B1J010193 16.

LAMPIRAN
Lampiran 1. Deskripsi Eceng Gondok (Eichornia crassipes Solms)
Eceng gondok merupakan salah satu jenis tumbuhan air yang mengapung.
Eceng gondok dikenal di beberapa daerah dengan nama yang berbeda, eceng gondok
mempunyai nama lain seperti di daerah Palembang dikenal dengan nama Kelipuk, di
Lampung dikenal dengan nama Ringgak, di Dayak dikenal dengan nama Ilung –
ilung, dan di Manado dikenal dengan nama Tumpe. Eceng gondok pertama kali
ditemukan secara tidak sengaja oleh seorang ilmuwan bernama Carl Fried Philipp
von Martius, seorang ahli botani berkebangsaan Jerman pada tahun 1842 ketika
melakukan ekspedisi di Sungai Amazon Brasil. Eceng gondok memiliki kecepatan
tumbuh yang tinggi sehingga tumbuhan ini dianggap gulma yang dapat merusak
lingkungan perairan. Eceng gondok dengan mudah menyebar melalui saluran air ke
badan air lainnya.
Menurut Cronquist dalam Kholidyah (2010), klasifikasi tumbuhan eceng
gondok (Eichornia crassipes) termasuk :
Divisi

: Spermatophyta

Sub divisi


: Angiospermae

Class

: Monocotyledoneae

Ordo

: Commelinales

Family

: Pontederiaceae

Genus

: Eichornia

Spesies


: Eichornia crassipes Solms

Eceng gondok hidup mengapung diatas air, mempunyai akar serabut yang
mencapai dasar perairan atau rawa. Tinggi eceng gondok berkisar antara 0,4 – 0,8

bio.unsoed.ac.id

meter. Daunnya tunggal dan berbentuk oval. Ujung dan pangkalnya meruncing,
pangkal tangkai daun menggelembung. Permukaan daunnya licin dan berwarna
hijau. Bunganya termasuk bunga majemuk, berbentuk bulir, kelopaknya berbentuk
tabung. Bijinya berbentuk bulat dan berwarna hitam. Buahnya kotak beruang tiga
dan berwarna hijau.
Eceng gondok merupakan tumbuhan parennial yang hidup dalam perairan
terbuka, yang mengapung. Perkembangbiakan eceng gondok terjadi secara vegetatif
19

maupun generatif. Perkembangbiakan secara vegetatif terjadi apabila tunas baru
muncul kemudian tumbuh dari ketiak daun, lalu membesar dan akhirnya membentuk
tumbuhan baru. Sedangkan perkembangan secara generatif dengan menghasilkan
biji.


bio.unsoed.ac.id

20

Lampiran 2. Spesifikasi Peralatan dan Bahan
No.

Nama Alat

1.

Ice box

2.

Oven

3.


Muffle
Furnance

4.

Galah
bamboo

5.

Timbangan
digital

6.

Merek/Tipe

Kegunaan

Tempat


Menyimpan sampel air
dan sedimen

Lab.lingkungan

Vheraeu

Mengeringkan sampel
tumbuhan dan sedimen

Lab.Lingkungan

Thermolyne

Mengabukan sampel
tumbuhan

Lab Mikologi


Mengambil sampel

Aliran Limbah

Ohaus

Menimbang sampel
tumbuhan dan sedimen

Lab Lingkungan

Pipet ukur

Pyrex

Mengambil larutan
dengan volume tertentu

Lab Lingkungan


7.

Pipet tetes

Pyrex

Mengambil larutan
tanpa diketahui volume

Lab Lingkungan

8.

Labu
destruksi

Tempat sampel yang
akan diabukan

Lab Mikologi


9.

Botol film

Tempat sampel akhir
yang akan dibacakan di
AAS

10.

Corong

11.

Gunting

Memotong sampel
yang akan diabukan


12.

Kamera
digital

Dokumentasi penelitian

13.

Kantong
plastic

Tempat sampel basah

Lab Lingkungan

14.

Beaker glass


Pyrex

Menempatkan larutan
dan sampel

Lab Lingkungan

15.

Labu ukur

Pyrex

Mengencerkan sampel

Lab Lingkungan

16

AAS


Shimazu AA7000

Membaca kadar logam

Lab Wahana Semarang

17

Desicator
cabinet

18

Hot plate

19

Erlenmeyer

Pyrex

Menyaring filtrate

bio.unsoed.ac.id
Labnet
Mendinginkan sampel

Lab Lingkungan

Lab Lingkungan

tumbuhan dan sedimen

Merck, 100 ml

Memanaskan sampel
cair

Lab Lingkungan

Mencampurkan larutan

Lab Lingkungan

21

No

Nama Bahan

Spesifikasi

Kegunaan

1.

HCl

37% (Pro
analysis)

Mengurangi pengendapan logam dalam larutan

2

H2O2

30% ((Pro
analysis)

Meningkatkan kemampuan oksidasi serta
meningkatkan kinerja disolusi dari asam nitrat

3

HNO3

65% (Pro
analysis)

Memutus ikatan senyawa kompleks organologam.

4

Aquades

Pengenceran filtrat agar tidak terlalu pekat

bio.unsoed.ac.id

22

Lampiran 3. Denah lokasi pengambilan sampel tumbuhan eceng gondok,
sedimen, dan air

JALAN RAYA WIRADESA ( JALAN PANTURA PEMALANG – PEKALONGAN)

2

1

PT “X”
3

4

U

T

B
KETERANGAAN :
1 : rona lingkungan sebelum terpapar
limbah cair pabrik tekstil
2 : Rona lingkungan yang langsung
terpapar emisi limbah cair pabrik
tekstil
3 : Rona persawahan
4 : Rona pemukiman warga

S

bio.unsoed.ac.id

23

Lampiran 4. Lokasi Pengambilan Sampel

Rona Sebelum Pembuangan Limbah

Rona Titik Pembuangan Limbah Tekstil

Rona Persawahan

Rona Pemukiman Warga

bio.unsoed.ac.id

24

Lampiran 5. Kandungan logam Cr pada Eceng Gondok, Sedimen dan Air
a. Kandungan Logam Cr pada Eceng Gondok
Perlakuan
R1
R2
R3
R4

Kandungan logam Cr (mg.l-1) pada Eceng Gondok pada
masing-masing ulangan
U1
U2
U3
U4
U5
U6
0,2343
0,2583 0,2933 0,244 0,2659 0,2982
0,2719
0,3885 0,4639 0,5026 0,5431 0,5925
0,3126
0,3436 0,3069 0,3483 0,3229 0,4909
0,2908
0,3150 0,3632 0,345 0,3707 0,2587

Ratarata
0,2657
0,4604
0,3542
0,3239

b. Kandungan Logam Cr pada Sedimen
Perlakuan

Kandungan logam Cr (mg.l-1) pada Sedimen pada
masing-masing ulangan
U1
U2
U3
U4
U5
U6

R1
R2
R3
R4

0,3375
0,3593
0,4605
0,8106

0,2444
0,4791
0,2507
0,4054

0,2219
0,6657
0,2804
0,2821

0,2234
0,6990
0,2586
0,3952

0,2779
0,6439
0,3126
0,3262

Ratarata

0,3143
0,7374
0,3721
0,3717

0,2699
0,5974
0,3225
0,4319

Kandungan logam Cr (mg.l-1) pada Air pada masingmasing ulangan
U1
U2
U3
U4
U5
U6
0,4399 0,3842
0,4977 0,4206 0,3490 0,2918
0,4834 0,6706
0,7085 0,7516 0,8253 0,8970
0,4744 0,4143
0,5360 0,6603 0,7017 0,4977
0,5366 0,5308
0,6144 0,6889 0,6720 0,7427

Ratarata

c. Kandungan Logam Cr pada Air
Perlakuan

R1
R2
R3
R4

bio.unsoed.ac.id

25

0,3972
0,7227
0,5474
0,6309

Lampiran 6. Kondisi Cuaca Lingkungan Pada Masing-Masing Rona
Lingkungan
Rona
1
2
3
4

Cuaca lingkungan
Tidak Hujan (Cerah)
Tidak Hujan (Cerah)
Tidak Hujan (Cerah)
Tidak Hujan (Cerah)

bio.unsoed.ac.id

26

Lampiran 7. Nilai Derajat Keasaman (pH) air pada masing-masing rona
lingkungan
Nilai pH pada setiap lingkungan
RataRona
rata
U1
U2
U3
U4
U5
U6
1
7
7
7
7
7
7
7
2
6
6
6
6
6
6
6
3
6
6
6
6
6
6
6
4
5
5
5
5
5
5
5

bio.unsoed.ac.id

27

bio.unsoed.ac.id

28

bio.unsoed.ac.id

29

BIODATA PENULIS

Penulis bernama lengkap Intan Kusuma Arum, dilahirkan di
Pemalang pada tanggal 19 Mei 1993 sebagai putri keempat dari
empat bersaudara dari pasangan Bapak Sugiharto dan Ibu Nurini.
Penulis saat ini bertempat tinggal di Desa Ujunggede Jl. Comal
Baru No.28 Rt.02 Rw.05 Kecamatan Ampelgading Kabupaten
Pemalang Jawa Tengah 52364 dengan nomor Hp 085642510400 dan e-mail:
arum21ify@gmail.com. Penulis memulai pendidikan di TK Samektokarti Ujunggede
lulus tahun 1998, kemudian melanjutkan pendidikan tingkat dasar di SD Negeri 03
Ujunggede lulus tahun 2004, jenjang tingkat menengah dilalui di SMP Negeri 01
Comal lulus tahun 2007. Jenjang pendidikan menengah ke atas diselesaikan pada
tahun 2010 di SMA Negeri 01 Pemalang dan diterima di Universitas Jenderal
Soedirman Fakultas Biologi Jurusan Biologi pada tahun 2010 m6elalui jalur Seleksi
Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

bio.unsoed.ac.id

30