T0__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Perbandingan Kecepatan Akses Antara Squid 3.2.5 Dengan Polipo 1.0.4.1 T0 BAB II

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1.1

Penelitian Terdahulu

Dasar atau acuan yang berupa
teori-teori tentang sumber daya informasi
dan perkembangan keamanan jaringan
terutama pengoptimalan proxy server atau
temuan-temuan dan analisis melalui hasil
berbagai penelitian dan analisa sebelumnya
merupakan

hal yang

sangat perlu dan

dapat dijadikan sebagai data pendukung.
Salah satu data pendukung yang menurut
peneliti perlu dijadikan bagian tersendiri

adalah penelitian terdahulu yang relevan
dengan permasalahan yang sedang dibahas
didalam penelitian ini.

Dalam hal ini, fokus penelitian
terdahulu yang dijadikan acuan adalah
terkait dengan masalah pengumpulan data
analisis pada cache proxy server . Oleh
karena itu, peneliti melakukan langkah
kajian terhadap beberapa hasil penelitian

9

10

berupa tesis, analisa dan jurnal-jurnal
melalui internet.
Penelitian ini dilakukan tidak
terlepas dari hasil-hasil penelitian terdahulu
yang pernah dilakukan sebagai bahan

perbandingan dan kajian. Adapun hasil
penelitian yang dijadikan perbandingan
tidak terlepas dari topik penelitian yaitu
mengenai

analisis penggunaan proxy

server .

Sukmana

( 2008 ),

pada

penelitiannya menjelaskan bahwa Fungsi
Caching dapat mempercepat pengaksesan

halaman-halaman web karena client tidak
harus melakukan kontak dengan server (di

internet) untuk meminta layanan akan tetapi
client dapat mendapatkan (data) layanan

yang sudah tersimpan pada proxy server ,
dengan hal ini maka akses akan semakin
cepat. Sehingga dengan fungsi ini maka
Squid juga dapat menghemat penggunaan

bandwith internet di jaringan anda.

11

Sulistyo

(2008)

dengan

penelitiannya yang berjudul “Membangun
Infrastruktur


IT

Menggunakan

Squid

Sebagai Porxy Server ” mengaplikasikan
squid

sebagai

proxy

website,

cache

pemblokiran situs dan autentikasi akses
internet. Parameter yang diuji pada cache

proxy meliputi perbandingan mengakses

internet menggunakan proxy squid dan
tanpa menggunakan proxy squid.

Ghufron (2012 ) dalam karya
ilmiah sebagai tugas akhirnya yang berjudul
“Analisis Perbandingan Performansi Proxy
Server Squid Native Dengan Lusca Head

Sebagai

Web

Cache

Untuk

Konten


Dinamis”
menyatakan
mengenai

penelitian
analisis

ini

membahas

perbandingan

performansi teknoligi web cache antara
proxy server squid native dengan lusca

head. Dimana yang dianalisis adalah
parameter-parameter

dalam


pengujian

network test, load times content, resource
allocation, dan hit ratio dengan tujuan

12

pembuktian performansi yang terbaik dari
kedua proxy server , sehingga hasilnya dapat
dimanfaatkan

sebagai

referensi

dalam

membangun sebuah proxy server yang baik.
Dari hasil penelitian dan analisis data yang

telah dilakukan, sehingga dapat ditarik
kesimpulan bahwa secara keseluruhan
proxy server lusca head lebih bagus dari

pada squid native untuk digunakan sebagai
web cache.

Irsyadi, Nugroho ( 2013 ) dalam
penelitiannya yang ber judul “Analisis
Kecepatan

Cache Proxy Server Antara

Squid dan Polipo pada Ubuntu Server”.

menyatakan

berdasarkan

hasil


perbandingan proxy server yang dilakukan
di

PT.

Power

Telecom

Solo

yang

beralamatkan di Ruko Beteng B6-7 Blok 7
Solo 57118, dapat diketahui bahwa proxy
server squid, safesquid, dan polipo yang

difungsikan sebagai cache proxy server
dapat menyimpan file website yang telah

diakses oleh suatu client dan berdampak
mempercepat membuka halaman website

13

yang dituju ketika file dari website yang
diakses tersebut telah tersimpan didalam
cache proxy server . Performance dari
squid, safesquid dan polipo sebagai cache
proxy

server

sama-sama

dapat

memperpendek waktu yang dibutuhkan
untuk mengakses suatu website. Squid
proxy server memiliki efisiensi waktu


terbanyak dengan perolehan 84%, safesquid
proxy pada urutan kedua dengan 77%, dan
polipo proxy sebanyak 74 %. Dengan

demikian, squid proxy memiliki efisiensi
yang lebih baik dibandingkan dengan
safesquid dan polipo.

Ependi, Fatoni ( 2014 ) dalam
penelitiannya yang berjudul “ Implementasi
Manajemen Bandwidth Dan Proxy Server
Pada Jaringan Komputer

PT. CNG”

memiliki kesimpulan bahwa proxy server
yang difungsikan sebagai filtering url
melakukan
melakukan

pembatasan

akses

pemblokiran.

Dari

dengan
hasil

pengujian yang dilakukan filtering url telah
berjalan sesuai dengan tujuan sehingga

14

website yang terdaftar di blacklist tidak

dapat diakses ataupun digunakan. fungsi
caching dalam proxy server dari hasil
pengujian

telah

berhasil

melakukan

penyimpanan cache web sehingga dapat
menghemat

bandwidth

internet

secara

efektif.
2.1.2

Landasan Teori

2.1.2.1

Topologi

Topologi adalah suatu aturan atau rules
bagaimanan

menghubungkan

komputer

(node) satu sama lain secara fisik dan pola
hubungan antara komponen komponen yang
berkomunikasi
peralatan

melalui

jaringan,

workstation,

hub

media

seperti
dan

:

atau
server ,

pengkabelannya

(media transmisi data).

Ada dua jenis topologi, yaitu physical
topology

(topologi

fisik)

dan

logical

topology (topologi logika). Topologi fisik

berkaitan

dengan

layout

atau

bentuk

jaringan,

seperti

bagaimana

memilih

perangkat

dan

melakukan

instalasi

15

perangkat jaringan. Sedangkan topologi
logika berkaitan dengan bagaimana data
mengalir didalam topologi fisik. Jenis jenis
topologi antara lain bus, star, ring, tree,
mesh, irregular, token ring.

2.1.2.2

Client

Komputer client adalah komputer yang
meminta (request) satu layanan tertentu ke
suatu

server .

Komputer

client

harus

dilengkapi dengan aplikasi client khusus
dan

menjalankannya,

sehingga

dapat

memanfaatkan layanan yang ditawarkan
server . Sebagai contoh, untuk mengambil

sebuah file dari file server , suatu program di
komputer client harus memformat sebuah
request (permintaan) dan mengirimkannya
kepada program yang sedang berjalan di
server .

Selanjutnya,

server

akan

mengirimkan file yang diminta sesuai
dengan permintaan program client tersbut.

2.1.2.3

Server

16

Komputer Server adalah komputer yang
menawarkan suatu layanan tertentu kepada
komputer atau jaringan lain. salah satu jenis
server adalah file server (server file), server
file menyediakan layanan penyimpanan dan

penemuan kembali (retrieval) file-file.

2.1.2.4

Protokol

Protokol adalah sekumpulan aturan yang
mengatur

pertukaran

informasi

dalam

sebuah jaringan. Protokol berfungsi mirip
dengan bahasa. Agar dapat berkomunikasi
dengan baik maka diperlukan bahasa yang
dapat dipahami bersama sama. Suatu
protokol mengiplementasikan fungsi dari
satu atau lebih layer pada OSI layer . Ada
bermacamprotokol

macam
tapi

jenis

komunikasi

semuany

cenderung

dikelompokkan menjadi : LAN protokol,
WAN protokol, Network protokol dan
routing protokol.

2.1.2.5

TCP/IP

17

Menurut

(purbo,1999)

TCP/IP

adalah

kelompok protokol yang mengatur data
komputer di internet. Komputer-komputer
yang terhubung ke internet berkomunikasi
dengan protokol ini.

2.1.2.5.1

Squid

Squid merupakan mesin caching proxy

untuk klien Web, seperti HTTP, HTTPS,
FTP,
Squid

gopher dan layanan jenis lainnya.

mampu

menurunkan

konsumsi

bandwidth mempercepat waktu respons. Ini

terwujud

dengan melakukan caching

halaman web dan menggunakan ulang
halaman yang sering

dikunjungi. Squid

memiliki banyak sekali kendali akses yang
dapat mendongkrak kecepatan server . Squid
menangani semua request melalui sebuah
proses

I/O

tunggal.

Squid

bekerja

menyimpan metadata, terutama pada objek
atau situs yang sering diakses. Metadata
tersebut disimpan di hardisk didalam
direktori cache. Squid mampu melayani
look up pada DNS. Squid sebagai software
proxy server open source dengan banyak

18

sekali

fitur

yang

ditawarkan,

juga

mendukung SSL, extensive acces controls,
dan

loging

request

yang

lengkap.

Menggunakan Internet Cache

Protokol yang ringan, Squid cache dapat
disusun dengan format hierarkis atau mesh
untuk penghematan bandwidth tambahan.

2.1.2.6

Polipo

Polipo adalah personal web-caching proxy

dengan

fitur

Sebenarnya

yang

cukup

software

ini

lengkap.
lebih

diperuntukkan didesktop, jadi lebih ringan.
Namun cache yang ada juga dapat di-share
dengan beberapa client. Polipo dirancang
untuk jaringan skala kecil. Keunggulan
polipo adalah:

a.

Polipo

lebih ringan membutuhkan

memori kecil dan responsive.
b.

Tidak

mebutuhkan

berspesifikasi

tinggi

komputer
untuk

menjalankannya, bahkan bisa jalan
dicommodore C64 (devices embedded)

19

dan bisa memakai harddisk cache yang
di-mount dengan NFS.
c.

Sangat cocok digunakan untuk jaringan
kecil, seperti perkantoran atau warnet
yang hanya punya klien 5-10 komputer.

d.

Bisa melakukan browsing dengan Mode
Offline atau tidak terkoneksi dengan

internet.
e.

Bisa

memblokir

URL

,

bisa

dimanfaatkan untuk memblokir baner
situs tertentu.

2.1.2.7
Proxy

Proxy
adalah

suatu

server

yang

menyediakan layanan untuk meneruskan
setiap permintaan kita kepada server lain di
internet. dengan proxy,

maka identitas

komputer berupa IP menjadi tersembunyi
dikarenakan yang dikenali server yang
direquest adalah IP dari server
proxy

proxy.

pada umumnya digunakan untuk

kegiatan menyembunyikan identitas atau
untuk menghindari pemblokiran akses ke
suatu server .

20

2.1.2.8

DNS Server

Sistem Penamaan Domain, SNR. Domain
Name System, DNS adalah sebuah sistem

yang menyimpan informasi tentang nama
host ataupun nama domain dalam bentuk
basis data tersebar distributed database di
dalam

jaringan

komputer,

misalkan:

Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk
setiap nama host dan mendata setiap server
transmisi surat mail exchange server yang
menerima surel email untuk setiap domain.
Menurut browser Google Chrome, DNS
adalah

layanan

jaringan

yang

menerjemahkan nama situs web menjadi
alamat internet.

2.1.2.9

Caching (Internet Object
Caching)

Caching adalah suatu cara untukmenyimpan
hasil permintaan internet-object. (seperti:
data yang ada dari HTTP, FTP, dan ghoper
protokol) untuk membuat sistem dekat
dengan permintaan daripada ke sumber
aslinya. Web browser dapat menggunakan
lokal squid cache sebagai proxy HTTP

21

server , ini akan mengurangi waktu akses

seperti halnya penghematan bandwidth.
Dengan kata lain sebuah client tidak harus
melakukan kontak dengan server untuk
meminta layanan akan tetapi client dapat
mendapatkan layanan (data) yang sudah
tersimpan pada proxy server , dengan hal ini
maka akses akan semakin cepat.

2.1.2.10

Ping

Ping adalah sebuah progrm utilitas yang
dapat

digunakan

untuk

memeriksa

induktivitas jaringan berbasis teknologi
Trasmission Control Protocol / Internet
Protocol (TCP/IP).

2.1.2.11

Port

Port adalah lubang untuk kabel UTP yang
terdapat pada switch yang berguna untuk
menyambungkan komputer dengan switch.

2.1.2.12

Switch

22

Switch adalah alat yang digunakan untuk

menghubungkan

beberapa

LAN

yang

terpisah serta menyediakan filter paket antar
LAN.

2.1.2.13

Gateway

Gateway adalah sebuah perangkat yang

digunakan untuk menghubungkan satu
jaringan komputer dengan satu atau lebih
jaringan komputer yang menggunakan
protokol komunikasi yang berbeda sehigga
informasi dari satu jaringan komputer dapat
diberikan kepada jaringan komputer lain
yang protokolnya berbeda.

2.1.2.14

DHCP dan Static

DHCP adalah Dynamic Routing ( Router
Dinamis ) adalah sebuah router yang
memiliki dan membuat table routing secara
otomatis, dengan mendengarkan lalu lintas
jaringan

dan

juga

dengan

saling

berhunbungan antara router lainnya. Static
Routing ( Routing Statis ) adalah router yang
memiliki table routing static yang di seting
secara manual oleh para administrator

23

jaringan. Routing static pengaturan routing
paling sederhana yang dapat dilakukan pada
jaringan komputer.

2.1.2.15

Pengertian Ip Address

IP address adalah sebuah alamat pada
computer

agar

computer

terhubung

dengan

bisa

komputer

saling

lain,

IP

Address terdiri dari 4 Blok, itu adalah IPv4.
Setiap Blok di isi oleh angka 0-255. IP
address memiliki 2 bagian yang disebut
Network ID dan Host ID, pengaturan IP
address yang benar sangat diperlukan dalam
suatu perancangan jaringan computer, agar
nantinya semua computer di suatu jaringan
dapat terhubung dengan baik.

2.1.2.16
Router

Router
adalah

sebuah

alat

yang

mengirimkan paket data melalui sebuah
jaringan atau Internet menuju tujuannya,
melalui sebuah proses yang dikenal sebagai
penghalaan. Proses penghalaan terjadi pada
lapisan tiga lapisan jaringan seperti Internet
Protocol dari protokol tumpukan stack

24

protocol tujuh-lapis OSI. Router berfungsi

sebagai penghubung dua jaringan atau lebih
untuk meneruskan data dari satu jaringan ke
jaringan lainnya. Router lebih bertujuan
penghubung antar jalan. Masing-masing
rumah berada pada jalan yang memiliki
alamat dalam suatu urutan tertentu.

2.1.2.17

Web Server

Web Server atau Server web Server web atau

peladen web dapat merujuk baik pada
perangkat keras ataupun perangkat lunak
yang menyediakan layanan akses kepada
pengguna melalui protokol komunikasi
HTTP atau HTTPS atas berkas-berkas yang

terdapat pada suatu situs web dalam layanan
ke pengguna dengan menggunakan aplikasi
tertentu seperti peramban web.

Dokumen yang terkait

Analisis Komparasi Internet Financial Local Government Reporting Pada Website Resmi Kabupaten dan Kota di Jawa Timur The Comparison Analysis of Internet Financial Local Government Reporting on Official Website of Regency and City in East Java

19 819 7

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

Hubungan Antara Kepercayaan Diri DenganMotivasi Berprestasi Remaja Panti Asuhan

17 116 2

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kerajinan Tangan Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.

7 76 65

Analisis Pertumbuhan Antar Sektor di Wilayah Kabupaten Magetan dan Sekitarnya Tahun 1996-2005

3 59 17

Analisis tentang saksi sebagai pertimbangan hakim dalam penjatuhan putusan dan tindak pidana pembunuhan berencana (Studi kasus Perkara No. 40/Pid/B/1988/PN.SAMPANG)

8 102 57

Analisis terhadap hapusnya hak usaha akibat terlantarnya lahan untuk ditetapkan menjadi obyek landreform (studi kasus di desa Mojomulyo kecamatan Puger Kabupaten Jember

1 88 63

Hubungan Antara Kompetensi Pendidik Dengan Kecerdasan Jamak Anak Usia Dini di PAUD As Shobier Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember

4 116 4