Analisis Pengaruh Perubahan Beban Genarator Terhadap Efisiensi Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Uap (Aplikasi Pada PLTU Pangkalan Susu 2 x 220 MW)

ABSTRAK
Dalam pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) perlu
mendapat perhatian khusus. Hal ini disebabkan karena proses konversi energi
yang terjadi cukup panjang. Perubahan beban PLTU harus pula diikuti dengan
pengaturan yang merubah aliran entalphy, aliran kalori, dan aliran bahan bakar
serta aliran udara, melalui sistem kontrol. Proses konversi energi yang panjang
pada PLTU, maka kemampuan PLTU untuk menghadapi perubahan beban dalam
sistem sangat tergantung kepada besarnya tempat penyimpanan energi, misalnya
ruang bakarnya dan drum ketelnya. Lambatnya kemampuan PLTU untuk
menghadapi perubahan beban akan menyebabkan pemborosan bahan bakar yang
berpengaruh terhadap efisiensi kerja PLTU.
Penelitian ini dilakukan untuk menentukan pengaruh perubahan beban
generator terhadap efisiensi kerja PLTU Pangkalan Susu Unit 1 berdasarkan data
operasional tanggal 31 Juli 2016 – 1 Agustus 2016. Data yang dikumpulkan
diperoleh dari PLTU Pangkalan Susu. Data kemudian digunakan untuk
menghitung efisiensi kerja PLTU. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai efisiensi
kerja pembangkit. Efisiensi tertinggi terdapat pada saat beban 155 MW dan 160.3
MW, yaitu 34,90% dan 34,21%. Efisiensi terendah terdapat pada saat beban 129.1
MW dan 144.2 MW, yaitu 30,53 % dan 30,95 %.

Kata Kunci: PLTU, Beban Generator, Efisiensi


i

Universitas Sumatera Utara