Analisis Pengaruh Perubahan Beban Terhadap Kinerja Generator Sinkron Tiga Fasa (Aplikasi Pada Laboratorium Konversi Energi Ft - Usu)

ABSTRAK

Besarnya perubahan beban yang dapat ditanggung generator perlu
diketahui untuk disesuaikan dengan kemampuan generator sehingga kestabilan
generator dapat dijaga. Kestabilan generator dapat dipengaruhi oleh beberapa hal,
yaitu beban, arus eksitasi, faktor daya, jumlah putaran generator, dan lain
sebagainya. Perubahan besar tegangan terminal akibat dihubungkan ke beban
menyebabkan ketidakstabilan generator. Dari penelitian didapat pengaturan
tegangan generator sinkron hubung wye pada beban seimbang lebih besar dari
pada pengaturan tegangan pada hubung delta, yaitu sebesar 90 % dan hubung
delta yaitu sebesar 81 %. Dimana semakin lama pengaturan tegangan semakin
kecil. Pengaturan tegangan generator sinkron hubung delta pada beban tidak
seimbang juga lebih besar dibanding dengan pengaturan tegangan pada hubung
wye. Yaitu rata – rata tertinggi sebesar 46 % pada beban hubung delta dan 18 %
pada beban hubung wye. Efisiensi generator sinkron dengan beban seimbang
hubung wye lebih besar dari pada generator sinkron dengan beban seimbang
hubung delta, pada beban hubung wye efisiensi tertinggi yaitu sebesar 75 %
sedangkan pada beban hubung delta efisiensi tertinggi yaitu sebesar 42 %.
Effisiensi generator dengan beban tidak seimbang hubung wye dibandingkan
dengan generator dengan beban tidak seimbang hubung delta yaitu sebesar 68 %
pada beban hubung wye dan 57% pada beban hubung delta.

Keyword : mesin sinkron, efisiensi, pengaturan tegangan

Universitas Sumatera Utara