PT Indopoly - Kick-off 2010 dengan Profit yang Meningkat
News Release from PT Indopoly Swakarsa Industry
Corporate Secretary:
Gregory Wijaya
[email protected]
Tel: 62-21-251-0088
Fax: 62-21-251-0460
Title: PT Indopoly – Kick-off 2010 dengan Profit yang Meningkat
Menjelang pencatatan sahamnya di bursa PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk (“Indopoly”) dengan
gembira mengumumkan kinerja yang memuaskan untuk periode 5 bulan pertama tahun 2010. Selama
periode tersebut, laba bersih mencapai Rp. 101.2 miliar atau 126.5% lebih tinggi dari peiode yang sama
tahun 2009 senilai Rp. 44.7 miliar, yang disebabkan (a) peningkatan volume penjualan, (b) peningkatan
effisiensi produksi. Kenaikan laba bersih ini mengakibatkan marjin laba bersih meningkat dari 9.9%
menjadi 15%.
Penjualan selama lima bulan pertama tahun ini tercatat Rp 675.4 milyar, naik 49.6% dari penjualan
selama periode yang sama tahun 2009 yang sebesar Rp 451.6 milyar. Pertumbuhan penjualan yang
sangat kuat ini disebabkan oleh peningkatan volume penjualan BOPP seiring dengan beroperasinya
mesin lini kedua di Indonesia sejak semester kedua tahun. Volume penjualan selama lima bulan pertama
tahun ini adalah 31,251 ton, naik 62.81% dari volume penjualan selama periode yang sama tahun lalu.
Dengan bertambahnya volume produksi dan efisiensi, Indopoly menikmati kenaikan laba kotor untuk
periode lima bulan pertama tahun 2010 sebesar Rp 219.9 milyar atau naik 94.0% dari periode yang
sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 113.4 milyar. Indopoly terus memperlihatkan
kemampuannya untuk mengendalikan biaya-biaya operasi secara konsisten dan berkesinambungan.
Biaya operasi selama lima bulan pertama tahun 2010 turun 3.1% dari Rp 71.9 milyar menjadi Rp 69.7
milyar.
Implikasinya, laba operasi Indopoly meningkat sangat tajam menjadi Rp 150.2 milyar, naik 262.3% dari
Rp 41.5 milyar untuk periode lima bulan pertama tahun 2009. Dengan demikian, marjin laba operasi turut
naik sangat tajam dari 9.2% untuk lima bulan pertama tahun 2009 menjadi 22.2% untuk periode yang
sama tahun 2010.
Melihat kinerja yang sangat baik tersebut, Presiden Direktur Indopoly, Bapak Henry Halim menyatakan,
“Perusahaan kami akan memfokuskan diri pada implementasi strategi-strategi usaha untuk menghasilkan
premium flexible packaging film dan membangun portofilio pelanggan high-end yang setia dan bertumbuh
secara cepat di seluruh dunia.” Beliau juga menambahkan, Kami percaya bahwa perusahaan kami akan
menikmati pertumbuhan yang berkelanjutan khususnya di kawasan Asia yang memiliki pertumbuhan
ekonomi tercepat. Oleh karena itu, kami yakin bahwa kami akan menciptakan nilai bagi pemegang
saham kami. "
Corporate Secretary:
Gregory Wijaya
[email protected]
Tel: 62-21-251-0088
Fax: 62-21-251-0460
Title: PT Indopoly – Kick-off 2010 dengan Profit yang Meningkat
Menjelang pencatatan sahamnya di bursa PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk (“Indopoly”) dengan
gembira mengumumkan kinerja yang memuaskan untuk periode 5 bulan pertama tahun 2010. Selama
periode tersebut, laba bersih mencapai Rp. 101.2 miliar atau 126.5% lebih tinggi dari peiode yang sama
tahun 2009 senilai Rp. 44.7 miliar, yang disebabkan (a) peningkatan volume penjualan, (b) peningkatan
effisiensi produksi. Kenaikan laba bersih ini mengakibatkan marjin laba bersih meningkat dari 9.9%
menjadi 15%.
Penjualan selama lima bulan pertama tahun ini tercatat Rp 675.4 milyar, naik 49.6% dari penjualan
selama periode yang sama tahun 2009 yang sebesar Rp 451.6 milyar. Pertumbuhan penjualan yang
sangat kuat ini disebabkan oleh peningkatan volume penjualan BOPP seiring dengan beroperasinya
mesin lini kedua di Indonesia sejak semester kedua tahun. Volume penjualan selama lima bulan pertama
tahun ini adalah 31,251 ton, naik 62.81% dari volume penjualan selama periode yang sama tahun lalu.
Dengan bertambahnya volume produksi dan efisiensi, Indopoly menikmati kenaikan laba kotor untuk
periode lima bulan pertama tahun 2010 sebesar Rp 219.9 milyar atau naik 94.0% dari periode yang
sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 113.4 milyar. Indopoly terus memperlihatkan
kemampuannya untuk mengendalikan biaya-biaya operasi secara konsisten dan berkesinambungan.
Biaya operasi selama lima bulan pertama tahun 2010 turun 3.1% dari Rp 71.9 milyar menjadi Rp 69.7
milyar.
Implikasinya, laba operasi Indopoly meningkat sangat tajam menjadi Rp 150.2 milyar, naik 262.3% dari
Rp 41.5 milyar untuk periode lima bulan pertama tahun 2009. Dengan demikian, marjin laba operasi turut
naik sangat tajam dari 9.2% untuk lima bulan pertama tahun 2009 menjadi 22.2% untuk periode yang
sama tahun 2010.
Melihat kinerja yang sangat baik tersebut, Presiden Direktur Indopoly, Bapak Henry Halim menyatakan,
“Perusahaan kami akan memfokuskan diri pada implementasi strategi-strategi usaha untuk menghasilkan
premium flexible packaging film dan membangun portofilio pelanggan high-end yang setia dan bertumbuh
secara cepat di seluruh dunia.” Beliau juga menambahkan, Kami percaya bahwa perusahaan kami akan
menikmati pertumbuhan yang berkelanjutan khususnya di kawasan Asia yang memiliki pertumbuhan
ekonomi tercepat. Oleh karena itu, kami yakin bahwa kami akan menciptakan nilai bagi pemegang
saham kami. "