PENANGANAN SENGKETA TATA USAHA NEGARA TU
PERSPEKTIF VolumeXI No.2 Tahun2006 Edisi April
PENANGANANSENGKETATATA USAHA NEGARA (TUN)
YAI\G TIDAK TERMASUK KEPUTUSANTATA USAHA Nf,GARA (KTI.IT9
OLEH PERADILAN UMI]M (PTD
SETELAII PENERAPAITIru NO.9 TAHT]N2OO4
TENTANGPTI]N.
Oleh:
Misranto
ABSTRACT
The conflict managementof Slate Administration (TUN) does not include the decision of State
Administration(KTUN) by General Court after the implementationof the regulationnumber 9 by the
year of 2004 could be understoodthrough three points: first, the conJlict of StateAdministration (TW)
whichdoesnot includethe decisionof StateAdminktration(KTUN)becomesGeneralCourt'scompetence;
second,the confict of StateAdministrdtion (TUN) which is out of questionbecomesGeneral Court's
competence;third, the conflict of the deckion of StateAdrninislration which becomesStateAdministration
CourtS competence.Mth those three points in mind, the problem solution should be searched,from the
aspectsof doctrine and the aspectsof decision. The aspectsof doctrine would be anallzed to broaden
the vision in decision making, while the aspectsof decision would be thejurisprudence of lhe judges in
decision making.
Not everydecisionof StateAdminisffationbecomesthe StateAdministrationCourtb competence.
There
would be somedecisionsof StateAdministration becomethe General Court's competence.Tb deal with it,
the State Administration Courtb competenceneed to be broaden so the institution would become
independent.Besides, there would be some unsuitable understandingform the law so the conrtrmation
of the understanding would be necessary.
Keywords : Conflict TUN, Decision TW, General Court's.
1986sebagaimanayang
PENDAHULUAN
telatrdiubahdenganUU No.
Dalam membahaspenanganansengketa 9 Tahun2004tentangPTUN. Ada beberapaPasal
TIIN yangtidaktermasukKTLIN olehPU,kitaperlu yangsumirdariUU tenebut,antaralaindalamPasal
memahamibeberapapengertiandasardari hukum 1,2, dan 3 UU No. 9 Tahun2004tentangPTUN.
PasalI angkaI UU tenebutmenyatakan:
TUN, KTIJN, dan SengketaKTUN. Pengertian Ketentuan
dasarhukum TUN berhrjuan untuk memahami " TataUsahoNegaraadalahAdministrasiNegara
melaksanakan fungsi
untuk
keseluruhanmaksuddantuiuan UU No. 5 Tahun yang
Penanganan Sengketa Tata Usaha Negara (TUN)
yang Tidak TbrmasukKep usan...
'120
Misranto
PERSPEKTIF YolumeXI No.2 Tahun2006 Edisi April
menyelenggarakanurusanpemerintahandi pusat
maupundi daerah",
KesimpulanmengenairumusanPasalI
persoalan-persoalan
ontvankeIij kheid danhukum
acaraatauprosedur,sedanghukumTllN material
dalamhal ini dapatkita gambarkansebagainorma-
angkaI tersebutbukanmerupakandefinisitentang
"hukumTUN". Sebabmengenaidefrnisi " hukum
normahukumyangsangatperludiperhatikanoleh
paraBadanatauJabatan
TI.JNdi dalamhubungannya
ZUI{" padaumumnyasampaisekarangbelumada
katasepakat
antaraparacendekiawan,
Dalamsetiap
padawaktumelaksanakan
denganwargamasyarakat
p€merintahannya.
tugas-tugas
Norma-norma
hukum
literaturmengenaihukwnTLJNpngditemukanadalah
TUN materialitu terdapat
baikdalamsuasana
hukum
pembahasan
hukummengenaipelaksanaan
urusan tertulismaupunyangtidakternrlis.Suatuperaturan
pemerintah(administrasi)yangdilaksanakanoleh perundang-undangan
itu hanyadapatkita katakan
pemerintah,karenaitu hukumTUN ini mencakup sebagaibersifatmaterialapabiladari peraturan
peraturan-peraturan
yang berkaitandengan demikianitu dapat(mungkindalamhubungannya
pelaksanaan
tugaspemerintahan,sehinggasering denganperaturanlain) disimpulkantentangadanya
juga kita jumpai nama seperti hukum tata apayangwajib atauapayangbolehatauapayang
pemerintahan, administrative law, droit justu dilarangdilahtkan(termasukperbuatan
suatu
administrative, Verwaltungsrecht.
keputusan
TUN) olehparaBadanatauJabatan
TUN.
SedangkanHukum Tata UsahaNegara
dryatdipahamidariduasisiyaituformaldanmaterial,
sepertihalnyadalamsuasana
hukumperdata
mauprur
hukumpidan4makadalamsuasana
hukumTIJN ini
juga adaperbedaanantaranorma-nonnanyayang
PERMASALAIIAN
Permasalahan
atauisu hukumyangakanmenjadi
kajianataupembahasan
dalampenulisanini adalah:
bersifat
hukummaterialyangkitasebutdengan
hukum
1. Kompetensi Peradilan Umum dalam
gugatan
menyelesaikan
dalamperkaraperbuatan
TUN formal.NormahukumTLINmaterialdi sinikita
gunakansebagai
lawanpengertiandarihukumTUN
melanggar
hukumolehpngnsa (onrechtmatige
overheidsdaad)setelahberlakunyaUU No. 5
dalamarti formal yangmerupakanbidanghukum
mengenaipersoalankompetensi,kemudianjuga
Tahun1986sebagaimana
yangtelahdiubah
denganUU No. 9 Tahun2004;
persoalan-persoalan
yangharusdipecahkanlebih 2. Penanganan
Sengketa
TataUsahaNegarayang
tidak termasukKeputusanTataUsahaNegara
dahuluoleh parahakim TUN sebelummereka
mengenai
Umurn.
melakukanpenilaian
sahtidaknyakepunrsan olehPensadilan
TIJNyangdisengketakan.
Jadisingkatry4mengenai
PenangananSengketaTata UsahaNegara (TUN)
yang TidakTermasuk
Kepulusan...
121
Misranto
)
PEfuSPEKTIFYolume
KONSEP
DAN
No.2Tahun2006 Edisi
DASAR
tindakan yang dimaksudkanuntuk
menciptakan
hakdan kewajiban(H.D.Van
HUKUM
SENGKETATTJNYAI\G TIDAK TERMASTJK
KTIJN.
MenelaahKonsep dan Dasar Hukum
SengketaTUN yang Tidak TermasukKTUN
1988:I ;Philipus
Wlik enwillemKonijnenbelt,
M. Hadjondkk.,1994:27).
menyangkut3 pokokbahasan, PertamaSengketa
TUN yang Tidak TermasukKTUN menjadi
kompetensi PU Kedua SengketaTUN yang
dikecualikanmenjadikompetensiPU; danKetiga
KTUN yangmenjadikompetensiPTLIN.
sengketa
TindakanhukumTUN terdiridari
2macam,yaitu:tindakanhukumTUN yang
hukumprdata (huhtmprivat)
berdasarkan
dan tindakan hukum TUN berdasarkan
hukumpublik, tindakanyang demikian
disebut ketetapan atau keputusan
(Beschikking),
untuklebihjelasnyadapat
dilihatdalamSkemadibawahini : (P.deHaan
TlJl[ yangTidak TermasukKTUN
a. Sengketa
M. Hadjondkt.,
dkt., 1986:30;Philipus
1994:27-28)
olehPU.
yang
masalahsengketaTUN
Membahas
tidaktermasukKTUN meliputi dua hal,yaitu:
TindakanPenguasa; dan hal-hal yang
melandasiberupaputusan'putusansebagai
dasar hukumnya.
l. TindakanPenguasa.
Sebagai Penguasa daPat
berbagaitindakanbaiktindakan
melalcukan
ny ata (fei t eI ii khandeI ingen) maupun
tindakan huktm (rechtshandelingen).
Tindakannyataadalahtindakanyangtidak
denganhukumdanoleh
adarelevansinya
tidakmenimbulkanakibat-akibat
karenanya
tindakanhukum, yaitu
hukum, sedangkan
hal-hal
yangberdasarkan
tindakan-tindakan
yang sifatnya dapatmenimbulkanakibat
hukum tertentu, tindakanhukum adalah
PenangananSengketaTata Usaha Negara (TUN)
yang Tidak TermasukKeputusan...
122
Misranto
PEf.SPEKTIFl/olumeXI No.2 Tahun2006 Edisi April
SKEMA TINDAKANHUKUM PENGUASA
Tindakanhukumperdata
(Privaatrechtelijke
Rechtshandelingen)
Tindakanhukumpublik
beberapapihak
(Meerzijdige
Publiekrechtelijke
Rechtshandelingen)
Tindakanhukum
sepihak
(Eenzijdige
Publiekrechtelijke
Rechtshandelingen)
Kep.untukumum
(Besluitenvan
AlgemeneStnkking)
Kep. bersifatkonkrit
danindividual
(Beshikkingen)
Dari Skemadi atasdapat diuraikan sebagai pihak (Meerzijdige Publiekrechtelijke
danTindakanHukumPublik
berikut:TindakanPengnsa(BestuurshandeIingen) Rechtshandelingerl
tediri dari 2 macamyaitu : Tindakannyata sepihak (Eenzijdige Publiekrechtelijke
(Feitelijkhandelingen) dan Tindakan hukum
(Rechtshandelingen);
TindakanHukumtediridari2
Rechtsharule
Iinger,)Trndakan
HukumPubliksepihak
dibagi2 yaitu: Keputusanuntukumum(Besluiten
macam yaitu: Tindakan Hukum Perdata van AlgemeneStrikking) danKeptttusanbersifat
(Privaatrechtelijke Rechtshandelinge) dan konkrit dan individual (Beshikkingen).
dengan
lij ke wilavahhukumTIJNvaituTindakanHukumPublik.
TindakanHukum Publik (Publiekrechte
TindakanHukumPublikdibagi
Rechtshandelingen);
2 macamyaitu:TindakanHukumPublik beberapa
Penanganan Sengketa Tata Usoha Negara (TUN)
yang Tidak Termasuk Keprtuson ...
123
Misranto
PE&SPEKTIF VolumeXI No.2 Tahun2006 Edisi
2. Landasan SengketaTUN yang Tidak
Termasuk KTUN dalam Putusan
MahkamahAgung Republik Indonesia
(MARI) olehPU.
Padabagian ini diuraikan dan
dianalisisbeberapa
putusanMARI. sebagai
sehinggadapatdisimpulkanbahwaobjek
gugatandi atasmasukwilayahhukumTUN
yang bukan merupakanKTUN. MARI
berpendapat,bahwa(in casu : Setelah
berakhimyapemberianhak GunaPenuh
landasan
memutussengketa
TUN yangTrdak
TermohonPK tidakmengadakan
perjanjian
sewa- menyewa,tidak bayarsewa,tidak
Termasuk
KTUN olehPUantaralainsebagai
berikut (SamsonH.D. TjeenkWillink
mematuhisyarat-syamt
penyew4meskipun
telahdiperinga*an
tigakali, dengan
dernikian
8.V.,1984:5;Ridwarl}OD:%):
1. Putusan No. |IIPK/TUN/I994,
tentang
"Surat
Perintah
tindakantersebutdikualifikasikansebagai
penyewatanpahal yang masukwilayah
hukumperdata),sehinggayangberwenang
Pengosongan";
mengadiliadalah
per-adilan
umum.Kemudian
putusan No. 47IIOTUN/1997- tentang
2. Putusan No. 47|K/TUN/1997.
ten+,arry"
Pelelangan" ;
3. Putusan No. 55/K/TUN/1992,
" Pelelangan",MARI berpendapat,
bahwa
(in casu:Risalahlelangbukanmerupakan
tentang " Izin
Mendirikan
Bangunan";dan
4. Putusan No. 144|K/TUN/1998,
tentang"Surat Perintah Bonghar".
Menelaahputusan-putusan
MARI
KeputusanBadan atau PejabatTUN,
melainkanmerupakanBeritaacarahasil
penjualanbarang,sebabtidak adaunsur
"beslissing" atau penetapanmaupun
pernyatankehendakdari pejabatkantor
mengenai
landasan
su4ketaTUN yangtidak
lelang),dengandemikianbukanmerupakan
termasrkKTUN olehPeradilan
Umumdapat
dikaji dandianalisadaribeberapa
putusandi
KTUN, sehinggaPeradilanUmum yang
berwenangmengadili.Bilamanahal ini
atassebagaiberikut : PutusanNo, 11/PI(/
dikaitkandengan PutusanNo,55/IiTUN/
1992, tentang "Izin Mendirikan
TUN/1994 - tentang"Surat Perintah
Pengosongan";berdasarkan
faktayangada
keputusanin fiti,r fteputusanyangmenjadi
objeksengketa)
adalahdalambentuktertulis
olehkarenaitu unsurtern-rlis
telahterpenuhi,
PenangananSengketaTata Usaha Negara (TUN)
yang TldakTermasuk
Keputusan...
124
Bangunan", MARI berpendapat,
bahwa
permohonanizin ditolak dengan
pertimbangan,
(sudahadaputusanyang
menyatakan
agarbangunan
a 4uodibongkar,
PERSPEKTIF VolumeXI No.2 Tahun2006 Edisi
karenabangunantanpa IMB, meskipun
tanahdanbangunantelahdiperjual-belikan
kepadapihakketigaatauoranglaindanpihak
tersebutmengajukanIMB, tetapbangunan
melaksanakan
fungsi
untuk
meryrelenggarakan
ursanpemerintahaa
baik
di pusat,maupundi daerah;Kedua,bahwa
objek gugatantersebutbukanmerupakan
lama,menyalahiaturan).Dari faktadi atas
KTUN;
dapat disimpulkan bahwa masalah
permohonanizin merupakanTUN, namrm
persoalan yang sebenarnyaadalah
pembongkaranbangunantanpa IMB.
Pembongkaran
tanpasuratizin merupakan
perbuatanmelanggarhukum, dengan
demikianPeradilanUmumyangberwenang
mengadili.Perkaralain yang perlu
mendapatkanperhatianuntuk dikaji dan
Ketiga, persoalan yang
disengketakan
merupakan
perdata;
masalah
Keempat,dilihat dari fakta hukumnya
sengketaitu menjadiwewenangPU. Dari
keempatunsur tercebuttidak seluruhnya
digunakansecarabersama-sama
dan
konsisten,
tetapibisadigwrakan
perkasristis.
b. SengketaTUN yang MerupakanKTLJN
dianalisayaituPutusanNo. 144[
PENANGANANSENGKETATATA USAHA NEGARA (TUN)
YAI\G TIDAK TERMASUK KEPUTUSANTATA USAHA Nf,GARA (KTI.IT9
OLEH PERADILAN UMI]M (PTD
SETELAII PENERAPAITIru NO.9 TAHT]N2OO4
TENTANGPTI]N.
Oleh:
Misranto
ABSTRACT
The conflict managementof Slate Administration (TUN) does not include the decision of State
Administration(KTUN) by General Court after the implementationof the regulationnumber 9 by the
year of 2004 could be understoodthrough three points: first, the conJlict of StateAdministration (TW)
whichdoesnot includethe decisionof StateAdminktration(KTUN)becomesGeneralCourt'scompetence;
second,the confict of StateAdministrdtion (TUN) which is out of questionbecomesGeneral Court's
competence;third, the conflict of the deckion of StateAdrninislration which becomesStateAdministration
CourtS competence.Mth those three points in mind, the problem solution should be searched,from the
aspectsof doctrine and the aspectsof decision. The aspectsof doctrine would be anallzed to broaden
the vision in decision making, while the aspectsof decision would be thejurisprudence of lhe judges in
decision making.
Not everydecisionof StateAdminisffationbecomesthe StateAdministrationCourtb competence.
There
would be somedecisionsof StateAdministration becomethe General Court's competence.Tb deal with it,
the State Administration Courtb competenceneed to be broaden so the institution would become
independent.Besides, there would be some unsuitable understandingform the law so the conrtrmation
of the understanding would be necessary.
Keywords : Conflict TUN, Decision TW, General Court's.
1986sebagaimanayang
PENDAHULUAN
telatrdiubahdenganUU No.
Dalam membahaspenanganansengketa 9 Tahun2004tentangPTUN. Ada beberapaPasal
TIIN yangtidaktermasukKTLIN olehPU,kitaperlu yangsumirdariUU tenebut,antaralaindalamPasal
memahamibeberapapengertiandasardari hukum 1,2, dan 3 UU No. 9 Tahun2004tentangPTUN.
PasalI angkaI UU tenebutmenyatakan:
TUN, KTIJN, dan SengketaKTUN. Pengertian Ketentuan
dasarhukum TUN berhrjuan untuk memahami " TataUsahoNegaraadalahAdministrasiNegara
melaksanakan fungsi
untuk
keseluruhanmaksuddantuiuan UU No. 5 Tahun yang
Penanganan Sengketa Tata Usaha Negara (TUN)
yang Tidak TbrmasukKep usan...
'120
Misranto
PERSPEKTIF YolumeXI No.2 Tahun2006 Edisi April
menyelenggarakanurusanpemerintahandi pusat
maupundi daerah",
KesimpulanmengenairumusanPasalI
persoalan-persoalan
ontvankeIij kheid danhukum
acaraatauprosedur,sedanghukumTllN material
dalamhal ini dapatkita gambarkansebagainorma-
angkaI tersebutbukanmerupakandefinisitentang
"hukumTUN". Sebabmengenaidefrnisi " hukum
normahukumyangsangatperludiperhatikanoleh
paraBadanatauJabatan
TI.JNdi dalamhubungannya
ZUI{" padaumumnyasampaisekarangbelumada
katasepakat
antaraparacendekiawan,
Dalamsetiap
padawaktumelaksanakan
denganwargamasyarakat
p€merintahannya.
tugas-tugas
Norma-norma
hukum
literaturmengenaihukwnTLJNpngditemukanadalah
TUN materialitu terdapat
baikdalamsuasana
hukum
pembahasan
hukummengenaipelaksanaan
urusan tertulismaupunyangtidakternrlis.Suatuperaturan
pemerintah(administrasi)yangdilaksanakanoleh perundang-undangan
itu hanyadapatkita katakan
pemerintah,karenaitu hukumTUN ini mencakup sebagaibersifatmaterialapabiladari peraturan
peraturan-peraturan
yang berkaitandengan demikianitu dapat(mungkindalamhubungannya
pelaksanaan
tugaspemerintahan,sehinggasering denganperaturanlain) disimpulkantentangadanya
juga kita jumpai nama seperti hukum tata apayangwajib atauapayangbolehatauapayang
pemerintahan, administrative law, droit justu dilarangdilahtkan(termasukperbuatan
suatu
administrative, Verwaltungsrecht.
keputusan
TUN) olehparaBadanatauJabatan
TUN.
SedangkanHukum Tata UsahaNegara
dryatdipahamidariduasisiyaituformaldanmaterial,
sepertihalnyadalamsuasana
hukumperdata
mauprur
hukumpidan4makadalamsuasana
hukumTIJN ini
juga adaperbedaanantaranorma-nonnanyayang
PERMASALAIIAN
Permasalahan
atauisu hukumyangakanmenjadi
kajianataupembahasan
dalampenulisanini adalah:
bersifat
hukummaterialyangkitasebutdengan
hukum
1. Kompetensi Peradilan Umum dalam
gugatan
menyelesaikan
dalamperkaraperbuatan
TUN formal.NormahukumTLINmaterialdi sinikita
gunakansebagai
lawanpengertiandarihukumTUN
melanggar
hukumolehpngnsa (onrechtmatige
overheidsdaad)setelahberlakunyaUU No. 5
dalamarti formal yangmerupakanbidanghukum
mengenaipersoalankompetensi,kemudianjuga
Tahun1986sebagaimana
yangtelahdiubah
denganUU No. 9 Tahun2004;
persoalan-persoalan
yangharusdipecahkanlebih 2. Penanganan
Sengketa
TataUsahaNegarayang
tidak termasukKeputusanTataUsahaNegara
dahuluoleh parahakim TUN sebelummereka
mengenai
Umurn.
melakukanpenilaian
sahtidaknyakepunrsan olehPensadilan
TIJNyangdisengketakan.
Jadisingkatry4mengenai
PenangananSengketaTata UsahaNegara (TUN)
yang TidakTermasuk
Kepulusan...
121
Misranto
)
PEfuSPEKTIFYolume
KONSEP
DAN
No.2Tahun2006 Edisi
DASAR
tindakan yang dimaksudkanuntuk
menciptakan
hakdan kewajiban(H.D.Van
HUKUM
SENGKETATTJNYAI\G TIDAK TERMASTJK
KTIJN.
MenelaahKonsep dan Dasar Hukum
SengketaTUN yang Tidak TermasukKTUN
1988:I ;Philipus
Wlik enwillemKonijnenbelt,
M. Hadjondkk.,1994:27).
menyangkut3 pokokbahasan, PertamaSengketa
TUN yang Tidak TermasukKTUN menjadi
kompetensi PU Kedua SengketaTUN yang
dikecualikanmenjadikompetensiPU; danKetiga
KTUN yangmenjadikompetensiPTLIN.
sengketa
TindakanhukumTUN terdiridari
2macam,yaitu:tindakanhukumTUN yang
hukumprdata (huhtmprivat)
berdasarkan
dan tindakan hukum TUN berdasarkan
hukumpublik, tindakanyang demikian
disebut ketetapan atau keputusan
(Beschikking),
untuklebihjelasnyadapat
dilihatdalamSkemadibawahini : (P.deHaan
TlJl[ yangTidak TermasukKTUN
a. Sengketa
M. Hadjondkt.,
dkt., 1986:30;Philipus
1994:27-28)
olehPU.
yang
masalahsengketaTUN
Membahas
tidaktermasukKTUN meliputi dua hal,yaitu:
TindakanPenguasa; dan hal-hal yang
melandasiberupaputusan'putusansebagai
dasar hukumnya.
l. TindakanPenguasa.
Sebagai Penguasa daPat
berbagaitindakanbaiktindakan
melalcukan
ny ata (fei t eI ii khandeI ingen) maupun
tindakan huktm (rechtshandelingen).
Tindakannyataadalahtindakanyangtidak
denganhukumdanoleh
adarelevansinya
tidakmenimbulkanakibat-akibat
karenanya
tindakanhukum, yaitu
hukum, sedangkan
hal-hal
yangberdasarkan
tindakan-tindakan
yang sifatnya dapatmenimbulkanakibat
hukum tertentu, tindakanhukum adalah
PenangananSengketaTata Usaha Negara (TUN)
yang Tidak TermasukKeputusan...
122
Misranto
PEf.SPEKTIFl/olumeXI No.2 Tahun2006 Edisi April
SKEMA TINDAKANHUKUM PENGUASA
Tindakanhukumperdata
(Privaatrechtelijke
Rechtshandelingen)
Tindakanhukumpublik
beberapapihak
(Meerzijdige
Publiekrechtelijke
Rechtshandelingen)
Tindakanhukum
sepihak
(Eenzijdige
Publiekrechtelijke
Rechtshandelingen)
Kep.untukumum
(Besluitenvan
AlgemeneStnkking)
Kep. bersifatkonkrit
danindividual
(Beshikkingen)
Dari Skemadi atasdapat diuraikan sebagai pihak (Meerzijdige Publiekrechtelijke
danTindakanHukumPublik
berikut:TindakanPengnsa(BestuurshandeIingen) Rechtshandelingerl
tediri dari 2 macamyaitu : Tindakannyata sepihak (Eenzijdige Publiekrechtelijke
(Feitelijkhandelingen) dan Tindakan hukum
(Rechtshandelingen);
TindakanHukumtediridari2
Rechtsharule
Iinger,)Trndakan
HukumPubliksepihak
dibagi2 yaitu: Keputusanuntukumum(Besluiten
macam yaitu: Tindakan Hukum Perdata van AlgemeneStrikking) danKeptttusanbersifat
(Privaatrechtelijke Rechtshandelinge) dan konkrit dan individual (Beshikkingen).
dengan
lij ke wilavahhukumTIJNvaituTindakanHukumPublik.
TindakanHukum Publik (Publiekrechte
TindakanHukumPublikdibagi
Rechtshandelingen);
2 macamyaitu:TindakanHukumPublik beberapa
Penanganan Sengketa Tata Usoha Negara (TUN)
yang Tidak Termasuk Keprtuson ...
123
Misranto
PE&SPEKTIF VolumeXI No.2 Tahun2006 Edisi
2. Landasan SengketaTUN yang Tidak
Termasuk KTUN dalam Putusan
MahkamahAgung Republik Indonesia
(MARI) olehPU.
Padabagian ini diuraikan dan
dianalisisbeberapa
putusanMARI. sebagai
sehinggadapatdisimpulkanbahwaobjek
gugatandi atasmasukwilayahhukumTUN
yang bukan merupakanKTUN. MARI
berpendapat,bahwa(in casu : Setelah
berakhimyapemberianhak GunaPenuh
landasan
memutussengketa
TUN yangTrdak
TermohonPK tidakmengadakan
perjanjian
sewa- menyewa,tidak bayarsewa,tidak
Termasuk
KTUN olehPUantaralainsebagai
berikut (SamsonH.D. TjeenkWillink
mematuhisyarat-syamt
penyew4meskipun
telahdiperinga*an
tigakali, dengan
dernikian
8.V.,1984:5;Ridwarl}OD:%):
1. Putusan No. |IIPK/TUN/I994,
tentang
"Surat
Perintah
tindakantersebutdikualifikasikansebagai
penyewatanpahal yang masukwilayah
hukumperdata),sehinggayangberwenang
Pengosongan";
mengadiliadalah
per-adilan
umum.Kemudian
putusan No. 47IIOTUN/1997- tentang
2. Putusan No. 47|K/TUN/1997.
ten+,arry"
Pelelangan" ;
3. Putusan No. 55/K/TUN/1992,
" Pelelangan",MARI berpendapat,
bahwa
(in casu:Risalahlelangbukanmerupakan
tentang " Izin
Mendirikan
Bangunan";dan
4. Putusan No. 144|K/TUN/1998,
tentang"Surat Perintah Bonghar".
Menelaahputusan-putusan
MARI
KeputusanBadan atau PejabatTUN,
melainkanmerupakanBeritaacarahasil
penjualanbarang,sebabtidak adaunsur
"beslissing" atau penetapanmaupun
pernyatankehendakdari pejabatkantor
mengenai
landasan
su4ketaTUN yangtidak
lelang),dengandemikianbukanmerupakan
termasrkKTUN olehPeradilan
Umumdapat
dikaji dandianalisadaribeberapa
putusandi
KTUN, sehinggaPeradilanUmum yang
berwenangmengadili.Bilamanahal ini
atassebagaiberikut : PutusanNo, 11/PI(/
dikaitkandengan PutusanNo,55/IiTUN/
1992, tentang "Izin Mendirikan
TUN/1994 - tentang"Surat Perintah
Pengosongan";berdasarkan
faktayangada
keputusanin fiti,r fteputusanyangmenjadi
objeksengketa)
adalahdalambentuktertulis
olehkarenaitu unsurtern-rlis
telahterpenuhi,
PenangananSengketaTata Usaha Negara (TUN)
yang TldakTermasuk
Keputusan...
124
Bangunan", MARI berpendapat,
bahwa
permohonanizin ditolak dengan
pertimbangan,
(sudahadaputusanyang
menyatakan
agarbangunan
a 4uodibongkar,
PERSPEKTIF VolumeXI No.2 Tahun2006 Edisi
karenabangunantanpa IMB, meskipun
tanahdanbangunantelahdiperjual-belikan
kepadapihakketigaatauoranglaindanpihak
tersebutmengajukanIMB, tetapbangunan
melaksanakan
fungsi
untuk
meryrelenggarakan
ursanpemerintahaa
baik
di pusat,maupundi daerah;Kedua,bahwa
objek gugatantersebutbukanmerupakan
lama,menyalahiaturan).Dari faktadi atas
KTUN;
dapat disimpulkan bahwa masalah
permohonanizin merupakanTUN, namrm
persoalan yang sebenarnyaadalah
pembongkaranbangunantanpa IMB.
Pembongkaran
tanpasuratizin merupakan
perbuatanmelanggarhukum, dengan
demikianPeradilanUmumyangberwenang
mengadili.Perkaralain yang perlu
mendapatkanperhatianuntuk dikaji dan
Ketiga, persoalan yang
disengketakan
merupakan
perdata;
masalah
Keempat,dilihat dari fakta hukumnya
sengketaitu menjadiwewenangPU. Dari
keempatunsur tercebuttidak seluruhnya
digunakansecarabersama-sama
dan
konsisten,
tetapibisadigwrakan
perkasristis.
b. SengketaTUN yang MerupakanKTLJN
dianalisayaituPutusanNo. 144[