Panduan Penulisan Soal HOTS

(1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH


(2)

Mengapa asesmen di Indonesia

diarahkan ke model asesmen

Higher

Order Thinking

dan


(3)

Kurikulum 2013

Tantangan

Internal

Tantangan Eksternal

(Globalisasi)

Lingkungan hidup

Kemajuan Teknologi

Industri Kreatif

Kemajuan Pendidikan Internasional

Konten

Sistem


(4)

4

Matematika Membaca

Source: Rodrigo, World Bank, Extracted from OECD. Pisa 2012 Results in Focus: What Students Know and What They Can Do With What They Know.

75% siswa di bawah kompetensi minimum 56% siswa di bawah kompetensi minimum

Hasil PISA 2012: mayoritas siswa usia 15 tahun belum memiliki

literasi dasar (membaca, matematika, sains)

Anak-anak kita tidak akan berdaya saing bila di sekolah mereka tidak dilatihkecakapan hidup abad 21, misalnya: untuk membuat perbandingan, membuat penilaian data, berpikir kritis, membuat

kesimpulan, memecahkan masalah dan menerapkan pengetahuan mereka pada konteks kehidupan nyata serta pada situasi yang masih asing


(5)

Kemampuan berpikir yang

tidak

sekadar

mengingat (

recall

), menyatakan kembali (

restate

),

atau merujuk tanpa melakukan pengolahan

(

recite

)


(6)

Apa yang dimaksud berpikir?

menemukan

menganalisis

mencipta

merefleksi


(7)

Thinking is NOT

Knowing

Remembering


(8)

Critical thinking & problem solving

:

keterampilan yang sangat esensial pada abad

ke-21;

Critical thinking

dapat dilatih berbasis

pembelajaran di kelas;

Creative problem solving

mencakup:

Menganalisis situasi yang tidak familiar;

Mengevaluasi strategi pemecahan masalah;

Menciptakan metode baru pemecahan

masalah;


(9)

‘Difficulty’

is NOT

same as higher-order

thinking.

Mengetahui arti dari kata yang jarang

digunakan mungkin sulit, tetapi ini

bukanlah

Higher-Order Thinking

kecuali

melibatkan proses bernalar (seperti

mencari arti dari konteks/stimulus).


(10)

Higher-order thinking

meminimalkan

aspek ingatan atau pengetahuan.

pada:

;

Memproses dan menerapkan informasi;

Menggunakan informasi untuk menyelesaikan


(11)

HOTS

Mencipta

Mengkreasi ide/gagasan sendiri.

Kata kerja: mengkonstruksi, desain, kreasi,

mengembangkan, menulis, memformulasikan.

Evaluasi

Mengambil keputusan sendiri.

Kata kerja: evaluasi, menilai, menyanggah,

memutuskan, memilih, mendukung.

Analisis

Menspesifikasi aspek-aspek/elemen.

Kata kerja: membandingkan, memeriksa,

menguji, mengkritisi, menguji.


(12)

NO.

LEVEL KOGNITIF

KARAKTERISTIK SOAL

1. Pengetahuan dan Pemahaman

Mengukur pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural.

2. Aplikasi  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural tertentu pada konsep lain dalam mapel yang sama atau mapel lainnya;

 Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural tertentu untuk menyelesaikan masalah kontekstual (situasi lain unfamiliar).

3. Penalaran Menggunakan penalaran dan logika untuk:

 Mengambil keputusan (evaluasi)

 Memprediksi & Refleksi

 Menyusun strategi baru untuk memecahkan masalah


(13)

1. Pengetahuan dan Pemahaman

MateriPokok: Fungsi

Level Kognitif: Pengetahuan danPemahaman

Jika invers fungsi f(x) adalah

� =

−�

, makanilai f(-3)

adalah

….

A. -1

B. 9

C. 10

D. 11

E. 12


(14)

2. Aplikasi (Penerapan)

Toko Pakaian A‘I)ONA ,

menawarkan harga baju sebagai berikut.

Jumlah Baju Harga

1 $4

2 $8

3 $16

Jika Budi hendak membeli 2004 potong baju, makajumlah uang yang harus dibayarkan oleh Budiadalah….

A. 2 zeds B. 2 zeds C. 2 zeds D. 2 zeds E. 2 zeds


(15)

Mengapa ranah Aplikasi?

f(1)= 4= 2.2

f(2)= 8 = 2.f(1)

f(3)= 16 = 2.8 = 2.f(2).2.f(1) = 2.2.f(2).f(1).

f(x+1)=2.f(x)

Menerapkan konsep fungsi, f(x+1)=2.f(x),

sehingga f(4)= 2.f(3) = 2.2.f(2)= 2.2.[2.f(1)]= 2.2.2.2.2= 2

5

f(2004)=

2.f(2003)=2.2.f(2002)=2.2.2.f(2001)=2.2.2.2.f(2000)

= . . . . …. .f = . . . . …4= . . . … .

=2

2005


(16)

3. Penalaran

Ahmad adalah siswa lulusan SMA yang ingin melanjutkan ke

Fakultas Pertanian IPB. Syarat untuk dapat diterima di

Fakultas Pertanian IPB harus lulus tes Matematika dengan

nilai tidak kurang dari 70 dan tes Biologi dengan nilai tidak

kurang dari 50, serta jumlah nilai Matematika dan Biologi

tidak boleh kurang dari 130.

Ternyata jumlah nilai Ahmad untuk dua kali nilai Matematika

dan tiga kali nilai Biologi sama dengan 300.

Apakah Ahmad diterima atau ditolak di Fakultas Pertanian

IPB? Jelaskan jawaban Anda!

Materi Pokok:


(17)

Penyelesaian Skor Nilai tes Matematika = x (1)

Nilai tes Biologi = y

Didapat pertidaksamaan : x70 dan y  50... (1) Syarat diterima :

130

  y

x ... (2)

4

Kita misalkan juga seorang peserta tes mendapat nilai C, maka didapat satu persamaan yaitu: C = 2x + 3y ... (3)

Agar diterima, nilai peserta tes harus lebih besar dari C minimal.

1

70

1  x 

g

50

2  y 

g

130

3  x y 

g

1


(18)

Pedoman Penskoran

Tentukan koordinat titik A dan B. Daerah penyelesaiannya adalah seperti yang diarsir Koordinat titi A adalah perpotongan garis g1dan g3 maka koordinat A(70,60)

Koordinat titik B adalah perpotongan g2 dan g3maka koordinat B(80,50)

1

C = 2x + 3y pada B(80,50) C = 2(80) + 3(50)

C = 310

C = 2x + 3y pada A(70,60) = 2(70) + 3(60) = 320

1

Karena nilai minimal C=2x+3y adalah 310, sedangkan jumlah nilai Ahmad 2x+3y=300. Kesimpulan Ahmad ditolak

1


(19)

AGAK COOL

͚

HOT

͛

͚

HOTTER

͛

Sebutkan nama

sungai pada peta

ini!

Sebutkan nama sungai

lain yang memiliki

peran mirip dengan

sungai pada peta ini!

Dengan cara apa

sungai dapat

dikendalikan hingga

arusnya stabil?

Buatlah sebuah

judul karangan

sesuai topik

yang disajikan!

Buatlah kerangka

karangan sesuai judul

yang disajikan!

Buatlah karangan

sesuai judul yang

disajikan!


(20)

Sabar dan Bijak Ala Gandhi

http://www.andriewongso.com/articles/details/14525/Sabar-dan-Bijak-Ala-Gandhi Alkisah dahulu, ketika Mahatma Gandhi (1869-1948) sedang

belajar Ilmu Hukum di University of College, London, Inggris, ada seorang profesor Bahasa Inggris bernama Peters, yang kurang menyukai Gandhi.

Suatu hari, ketika Prof. Peters sedang makan siang di kantin kampus, Gandhi muda datang dan duduk di sampingnya sambil membawa makan siangnya. Prof. Peters lantas berkata, "Gandhi, apakah Anda tidak mengerti bahwa seekor sapi dengan seekor burung tidak duduk berdampingan untuk makan?"

Gandhi bagai orang tua yang menatap anak nakal, menjawab dengan tenang, "Jangan khawatir, Prof. Saya akan segera

terbang ." Ga dhi pu segera pergi untuk makan di meja lainnya. Muka Prof. Peters memerah penuh kemarahan. Ia memutuskan untuk balas dendam di kesempatan berikut.


(21)

Esoknya, di dalam kelas, Prof. Peters dengan sengaja mengajukan pertanyaan ke

Gandhi, "Gandhi, andai kamu sedang berjalan, lalu tiba-tiba menemukan paket berisi 1 tas penuh uang serta 1 tas penuh dengan kebijaksanaan... mana yang kamu ambil?" Tanpa ragu Gandhi menjawab, "Yaaa, uang."

Prof. Peters sambil tersenyum sinis berkata, "Jika itu aku... maka aku akan mengambil kebijaksanaan."

Gandhi menjawab, “Seseorang akan mengambil apa yang tidak dia punya."

Prof. Peters hilang akal, tidak bisa berkata apa-apa. Pada kesempatan berikut, dengan penuh kemarahan, dia menulis kata "idiot" pada lembar jawaban ujian Gandhi dan

memberikannya ke Gandhi. Gandhi mengambil, duduk sambil berusaha keras tetap tenang.


(22)

Siapakah nama professor yang kurang menyukai Gandhi? (

1

)

Apakah yang dipilih oleh Prof. Peters; 1 tas penuh uang atau 1

tas penuh kebijaksanaan? (

2

)

Hanya Merujuk Informasi yang

Terdapat pada Wacana (Recite)


(23)

Siapakah karakter yang disiratkan oleh Gandhi saat

menjawab

,

Jangan khawatir, Prof. Saya akan segera

terbang

?

3

)

Apakah makna yang tersirat dari jawaban Gandhi,

Seseorang akan mengambil apa yang tidak dia punya"? (

4

)

Untuk dapat menjawab

perlu mengaitkan

informasi antar bagian

wacana


(24)

(25)

Sebuah surat kabar menuliskan bahwa jumlah

pengguna internet di Indonesia 55 juta jiwa, lebih besar

dibandingkan Korea. Jika melihat infografis pada

stimulus, benarkah berita di surat kabar tersebut?

Jelaskan alasanmu!

Soal tersebut memenuhi semua ciri soal HOT:

1) transfer satu konsep ke konsep lainnya

2) memproses dan menerapkan informasi

3) mencari kaitan dari berbagai informasi yang berbeda- beda

4) menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalah


(26)

Tips Menyusun Soal HOTS

1. Gunakan Konteks Dunia Nyata

2. Berikan Pertanyaan yang terkait analisis visual

Soal 1

Apakah peran burung elang dalam suatu

rantai makanan?

Soal 2

Seorang ilmuwan berhasil menemukan

pestisida ampuh pembasmi ulat

sehingga jumlah ulat menurun dengan

drastis. Apakah yang akan terjadi kepada

elang?

Melalui analisa visual bagan yang kompleks, maka tingkat berpikir ordenya lebih tinggi


(27)

3. Tanyakan alasan dari jawaban yang diberikan

Abad 21 adalah abad digital dan abad informasi. Arus informasi

yang begitu deras berdampak negatif terhadap disintegrasi

bangsa. Misalnya kejadian SARA di suatu sekolah yang belum

terverifikasi kebenarannya, diunggah seorang pelajar di media

sosial. Berita tersebut akan cepat tersebar ke masyarakat luas

sehingga memicu konflik antar kelompok. Oleh karena itu,

pembatasan penggunaan media sosial harus diterapkan kepada

semua pelajar.

Setujukah kamu dengan pernyataan tersebut? Jelaskan

alasanmu!


(28)

4. Soal Pilihan ganda DAPAT mengukur


(29)

1. Pilih materi yang sesuai dengan indikator soal (disebut sti ulus 2. Periksa materi (stimulus)

• Apakah bermanfaat?

• Apakah merefleksikan kurikulum?

• Apakah menarik? Relevan? Cocok?

• Pertanyaan penting apa yang dapat diidentifikasi dari stimulus?

3. HOTS

• Menganalisis

• Mengevaluasi

• Mengkreasi

4. Soal pilihan ganda dapat muncul dari pertanyaan HOTS

5. Untuk mendapatkan soal PG yang baik:

• ekstensif (menjangkau secara luas)


(30)

1. Menganalisis KD yang dapat dibuatkan soal

HOTS

.

2. Menyusun kisi-kisi soal.

3. Menulis butir pertanyaan sesuai dengan kisi-kisi soal.

Butir-butir pertanyaan ditulis agar sesuai dengan

kaidah penulisan butir soal.

4. Membuat pedoman penskoran atau kunci

jawaban.


(31)

Kompetensi Dasar Materi Pokok Stimulus Indikator

Bentuk Soal

No. Soal

KD 3.1 Menganalisis berbagai kasus pelanggaran HAM secara argumentatif dan saling

keterhubungan antara aspek ideal, instrumental dan praksis sila-sila Pancasila

Hak Asasi Manusia dalam Pancasila

Wacana/ Teks

• Peserta didik dapat

mengevaluasi

pelanggaran HAM yang disajikan dalam sebuah wacana.

• Peserta didik dapat

memprediksi dampak pelanggaran HAM yang disajikan dalam sebuah wacana

Uraian 1

2 Mata Pelajaran : PPKn

Kelas/Peminatan : Umum Kelas/Semester : XII/1


(32)

Cerita ini tentang seorang kakek yang sederhana, hidup sebagai orang kampung yang bersahaja. Suatu sore, ia mendapati pohon pepaya di depan rumahnya telah berbuah. Walaupun hanya dua buah namun telah menguning dan siap dipanen. Ia berencana memetik buah itu di keesokan hari. Namun, tatkala pagi tiba, ia mendapati satu buah pepayanya hilang dicuri orang.

KAKEK DAN PENCURI PEPAYA

Kakek itu begitu bersedih, hingga istrinya merasa heran. “Suamiku,

jangan hanya karena sebuah pepaya saja engkau demikian

murung” ujar sang istri. “Bukan itu yang aku sedihkan,” jawab sang kakek. “Aku berpikir, betapa sulitnya orang itu mengambil pepaya

kita. Ia harus sembunyi-sembunyi di tengah malam agar tidak ketahuan orang. Belum lagi mesti memanjatnya dengan susah


(33)

“Oleh karena itu istriku...,” lanjut sang kakek. “Saya akan meminjam

tangga dan saya taruh di bawah pohon pepaya kita. Mudah-mudahan ia datang kembali malam ini dan tidak akan kesulitan

lagi mengambil pepaya yang satunya.” Namun saat pagi kembali

hadir, ia mendapati pepaya yang tinggal sebuah itu tetap ada beserta tangganya tanpa bergeser sedikitpun. Sang Kakek tetap menunggu. Namun di pagi berikutnya, tetap saja buah pepaya itu masih di tempatnya.

Di sore harinya, sang kakek kedatangan seorang tamu yang menenteng dua buah pepaya besar di tangannya. Sang kakek belum pernah mengenal si tamu tersebut. Singkat cerita, setelah berbincang lama, sang tamu dengan amat menyesal mengaku bahwa dialah yang telah mencuri pepayanya.


(34)

“Sebenarnya, di

malam berikutnya saya ingin mencuri

buah pepaya yang tersisa. Namun saat saya

menemukan ada tangga di sana, saya tersadarkan

dan sejak itu saya bertekad untuk tidak mencuri lagi.

Untuk itu, saya kembalikan pepaya Anda dan untuk

menebus kesalahan saya, saya hadiahkan pepaya

yang baru saya beli di pasar untuk Anda.”

Diambil dari

http://www.kisahinspirasi.com/2012/09/kisah -kakek-dan-pencuri-pepaya.html


(35)

PERTANYAAN

1. Ani berpendapat bahwa sifat Kakek tersebut

dermawan. Setujukah kamu dengan pendapat Ani

tersebut? Jelaskan alasanmu!

2. Apakah pendapatmu jika pada cerita tersebut si

pencuri tetap mengambil pepaya milik Kakek yang

kedua?

3. Apakah yang membuat perasaan Kakek sedih

setelah menyadari satu buah pepaya miliknya

hilang?

4. Apakah yang dilakukan sang pencuri untuk

menebus kesalahannya?


(36)

No

Jawaban

Skor

1.

Langkah ke-

1 ………

Langkah ke-

2 ………

Langkah ke-

3 ………

……….

1

1

1

….

Jumlah

5

Pedoman Penskoran

Mata Pelajaran : PPKn

Kelas/Peminatan : Umum


(37)

(1)

Cerita ini tentang seorang kakek yang sederhana, hidup sebagai orang kampung yang bersahaja. Suatu sore, ia mendapati pohon pepaya di depan rumahnya telah berbuah. Walaupun hanya dua buah namun telah menguning dan siap dipanen. Ia berencana memetik buah itu di keesokan hari. Namun, tatkala pagi tiba, ia mendapati satu buah pepayanya hilang dicuri orang.

KAKEK DAN PENCURI PEPAYA

Kakek itu begitu bersedih, hingga istrinya merasa heran. “Suamiku,

jangan hanya karena sebuah pepaya saja engkau demikian

murung” ujar sang istri. “Bukan itu yang aku sedihkan,” jawab sang kakek. “Aku berpikir, betapa sulitnya orang itu mengambil pepaya

kita. Ia harus sembunyi-sembunyi di tengah malam agar tidak ketahuan orang. Belum lagi mesti memanjatnya dengan susah


(2)

“Oleh karena itu istriku...,” lanjut sang kakek. “Saya akan meminjam

tangga dan saya taruh di bawah pohon pepaya kita. Mudah-mudahan ia datang kembali malam ini dan tidak akan kesulitan

lagi mengambil pepaya yang satunya.” Namun saat pagi kembali

hadir, ia mendapati pepaya yang tinggal sebuah itu tetap ada beserta tangganya tanpa bergeser sedikitpun. Sang Kakek tetap menunggu. Namun di pagi berikutnya, tetap saja buah pepaya itu masih di tempatnya.

Di sore harinya, sang kakek kedatangan seorang tamu yang menenteng dua buah pepaya besar di tangannya. Sang kakek belum pernah mengenal si tamu tersebut. Singkat cerita, setelah


(3)

“Sebenarnya, di

malam berikutnya saya ingin mencuri

buah pepaya yang tersisa. Namun saat saya

menemukan ada tangga di sana, saya tersadarkan

dan sejak itu saya bertekad untuk tidak mencuri lagi.

Untuk itu, saya kembalikan pepaya Anda dan untuk

menebus kesalahan saya, saya hadiahkan pepaya

yang baru saya beli di pasar untuk Anda.”

Diambil dari

http://www.kisahinspirasi.com/2012/09/kisah -kakek-dan-pencuri-pepaya.html


(4)

PERTANYAAN

1. Ani berpendapat bahwa sifat Kakek tersebut

dermawan. Setujukah kamu dengan pendapat Ani

tersebut? Jelaskan alasanmu!

2. Apakah pendapatmu jika pada cerita tersebut si

pencuri tetap mengambil pepaya milik Kakek yang

kedua?

3. Apakah yang membuat perasaan Kakek sedih

setelah menyadari satu buah pepaya miliknya

hilang?


(5)

No

Jawaban

Skor

1.

Langkah ke-

1 ………

Langkah ke-

2 ………

Langkah ke-

3 ………

……….

1

1

1

….

Jumlah

5

Pedoman Penskoran

Mata Pelajaran : PPKn

Kelas/Peminatan : Umum


(6)