 Juni 2008
12 Juni 2008
18 Juli 2008
37

Latihan 5
Pada tanggal 1 Januari 2007 Perusahaan Hamerkop meminjam $6 juta dengan
tingkat bunga 10% untuk mendanai pembangunan pembangkit tenaga listrik.
Pembangunan dimulai tangal 1 Januari 2007 dan membutuhkan dana senilai
$6 juta.
Tidak seluruh kas yang dipinjam digunakan langsung, sehingga perusahaan
menginvestasikan sementara sebagian dananya dan memperoleh pendapatan
bunga senilai $180,000 sebelum dana tersebut digunakan. Proyek selesai pada
tanggal 30 November 2007. Berapakah nilai tercatat dari bangunan pada
tanggal 30 November 2007?
A. $6,000,000
B. $6,470,000
C. $6,520,000
D. $6,550,000
38

Latihan 6
Perusahaan Whitianga memulai konstruksi pabrik pengepakan pada 1
Februari 2007. Biaya konstruksi senilai $1,800,000 didanai dari pinjaman
yang ada. Konstruksi selesai tanggal 30 September 2007.
Pinjaman Whitianga selama tahun 2007 meliputi:
Pinjaman dari Bank Argo senilai $800,000 6% per tahun
Sejalan dengan IAS 23 Biaya Pinjaman, nilai biaya pinjaman yang dapat
dikapitalisasi terkait dengan pabrik pengepakan sebesar:

A.
B.
C.
D.

Nol
$121,500
$81,000
$91,125
39

Latihan 7
Pada tanggal 1 Januari 2007 Perusahaan Cygan menerima pinjaman $26 juta
untuk mendanai renovasi bangunan. Renovasi dimulai pada tanggal yang sama.
Pinjaman tersebut memiliki suku bunga 10%.
Pekerjaan konstruksi telah diselesaikan pada tanggal 31 Oktober 2007. Pinjaman
tersebut dilunasi pada tanggal 31 Desember 2007 dan pendapatan investasi
senilai $180,000 diperoleh selama periode hingga 31 Oktober untuk bagian dari
pinjaman yang belum digunakan untuk renovasi.
Berdasarkan IAS 23 Biaya Pinjaman, berapakah jumlah total dari biaya pinjaman
yang termasuk dalam biaya bangunan?
A. $2,600,000
B. $2,420,000
C. $2,166,667
D. $1,986,667

40

Latihan 8


Suatu entitas menarik dana dari bank sebesar $500.000 dan memiliki
pinjaman senilai $1 juta untuk mendanai ekspansi entitas tersebut
beberapa tahun yang lalu. Entitas tersebut menggunakan jasa pihak lain
dalam konstruksi pabrik baru untuk mengekspansi bisnisnya.
Pembangunan pabrik baru ini membutuhkan dana senilai $2 juta dan akan
didanai oleh pinjaman yang baru.



Biaya pendanaan dari pinjaman baru hanya ($2 juta) harus dikapitalisasi
sebagai bagian dari biaya pabrik baru. Entitas juga harus mengkapitalisasi
biaya-biaya tambahan yang terjadi terkait dengan fasilitas tambahan
pinjaman baru.

41

Latihan 9


Sebuah entitas meminjam $5 juta untuk mendanai pembangunan gedung
abru. Bunga yang terutang atas pinjaman tersebut memiliki tingkat bunga
8%. Tahapan pembayaran dilakukan selama masa pembangunan sehingga
kelebihan dana dapat diinvestasikan selama periode tersebut. Saat proyek
selesai selama 12 bulan, perusahaan mendapatkan pendapatan investasi
senilai $150,000.
Bunga yang dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya atas aset adalah bunga
aktual dikurangi dengan laba investasi sementara atas dana yang belum
terpakai.
Biaya bunga: $5,000,000 x 8% = $400,000
Total biaya pinjaman yang dikapitalisasi: $400,000 -$150,000 = $250,000

42

Latihan 10


Suatu entitas memiliki perjanjian pinjaman sebagai berikut:
Pinjaman A $800,000, bunga dibayar 9%;
Pinjaman B $2 juta, bunga dibayar 8%; dan
Pinjaman C $400,000 bunga dibayar 7.5%.
Entitas tersebut telah memesan pembuatan mesin cetak senilai $800,000.
Entitas dapat mendanai pemesanan tersebut dari pinjaman yang telah ada.
Pembuatan mesin membutuhkan waktu selama enam bulan.
Rerata tertimbang dapat dihitung sebagai berikut:
(800,000 x 0.09) + (2,000,000 x 0.08) + (400,000 x 0.075) = 8%
(800,000 + 2,000,000 + 400,000)
Biaya pinjaman yang dapat dikapitalisasi:
Biaya aset $800,000 x 8% x 6/12 = $32,000

43

Latihan 11



Peristiwa berikut terjadi:
Entitas membeli tanah pada tanggal 1 Desember.
– Izin perencanaan diperoleh pada 31 Januari.
– Pembayaran atas tanah ditangguhkan sampai 1 Februari.
– Entitas meminjam dana untuk menutupi biaya tanah dan pembangunan gedung pada 1
Februari.
– Karena kondisi cuaca buruk ada penundaan dalam memulai pekerjaan pembangunan
selama enam minggu dan pekerjaan tidak dimulai sampai 15 Maret.



Dalam skenario di atas tanggal-tanggal penting adalah:
– Pengeluaran untuk akuisisi tersebut akan diakui pada tanggal 1 Februari ketika konstruksi
dimulai.
– Biaya pinjaman yang akan terjadi mulai dari 1 Februari.
– Meskipun pekerjaan izin kegiatan perencanaan pekerjaan selama bulan Desember dan
Januari, tidak ada biaya pinjaman yang terjadi selama periode ini.
– Selama enam minggu biaya periode tidak aktif pinjaman tidak boleh dikapitalisasi.
– Kapitalisasi biaya pinjaman seharusnya dimulai dari 15 Maret.

44

Main References


Intermediate Accounting
Kieso, Weygandt, Walfield, John Wiley



Standar Akuntansi Keuangan
Dewan Standar Akuntansi Keuangan, IAI



International Financial Reporting Standards – Certificate Learning
Material
The Institute of Chartered Accountants, England and Wales

45

Akuntan

TERIMA KASIH

Profesi untuk
Mengabdi pada
Negeri

Dwi Martani
081318227080
martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com
http://staff.blog.ui.ac.id/martani/
46