PEDOMAN PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB)

  

PEDOMAN

PROGRAM PENGEMBANGAN

KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB)

  Waktu 2 JP Latar Belakang Pendidik dan Tenaga Kependidikan berhak

  • memperoleh pembinaan karier sesuai dengan tuntutan pengembangan kualitas (Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas) Pembinaan dan pengembangan guru meliputi
  • pembinaan dan pengembangan profesi dan karier

    (Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang

    Guru dan Dosen)

  Skema Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) YA

  Jenjang karier guru bergantung kepada

  KECUKUP KECUKUP

  perolehan Angka Kredit melalui Penilaian

  AN AN

  Kinerja Guru (PKG) dan Pengembangan

  ANGKA ANGKA

  Keprofesian Berkelanjutan (PKB)

  KREDIT? KREDIT? TIDAK

  GURU PROFESIONAL SEJAHTERA BERMARTABAT

  1. Tidak Naik Pangkat (Permenegpan RB 16 Th. 2009)

  2. Jam mengajar dikurangi (Permendiknas 35 Th. 2010)

  Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

  Pengembangan Diri Publikasi Ilmiah

  Karya Inovatif

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009

tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya Pengembangan Diri Diklat Fungsional (Kursus, Pelatihan,

  Penataran, diklat lain) Pengembangan Keprofesian

  Berkelanjutan (PKB) Kegiatan Kolektif Guru

  

Roadmap Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

(PKB) GTK DATA

Pendataan GTK peserta UKG, PKG, PKB dan penilaian angka kredit untuk kenaikan

pangkat dan golongan serta penyetaraan

  KERJASAMA Membuat MOU antara Ditjen GTK dengan pemda, yayasan, organisasi profesi GTK, perguruan tinggi, dunia usaha dan dunia industri serta masyarakat sipil untuk pembinaan karier GTK.

  Rerata Rerata Rerata Rerata Rerata UKG = 65 UKG = 70 UKG = 75 UKG = 80 UKG = 55 PKG = 75 PKG = 75 PKG = 75 PKG = 75 PKG = 75

  

2015 2017 2019

2016 2018

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4

  1

  2

  3

  4 PENYEMPURNAAN

  Monitoring, evaluasi , dan penyempurnaan instrumen, sistem, mekanisme, modul, dan model pembinaan karier

INSTRUM EN DAN

  Mengimplementasikan pembinaan karier GTK Pengembang an instrumen, sistem,

  REGULASI mekanisme, Menyiapkan regulasi tentang modul, dan pembinaan karier model pembinaan

  K e lo m p o k K o m p e te n s i A C D E F G H

  7

  Guru harus diklat pada kelompok kompetensi D, F, dan

J

Guru harus diklat pada kelompok kompetensi kelompok kompetensi

  Permendikn as 16 Tahun 2007

  SK G

  Permendikn as 16 Tahun 2007

  Modul Item UKG Hasil UKG Hasil UKG SK G

  ?? ?? ?? ??

  ?? ?? ?? ??

  5

??

??

  5

  8

  5

  6

  9

  I J B

  9

  3

  10

  5

  7

  8

  5

  6

  7

  9

  7

  3

  10

  D, F, I, dan J SKG = Standar Kompetensi Guru Rancangan Rapor UKG Individu Data Guru Peserta UKG tahun 2015 No Satuan Pendidikan Jumlah Peserta UKG

  1 TK 252.631

  2 SD 1.389.859

  3 SLB 21.287

  4 SMP 561.164

  5 SMA 254.166

  6 SMK 220.409 Total

  2.699.516

  

Peserta UKG 2016 (Post Test)

Jumlah Sasaran Orang Deskripsi [Orang] Modul

  Terdaftar 460,279 427,189

  Menyelesaikan Ujian 833,566

  (92.81%) 33,090 Belum Ujian

  61,654 (7.19% )

  Perbandingan UKG 2015 dan UKG 2016 ( orang yang sama )

NO DESKRIPSI UKG 2015 UKG 2016

  1 Rerata Nasional

  39.48

  64.92

  2 Komp. Pedagogik

  41.87

  63.79

  3 Komp. Profesisonal

  38.46

  66.05

  

4 Jumlah Peserta 2.699.516 427.189

% Partisipasi 15.82%

  1.Jumlah Peserta yang telah mengikuti Program Guru Pembelajar sebanyak 427.189 (15.82%) dari 2.699.516

2.15.82% berlum menggambarkan populasi guru secara

  Perbandingan UKG 2015 dan UKG 2016 ( orang yang sama )

Rerata Hasil UKG 2015 dengan UKG 2016 Program GP Tahun 2016

Ditinjau dari Jumlah Guru dan Modul yang dipelajari SAMA

  

(427.189 orang atau 15.82% dari populasi peserta UKG 2015). Terjadi kenaikan yang

sangat signifikan

Tinjauan UKG 2015 UKG 2016 ↑↓ Rerata Nasional 39.48 64.92 ↑

  25.44 Rerata Pedagogik 41.87 63.79 ↑

  21.91 Rerata Profesional 38.46 66.05

  27.59 orang yang sama Perbandingan UKG 2015 dan UKG 2016 ( ) Jmh. Org. Rerata UKG Rerata Jenjang Jmh. Peserta

  ↑↓ Modul 2015 UKG 2016 SD 219,207 432,416

  40.17

  63.80

  23.63

   SLB 3,310 6,602

  40.82

  66.79

  25.97

   SMA 27,847 47,151

  38.07

  66.66

  28.59

   SMK 19,419 35,720

  36.75

  70.30

  33.55

   SMP 85,390 170,155

  35.46

  65.33

  29.87

   TK 72,016 141,522

  43.32

  65.82

  22.49 70.00 80.00 63.80

66.79

66.66 70.30 65.33 65.82 50.00

  60.00 30.00 40.00 40.17 40.82 38.07 36.75 35.46 43.32 10.00

  20.00 0.00 SD SDLB SMA SMK SMP TK Rerata Total 2015 Rerata Total 2016

  Apa yang berbeda?

  

Poin-poin perubahan

Mekanisme pelaksanaan Program Pengembangan

  • Keprofesian Berkelanjutan (PKB) berbasis kelompok kerja (Gugus/KKG/MGMP/MGBK  pusat belajar) Pokja terregister di dalam SIM Pengembangan • Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Guru yang belum masuk ke kelompok kerja tidak dapat mengikuti PKB. Pokja Berbasis Rayon  dibentuk oleh UPT, bagi
  • guru yang sangat sedikit jumlahnya

PETAKAN ANGGOTA KE GUGUS/KKG/MGMP

  KKKS/

KKG SD

  KKPS / MKKS MKPS MGMP MGMP MAPEL MAPEL SMA SMP

  

Dapodik GTK

MGMP MAPEL

GUGUS TK

GURU YANG BELUM MASUK ANGGOTA ARAHKAN KE YANG SUDAH ADA ATAU BENTUK KELOMPOK BARU

  Arahkan ke Kelompok yg sudah ada

  MGMP MAPEL SMP Dapodik GTK

  BENTUK KELOMP OK BARU lanjutan...

  

Penentuan peserta pada moda tertentu tidak lagi

  • berdasarkan jumlah Kelompok Kompetensi (KK) yang merah pada rapor/peta kompetensi guru. Modul yang digunakan adalah modul yang sudah
  • direvisi, terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter

    dan Pengembangan Penilaian Moda daring dilaksanakan selama 4 minggu untuk 1
  • (satu) KK

  

lanjutan...

  

Persiapan Penyegaran NS dan IN lama menggunakan

  • pola 60 JP (terintegrasi PPK dan Pengembangan Penilaian) Persiapan Pembekalan NS dan IN baru (jika masih
  • diperlukan) menggunakan pola 100 JP (terintegrasi PPK dan Pengembangan Penilaian) Disediakan mekanisme Tes Awal bagi guru yang belum
  • mengikuti UKG 2015
lanjutan...

  Persentase nilai proses dan tes akhir pada nilai

  • akhir untuk semua moda dan semua mapel sama, tidak dibedakan antara mapel kejuruan dan non kejuruan, tidak dibedakan antara moda tatap muka dan moda daring  (60%+40%) Peserta (guru sasaran) yang mendapatkan nilai akhir >
  • 70 akan mendapatkan sertifikat, jika < 70 tidak mendapat surat keterangan. Sertifikat dicetak dan didistribusikan oleh
  • PPPPTK/LPPPTK KPTK, tidak lagi diunduh oleh peserta

REVISI MODUL

  Terintegrasi PPK

  • Terintegrasi Pengembangan Penilaian • Fleksibilitas Modul yang mendukung Tatap • Muka Penuh dan In-On-In

  Tahapan

  Kegiatan Peserta

  Penyegaran Widyaiswara, PTP, dosen, guru yang telah lulus NS/Pengampu Pembekalan Narasumber Nasional/Pengampu tahun 2016. Pembekalan Widyaiswara, PTP, dosen, dan guru yang memenuhi NS/Pengampu kriteria sebagai NS/Pengampu yang belum mengikuti

  Pembekalan Narasumber/Pengampu pada tahun 2016. Penyegaran IN/Mentor Guru yang telah lulus pembekalan Instruktur

Nasional/Mentor tahun 2016

Pembekalan IN/Mentor Guru yang memenuhi syarat sebagai IN/Mentor yang belum mengikuti Pembekalan Instruktur Nasional/Mentor pada tahun 2016. Agar di setiap komunitas pokja tersedia IN/Mentor, jika pada suatu komunitas tidak terdapat IN/Mentor atau guru yang memenuhi syarat sebagai IN/Mentor, maka guru dengan nilai UKG 2015 tertinggi di komunitas tersebut dapat diusulkan sebagai peserta Pembekalan

  

Struktur Program Penyegaran NS dan IN

No

  Materi JP A Umum

1. Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)

  2 B Pokok Petunjuk Teknis Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)

  6 2. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dalam Modul Program Pembinaan Karier Guru

  3 3. Pengembangan Soal USBN

  3 4. Materi Kompetensi Pedagogik 5.

  8 Materi Kompetensi Profesional

  15 6. Strategi Fasilitasi Kelas pada Moda Tatap Muka, Daring Murni, dan Daring Kombinasi

  20 7.

C. Penunjang

  Rencana Tindak Lanjut 8.

  1

9. Tes Awal dan Tes Akhir

  2 Total

  60

  

Struktur Program Pembekalan NS dan IN

No

  6

  Tes Awal dan Tes Akhir

  Penyusunan Rencana Tindak Lanjut 2 10.

  Penunjang 9.

  20 C.

  Strategi Fasilitasi Kelas pada Moda Tatap Muka, Daring Murni, dan Daring Kombinasi

  c. Materi Profesional 36 8.

  12

  b. Materi Pedagogik

  a. Fitur-fitur Moodle

  Materi JP A Umum 1.

  2 7. Kajian dan Simulasi Penggunaan Modul Pembinaan Karier Guru

  6 6. Pendekatan Andragogi

  3 5. Literasi TIK Pendukung Pembelajaran Daring

  4. Pengembangan Soal USBN

  3

  3. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dalam Modul Program Pembinaan Karier Guru

  6

  2 B Pokok 2. Petunjuk Teknis Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)

  Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)

  2 Penilaian Nilai Akhir (NA) Pembekalan/Penyegaran Narasumber

Nasional/Pengampu dan Pembekalan/Penyegaran Instruktur

Nasional/Mentor menggunakan rumus sebagai berikut:

NA =[{(NS x40%)+(NK x60%)}x 70%]+[TAx 30%]

NA = Nilai Akhir

NS = Nilai Sikap (rerata dari semua aspek sikap yang jadi

penilaian) NK = Nilai Keterampilan (rerata dari semua materi) TA =Nilai Tes Akhir

  Predikat

Berikut adalah kategori predikat peserta mengadaptasi

Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara No 15.

  Tahun 2015 tentang Pedoman Diklat Prajabatan: Angka Predikat

  > 90,0 – 100 Amat Baik

> 80,0 – 90,0 Baik

> 70,0 – 80,0 Cukup > 60,0 – 70,0 Sedang

   60 Kurang Peserta Penyegaran Narasumber Nasional/Pengampu atau

  • Peserta Penyegaran Instruktur Nasional/Mentor Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi akan mendapatkan sertifikat telah mengikuti Penyegaran Narasumber

    Nasional/Pengampu atau Penyegaran Instruktur Nasional/Mentor

    Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) dengan

    predikat dari Nilai Akhir (NA) sebagaimana tercantum pada tabel

    predikat. Peserta Pembekalan Narasumber Nasional/Pengampu yang dapat
  • ditetapkan sebagai Narasumber Nasional/Pengampu minimal mendapat predikat baik, sedangkan untuk Peserta Pembekalan Instruktur Nasional/Mentor yang dapat ditetapkan sebagai Instruktur Nasional/Mentor mendapat predikat minimal cukup.

  Terima kasih

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN TUTORIAL ONLINE YANG MENGINTEGRASIKAN PANDUAN BELAJAR MANDIRI UNTUK MELATIH SELF-REGULATED LEARNING THE DEVELOPMENT OF ONLINE TUTORIAL INTEGRATED WITH LEARNING STRATEGY GUIDE TO PRACTISE SELF-REGULATED LEARNING

0 0 10

INOVASI PENGEMBANGAN METODE PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN REAL AVATAR-BASED LEARNING DALAM PENDIDIKAN KEPERAWATAN: A BRIDGE CONNECTION THEORY AND PRACTICE DI STIKEP PPNI JAWA BARAT

0 1 6

PENGEMBANGAN ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (PLANT MAINTENANCE) BERBASIS FRAMEWORK ACUMATICA (STUDI KASUS: MODUL MAINTENANCE)

0 3 11

Metode Penelitian - HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI LUMAJANG – JURNAL JP3

0 0 8

39 PERANAN KOMISI PENYIARAN INDONESIA DAERAH BENGKULU DALAM MELAKSANAKAN PENGAWASAN PROGRAM SIARAN BERITA “PEKARO” RBTV oleh : Juliana Kurniawati Kundori Fakultas Ekonomi Universitas Al Azhar Medan ABSTRAK - PERANAN KOMISI PENYIARAN INDONESIA DAERAH BENGK

0 7 17

Kata Kunci: Keaksaraan Fungsional, life skill, perempuan Pendahuluan - PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KEAKSARAAN FUNGSIONAL DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN AKRET BERBASIS LIFE SKILL PADA PEREMPUAN PEDESAAN

0 0 8

PENGEMBANGAN STRATEGI PEMBELAJARAN IPA KONTEKSTUAL BERBASIS EKOSISTEM MANGROVE

0 1 7

View of SK PENGARUH PENGEMBANGAN PEGAWAI TERHADAP PENINGKATAN MUTU PELAYANAN DI PT TASPEN (PERSERO) KANTOR CABANG SURAKARTA TAHUN 2010

0 0 8

View of SISTEM INFORMASI AKADEMIK PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER BERBASIS VISUAL BASIC 6.0

0 2 10

PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU

0 0 96