DAUR ULANG SAMPAH KERTAS (1)

DAUR ULANG SAMPAH KERTAS

NAMA :SYALAHUDIN LINTANG WIRAPRATAMA
KELAS :XII TKR 4
NO

: 40

Peluang usaha membuat Kertas Daur Ulang sangat menjanjikan.
Koran bekas, Kertas bekas bisa jadi sumber penghasilan jika kita
jeli melihatnya. Selama ini kertas-kertas tersebut kita anggap
benda-benda yang tidak bernilai biasa kita buang begitu aja atau
di jual ke tukang barang bekas dengan imbalan yang tidak
seberapa kan? Tahukan anda dari kertas bekas atau kertas Koran
bekas, kardus bekas tersebut ternyata menyimpan potensi
peluang usaha, membuat kertas daur ulang.
Intinya bisa mempunyai nilai tambah bila diolah dengan benar
dan bernilai ekonomi tinggi dapat menjadi sebuah peluang bisnis
yang menjanjikan dengan pemanfaatan limbah kertas kita secara
tidak langsung turut mendukung program kampanye “GO
GREEN” yang saat ini sedang gencar digalakkan oleh berbagai

kalangan. Dengan membuat produk dari daur ulang kertas
sehingga dapat mengurangi sampah yang dibuang ke
lingkungan.
Alat Daur Ulang Kertas : membuat Kertas Daur Ulang
tidaklah sesulit yang kita bayangkan, alat dan bahan bisa
diperoleh disekitar kita. Antara lain : Ember 2 buah (1 untuk
merendam kertas, 1 untuk menampung hasil bubur kertas besar
kecil ember/bak tergantung besar kecilnya kertas yang mau
dibuat), blender, cetakan kertas dari 2 bingkai kayu,, ukuran
kertas sesuai bingkai, sepon, kain, plastic.
Bahan Kertas Daur Ulang : kertas bekas/Koran bekas/kardus
bekas, air, pewarna, daun kering, bunga-bunga kering , rambut
jagung (untuk menambah nilai artistik kertas daur ulang).

Cara membuat Kertas Daur Ulang atau proses pembuatan
kertas daur ulang sebagai berikut :
Kertas bekas dihancurkan dulu dengan cara dipotong-potong
kecil atau dirobek-robek lalu direndam air biasa biarkan 1 atau 2
malam, jangan lupa mengganti air bekas rendaman agar kertas
tidak bau, selain itu bila yang kita pakai kertas Koran bekas

semakin sering kita buang airnya warna tinta di Koran bisa
hilang dan larut. Setelah Koran direndam beberapa malam maka
kertas akan semakin lunak. Lalu kita tiriskan lalu diblender
perbandingan antara kertas Koran dan air 1: 10 setelah kertas
jadi bubur dituang di bak atau ember usahakan ember yang agak
besar agar cetakan kertas bisa masuk semua kedalam ember.
Bila mau diberi warna bisa tambahkan pewarna kita biarkan 1
atau 2 jam agar warna bisa meresap ke bubur kertas tsb. Lalu
mulai kita cetak sebelum dicetak bila ingin dimasukkan pernakpernik untuk tekstur kertas bisa tambahkan kulit bawang, rambut
jangung, daun buga kering, dll, kedalam air bubur kertas
tersebut.
Masukkan cetakan dalam bubur kertas setelah bubur kertas
menempel pada cetakan kertas isap dengan memakai sepon air
yang tersisa lalu bisa dihiasi dengan daun dan bunga bila kita
bentuk yang beraturan. Lalu cetakan kita balik dan kertas di
tempelkan di atas kain yang telah disediakan, lalu kita jemur
dengan sinar matahari sampai kering. Membuat kertas daur
ulang sangat tergantung pada cuaca karena cara pengeringan
memakai matahari tidak bisa dengan cara di oven.
Biasanya orang yang memproduksi kertas daur ulang akan

membuat sebanyak-banyaknya pada saat musim panas/kemarau

dan mempunyai persediaan stok kertas hingga bisa mencukupi
saat musim hujan tiba dimana pada saat itu hasil kertas tidak
bisa maksimal padahal permintaan kertas daur uang banyak.
Hasil daur ulang kertas kering bisa kita jual ke percetakan biasa
untuk membuat undangan pernikahan karena ada orang suka
dengan membuat sovenir pernikahan yang memakai bahan
natural.

Cara Membuat Daur Ulang Kertas
Peluang usaha membuat Kertas Daur Ulang sangat menjanjikan.
Koran bekas, Kertas bekas bisa jadi sumber penghasilan jika kita
jeli melihatnya. Selama ini kertas-kertas tersebut kita anggap
benda-benda yang tidak bernilai biasa kita buang begitu aja atau
di jual ke tukang barang bekas dengan imbalan yang tidak
seberapa kan? Tahukan anda dari kertas bekas atau kertas Koran
bekas, kardus bekas tersebut ternyata menyimpan potensi
peluang usaha, membuat kertas daur ulang.
Intinya bisa mempunyai nilai tambah bila diolah dengan benar

dan bernilai ekonomi tinggi dapat menjadi sebuah peluang bisnis
yang menjanjikan dengan pemanfaatan limbah kertas kita secara
tidak langsung turut mendukung program kampanye “GO
GREEN” yang saat ini sedang gencar digalakkan oleh berbagai
kalangan. Dengan membuat produk dari daur ulang kertas
sehingga dapat mengurangi sampah yang dibuang ke
lingkungan.
Alat Daur Ulang Kertas : membuat Kertas Daur Ulang
tidaklah sesulit yang kita bayangkan, alat dan bahan bisa

diperoleh disekitar kita. Antara lain : Ember 2 buah (1 untuk
merendam kertas, 1 untuk menampung hasil bubur kertas besar
kecil ember/bak tergantung besar kecilnya kertas yang mau
dibuat), blender, cetakan kertas dari 2 bingkai kayu,, ukuran
kertas sesuai bingkai, sepon, kain, plastic.
Bahan Kertas Daur Ulang : kertas bekas/Koran bekas/kardus
bekas, air, pewarna, daun kering, bunga-bunga kering , rambut
jagung (untuk menambah nilai artistik kertas daur ulang).
Cara membuat Kertas Daur Ulang atau proses pembuatan
kertas daur ulang sebagai berikut :

Kertas bekas dihancurkan dulu dengan cara dipotong-potong
kecil atau dirobek-robek lalu direndam air biasa biarkan 1 atau 2
malam, jangan lupa mengganti air bekas rendaman agar kertas
tidak bau, selain itu bila yang kita pakai kertas Koran bekas
semakin sering kita buang airnya warna tinta di Koran bisa
hilang dan larut. Setelah Koran direndam beberapa malam maka
kertas akan semakin lunak. Lalu kita tiriskan lalu diblender
perbandingan antara kertas Koran dan air 1: 10 setelah kertas
jadi bubur dituang di bak atau ember usahakan ember yang agak
besar agar cetakan kertas bisa masuk semua kedalam ember.
Bila mau diberi warna bisa tambahkan pewarna kita biarkan 1
atau 2 jam agar warna bisa meresap ke bubur kertas tsb. Lalu
mulai kita cetak sebelum dicetak bila ingin dimasukkan pernakpernik untuk tekstur kertas bisa tambahkan kulit bawang, rambut
jangung, daun buga kering, dll, kedalam air bubur kertas
tersebut.

Masukkan cetakan dalam bubur kertas setelah bubur kertas
menempel pada cetakan kertas isap dengan memakai sepon air
yang tersisa lalu bisa dihiasi dengan daun dan bunga bila kita
bentuk yang beraturan. Lalu cetakan kita balik dan kertas di

tempelkan di atas kain yang telah disediakan, lalu kita jemur
dengan sinar matahari sampai kering. Membuat kertas daur
ulang sangat tergantung pada cuaca karena cara pengeringan
memakai matahari tidak bisa dengan cara di oven.
Biasanya orang yang memproduksi kertas daur ulang akan
membuat sebanyak-banyaknya pada saat musim panas/kemarau
dan mempunyai persediaan stok kertas hingga bisa mencukupi
saat musim hujan tiba dimana pada saat itu hasil kertas tidak
bisa maksimal padahal permintaan kertas daur uang banyak.
Hasil daur ulang kertas kering bisa kita jual ke percetakan biasa
untuk membuat undangan pernikahan karena ada orang suka
dengan membuat sovenir pernikahan yang memakai bahan
natural.

Cara pemasaran dapat di lakukan dengan menggunakan
media social maupun online atau juga dapat di pasarkan
langsung melalui pasar,pameran,bazaar,home industri dan
media lainnya
Ataupun dengan agen penyalur produksi rumahan yang
tersedia


Dengan optimism dan kerja keras yg tinggi di barengi
dengan inovasi dan kreativitas maka akan mampu dapat
mendongkrak pemasaran yang ideal