BA Aanwijzing Revitalisasi Fisik Pasar Rakyat

PEMERINTAH KOTA BAUBAU

SEKRETARIAT DAERAH
UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG JASA
Gedung Maedani Lt. 1.Jln. Sijawangkati No. – Website: setda.baubaukota.go.id

Email: ulp@baubaukota.go.id; ulp.baubaukota@gmail.com

B A U BA U
BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN/AANWIJZING (BAPP)
DOKUMEN PENGADAAN
Nomor : 83.2 /BAPP /POKJA III-ULP/VIII/2014
Pada hari ini Jum’at tanggal Dua Puluh Sembilan bulan Agustus tahun Dua ribu empat belas (2908-2014) Pukul 10.00 s/d 17.00 Waktu Server Lpse Kota Baubau, Pokja III ULP Kota Baubau
sesuai dengan surat penugasan Kepala ULP Kota Baubau, Nomor : 059/ULP/VIII/2014
Tanggal 18 Agustus 2014 telah melaksanakan tahapan Pemberian Penjelasan (Aanwijzing)
Dokumen Pengadaan dengan metode tanya jawab secara elektronik melalui Website Layanan
Pengadaan Secara Elektronik Pemerintah Kota Baubau http://lpse.baubaukota.go.id untuk Lelang
Paket Pekerjaan sebagai berikut:
Nama Paket Pekerjaan
Satuan Kerja
Kode Lelang

Lokasi
Sumber Anggaran
Tahun Anggaran

: Revitalisasi Fisik Pasar Rakyat
: Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM Kota Baubau
: 291405
: Kota Baubau
: APBN TP
: 2014

Peserta :
a) Pokja III ULP Kota Baubau.
b) Penyedia barang dan jasa yang telah mendaftar pada paket pekerjaan tersebut di atas dan ikut
secara online pada website http://lpse.baubaukota.go.id
Risalah Tanya Jawab : Revitalisasi Fisik Pasar Rakyat
Pertanyaan Peserta :

Dokumen


Bab

Uraian

Pengirim

Bagaimana dengan Analisa Satuan Pekerjaan yng tidak terdapat
di Analisa Biaya Konstruksiakan tetapi ada di dalam RAB?
Jaminan Penawaran Dapat menggunakan Jaminan dari Asuransi
Parolamas atau sejenisnya?
Ada Beberapa Volume Pekerjaan yang tidak masuk di akal dalam
RAB, seperti Pekerjaan pengelasan, pekerjaan kuda-kuda Baja,
4809405
galian tanah dan pekerjaan Beton serta pek. Pas. Batu Bata
29 Aug 2014
Apakah benar koefisien analisa pekerjaan atap seng gelombang 1
10:05
M2 menggunakan 0,7 Kaki Atap Seng?
Bagaimana kalau Koefiesien itu jika dirubah dengan yang
sebenarnya apakah tidak mempengaruhi nilai HPS?

Bidang dan Sub Bidang apa yang dapat di terima dalam
pelaksanaan pekerjaan ini
Setelah
mempelajari
Dokumen
Pengadaan
Nomor
:
083/SDP.PJU/POKJA-ULP/VIII/2014 tanggal 25 Agusus 2014
untuk pengadaan Pekerjaan Konstruksi Revitalisasi Fisik Pasar
Rakyat dan Informasi Lelang dengan Kode lelang 291405 pada
aplikasi SPSE, Pokja telah menetapkan Kualifikasi Usaha yaitu 5067405
Perusahaan Non Kecil dan beberapa Syarat kualifikasi, dari hal 29 Aug 2014
tersebut :
10:11
Apakah Kualifikasi Usaha pekerjaan tersebut berdasarkan
PERMEN PU Nomor: 8/PRT/M/2011 tanggal 11 Juli 2011 tentang
Pembagian Subkualifikasi Usaha Jasa Konstruksi?
Jikalau kualifikasi usaha berdasarkan pada permen tersebut


ataupun tidak, Apa Bidang dan Sub Bidang Pekerjaan dan
Gred/Klasifikasi/Kualifikasi Usaha pada Sertifikat Badan Usaha
(SBU) yang diterbitkan oleh LPJK kepada Perusahaan yang
disyaratkan oleh POKJA dalam pekerjaan yang dimaksud.
Dari dokumen pengadaan dan Informasi Lelang yang selalu
merujuk pada LDP (Lembar Data Pemilihan) terdapat kontradiksi
antara Informasi Lelang dan LDP tentang Kualifikasi Usaha yaitu
pada Informasi lelang Kualifikasi Usaha : PERUSAHAAN NON
KECIL sedangkan pada LDP point E : Peserta yang dapat mengikuti
Pemilihan : Pemilihan ini terbuka dan diikuti oleh penyedia dalam
negeri berbentuk Badan Usaha dengan KUALIFIKASI KECIL,
Bagaimana POKJA dapat menjelaskan hal tersebut? (Prediksi kami
jawaban POKJA pasti : salah Ketik, akan tetapi hal tersebut telah
mencerminkan Pokja tidak memiliki integritas dalam proses
pengadaan jasa konstruksi).
Sesuai dengan IKP pada Chapter C. Penyiapan Dokumen
Penawaran dan Kualifikasi, Chapter D. Pemasukan Dokumen
Penawaran dan Chapter E.Pembukaan dan Evaluasi Penawaran,
yaitu sbb :
Dokumen Penawaran yang sesuai dengan Chapter C, bahwa Surat

Penawaran, Daftar Kuantitas dan harga dan Surat Pernyataan
pada Info lelang yang dikirimkan melalui aplikasi SPSE berupa file
yang dapat dideskripsi oleh Pokja tidak di tandatangani dan
distempel oleh Penyedia Jasa, Apakah memenuhi syarat
Administrasi?
Atau sehubungan dengan hal tersebut pada point (a), Bagaimana
Tanda Tangan, Stempel dan Materai yang di Scan (Pemindaian)
hanya di tempel pada dokumen penawaran seperti pada Surat
Penawaran, Daftar Kuantitas dan harga dan Surat Pernyataan,
apakah memenuhi syarat administrasi?
Sehubungan dengan Chapter C. Nomor 21. Jaminan Penawaran,
Kami berkesimpulan bahwa Jaminan Penawaran yang dimaksud
yaitu Jaminan Bank Pemerintah, sebab Jika Jaminan Penawaran
yang diterbitkan oleh Asuransi apabila di klaim oleh POKJA maka
pembayarannya akan dilakukan oleh Asuransi dengan kondisi dan
prasyarat yang berlaku. Hal ini tidak bersesuaian dengan IKP
Chapter C. Nomor 21 point h. Bagaimana menurut POKJA?
Sehubungan dengan Dokumen Pengadaan pada Bab. XII. Daftar
Kuantitas dan Harga / RAB, tentang Daftar Analisa Harga Satuan
Pekerjaan/ Daftar Analisa Biaya Kontruksi, yaitu: \

Penyusunan/ pembuatan Daftar Analisa Harga Satuan Pekerjaan/
Daftar Analisa Biaya Kontruksi dalam Daftar Kuantitas dan Harga
/ BOQ/ RAB Kosong menggunakan acuan SNI Nomor Berapa,
tahun dan Edisi Revisi Kapan ?
Dalam form daftar Analisa Biaya Konstruksi, terdapat Overhead +
Profit (15%), apakah penyedia Jasa harus mengisi nilai tersebut,
sedangkan dalam ketentuan SK Wali Kota Baubau Tahun 2014
tentang Harga Satuan bahan dan Upah, menerangkan bahwa
Harga Satuan Bahan dan Upah yang termuat dalam Ketetapan
tersebut sudah termasuk keuntungan.
Memperhatikan dan memeriksa Form RAB dan Daftar Analisa
Biaya Kontruksi, ada beberapa item satuan pekerjaan yang
terdapat kontradiksi antara satuan pekerjaan dalam Form RAB
dengan Daftar Analisa Biaya Konstruksi yaitu antara lain :
Satuan Pekerjaan Urugan Tanah di padatkan dalam Pekerjaan
Tanah dan Pasir pada RAB, tidak termuat dalam Form Daftar
Analisa Biaya Kontruksi, yang terdapat hanya Pemadatan Tanah 1
M3 (Per 20 CM) Ref. A.2.3.1.10
Satuan Pekerjaan Pasang Atap Seng Gelombang 3"x6" bjls dalam
Pekerjaan Atap baja Ringan pada RAB yaitu terhadap Daftar

Analisa Biaya Kontruksi merujuk pada Pemasangan 1 M2 Atap
Seng Gelombang Ref. A.4.5.2.38 dengan Koefisien Bahan Atap
Seng Gelombang 3"x6" bjls 28 yaitu sebesar 0,7 Kaki atau sebesar :
0.147 M2 (1 Kaki = 0.3 M, Lebar Atap Efektif = 0,7 M.... Luas 0.7
Kaki = 0.7 x 0.3 x 0.7 = 0.147 M2) atau dengan kata lain tdk
dapat melaksanakan pekerjaan Pasang Atap per M2 dengan
mengacu pada Satuan Analisa Pekerjaan Tersebut.
Satuan pekerjaan Pasang Atap Spandek 0.4 dalam Pekerjaan Atap
pada RAB Pasar Blok D, tidak ada Analisa Satuan Pekerjaan
tersebut dalam Form daftar Analisa Biaya Konstruksi. Yang ada
hanya satuan pekerjaan Pemasangan 1 M2 Atap Seng Gelombang
Ref. A.4.5.2.38. Dan masih banyak beberapa item pekerjaan

dalam RAB dengan Daftar Analisa Biaya Konstruksi yang tdk
bersesuaian.
Sehubungan dengan point a,b dan c di atas, Bagaimana menurut
Pokja ?
Bagaimana Satuan Pekerjaan dalam RAB yang tidak termuat/
terdapat dalam Daftar Analisa Biaya Konstruksi Pada Dokumen
Pengadaan tersebut?

Sebagai bahan pertimbangan Pokja bersama ini kami sampaikan
bahwa Acuan Daftar Analisa Satuan pekerjaan dalam pelaksanaan
pekerjaan konstruksi yang digunakan saat ini yaitu : - PEKERJAAN
PERSIAPAN (RSNI T-15-2002) - PEKERJAAN TANAH (SNI.DT 910006-2007) - PEKERJAAN PONDASI (SNI.DT-91-0007-2006) PEKERJAAN BETON (SNI.DT-91-0008-2007) - PEKERJAAN
DINDING (SNI.DT-91-0009-2007) - PEKERJAAN PLESTERAN
(SNI.DT-91-0010-2007) - PEKERJAAN KAYU (SNI.DT-91-00112007) - PEKERJAAN PENUTUP LANTAI DAN DINDING (SNI.DT91-0012-2007) - PEKERJAAN LANGIT-LANGIT (SNI.DT 91-00132007) - PEKERJAAN PENUTUP ATAP (SNI. 03-3436-1994 Rev.
2011) - PEKERJAAN BESI DAN ALUMUNIUM (SNI.DT 91-00142007) - PEKERJAAN SANITASI (RSNI T-15-2002) - PEKERJAAN
KUNCI DAN KACA (PT. T-30-2000-C) - PEKERJAAN
PENGECATAN (PT. T-38-2000.C)
Berdasarkan Pepres No 70 Tahun 2012 Pasal 11, Pasal 12, Pasal
14, Pasal 15 dan Pasal 17 dan merujuk pada Dokumen Pengadaan
Nomor : 083/SDP.PJU/POKJA-ULP/VIII/2014 tanggal 25 Agusus
2014 untuk pengadaan Pekerjaan Konstruksi Revitalisasi Fisik
Pasar Wameo yaitu sbb :
Dokumen Pengadaan Pekerjaan Konstruksi Revitalisasi Fisik Pasar
Wameo tersebut telah ditetapkan oleh POKJA dan harus dapat
dipertanggungjawabkan.
Bahwa setelah kami memeriksa dan menganalisa volume satuan
pekerjaan yang ditawarkan dalam Daftar Kuantitas dan Harga/
RAB Kosong pada Dokumen tersebut terdapat ketidak sesuaian

antara gambar rencana dan volume pekerjaan tersebut (Analisa
dilakukan berdasarkan Gambar Pekerjaan Pasar Blok D dengan
metode random sampling dan di lampirkan) antara lain :
Pekerjaan Tanah dan Pasir pada sub pekerjaan Galian Tanah
hanya untuk galian tanah pondasi seharusnya sebesar
822,272M3.
Pekerjaan Pasangan Dan Beton pada sub Pek. Slope 10x15 cm 1Pc
: 2Ps : 3 Kr seharusnya sebesar 826 M
Pekerjaan Atap :
Memasang Rangka Kuda-kuda Besi Profil WF Kolom Besi Profil
WF 150/75/5/7 seharusnya sebesar 873,60 Kg
Memasang Rangka Kuda-kuda Besi Profil WF Kuda-kuda Besi
Profil WF 200/100/5,5/8 seharusnya sebesar 6.390,00 Kg
Memasang Rangka Kuda-kuda Besi Profil WF Kuda-kuda Besi
Profil WF 150/75/5/7 seharusnya sebesar 3.976,28 Kg
Memasang Rangka Kuda-kuda Besi Profil, Gording Besi Channel C
100/50/20/2.2 seharusnya sebesar 6.479,79 Kg
Baut + Moor Dia 16 MM seharusnya sebesar 1.888 Buah
Pekerjaan Plat Sambungan dan Stifner (Pengaku) menggunakan
Plat T 10 MM dengan volume sebanyak 2 Lembar adalah volume

pekerjaan yang tidak wajar.
Pekerjaan Pengelasan dengan volume total pekerjaan pengelasan
sebesar 31,4 cm adalah volume pekerjaan yang tidak wajar dalam
pelaksanaan pekerjaan pengelasan, sebab hasil analisa profil WF
yang berbentuk I pada WF 350/175/7/11 panjang sisi profil
tersebut adalah 1.35 M sesuai dengan Metric Series Wide Flange
(WF) Shapes Tabel Profil Konstruksi Baja. (Pengelasan Bagian
mana yang yang akan dilas dengan volume 3,2 Cm; 4,8 Cm; 11,2
Cm; 4,2 Cm dan 8 Cm?)
Pekerjaan Pengecatan pada sub Pek. Pengecatan Permukaan Baja
dengan volume sebesar 50 M2 adalah volume pekerjaan yang
tidak wajar , dengan analisa; bahwa hanya untuk pengecatan
Kolom WF 350/175/7/11 dengan ukuran Tinggi Tiang I = 3 M
sebanyak 16 Tiang dan Tiang II = 6 M seabanyak : 16 Tiang,
maka panjang Total yaitu = (3+6) x 16 = 144 M dan panjang sisi
luar permukaan Profil yang dicat = 1.35 M, jadi Luasan
permukaan baja yang di cat khusus untuk tiang tersebut yaitu
sebesar : 144 x 1.35 = 194,40 M2 dengan kata lain bahwa
volume 50 M2, permukaan baja mana yang akan di cat?


Sehubungan dengan point 1,2, serta Bagian II diatas yaitu :
Bagaimana
POKJA
melaksanakan
Evaluasi
Penawaran
sehubungngan dengan Point 27.2 terhadap Point 27.9
Bagaimana POKJA melaksanakan Evaluasi Harga sesuai dengan
Point 27.12 sehubungan pelaksanaan pekerjaan utama (Pekerjaan
Struktur) tidak dapat dilaksanakan jika sesuai dengan volume
pekerjaan yang ditawarkan dalam dokumen pengadaan.
Bagaimana pertanggungjawaban Penyedia Jasa terhadap
pelaksanaan pekerjaan sehubungan dengan kontrak dan proses
pengadaan dengan mengacu dokumen pengadaan yang tidak
wajar dan kontradiksi.
Apa yang harus dilakukan oleh Penyedia Jasa dalam proses
pengadaan/pelelangan dengan kondisi dokumen pengadaan
tersebut.
Merujuk hasil diskusi dalam forum Tanya jawab pelaksanaan
Pameran Pengadaan Barang Jasa Pemerintah oleh LKPP di
Surabaya tgl 12 s/d 24 Nopember Tahun 2013, antara lain yaitu :
Peserta : “Bagaimana pelaksanaan Pemberian Penjelasan dalam
system SPSE oleh POKJA yaitu dalam penyusunan Jadwal Waktu
yang disiapkan terlalu minim dan Bagaimana apabila pertanyaan
Pihak Penyedia Jasa tidak di jawab dalam waktu yang ditentukan
dalam system untuk penyedia jasa akan tetapi Pokja hanya
memanfaatkan waktu 1 jam setelah waktu dalam system?”
Narasumber : “ Penyusunan Jadwal dan Waktu pelaksanaan
tahapan proses lelang sesuai Pepres Nomor 70 tahun 2012,
namun untuk waktu pelaksanaan pemberian penjelasan, POKJA
harus mempertimbangkan yaitu ; Jumlah Paket Pekerjaan yang
dilelangkan Jenis Pekerjaan dan kompleksitas pelaksanaan
Pekerjaan tersebut. Ada indikasi negatife, baik itu dilakukan oleh
Pihak Penyedia Jasa maupun oleh POKJA dalam proses
pelaksanaan pemberian penjelasan maupun masa sanggah, yaitu :
Pihak Penyedia Jasa memberikan/ mengirimkan pertanyaan
dalam proses pemberian penjelasan maupun masah sangga
melalui SPSE di saat menit-menit terakhir waktu proses tersebut
dan untuk POKJA tidak memberikan penjelasan pada kesempatan
pertama begitu pertanyaan Penyedia Jasa dikirimkan melalui
system SPSE, akan tetapi menunggu waktu proses tersebut
berakhir atau memanfaatkan waktu POKJA yang tersedia dalam
proses
tersebut.
Kondisi
yang
membenarkan
POKJA
memanfaatkan kelebihan waktu tersebut bisa di anggap benar :
apabila terlalu banyak pertanyaan pihak Penydeia Jasa yang
disampaikan kepada POKJA sehubungan jumalh paket pekerjaan
yang dilelangkan atau Sistem Jaringan terganggu dalam waktu
proses tersebut itupun harus dibuatkan Berita Acaranya”.
Sehubungan dengan hal tersebut :
Apakah proses pengadaan dengan merujuk dokumen pengadaan
yang telah ditetapkan oleh POKJA dapat di lanjutkan sekalipun
kami belum mendapatkan / atau telah mendapatkan penjelasan
dari proses ini?
Bagaimana korelasi dokumen pengadaan yang dilelangkan
dengan dokumen kontrak dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut?
Setelah
membaca
surat
pemberitahuan Aanwijzing yang
disampaikan oleh Pokja III, untuk paket pekerjaan Revitalisasi
Fisik Pasar Rakyat dengan kode lelang 291405 per tanggal 29
Agustus 2014 Jam 13:48 WITA waktu server dengan alasan ada 5067405
gangguan teknis, dengan inikami sampaikan bahwa sampai dari 29 Aug 2014
jam 10 s/d 13:48 WITA masalah konektivitas/jaringan dengan 15:03
server LPSE Kota Baubau tdk ada gangguan (dapat kami buktikan).
Jadi Kami kurang memahami kalau alasan tersebut yang
dikemukakan.
1. Apakah perlu ada surat penyampaian lagi tentang
pemberitahuan perubahan waktu aanwijzing, mengingat waktu
kurang lebih 10 Menit lagi. 2. Kami sangat mengharapkan sekali
penjelasan dari POKJA sehubungan dengan proses pengadaan 5067405
pekerjaan tersebut, mnegingat masih banyak yang ditanyakan 29 Aug 2014
setelah ada penjelasan dari POKJA dari pertanyaan sebelumnya. 15:46
(Kami harapkan POKJA tidak menggunakan kelebihan waktu yang
1 jam setelah batas waktu aanwijzing ini)

Sesuai dengan pasal 17 Pepres No 70 tahun 2012
ttg pengadaan barang Jasa Pemerintah, bahwa Pokja ULP harus
dapat memberikan bimbingan dan pembinaan dalam proses
pengadaan barang/jasa pemerintah, bagaimana dengan kondisi
saat ini bahwa penjelasan atas pertanyaan ttg dokumen
pengadaan yang disampaikan kepada POKJA belum ada
penjelasannya
Apakah Analisa AHSP Bidang Cipta Karya sesuai Permen PU.
No.11/PRT/M/2013, pada pekerjaan atap seng 1 M2,
menggunakan koefisien 0,7 Kaki Atap Seng untuk memasang Atap
Seng 1 M2?
Asistensi yang dilakukan oleh instnsi teknis yang terkait kaitannya
dengan hasil perencanaan hanya untuk mengasistensi konstruksi
rencana teknis dalam gambar teknis, akan tetapi kaitannya
dengan volume pekerjaan, intansi teknis terkait tdk pernah untuk
mengasistensi hal tersebut (Kalau hal tersebut dilakukan maka
tidak perlu ada perencana). Satu pertanyaan yng mendasar,
bagaimana menurut POKJA tentang uraian tentang analisa volume
yg kami uraikan dan tanyakan, apakah logis?. Dan perlu di ingat
bahwa dokumen tersebut POKJA telah tetapkan sebagai Dokumen
Pengadaan

5067405
29 Aug 2014
15:57

5067405
29 Aug 2014
16:16

5067405
29 Aug 2014
16:42

Penjelasan Panitia/Pokja III Unit Layanan Pengadaan Kota Baubau

Dokumen

Bab

Uraian

Pengirim

Semua analisa yang digunakan mengacu pada Analisa AHSP
III
Bidang Cipta Karya sesuai Permen PU. No.11/PRT/M/2013. Pokja
29
Aug
2014
Jaminan Penawaran boleh bank atau asuransi yang memiliki
prodak suranti bond telah ditetapkani oleh kementrian keuangan. 16:02
Apakah perlu ada surat penyampaian lagi tentang pemberitahuan
perubahan waktu aanwijzing, mengingat waktu kurang lebih 10
Menit lagi. 2. Kami sangat mengharapkan sekali penjelasan dari
POKJA sehubungan dengan proses pengadaan pekerjaan tersebut,
III
mnegingat masih banyak yang ditanyakan setelah ada penjelasan Pokja
29
Aug
2014
dari POKJA dari pertanyaan sebelumnya. (Kami harapkan POKJA
16:07
tidak menggunakan kelebihan waktu yang 1 jam setelah batas
waktu aanwijzing ini) .... Sehubungan dengan permintaan
bapak/ibu untuk waktu anwijzing yang cukup, maka kami akan
memperpanjang jadwal sampai dengan pukul 17.00
Terkait dengan volume dan analisa dalam dokumen pengadaan,
Kami dapat jelaskan bahwa dokumen tersebut adalah dokumen
hasil perencanaan yang telah melalui proses asistensi pada bidang
cipta karya Dinas Pekerjaan Umum Kota Baubau.
Terkait dengan evaluasi harga, Pokja akan membandingkan
penawaran harga penyedia dengan harga yang ada pada HPS

Pokja
III
29 Aug 2014
16:33
Pokja
III
29 Aug 2014
16:38

pada pelelangan Pekerjaan revitalisasi pasar rakyat ini
diperuntukan untuk penyedia yang berbadan usaha dengan Pokja
III
klasifikasi usaha bangunan gedung, sub klasifikasi jasa pelaksana 29 Aug 2014
konstruksi bangunan komersial. Kualifikasi usaha non kecil, 16:45
subkualifikasi menengah (M1)
Apakah Analisa AHSP Bidang Cipta Karya sesuai Permen PU.
No.11/PRT/M/2013, pada pekerjaan atap seng 1 M2,
menggunakan koefisien 0,7 Kaki Atap Seng untuk memasang Atap
Seng 1 M2?...... menggunakan lembar. B. 1.semua perhitungan
analisa mengacu pada AHSP Bidang Cipta Karya Sesuai permen PU
No.
11/PRT/M/2013.
2.
Iya
harus
mengisi
III
overhead+Profit maksimal 15% sesuai ketentuan pada AHSP Pokja
29
Aug
2014
Bidang Cipta Karya Sesuai permen PU No. 11/PRT/M/2013.
17:04
3.a.untuk urugan tanah kembali mengunakan analisa A.2.3.1.9. b.
untuk Atap seng menggunakan rangka baja ringan dengan jarak
kuda-kuda max 1,2 m dengan gording 30 cm, jadi pemasangan
atap secara teknis tidak ada masalah. c.pekerjaan pasang atap
spandek 0,4 dalam pekerjaan atap pada RAB pasar blok D
menggunakan analisa A.4.5.2.40.

satuan pekerjaan pasang atap seng gelombang 3"x6" bjls Ref.
A.4.5.2.38 sesuai AHSP Bidang Cipta Karya untuk per m2 atap
III
seng menggunakan 0,7 Lembar bukan 0,7 kaki. jadi dengan Pokja
29
Aug
2014
perubahan ini akan mempengaruhi nilai Total HPS. terkait dengan
18:07
perubahan nilai total HPS maka Pokja akan meminta persetujuan
PPK sebelum dituangkan dalan addendum dokumen pengadaan.

Sampai dengan batas waktu yang telah disediakan oleh panitia untuk tanya jawab secara
elektronik melalui website http://lpse.baubaukota.go.id seluruh calon penyedia yang telah
mendaftar tidak ada lagi yang mengajukan pertanyaan.
Sesuai dengan penjelasan Kelompok kerja tentang perubahan nilai total HPS, kelompok kerja
telah mengajukan perubahan nilai HPS ke PPK untuk disetujui guna dilakukan addemdum
dokumen pengadaan.
Perubahan nilai total HPS tidak mendapat persetujuan dari PPK dan PA/KPA Kegiatan
Revitalisasi Pasar Rakyat.
Kesimpulan:
Proses pelelangan umum pekerjaan revitalisasi pasar rakyat akan dilakukan peninjauan kembali
terhadap dokumen pengadaan No. 083/SDP.PlU/POKJA-ULP/VIII/2014 Tanggal 25 Agustus
2014 dan Pelelangan akan diULANG kembali dalam kurun waktu yang belum ditentukan.
Berita Acara Pemberian Penjelasan (BAPP) Dokumen Pengadaan pada e-Lelang Umum dengan
pascakualifikasi sistem gugur ini dibuat dalam rangkap yang cukup, dan dengan penuh rasa
tanggungjawab untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Pokja III Unit Layanan Pengadaan Kota Baubau
Tahun Anggaran 2014,
TTD
PANITIA