KARYA TULIS ILMIAH PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Osteoarthritis Knee Dextra Di RSUD Sukoharjo.

KARYA TULIS ILMIAH

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS
OSTEOARTHRITIS KNEE DEXTRA
DI RSUD SUKOHARJO

Diajukan Guna Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat
Untuk Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi

Disusun Oleh:
Dadang Yuliyanto
J100100015

PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

HALAMAN PERSETUJUAN

Karya


Tulis

Ilmiah

dengan

judul

“PENATALAKSANAAN

FISIOTERAPI PADA KASUS OSTEOARTHRITIS KNEE DEXTRA DI
RSUD SUKOHARJO” ini telah disetujui dan disahkan oleh pembimbing Karya
Tulis Ilmiah untuk dipertahankan di depan Tim Penguji Karya Tulis Ilmiah
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta Jurusan Fisioterapi DIII
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Surakarta,

Juli 2013


Pembimbing KTI

Umi Budi Rahayu S.St FT, M.Kes

ii

HALAMAN PENGESAHAN

Dipertahankan di depan dewan Penguji Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Surakarta Jurusan Fisioterapi dan diterima untuk
melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat untuk menyelesaikan
program pendidikan Diploma III Fisioterapi:
Hari

: Sabtu

Tanggal

: 27 Juli


Tim Penguji Karya Tulis Ilmiah

Tanda Tangan

Nama Terang
Penguji I

Agus Widodo, SSt.FT, M.Fis

(

)

Penguji II

Dwi Kurniawati SSt.FT

(


)

Penguji III

Umi Budi Rahayu, SSt.FT, S.Pd, M.Kes

(

)

Disahkan Oleh :
Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta

(Arif Widodo, A.Kep, M.Kes)

iii

MOTTO
 Kebodohan


merupakan

tanda

kematian

jiwa,

terbunuhnya

kehidupan dan membusuknya umur (Al Qarni)
 Kebahagiaan,

kedamaian

dan

ketentraman


hati

senantiasa

berawal dari ilmu pengetahuan. Itu terjadi karena ilmu mampu
menembus yang samar, menemukan sesuatu yang hilang dan
menyingkap yang tersembunyi. Selain itu, naluri dari jiwa
manusia itu adalah selalu ingin mengetahui hal-hal yang baru dan
ingin mengungkap sesuatu yang menarik (Al Qarni)
 Akhir dari satu hal adalah awal untuk hal yang lain
 Bikin hidup lebih hidup

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya tulis ini ku persembahkan untuk :


Allah SWT yang senantiasa memberikan Rahmat serta Hidayah-Nya kepada hambanya.




Kedua orang tua yang memberikan kasih sayang, mendidikku, mendoakan serta mendukungku.



Kakaku tercinta yang sudah membantu dalam pendanaan pembuatan karya tulis ilmiah.



Untuk Teman – teman seperjuanganku angkatan 2010: pupu unyake mumu, april, arif Abdullah, arif
S, mamahh, jojo, marga, olip, acong, cawek, maman, camat, mb titi, putri dan semua teman-teman
klas A dan B



Teman satu praktek selama 6 bulan mas eko dan ichal




Teman seperjuangn di Unikal, mas adi, hendra, cha-cha, afif dll, dari Poltekes intan, lilik, fitri, dari
Riau Aan,



Terima kasih atas bantuan dari ditul slama 2 bulan menemaniku ngerjain KTI, maaf belum sempat
balas kebaikan mu.



Agamaku, Bangsaku Indonesia dan almamaterku.

v

Halaman Pernyataan
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam Karya Tulis Ilmiah ini
tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan
maupun ahli madya di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya
juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diterbitkan oleh orang
lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar

pustaka.
Apabila ternyata kelak dikemudian hari terbukti ada ketidakbenaran
pernyataan saya diatas, maka saya akan bertanggung jawab sepenuhnya.

Surakarta, 27 juli 2013

Dadang Yuliyanto
J100. 100. 015

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah
ini dengan baik dan lancar.
Karya tulis ilmiah ini berjudul “Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus
Osteoarthritis Knee Dextra Di RSUD Sukoharjo” disusun dalam rangka

melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat untuk menyelesaikan

program pendidikan Diploma III Jurusan Fisioterapi Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
Penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Bapak

Prof.

Dr.

Bambang

Setiadji,

selaku

Rektor

Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

2. Bapak Arif Widodo, A.Kep, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
3. Ibu Umi Budi Rahayu, SSt.FT, S.Pd, M.Kes, selaku Ketua Program Studi
Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta sekaligus menjadi
pembimbing saya yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing
dan memberi saran, kritikan dan masukan agar Karya Tulis Ilmiah lebih
menjadi sempurna.
4. Ibu Dwi Kurniawati, SSt.FT, sebagai penguji saya yang telah meluangkan
waktunya untuk menguji saya dan memberikan saran-sarannya untuk
Karya Tulis Ilmiah ini agar lebih sempurna.

vii

5. Agus Widodo, SSt.FT, M.Fis sebagai penguji saya yang telah meluangkan
waktunya untuk menguji saya dan memberikan saran-sarannya untuk
Karya Tulis Ilmiah ini agar lebih sempurna.
6. Bapak dan Ibu dosen serta staff karyawan Program Diploma III
Fisioterapi

Fakultas

Ilmu

Kesehatan

Universitas

Muhammadiyah

Surakarta.
Penulis menyadari akan adanya kekurangan dan kesalahan yang disebabkan
oleh keterbatasan pengetahuan dan pengalaman penulis, sehingga karya tulis ini
jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun
guna tercapainya karya tulis ilmiah yang lebih baik. Semoga Karya Tulis Ilmiah
ini bermanfaat baik bagi penulis maupun bagi pembaca.

Surakarta, 27 Juli 2013

Penulis

viii

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS
OSTEOARTHRITIS KNEE DEXTRA DI RSUD SUKOHARJO
(Dadang Yuliyanto, 2013, 42 halaman)
Abstrak

Latar Belakang : Osteoarthritis Knee Dextra merupakan penyakit degeneratif sendi
yang berupa kerusakan tulang rawan sendi yang berkembang secara lambat, tidak diketahui
penyebabnya dan penyakit sendi yang paling banyak dijumpai dibanding penyakit sendi yang
lainnya.
Tujuan : Untuk mengetahui pelaksanaan Fisioterapi dalam mengurangi nyeri, meningkatkan
lingkup gerak sendi dan meningkatkan kekuatan otot pada kasus Osteoarthritis Knee Dextra
dengan menggunakan modalitas Infra Red (IR) dan Terapi latihan (TL).
Hasil : Setelah dilakukan terapi sebanyak 6 kali didapat hasil penilaian nyeri pada nyeri diam T1 :
1 menjadi T6 : 1, nyeri tekan T1 : 4 menjadi T6 : 2, nyeri gerak T1 : 4 menjadi T6 : 3, peningkatan
lingkup gerak sendi S: T1 : S 0 – 0 – 125 menjadi T6 : S 0 – 0 – 135, peningkatan

kekuatan otot lutut kanan fleksor hip T1 : 4- menjadi T6 : 4+, ektensor hip T1 : 4menjadi T6 : 4+.
Kesimpulan : Infra Red (IR) dapat mengurangi nyeri pada lutut kanan pada kasus
Osteoarthritis Knee Dextra , terapi latihan (TL) dapat meningkatkan lingkup gerak
sendi lutut kanan pada kasus Osteoarthritis Knee Dextra dan dapat meningkatkan
kekuatan otot pada kasus Osteoarthritis Knee Dextra.
Kata kunci : Osteoarthritis, Infra Red (IR), Terapi Latihan (TL).

ix

MANAGEMENT IN THE CASE OF OSTEOARTHRITIS
PHYSIOTHERAPY KNEE DEXTRA HOSPITAL SUKOHARJO
(Dadang Yuliyanto, 2013, 42 pages)
Abstract

Background: Knee osteoarthritis is a degenerative joint disease dextra the form
of damage to the joint cartilage is growing slowly, has no known cause and joint
diseases most prevalent joint disease than others.
Objective: To determine the implementation of physiotherapy in reducing pain,
increasing range of motion and increase muscle strength in the case of
Osteoarthritis Knee dextra modalities using Infra Red (IR) and Exercise Therapy
(TL).
Results: After treatment for 6 times the results obtained pain assessment in silent
pain T1: 1 to T6: 1, tenderness T1: 4 to T6: 2, T1 motion pain: 4 to T6: 3,
increased range of motion S: T1 : S 0-0 - 125 to T6: S 0-0 - 135, an increase in
knee muscle strength of the right hip flexor T1: 4 - to T6: 4 +, ektensor hip T1: 4 to T6: 4 +.
Conclusion: Infra Red (IR) can reduce pain in the Osteoarthritis Knee dextra
cases, Exercise Therapy (TL) can increase the range of motion in the
Osteoarthritis Knee dextra case and can improve muscle strength in the case of
Osteoarthritis Knee dextra.
Keywords: Osteoarthritis Knee Dextra, Infra Red (IR), Exercise Therapy (TL).

x

DAFTAR ISI

HAL
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................... iii
HALAMAN MOTTO ............................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. v
HALAMAN PERNYATAAN ................................................................... vi
KATA PENGANTAR................................................................................ vii
ABSTRAK………………………………………………………………...ix
ABSTRAK………………………………………………………………...x
DAFTAR ISI .............................................................................................. xi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................ xiii
DAFTAR TABEL ..................................................................................... xiv
DAFTAR GRAFIK .................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ xvi
BAB I

PENDAHULUAN ...................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah....................................................... 2
B. Rumusan Masalah ................................................................ 3
C. Tujuan Penulisan.................................................................. 4

BAB II

TINJUAN PUSTAKA ................................................................ 5
A. Anatomi Fungsional/ Biomekanik ....................................... 5

xi

B. Etiologi ............................................................................... 10
C. Teknologi Intervensi Fisioterapi ......................................... 15
BAB III PENATALAKSANAAN STUDI KASUS................................. 16
A. Pengkajian Fisioterapi ......................................................... 16
B. Problematika Fisioterapi……………………………………31
C. Pelaksanaan Terapi ............................................................. 31
D. Evaluasi Hasil Terapi .......................................................... 35
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................. 36
A. Hasil ................................................................................... 36
B. Pembahasan ........................................................................ 38
BAB V PENUTUP ................................................................................... 39
A. Kesimpulan .......................................................................... 39
B. Saran.................................................................................... 40
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
A. Laporan Status Klinis
B. Foto copy lembar konsultasi
C. Daftar riwayat hidup

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Ligamentum pembentuk sendi lutut tampak dari depan................... 7
Gambar 2. 2 Otot – otot penguat sendi lutut tampak dari depan .......................... 10
Gambar 2. 3 Otot – otot penguat sendi lutut tampak dari belakang ..................... 10
Gambar 3. 1 Tes hiperekstensi ............................................................................ 21
Gambar 3. 2 Tes gravity sign .............................................................................. 22
Gambar 3. 3 Tes laci sorong dengan posisi kaki endorotasi ................................ 23
Gambar 3. 4 Tes laci sorong dengan posisi kaki eksorotasi ................................ 24
Gambar 3. 5 Tes hipermobilitas varus ................................................................. 25
Gambar 3.6 Tes hipermobilitas valgus ................................................................ 25

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 3. 1 Kriteria penilaian kekuatan otot ................................................. 26
Tabel 3. 2 Pemeriksaan kekuatan otot sendi lutut ....................................... 27
Tabel 3. 3 Pemeriksaan LGS sendi lutut..................................................... 28
Tabel 3. 4 Pemeriksaan lingkar segmen lutut (antropometri) ..................... 28
Tabel 3. 5 Pemeriksaan derajat nyeri ......................................................... 29
Tabel 3. 6 Kriteria skala Jette ..................................................................... 30
Tabel 3. 7 Pemeriksaan skala Jette ............................................................. 31
Tabel 3. 8 Evaluasi kekuatan otot ............................................................... 36
Tabel 3. 9 Evaluasi lingkup gerak sendi lutut ............................................. 36
Tabel 3. 10 Evaluasi lingkar segmen (antropometri) .................................. 36
Tabel 3. 11 Evaluasi nyeri .......................................................................... 36
Tabel 3. 12 Evaluasi kemampuan fungsional ............................................. 37

xiv

DAFTAR GRAFIK
Grafik 4. 1 Evaluasi nyeri ........................................................................... 38
Grafik 4. 2 MMT otot hamstring dan quadriceps lutut kanan ..................... 42
Grafik 4. 3 Skala Jette saat aktivitas berdiri dari posisi duduk ................... 44
Grafik 4. 4 Skala Jette saat aktivitas berjalan 15 meter .............................. 45
Grafik 4. 5 Skala Jette saat naik turun tangga 3 trap ................................... 45

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Laporan Status Klinis
Lampiran 2. Foto Copy Lembar Konsultasi
Lampiran 3. Daftar Riwayat Hidup

xvi