BA LELANG GAGAL K.E.2009

BADAN PEMELIHARA KEAMANAN POLRI
DIREKTORAT KEPOLISIAN UDARA

BERITA ACARA GAGAL LELANG
Nomor : BA/ 05 /X/KE.TA.2009/2014
Pada hari ini, Rabu tanggal, lima belas bulan Oktober tahun dua ribu empat belas,
bertempat di ruang rapat Dit Pol Udara Jalan Cirendeu Raya Pondok Cabe Pamulang
Tangerang Selatan, kami panitia pengadaan Helikopter dengan perlengkapan pendukung
Program Kredit Ekspor (K.E) T.A. 2009 yang ditunjuk berdasarkan Surat Perintah Direktur
Kepolisian Udara Nomor : Sprin /1079/IX/2014 tanggal, 11 September 2014 telah
mengadakan rapat Pembukaan dan Evaluasi Dokumen Prakualifikasi, untuk pekerjaan :
Nama
Nilai Pagu Anggaran

: Pengadaan helikopter dengan perlengkapan pendukung
program Kredit Ekspor (KE) T.A. 2009
: USD. 20,000,000.00

I.

Rapat dipimpin oleh ketua panitia Kombes Pol M. Situmorang dan dihadiri oleh segenap

anggota panitia, tim pendukung panitia dan para penyedia pengadaan Helikopter
dengan perlengkapan pendukung Program Kredit Ekspor (K.E) T.A. 2009.

II.

Ketentuan yang digunakan dalam penilaian kelulusan prakualifikasi didasarkan pada :
Perpres Nomor 54 tahun 2010 beserta perubahannya yang terakhir dengan
1.
peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 70 tahun 2012 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah.
2.
Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia nomor : 27 / M-DAG / PER / 5
/ 2012 tentang Ketentuan Angka Pengenal Importir.
3.
Dokumen Prakualifikasi Nomor : DOKPRA/02/K.E.T.A.2009/VIII/2014 tanggal, 28
Agustus 2014.

III.

Berdasarkan ketentuan diatas, setelah dilaksanakan Pengumuman Prakualifikasi

selama 7 (tujuh) hari kerja, mulai tanggal 28 Agustus s/d 5 September 2014, terdapat
14 (empat belas) Perusahaan yang mendaftarkan diri sebagai peserta lelang yaitu :
1.
PT. Kasa Cipta Persada
2.
PT. Manggala Wahana Energitama
3.
PT. Pyramid Indosolution
4.
PT. Citra Mandala Samudra
5.
PT. Putra Elang Angkasa Raya
6.
PT. Diratama Jaya Mandiri
7.
PT. Atamora Tehnik Makmur
8.
PT. Dirgantara Indonesia (Persero)
9.
PT. Putera Artha Dirgantara

10. PT. New Module International
11. PT. Rie Carang Sakti
12. PT. Rukunsetia Jaya
13. PT. Helizona
14. PT. Bakti Nusantara Pusaka

IV.

Pemasukan…..

2

IV.

Pemasukan dokumen dilaksanakan tanggal 8 s/d 22 September 2014, dari 14 (empat
belas) Perusahaan yang mendaftar hanya 8 (delapan) Perusahaan yang memasukan
dokumen prakualifikasi yaitu :
1.
PT. Kasa Cipta Persada
2.

PT. Atamora Tehnik Makmur
3.
PT. Citra Mandala Samudra
4.
PT. Putra Elang Angkasa Raya
5.
PT. New Module International
6.
PT. Helizona
7.
PT. Bakti Nusantara Pusaka
8.
PT. Dirgantara Indonesia (Persero)
Perusahaan yang tidak memasukan dokumen prakualifikasi sebanyak 6 (enam)
perusahaan yaitu :
1.
PT. Manggala Wahana Energitama
2.
PT. Pyramid Indosolution
3.

PT. Diratama Jaya Mandiri
4.
PT. Putera Artha Dirgantara
5.
PT. Rie Carang Sakti
6.
PT. Rukunsetia Jaya

V.

Perusahaan yang memasukan dokumen prakualifikasi dilaksanakan evaluasi hasil
prakualifikasi sebagai berikut :
1.
PT. Atamora Tehnik Makmur
Memenuhi persyaratan prakualifikasi karena seluruh dokumen prakualifikasi
sesuai dengan persyaratan kualifikasi.
2.

PT. Dirgantara Indonesia (Persero)
Memenuhi persyaratan prakualifikasi karena seluruh dokumen prakualifikasi

sesuai dengan persyaratan kualifikasi.

3.

PT. Kasa Cipta Persada
Tidak Memenuhi persyaratan prakualifikasi karena Perubahan Nomor
Keterangan Domisili perusahaan tahun 2014 tidak dilaporkan kepada instansi
penerbit API-U sehingga terdapat perbedaan Nomor Surat Domisili perusahaan
yang tertulis di dalam API-U dengan Surat Keterangan Domisili yang dimasukan
kedalam dokumen prakualifikasi.

4.

PT. Putra Elang Angkasa Raya
Tidak Memenuhi persyaratan prakualifikasi karena :
a.
LOA dan POA tidak di Endorse oleh kedutaan RI.
b.
SIUP kategori usaha menengah.


5.

PT. Citra Mandala Samudra
Tidak Memenuhi persyaratan prakualifikasi karena LOA dan POA tidak di
Endorse oleh kedutaan RI.

6.

PT. Bakti Nusantara Pusaka
Tidak Memenuhi persyaratan prakualifikasi karena :
a.
LOA dan POA tidak ada, hanya melampirkan Surat dukungan dari Sole Agent
dalam Negeri (PT. EKSEKUTIF ANUGRAH TRANSPORTASI).
b.
Surat fiskal tidak ada (dalam proses).
c.
Photo copy SIUP tidak diligalisir.
d.
SPT Tahun 2013 tidak ada.
7.


PT. Helizona…..

3

VI.

7.

PT. Helizona
Tidak Memenuhi persyaratan prakualifikasi karena Perubahan nomor SIUP
tidak dilaporkan kepada instansi penerbit API-U sehingga terdapat perbedaan
nomor SIUP yang tertulis didalam API-U dengan SIUP yang dimasukan kedalam
dokumen prakualifikasi.

8.

PT. New Module International
Tidak Memenuhi persyaratan prakualifikasi karena Perubahan nomor SIUP dan
nomor surat keterangan domisili tidak dilaporkan kepada instansi penerbit API-U

sehingga terdapat perbedaan nomor SIUP dan nomor surat keterangan domisili
yang tertulis didalam API-U dengan SIUP dan surat keterangan domisili yang
dimasukan kedalam dokumen prakualifikasi.

Hasil evaluasi dokumen prakualifikasi, perusahaan yang memenuhi persyaratan hanya
2 (dua) perusahaan yaitu PT. Atamora Tehnik Makmur dan PT. Dirgantara Indonesia
(Persero) sehingga lelang dinyatakan gagal akan dilaksanakan lelang ulang.

VII. Setelah dinyatakan lelang gagal panitia
Prakualifikasi ulang selama 7 (tujuh) hari kerja.

akan

melaksanakan

Pengumuman

VIII. Demikian berita acara Gagal Lelang ini dibuat dalam rangkap 3 (tiga), untuk dapat
dipergunakan seperlunya.
PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA

PENGADAAN HELIKOPTER DENGAN PERLENGKAPAN PENDUKUNG
PROGRAM KREDIT EKSPOR (K.E) T.A. 2009

KETU PANITIA PENGADAAN
BARANG/JASA

TTD