Dishubkominfo Kota Mataram TAHUN 2015

  

LAKIP

Dishubkominfo Kota Mataram

TAHUN 2015

  

LAKIP

Dishubkominfo Kota Mataram

Tahun 2015

  

Disusun oleh :

Sub Bagian Perencanaan

Dishubkominfo Kota Mataram

2016

  DAFTAR ISI

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

IKHTISAR EKSEKUTIF

  Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo Kota Mataram disusun dengan tujuan memberikan gambaran konkrit mengenai keseluruhan pelaksanaan program dan kegiatan berdasarkan kinerja, sebagaimana terdapat dalam Penetapan Kinerja Tahun 2015, yang merupakan tahun kelima pelaksanaan Rencana Strategis Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011-2015.

  Tahun 2015 juga merupakan tahun keempat Dishubkominfo menjalankan tupoksinya setelah berganti nama yang sebelumnya adalah Dinas Perhubungan. Pergantian nama dan tupoksi ini berarti juga berarti bertambah pula beban kerja dan tanggung jawab dalam melayani masyarakat Kota Mataram.

  Laporan ini berisi penetapan kinerja dan akuntabilitas kinerja, dimana termasuk didalamnya rencana kinerja tahunan, evaluasi dan analisis capaian kinerja serta akuntabilitas keuangan guna menyajikan satu informasi yang utuh atas upaya yang telah dilakukan dan tingkat capaian dari target pada tingkat sasaran program. Sesuai Rencana Strategis Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011-2015 dan mengacu pada Indikator Kinerja Utama, terdapat 12 (dua belas) Sasaran Strategis dan 5 (lima) Tujuan Strategis dalam rangka pencapaian kinerja DishubkominfoKota Mataram. Dari perhitungan rata-rata atau kumulatif, capaian kinerja Dishubkominfo Kota Mataram tahun 2015 mencapai target sebesar 96,37% . Akuntabilitas keuangan dan pendapatan Dishubkominfo juga menunjukkan kinerja yang menggembirakan, dari hasil realisasi keuangan tahun 2015 tercapai 93,9 % dan realisasi pendapatan tercapai 88,90 %.

  Tabel Capaian Kinerja Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2015 No. Jenis Capaian Tingkat Capaian Ket.

  1. Kinerja Utama 106,33 %

  2. Serapan Anggaran 93,9 %

  3. Realisasi PAD 88,90 %

Rata - rata 96,37%

  Jika pengklasifikasian tingkat keberhasilan diukur dari tingkat capaian yang telah ditetapkan, maka kinerja Dishubkominfo Kota Mataram pada tahun 2015 dapat dikategorikan “baik”. Dengan melihat capaian kinerja tersebut, dilaksanakan evaluasi secara menyeluruh terhadap seluruh program kegiatan dengan tetap mengacu pada sasaran dan tujuan Rencana Strategis Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011- 2015 dalam rangka penyempurnaan kinerja yang lebih baik. Hasil evaluasi tersebut ditujukan sebagai bahan rujukan yang efektif bagi upaya perbaikan berkesinambungan serta optimalisasi kinerja Dishubkominfo Kota Mataram sebagai bagian dari upaya pembangunan Kota Mataram khususnya pada Bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika.

BAB I PENDAHULUAN

  

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

  Tahun 2015 merupakan tahun keempat implementasi Rencana Strategis (Renstra) Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011

  • – 2015, yang dilaksanakan
  • – dalam kerangka mewujudkan visi Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011 2015 “Terwujudnya Penyelenggaraan Transportasi Telekomunikasi dan Informatika Yang Handal dan Berdaya Saing Dalam Rangka Mewujudkan Pembangunan Kota Mataram Yang Maju, Religius Dan Berbudaya ”. Renstra Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011
  • – 2015 merupakan dokumen perencanaan strategis untuk memberikan arah kebijakan dan strategi pembangunan sebagai tolak ukur dalam melaksanakan tugas dan fungsi Dinas Perhubungan, dan dokumen ini berfungsi untuk menetapkan tujuan, sasaran strategis, kebijakan prioritas bagi perumusan dan pelaksanaan program dan kegiatan. Untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pengelolaan sumber daya yang berbasis kinerja, maka disusunlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo Tahun 2015, sebagai bagian dari pemenuhan kewajiban dalam perspektif transparansi dan akuntabilitas publik. Penyusunan LAKIP Dishubkominfo Tahun 2015 ditetapkan dan mengacu pada peraturan perundangan, sebagai berikut : 1.

  Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat RI Nomor XI/MPR/1998 Tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

  2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 Tentang

  Keuangan Negara; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 Tentang

  Pemerintahan Daerah; 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2005 Tentang Sistem

  Perencanaan Pembangunan Nasional; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;

  7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah 8. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Laporan Kinerja

  Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 9. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 Tentang Percepatan Pemberantasan

  Korupsi; 10. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

  Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

  11. Peraturan Daerah Nomor 17 Tahun 2000 tanggal 23 November 2000 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Dinas

  • – Dinas Daerah; 12.

  Peraturan Daerah Kota Mataram nomor : 18 tahun 2011 tentang perubahan atas peraturan daerah Kota Mataram nomor 5 tahun 2008 tentang pembentukan susunan organisasi perangkat daerah Kota Mataram

13. Peraturan Walikota Mataram Nomor : 36 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas

  Pokok dan Fungsi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Mataram.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

  Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo Tahun 2015 dimaksudkan untuk memberikan gambaran dan informasi pelaksanaan program dan kegiatan Dishubkominfo selama Tahun 2015 yang mengacu pada Renstra Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011 – 2015.

  Melalui penyajian mengenai gambaran dan informasi tentang pelaksanaan program dan kegiatan yang komprehensif, terkait pula dengan fungsi LAKIP yang strategis bagi perkembangan kapasitas dan kapabilitas instansi, penyusunan LAKIP ini berperan dan bertujuan sebagai media akuntabilitas instansi yang dapat menjadi acuan baku dan analisis lanjutan yang mengarah pada sinergitas, sinkronisasi dan integritas Dishubkominfo Kota Mataram dalam

  (Good Govermance). agenda mewujudkan tata kepemerintahan yang baik

  LAKIP Dishubkominfo Tahun 2015 ini juga berorientasi untuk sarana perbaikan dan peningkatan kinerja secara berkesinambungan disertai analisis lanjutan dengan tujuan untuk mengidentifikasi peluang-peluang dan masukan- masukan penting guna perbaikan kinerja pada masa berikut dalam rangka mewujudkan visi misi Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011 – 2015.

  C. GAMBARAN ORGANISASI 1. Tugas Pokok Dan Fungsi SKPD

  Berdasarkan Peraturan Walikota Mataram Nomor : 36 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Mataram, sebagai aplikasi dari Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007, Nomor : 89, Tambahan Lembaran Negara Nomor : 4741), bahwa untuk melaksanakan ketentuan peraturan daerah Kota Mataram nomor : 18 tahun 2011 tentang perubahan atas peraturan daerah Kota Mataram nomor 5 tahun 2008 tentang pembentukan susunan organisasi perangkat daerah Kota Mataram. Dinas mempunyai tugas pokok menyelenggarakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dibidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan.

  Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Dinas mempunyai fungsi : (1)

  Perumusan Kebijakan Teknis dibidang Perhubungan Komunikasi dan Informatika. (2)

  Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang Perhubungan Komunikasi dan Informatika. (3)

  Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang Perhubungan Komunikasi dan Informatika. (4)

  Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2. Struktur Organisasi SKPD Dalam menyelenggarakan kewenangan sebagaimana diuraikan diatas.

  Kepala Dishubkominfo didukung oleh pejabat

  • – pejabat dan staf yang tersebar pada jajaran/komponen Sekretariat, Bidang – bidang, dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) sesuai peraturan daerah Kota Mataram nomor : 18 tahun 2011 tentang perubahan atas peraturan daerah Kota Mataram nomor 5 tahun 2008 tentang pembentukan susunan organisasi perangkat daerah Kota Mataram, diuraikan sebagai berikut :

  (1) Sekretariat Dinas

  Dimpimpin oleh sekretaris dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dishubkominfo dengan tugas memimpin, merencana- kan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan da- lam pelaksanaan kegiatan ketatausahaan Dinas yang meliputi urusan perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian. Sekretariat dinas terdiri dari 3 subbag, yaitu : subbag perencanaan, subbag keuangan dan subbag umum kepegawaian. (2)

  Bidang Perhubungan Darat, Laut dan Udara Merupakan unsur pelaksanaan, penyusunan dan pembinaan teknis pada bidang Perhubungan Darat, Laut dan Udara dipimpin oleh Kepala Bidang.

  Kepala Bidang Perhubungan Darat, Laut dan Udara mempunyai tugas mem- impin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam penyusunan, pelaksanaan dan pembinaan teknis program dan kegiatan di bidang Perhubungan Darat, Laut dan Udara. Struktur Bidang Perhubungan Darat, Laut dan Udara terdiri dari 2 seksi yang dipimpin oleh pejabat eselon IV yaitu : Seksi Angkutan Darat dan Udara, dan Seksi Kepelabuhanan, Angkutan Perairan dan Keselamatan Pelayaran.

  (3) Bidang Pengendalian Operasional dan Rekayasa Lalu Lintas

   Merupakan unsur pelaksanaan, penyusunan dan pembinaan teknis pada

  Pengendalian Operasional dan Rekayasa Lalu Lintas yang dipimpin oleh Kepala Bidang Pengendalian Operasional dan Rekayasa Lalu Lintas, yang mempunyai tugas memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam penyusunan, pelaksanaan dan pembinaan teknis program/kegiatan dibidang Pengendalian Operasional dan Rekayasa Lalu Lintas. Bidang Pengendalian Operasional dan Rekayasa Lalu Lintas memiliki 3 seksi yang dipimpin oleh Kepala Seksi yaitu : Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas, Seksi Pembinaan dan Pengendalian Lalu Lintas dan Seksi Teknik Sarana Lalu Lintas.

  (4) Bidang Sarana Komunikasi dan Desiminasi Informasi

  Merupakan unsur pelaksanaan, penyusunan dan pembinaan teknis pada Bidang Komunikasi dan Desiminasi Informasi, yang dipimpin oleh Kepala Bidang Komunikasi dan Desiminasi Informasi, yang mempunyai memimpin, merencanakan mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan da- lam penyusunan, pelaksanaan dan pembinaan teknis program/kegiatan dibidang Komunikasi dan Desiminasi Informasi. Bidang Komunikasi dan Desiminasi Informasi memiliki 3 seksi yaitu : Seksi Pos dan Telekomunikasi, Seksi Sarana dan Standarisasi Teknologi Komunikasi, dan Seksi Informasi Publik.

  (5) Jabatan Fungsional

  Merupakan unsur pelaksana fungsional pengujian yang bertanggung ja- wab langsung kepada Kepala Dishubkominfo yang saat ini terdiri dari 5 orang Penguji Kendaraan Bermotor yang bertugas pada UPTD PKB. (6)

  Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Terdiri dari 3 UPTD yaitu : UPTD Terminal Mandalika, UPTD Pengujian

  Kendaraan Bermotor dan UPTD Perparkiran. UPTD merupakan unsur teknis yang berada langsung dibawah Kepala Dishubkominfo Kota Mataram

3. Kondisi Aset Dan SDM

  4. Jalan dan Jaringan 6.984.354918 Baik

  (1) Kondisi Aset SKPD

  Dalam rangka mendukung keberhasilan pencapaian tugas pokok dan fungsi, Kantor DishubkominfoKota Mataram dilengkapi dengan sarana dan prasarana berupa tanah dan bangunan, inventaris, kendaraan di- nas serta fasilitas perlengkapan lainnya seperti tabel di bawah ini.

  Tabel I.1

Rekapitulasi Aset Dishubkominfo s/d Tahun 2015

No Jenis Barang Nilai (Rp) Ket.

  1. Tanah 334.327.100 Baik

  2. Peralatan, kendaraan dan Mesin 3.569.370.275 Baik

  3. Gedung dan Bangunan 16.868.699.100 Baik

  dengan mengemban tugas pokok sebagai pelaksana dan pengelola teknis keterminalan, pengujian kendaraan bermotor dan perparkiran.

  5. Aset tetap lainnya 614.663.000 Baik

  6. Aset Lainnya 623.060.525 Baik Sumber : Subbag Umum Kepegawaian Dishubkominfo Mataram P enjelasan lebih lanjut mengenai kelompok barang sebagai berikut :

1. Tanah

  2

  yang terdiri dari tanah sebagai berikut:

  2

  Tanah yang dimilik seluas 40.062 m

  • Tanah terminal Mandalika : 30.435 m
  • Tanah Pengujian Kendaraan Bermotor

  2

  (Hak Pinjam Pakai dgn Pemprov NTB) : 3.311,6 m

  2

  • Tanah Bangunan Kantor : 2.250 m

  2

  • Tanah Sirkuit : 4.066 m 2.

  Bangunan

  2

  • Bangunan gedung kantor terdiri dari 1 lantai dengan luas 468 m

  2

  terletak diatas tanah seluas 2.250 m dijalan Jend. Ahmad yani No. 9 Sayang-Sayang Cakranegara-Mataram.

  • Bangunan Pengujian Kendaraan Bemotor terletak dijalan DR.

  Sujono Lingkar Selatan Sekarbela-Mataram hingga saat ini status bangunan dan tanahnya milik Pemprov NTB.

  • Bangunan terminal Mandalika terletak di Bertais terdiri dari bangunan utama dan penunjang terminal.

  3. Inventaris/peralatan kantor Inventaris dan peralatan kantor yang dimiliki terdiri dari meubelair, peralatan komputer serta peralatan kantor lainnya yang diperoleh dari pengadaan anggaran rutin dan anggaran pembangunan.

  4. Kendaraan Dinas Kendaraan Dinas yang dimilik per 31 Desember 2015 sebanyak 30 unit yang terdiri 1 unit Bus, 5 unit kendaraan roda empat dan 24 unit kendaraan roda dua.

  (2) Sumber Daya Manusia

  Dishubkominfo Kota Mataram hingga tahun 2015 memiliki pegawai sebanyak 107 orang PNS. Dari total jumlah tersebut pegawai yang memiliki kualifikasi terbanyak adalah SLTA dengan jumlah sebanyak 60 orang dan yang terendah adalah pendidikan D II dengan jumlah 1 orang. Jumlah pegawai berdasarkan pangkat/golongan dan kualifikasi pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini :

  Tabel I.2 Komposisi Pegawai Dishubkominfo Tahun 2015 JUM. KUALIFIKASI PANGKAT/GOLONGAN PEJABAT PEJABAT

PEG. PENDIDIKAN STRUKTURAL FUNGSI

ONAL

  

SD : 6 Juru Muda (I/a) : 1 Eselon IIa : 1

SLTP : 3 Juru Muda Tk.I (I/b) : Eselon III/a : 1

SLTA : 60 Juru (I/c) : 4 Eselon III/b : 3

D1 : - Juru Tk.I (I/d) : 2 Eselon IV/a : 14

DII : 1 Pengatur Muda (II/a) : 15 Eselon IV/b : 2

DIII : 3 Pengatur Muda Tk.I(II/b) : 17 Eselon V/a : -

  5 Orang 107 D IV : 2 Pengatur (II/c) : 17 Eselon V/b : - Fungsio

Orang S1 : 29 Pengatur Tk.I (II/d) : 9 nal

  SII : 3 Penata Muda (III/a) : 12 Penguji SIII : - Penata Muda Tk.I (III/b) : 9 Penata (III/c) : 6 Penata Tk.I (III/d) : 12 Pembina (IV/a) : 3 Pembina MudaTk.I(IV/b) : 2 Pembina Tk.I (IV/c) : -

  Sumber : Subbag Umum Kepegawaian Dishubkominfo Mataram SD SLTP

  Kualifikasi Pendidikan SLTA D I

  3 4 3 D II

  29 D III D IV

  60 S I S II

  2

  1 S III Sumber : Subbag Umum Kepegawaian Dishubkominfo Mataram Gambar I.1 Prosentase Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Pendidikan

D. SISTEMATIKA PENULISAN

  Sistematika penulisan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2015 ini disusun berdasarkan Surat Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 239/IX/6/8/2003, tanggal 25 Maret 2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, sebagai berikut :

IKHTISAR EKSEKUTIF

  BAB I : PENDAHULUAN Dalam bab ini diuraikan mengenai gambaran umum organisasi Dishubkominfo Kota Mataram dan sekilas pengantar lainnya. BAB II : PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Dalam bab ini diikhtisarkan beberapa hal penting dalam perencanaan dan perjanjian kinerja. BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA Dalam bab ini diuraikan pencapaian sasaran

  • – sasaran organisasi Dishubkominfo dengan pengungkapan dan penyajian dari hasil pengukuran kinerja.

  BAB IV : PENUTUP LAMPIRAN - LAMPIRAN

BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A.

   GAMBARAN UMUM RENSTRA DISHUBKOMINFO TAHUN 2011 – 2015

  Tahun 2015 dalam pelaksanaan Rencana Strategis (RENSTRA) Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011

  • – 2015 merupakan tahun ketiga bagi pelaksanaan Indikator Kinerja Utama (IKU). Hal ini menjadi titik tolak dari penyelenggaraan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah (SAKIP) secara komprehensif dilingkungan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Ifnormatika, dimana SAKIP membentuk sistem kerja yang dimulai dari pertama, fase perencanaan melalui dokumen RENSTRA yang kemudian diderivasikan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Penetapan Kinerja (PK). Selanjutnya, kedua, fase pelaporan kinerja yang diwujudkan dalam dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) serta fase evaluasi dan pemanfaatan informasi kinerja sebagai materi umpan balik formulasi kebijakan.

  Sementara itu, Renstra Dishubkominfo Kota Mataram 2011

  • – 2015 merupakan dokumen perencanaan strategis untuk memberikan arah kebijakan dan strategi pembangunan pada tahun 2011
  • – 2015, sebagai tolok ukur dalam melaksanakan tugas dan fungsi Dishubkominfo di bidang Urusan Perhubungan Komunikasi dan Informatika. Dokumen ini berfungsi untuk menuntun segenap penyelenggara unit organisasi di lingkungan Dishubkominfo dalam melaksanakan program/kegiatan pembangunan sesuai tugas dan fungsi yang diemban, terutama memuat visi, misi, tujuan, sasaran, dan strategi yang akan dicapai dalam periode lima tahun kedepan.

1. Isu Strategis

  Analisis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan sangat menentukan dalam proses penyusunan rencana pembangunan untuk melengkapi tahapan-tahapan yang telah dilakukan sebelumnya. Identifikasi isu yang tepat dan bersifat strategis Renstra Dishubkominfo 2011

  • – 2015. Meningkatkan akseptabilitas prioritas pembangunan sehingga dapat dipertanggung-jawabkan secara moral dan etika birokratis. Isu strategis adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau dikedepankan dalam perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi entitas (daerah/masyarakat) di masa datang.

  Isu strategis juga diartikan sebagai suatu kondisi/kejadian penting /keadaan yang apabila tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya akan menghilangkan peluang apabila tidak dimanfaatkan.

  Karakteristik suatu isu strategis adalah kondisi atau hal yang bersifat penting, mendasar, berjangka panjang, mendesak, bersifat kelembagaan/keorganisasian dan menentukan tujuan di masa yang akan datang. Adapun isu strategis tersebut antara lain :

  (1) Isu peningkatan kualitas dan kapasitas kelembagaan dibidang pelayanan publik;

  (2) Isu koordinasi antar pihak terkait;

  (3) Isu pelayanan angkutan;

  (4) Isu kemacetan dan kecelakaan lalu lintas;

  (5) Belum optimalnya pelayanan telekomunikasi dan informatika.

2. Visi Dan Misi

  Visi Dishubkominfo Kota Mataram ditetapkan dalam rangka untuk mendukung terwujudnya visi Pemerintah Kota Mataram.

  Adapun Visi Dishubkominfo adalah sebagai berikut:

  “Terwujudnya Penyelenggaraan Transportasi Telekomunikasi Dan Informatika Yang Handal Dan Berdaya Saing Dalam Rangka Mewujudkan Pembangunan Kota Mataram Yang Maju, Religius Dan Berbudaya “ Penjelasan Visi :

   Indikasi penyelenggaraan transportasi, telekomunikasi dan

  informatika yang handal adalah penyelenggaraan transportasi,

  telekomunikasi dan informatika yang selamat, nyaman, aman, lancar dan tertib.

   Indikasi penyelenggaraan transportasi, telekomunikasi dan

  informatika yang berdaya saing adalah penyelenggaraan transportasi,

  telekomunikasi dan informatika yang efisien dan dilayani lembaga dan SDM yang profesional.

  Untuk mencapai visi tersebut diperlukan misi Dishubkominfo Kota Mataram sehingga hal abstrak pada visi akan terlihat lebih nyata. Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh aparatur dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui prgram dan kegiatan untuk mencapai hasil yang diharapkan pada masa mendatang.

  Dalam mencapai visi yang telah ditetapkan, terdapat 5 (lima) misi yang diemban dan akan dilaksanakan yaitu : (1)

  Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik dan Kapasitas Kelembagaan; (2)

  Mewujudkan Keselamatan, Kenyamanan, Kelancaran Dan Ketertiban Lalu Lintas Jalan;

  (3) Meningkatkan Pelayanan Sarana dan Prasarana Angkutan;

  (4) Mewujudkan Pemanfaatan Teknologi Telekomunikasi dan Informatika Yang

  Berbudaya; (5) Mewujudkan Pengelolaan PAD Bidang Perhubungan Yang Optimal.

3. Arah Kebijakan Dan Strategi Dalam Rangka Mengatasi Isu – Isu Strategis.

  Dalam upayanya mengatasi permasalahan strategis Dishubkominfo melakukan kebijakan sesuai dengan peran dan fungsinya, meliputi :

  ISU SRATEGIS 1. kualitas dan kapasitas kelembagaan; 2. koordinasi; 3. pelayanan angkutan; 4. kemacetan dan kecelakaan lalu lintas; 5. pelayanan telekomunikasi dan informatika. KEBIJAKAN 1. Penguatan regulasi, sistem dan kualitas SDM pelayanan; 2. Pemantapan koordinasi dan sinkronisasi; 3. Mewujudkan pelayanan sarana dan prasarana angkutan yang handal; 4. Penerapan manajemen sarana dan prasarana lalu lintas yang optimal; 5. Pemerataan pemanfaatan kominfo. STRATEGI 1. Penyusunan standar pelayanan; 2. Peningkatan kualitas teknis SDM; 3. Koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait; 4. Penyiapan data dukung dan kajian yg

memadai;

5. Optimalisasi fungsi jalan; 6.

   Safer people, safer road dan safer vehicle; 7.

   Peningkatan kinerja angkutan; 8. Penyediaan prasarana angkutan; 9. Peningkatan pemanfaatan teknologi kominfo MISI 1. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik dan Kapasitas Kelembagaan; 2. Mewujudkan Keselamatan, Kenyamanan, Kelancaran Dan Ketertiban Lalu Lintas Jalan; 3. Meningkatkan Pelayanan Sarana dan Prasarana Angkutan; 4. Mewujudkan Pemanfaatan Teknologi Telekomunikasi dan Informatika Yang Berbudaya; 5. Mewujudkan Pengelolaan PAD Bidang Perhubungan Yang Optimal.

  Gambar II.1 Arah Kebijakan dan Strategi Dishubkominfo Kota Mataram

4. Tujuan Dan Sasaran Strategis Dishubkominfo Tahun 2011 - 2015.

  Sebagai penjabaran atau penerapan dari pernyataan visi dan misi tersebut diatas, Dishubkominfo menetapkan tujuan dan sasaran strategis yang ingin dicapai dalam periode waktu 2011

  • – 2015, sebagai berikut : (1)

  Tujuan Renstra Tahun 2011 – 2015 1.

  Membentuk instansi yang profesional dan berdaya saing; 2. Menciptakan transportasi jalan yang lancar, nyaman, tertib, dan selamat;

  3. Mewujudkan pelayanan angkutan yang handal; 4.

  Mewujudkan pemanfaatan teknologi informasi yang merata dan berbudaya;

  5. Meningkatkan potensi dan sumber – sumber pendapatan melalui pengelolaan yang optimal; (2)

  Sasaran Renstra Tahun 2011 – 2015 Terkait dengan kedelapan tujuan tersebut, Dishubkominfo

  • – menetapkan sasaran yang ingin dicapai dalam periode waktu 2011 2015 yang merupakan derivasi dari masing
  • – masing tujuan diatas, sasaran yang hendak diwujudkan, yaitu : 1.

  Meningkatnya kualitas pelayanan dan budaya kerja; 2. Terbentuknya instansi yang didukung oleh SDM yang profesional, data dan informasi serta kajian pendukung yang berkualitas;

  3. Meningkatnya koordinasi dan kemitraan instansi/lembaga terkait.

  4. Mewujudkan fungsi jalan yang nyaman dan lancar; 5.

  Terwujudnya kesadaran masyarakat dalam berperilaku tertib dan selamat dalam berlalu lintas;

  6. Terwujudnya sarana transportasi yang selamat dan laik uji;

  7. Terpasang dan terpeliharanya fasilitas keselamatan dan perlengka- pan jalan;

  8. Terwujudnya prasarana angkutan yang nyaman dan aman; 9.

  Terlayaninya kebutuhan masyarakat akan angkutan yang handal dan terpadu;

  10. Meratanya akses angkutan umum bagi masyarakat.

  11. Terwujudnya pemanfaatan teknologi informasi yang berbudaya.

  12. Meratanya layanan teknologi informasi.

  13. Meningkatnya pengelolaan PAD melalui tenaga profesional dan terlatih.

  14. Meningkatnya realisasi pendapatan bidang perhubungan.

B. PENETAPAN INDIKATOR KINERJA 1. Indikator Kinerja Utama (IKU)

  Sebagaimana telah diatur dalam pasal 3 dan pasal 4 Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pe- doman Umum Penetapan Indikator kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, maka Dishubkominfo selaku instansi pemerintah daerah perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk mengukur keberhasilan pelaksa- naan program kerja.

  Hal ini sejalan dengan penyempurnaan Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah (SAKIP) sebagaiamana yang telah diselenggarakan oleh DishubkominfoKota Mataram. Adapun Indikator Kinerja Utama ini diarahkan untuk memberikan pedoman bagi perumusan acuan kinerja yang digunakan oleh masing

  • – masing unit kerja di lingkungan Dishubkominfo Kota Mataram dalam rangka untuk menetapkan rencana kinerja tahunan, menyampaikan rencana kerja dan anggaran, menyusun dokumen penetapan kinerja, me-
nyusun laporan akuntabilitas kinerja dan melakukan evaluasi kinerja sesuai dengan dokumen rencana strategis tahun 2011

  • – 2015. Adapun Indikator Kinerja Utama pada Dishubkominfo Kota Mataram yang digunakan tergambarkan pada tabel dibawah ini :

  Tabel II.2 Indikator Kinerja Utama Dishubkominfo Tahun 2011 - 2015 NO SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

  1. Meningkatnya kualitas Ketersediaan dokumen pelayanan pelayanan dan budaya publik dan standar operasional.

  kerja 2. Meningkatnya koordinasi Jumlah kegiatan koordinasi dan dan kemitraan kemitraan. instansi/lembaga terkait.

  3. Mewujudkan fungsi jalan Berkurangnya jumlah lokasi yang lancar dan nyaman kemacetan.

  

4. Terpasang dan Prosentase fasilitas perlengkapan dan

terpeliharanya fasilitas keselamatan jalan terpasang.

  keselamatan dan perlengkapan jalan

  5. Terwujudnya sarana Jumlah uji kir kendaraan wajib uji.

  transportasi yang selamat dan laik uji.

  

6. Terwujudnya kesadaran Jumlah masyarakat yang tersosialisasi

masyarakat dalam ketertiban lalu lintas.

  berperilaku tertib dan

NO SASARAN STRATEGIS

  selamat dalam berlalu lintas.

  7. Terwujudnya prasarana

  angkutan yang nyaman dan aman Peningkatan jumlah penumpang keluar dan masuk terminal.

  8. Terlayaninya kebutuhan

  masyarakat akan angkutan yang handal dan terpadu;

  Rasio angkutan darat dengan jumlah penumpang/load faktor.

  9. Terwujudnya

  pemanfaatan teknologi informasi yang berbudaya

  Jumlah masyarakat yang tersosialisasi pemanfaatan teknologi kominfo

  10. Meningkatnya realisasi

  pendapatan bidang perhubungan.

  Realisasi pendapatan asli daerah.

2. Indikator Kinerja Sasaran

  Dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran Dishubkominfo Kota Mataram tahun 2015, Dishubkominfo telah menetapkan indikator kinerja sasaran yang digunakan untuk mengevaluasi dan mengukur capaian keber- hasilan program dan kegiatan yang dilakukan yang pada tahun 2015 Dishubkominfo melaksanakan 12 indikator kinerja sasaran, meliputi :

  Tabel II.3 Indikator Kinerja Sasaran DishubkominfoTahun 2015 Sasaran Indikator Kinerja Sasaran Target

  No

  

Pelayanan Administrasi dan kepegawaian

  1. Mewujudkan Rasio Tersedianya dukungan 100% terselenggaranya sistem administrasi dan sarana administrasi, kepegawaian prasarana operasional dgn dan operasional kantor yang kebutuhan mendukung pelaksanaan tupoksi instansi

  

Pelayanan Wajib Perhubungan dan Kominfo

  1. Meningkatnya koordinasi Terselenggaranya kegiatan

  1 Kegiatan

  dan kemitraan koordinasi instansi/lembaga terkait

  2. Meningkatnya kualitas Rasio terlaksananya SPP dan 100 % pelayanan dan budaya kerja SPM sesuai dokumen Lama dan biaya pengujian 15 menit kelayakan angkutan jumlah dokumen SPP dan SOP Ada/1 dok.

  3. Terbentuknya instansi yang didukung oleh SDM yang profesional, data dan

  Rasio aparatur terdidik dan

  18 %

  informasi serta kajian yang terlatih (diklat) berkualitas

  Mewujudkan fungsi jalan Jumlah lokasi manajemen dan

  1 Lokasi 4. No Sasaran Indikator Kinerja Sasaran Target yang nyaman dan lancar rekayasa lalin

  5. Terwujudnya kesadaran Masyarakat/pelajar yang 260 orang masyarakat dalam tersosialisasi ketertiban dan berperilaku tertib dan keselamatan lalu lintas dan selamat dalam berlalu lintas. kominfo

  Terlaksananya pengawasan,

  1

  pengendalian dan pengaturan tahun/terla bidang LLAJ di jalan ksana

  6. Terwujudnya sarana Kepemilikan KIR AU 84 % transportasi yang selamat Jumlah uji kir wajib uji 19.801 dan laik uji.

  7. Terpasang dan Rasio terpasangnya faskel 49 % terpeliharanya fasilitas jalan keselamatan dan

  Rasio terpeliharanya faskel 100 % perlengkapan jalan jalan (traffic Light)

  8. Terwujudnya prasarana Jumlah arus Penumpang 669.101 angkutan yang nyaman dan Angkutan Umum aman

  9. Terlayaninya kebutuhan Rasio angkutan darat dengan 0,15 masyarakat akan angkutan jumlah penumpang/load faktor yang handal dan terpadu;

  10. Meratanya akses angkutan Jumlah prasarana angkutan

  1

  umum bagi masyarakat. Rasio ijin trayek 0,19

  11. Meningkatnya pengelolaan Jumlah tenaga PAD yang 550 jukir PAD melalui tenaga terbina (jukir) profesional dan terlatih.

  12. Meningkatnya realisasi Realisasi PAD 85 %

  No Sasaran Indikator Kinerja Sasaran Target pendapatan bidang perhubungan. Alokasi anggaran Dishubkominfo pada tahun anggaran 2015 Rp.

  14.528.800.436,- dengan alokasi belanja langsung Rp. 8.354.995.893,-

  dan belanja tidak langsung Rp. 6.173.804.543,- C.

PROGRAM KERJA TAHUN 2015

  Dalam mendukung pencapaian sasaran strategis yang tertuang dalam Indikator Kinerja Utama diperlukan program kerja prioritas dan arah ke- bijakan strategis. Sejalan dengan itu, telah ditetapkan kebijakan strategis Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2011

  • – 2015, yang meliputi : 1.

  Penguatan regulasi, sistem dan kualitas SDM pelayanan; 2. Pemantapan koordinasi dan sinkronisasi; 3. Mewujudkan pelayanan sarana dan prasarana angkutan yang handal; 4. Penerapan manajemen sarana dan prasarana lalu lintas yang optimal; 5. Pemerataan layanan dan optimasi pemanfaatan kominfo.

6. Peningkatan realisasi Pendapatan Asli Daerah Bidang Perhubungan

  Kelima kebijakan strategis tersebut diuraikan dalam 12 program Dishubkominfo Kota Mataram, yaitu :

  Tabel II.4 Program dan Kegiatan DishubkominfoTahun 2015 No Program Kegiatan 1.

  1. Rehabilitasi/pemeliharaan termi- nal/pelabuhan

  7. Pengawasan keselamatan angkutan dan laik jalan

  Pengendalian pengoperasian kendaraan tidak bermotor

  3. Pengendalian disiplin pengoperasian angkutan umum di jalan raya 4. Sosialisasi/penyuluhan ketertiban lalu lintas dan angkutan

  Penyuluhan bagi sopir/juru mudi 2. Penciptaan keamanan dan kenyamanan penumpang di lingkungan terminal

  angkutan 1.

  4. Peningkatan pelayanan

  pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ

  Pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan

  3. Rehabilitasi dan

  Pengadaan pakaian kerja lapangan

  aparatur 1.

  2. Peningkatan disiplin

  3. Monitoring, evaluasi dan pelaporan

  2. Peningkatan pengelolaan terminal angku- tan darat.

  1. Penyusunan kebijakan, norma, standar dan prosedur perhubungan

5. Pemilihan Awak Angkutan Teladan 6.

  No Program Kegiatan 8.

  Forum LLAJ 9. Monitoring angkutan hari – hari besar 5.

   Pembangunan Sarana dan

  Prasarana Perhubungan 1.

  Pembangunan Halte Bus, Taxi Gedung Terminal

6. Pengendalian dan

  pengamanan lalu lintas 1.

  Pengadaan fasilitas perlengkapan jalan a.

  Rambu – rambu lalu lintas b. Marka jalan c. Pagar pengaman jalan d.

  Paku marka jalan e. Traffic light/warning light f. Counter down g.

  RPPJ h. Cermin Cembung 2. Pemeliharaan traffic light 3. Pengawasan fasilitas perlengkapan jalan 4. Pengumpulan dan analisis kinerja persimpangan 5. Pengumpulan dan analisis database lalu lintas

6. Manajemen dan rekayasa lalu lintas 7.

  Inventarisasi dan Analisis Kebutuhan Fasili- tas Kelengkapan Jalan

7. Peningkatan kelaikan

  pengoperasian kendaraan 1.

  Pengadaan Alat Uji Kendaraan Bermotor 2. Pemeliharaan alat uji kendaraan bermotor

  No Program Kegiatan

  10. Program Pengembangan

  yanan Informasi Publik 1.

  12. Peningkatan Kwalitas Pela-

  2. Pengembangan Sistem Komunikasi dan In- formatika

  Sosialisasi/Penyuluhan Teknologi Informasi dan Komunikasi

  Pengembangan Aplikasi dan Teknologi Informasi dan Komunikasi 1.

  11. Penguasaan Serta

  Penyusunan Rancangan Perda Bidang Perhubungan

  Sistem Perhubungan 1.

  4. Desiminasi dan pendistribusian informasi

  bermotor 3.

  Pendataan Menara Telekomunikasi 3. Pendataan Galian Telekomunikasi jaringan tetap tertutup dan instalasi rumah/gedung

  1. Pengelolaan website SKPD 2.

  telekomunikasi dan informatika

  9. Peningkatan pelayanan

  Penyusunan dan Analisis database Perparkiran 2. Pengawasan dan Pengendalian Perparkiran 3. Pembinaan Perparkiran 4. Uji Petik Perparkiran 5. Sosialisasi Perda Parkir

  Perparkiran 1.

  8. Peningkatan Pelayanan

  Penyediaan kelengkapan administrasi pen- gujian

  Pembinaan layanan informasi dan komu- nikasi publik

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

  • – 2015 dan ditetapkan pula 5 tujuan strategis dan 12 sasaran strategis Dinas Perhubungan Komunikasi dan In- formatika. Tujuan strategis Dishubkominfo sebagai berikut : 1.
  • – tujuan strategis tersebut dijabarkan menjadi 12 sasaran sebagai berikut : 1.

  31 AKUNTABILITAS KINERJA

  Akuntabilitas kinerja Dishubkominfo Kota Mataram Tahun 2015 diukur dari tingkat keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran strategis, yang dituangkan da- lam Rencana Strategis (Renstra) Dishubkominfo Kota Mataram 2011 – 2015. Mengacu pada Renstra tersebut, kemudian difokuskan dalam 13 Indikator Kinerja Utama (IKU) Dishubkominfo Kota Mataram 2013

  Membentuk instansi yang profesional dan berdaya saing; 2. Menciptakan transportasi jalan yang lancar, nyaman, tertib, dan selamat; 3. Mewujudkan pelayanan angkutan yang handal; 4. Mewujudkan pemanfaatan teknologi informasi yang merata dan berbudaya; 5. Meningkatkan potensi dan sumber – sumber pendapatan melalui pengelolaan yang optimal;

  Tujuan

  Meningkatnya kualitas pelayanan dan budaya kerja; 2. Terbentuknya instansi yang didukung oleh SDM yang profesional, data dan informasi serta kajian pendukung yang berkualitas;

  3. Meningkatnya koordinasi dan kemitraan instansi/lembaga terkait.

  4. Mewujudkan fungsi jalan yang nyaman dan lancar; 5.

  Terwujudnya kesadaran masyarakat dalam berperilaku tertib dan selamat dalam berlalu lintas;

  6. Terwujudnya sarana transportasi yang selamat dan laik uji; 7.

  Terpasang dan terpeliharanya fasilitas keselamatan dan perlengkapan jalan; 8. Terwujudnya prasarana angkutan yang nyaman dan aman; 9. Terlayaninya kebutuhan masyarakat akan angkutan yang handal dan terpadu; 10.

  Meratanya akses angkutan umum bagi masyarakat.

  11. Meningkatnya pengelolaan PAD melalui tenaga profesional dan terlatih.

  12. Meningkatnya realisasi pendapatan bidang perhubungan dan Kominfo.

  Sesuai tujuan dan sasaran strategis yang telah dijabarkan diatas, dilakukan evaluasi dan analisis untuk mengetahui capaian kinerja tiap tujuan dan sasaran. Dengan ini disajikan evaluasi dan analisis capaian kinerja serta akuntabilitas keu- angan.

A. EVALUASI CAPAIAN KINERJA TAHUN 2015 1. Sasaran 1 : Meningkatnya koordinasi dan kemitraan instan- si/lembaga terkait.

  Capaian dari meningkatnya koordinasi dan kemitraan instan- si/lembaga terkait, dapat dilihat pada tabel berikut :

  Tabel III.1 Evaluasi Capaian Kinerja Sasaran 1 Tahun 2015

  No Indikator Kinerja Target Realisasi Ca- paian

1. Terselenggaranya 1 kegiatan 1 kegiatan 100 %

  kegiatan koordinasi Capaian pada sasaran 1 ini mampu tercapai sebesar 100 % dengan melaksanakan kegiatan koordinasi dengan instansi terkait. Pada tahun

  2015 Dishubkominfo melakukan kegiatan koordinasi dengan melakukan

  32 pemantapan komunikasi dan sinkronisasi kegiatan dan program kerja dengan seluruh pembina jalan. Hal ini merupakan amanat Undang

  • – Un- dang 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan.

  Dalam mendukung kegiatan tersebut Dishubkominfo telah mem- bentuk Forum LLAJ tingkat Kota Mataram dengan keanggotaan seluruh instansi pembina jalan dan lembaga masyarakat serta akademisi.

2. Sasaran 2 : Meningkatnya kualitas pelayanan dan budaya kerja.

  Sasaran tersebut diukur dengan 3 (tiga) indikator kinerja sasaran yaitu Rasio terlaksananya SPP dan SPM, lama dan biaya pengujian ke- layakan angkutan (pengujian) dan jumlah dokumen SPP dan SOP. Ca- painnya dapat dilihat sebagai berikut :

  Tabel III.2 Evaluasi Capaian Kinerja Sasaran 2 Tahun 2015

  No Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

  1. Rasio terlaksananya 100 100 % 100 %

  SPP dan SPM %

  2. Lama dan biaya

  15 15 menit 100 % pengujian kelayakan menit angkutan (pengujian)

  3. Jumlah dokumen SPP Ada/1 Ada/1 100 %

  dan SOP doku dokumen men SOP SOP

  Rata 100 % – rata

  33 Prosentase capaian kinerja sasaran diatas mampu terealisasi sesuai target. Hal ini dapat tercapai antara lain : a.

  Rasio terlaksananya SPP dan SPM mampu dicapai sesuai target 100 % melalui kegiatan sosialisasi kepada aparatur pelayanan publik ten- tang arah kebijakan pelayanan dan standar pelayanan. Kegiatan ini mampu mengarahkan aparatur untuk melaksanakan pelayanan sesuai standar yang ada.

  b.

  Lama dan biaya pengujian yang ditetapkan mampu tercapai sesuai target melalui kegiatan pelayanan pengujian dengan melaksanakan kegiatan pengujian yang efisien dan sesuai standar teknis.

  c.

  Capaian indikator kinerja ketiga adalah keberadaan dokumen SPP dan SOP yang pada tahun ini telah dilakukan review dokumen Standar Pelayanan Publik. Dokumen ini merupakan kewajiban yang menjadi amanat undang

  • – undang pelayanan publik.

3. Sasaran 3 : Terbentuknya instansi yang didukung oleh SDM yang profesional, data dan informasi serta kajian pen- dukung yang berkualitas.

  Sasaran diatas dilakukan evaluasi dengan melihat indikator sebagai berikut :

  Tabel III.3 E v

  No Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

  a l 1. 18 % 38,31 % 212,87 % Rasio aparatur u

  terdidik dan terlatih

  a

  (diklat)

  C Rata 212,87 %

  • – rata

  34

  a capaian Kinerja Sasaran 3 Tahun 2015

  Indikator kinerja diatas, dicapai sebagai berikut : Pada tahun 2015 jumlah aparatur yang telah mengikuti diklat di rencanakan sebesar 18 % dari total seluruh aparatur Dishubkominfo Kota Mataram yang berjumlah 107 orang. Realisasinya telah melampaui target yaitu sebesar 38,31 % ,yang telah terdidik/terlatih sebanyak 41 orang dari jumlah pegawai keseluruhan 107 orang.

4. Sasaran 4 : Mewujudkan fungsi jalan yang nyaman dan lancar.

  Dalam mencapai sasaran “mewujudkan fungsi jalan yang nyaman dan lancar”, diupayakan melalui program pengendalian dan pengamanan lalu lintas khususnya melalui kegiatan manajemen dan rekayasa lalu lintas. Pengukuran kinerja adalah jumlah lokasi yang dilakukan mana- jemen dan rekayasa lalu lintas serta berkurangnya jumlah lokasi ke- macetan.

  Tabel III.4 Evaluasi Capaian Kinerja Sasaran 4 Tahun 2015 No Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian 1.

  1 Lokasi

  0 Lokasi 0 % Terselenggaranya kegiatan manajemen dan rekayasa lalu lintas 2.

  1 Lokasi

  0 Lokasi 0 % Berkurangnya lokasi

  35

  36 No Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian kemacetan