The Power of Love and Hatred Portrayed in Elizabeth Rudnick‟s Maleficent
ABSTRAK
Skripsi yang berjudul “The Power of Love and Hatred Portrayed in Elizabeth
Rudnick‟s Maleficent” ini membahas tentang pengaruh jenis kepribadian seorang
peri yang baik hati dalam bertingkah laku di dalam kehidupannya dengan menelisik
kisah percintaannya dengan seorang manusia yang berakhir tragis. Kepribadiannya
yang unik tersebut membuatnya memiliki cinta yang sangat kuat sehingga
membuatnya yakin terhadap Stefan. Sosok yang belum pernah dikenalnya
sebelumnya. Kesempatan kedua yang diberikannya kepada manusia dengan berharap
manusia dan para peri bisa berdamai sirna seketika saat Stefan mengkhianatinya.
Pengkhiantan yang diterimanya membuatnya sangat terkejut, seakan tidak percaya
dan memberi dampak padanya. Maleficent yang sekarang bukanlah Maleficent yang
kita kenal sebagai peri baik lagi. Dia telah berubah menjadi peri yang berhati gelap
segelap malam yang penuh dengan kebebencian. Kekuatan kebencian yang
dimiliknya dilampiaskannya dengan menaruh dendam kepada putri pertama Stefan.
Kutukan berupa ciuman tulus yang luar biasa tersebut sangat berdampak pada Stefan
dan sang putri. Seiring waktu berjalan, Maleficent mulai menyadari kutukan yang
selama ini terletak pada sang putri membuatnya menyesal. Penyesalan tersebut
membuatnya tidak berdaya. Kekuatan cinta dan kebencian Maleficent tersebut
dianalisis berdasarkan jenis-jenis kepribadian milik Katharine Cook Briggs dan
Isabel Briggs Myers.
Kata Kunci: Personalitas, Kekuatan Cinta dan Kebencian, Maleficent
ix
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
The thesis entitled “The Power of Love and Hatred Portrayed in Elizabeth
Rudnick‟s Maleficent discusses about the effect of personality type which is had by a
pure-hearted fairy in how she behaves in her life by looking her love story with a
human boy which end tragically. Her unique personality makes her having a strong
love that makes her believe Stefan. A person whom she never met before. The
second chance has been given by her to the human boy with a hope of a peace
between human and faeries has gone when Stefan betrayed her. The betrayal which
is received by her makes her shocked, seems unbelievable and gives an affect to her.
She has been changed to the fairy who has dark-hearted heart as dark as night which
full of hatred. The power of hatred which is had by her has reflected by placing a
revenge on the first daughter of Stefan. A curse of True Love kiss which is
wonderful gives an affect to Stefan and princess. As the day has gone, Maleficent
begins to realize the curse which is in princess makes her regret. The regret makes
her powerless. The power of love and hatred is analyzed based on the types of
personality of Katharine Cook Briggs and Isabel Briggs Myers.
Key Word: Personality, The Power of Love and Hatred, Maleficent
x
Universitas Sumatera Utara
Skripsi yang berjudul “The Power of Love and Hatred Portrayed in Elizabeth
Rudnick‟s Maleficent” ini membahas tentang pengaruh jenis kepribadian seorang
peri yang baik hati dalam bertingkah laku di dalam kehidupannya dengan menelisik
kisah percintaannya dengan seorang manusia yang berakhir tragis. Kepribadiannya
yang unik tersebut membuatnya memiliki cinta yang sangat kuat sehingga
membuatnya yakin terhadap Stefan. Sosok yang belum pernah dikenalnya
sebelumnya. Kesempatan kedua yang diberikannya kepada manusia dengan berharap
manusia dan para peri bisa berdamai sirna seketika saat Stefan mengkhianatinya.
Pengkhiantan yang diterimanya membuatnya sangat terkejut, seakan tidak percaya
dan memberi dampak padanya. Maleficent yang sekarang bukanlah Maleficent yang
kita kenal sebagai peri baik lagi. Dia telah berubah menjadi peri yang berhati gelap
segelap malam yang penuh dengan kebebencian. Kekuatan kebencian yang
dimiliknya dilampiaskannya dengan menaruh dendam kepada putri pertama Stefan.
Kutukan berupa ciuman tulus yang luar biasa tersebut sangat berdampak pada Stefan
dan sang putri. Seiring waktu berjalan, Maleficent mulai menyadari kutukan yang
selama ini terletak pada sang putri membuatnya menyesal. Penyesalan tersebut
membuatnya tidak berdaya. Kekuatan cinta dan kebencian Maleficent tersebut
dianalisis berdasarkan jenis-jenis kepribadian milik Katharine Cook Briggs dan
Isabel Briggs Myers.
Kata Kunci: Personalitas, Kekuatan Cinta dan Kebencian, Maleficent
ix
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
The thesis entitled “The Power of Love and Hatred Portrayed in Elizabeth
Rudnick‟s Maleficent discusses about the effect of personality type which is had by a
pure-hearted fairy in how she behaves in her life by looking her love story with a
human boy which end tragically. Her unique personality makes her having a strong
love that makes her believe Stefan. A person whom she never met before. The
second chance has been given by her to the human boy with a hope of a peace
between human and faeries has gone when Stefan betrayed her. The betrayal which
is received by her makes her shocked, seems unbelievable and gives an affect to her.
She has been changed to the fairy who has dark-hearted heart as dark as night which
full of hatred. The power of hatred which is had by her has reflected by placing a
revenge on the first daughter of Stefan. A curse of True Love kiss which is
wonderful gives an affect to Stefan and princess. As the day has gone, Maleficent
begins to realize the curse which is in princess makes her regret. The regret makes
her powerless. The power of love and hatred is analyzed based on the types of
personality of Katharine Cook Briggs and Isabel Briggs Myers.
Key Word: Personality, The Power of Love and Hatred, Maleficent
x
Universitas Sumatera Utara