Asuhan Keperawatan pada Tn. S dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Mobilisasi di Lingkungan V Kelurahan Harjosari II Kecamatan Medan Amplas
Lampiran
CATATAN PERKEMBANGAN
Implementasi dan Evaluasi Keperawatan
No.
Hari/
DX
Tanggal
1
Selasa
09.00 a. Mengkaji tanda-tanda vital
19 Mei
09.30
Pukul
2015
Tindakan keperawatan
klien
b. Mengkaji tingkat mobilisasi
10.00
Evaluasi
S: Pasien
menyatakan
belum mampu
klien dengan (tiingkatan 0-4
melakukan
secara berkala)
pergerakan
c. Mengkaji kekuatan
dengan baik
otot/kemampuan fungsiaonal O: Pasien merasa
10.25
mobilitas sendi dengan
susah untuk
menggunakan (skala
melakukan
kekuatan otot 0-5).
pergerakan
d. Menginstruksikan klien untuk
pada
melakukan latihan room
tubuhnya,
pasif/aktif secara konsisten
kekuatan otot
2, tingkat
mobilisasi 3
TD: 160/110
mmHg,
HR:84x/I,
RR: 22x/I,
Temp: 37,50c
A: Masalah
belum teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
2.
11.00 a. Mengkaji skala nyeri,
(dengan skala 0-10)
S: Pasien merasa
nyeri pada
b. Mengobservasi adanya
kepala dan
tanda-tanda nyeri non
tengkuk terasa
verbal, seperti ekspresi
berat.
wajah, gelisah, perubahan
O: Ekspresi
frekuensi jantung atau
wajah pasien
pernafasan, tekanan darah
tampak
c. Lakukan teknik relaksasi
meringis
nyeri, Tarik nafas dalam dan
dengan skala
imajinasi terbimbing
nyeri 4
A: Masalah
belum teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
Implementasi dan Evaluasi Keperawatan
No.
Hari/
DX
Tanggal
1.
Rabu
20 Mei
2015
Pukul
Tindakan Keperawatan
09.00 a. Mengkaji tanda-tanda vital
klien.
b. Mengkaji tingkat mobilisasi
Evaluasi
S: Pasien
menyatakan
belum mampu
klien dengan (tiingkatan 0-4
melakukan
secara berkala)
pergerakan
c. Mengkaji kekuatan
dengan baik
otot/kemampuan fungsiaonal O: Pasien merasa
mobilitas sendi dengan
susah untuk
menggunakan (skala
melakukan
kekuatan otot 0-5).
pergerakan
d. Menginstruksikan klien untuk
pada
melakukan latihan room
tubuhnya,
pasif/aktif secara konsisten
kekuatan otot
2, tingkat
mobilisasi 3
TD: 160/110
mmHg,
HR:84x/I,
RR: 22x/I,
Temp: 37,50c
A: Masalah
belum teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
2.
11.00
a. Mengkaji skala nyeri,
S: Pasien masih
(dengan skala 0-10)
merasa nyeri
b. Mengobservasi adanya
pada kepala
tanda-tanda nyeri non
dan tengkuk
verbal, seperti ekspresi
terasa berat.
wajah, gelisah, perubahan
O: Ekspresi
frekuensi jantung atau
wajah pasien
pernafasan, tekanan darah
tampak
c. Lakukan teknik relaksasi
meringis
nyeri, Tarik nafas dalam dan
dengan skala
imajinasi terbimbing
nyeri 4
d. Memberikan penkes tentang A: Masalah
hipertensi.
belum teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
CATATAN PERKEMBANGAN
Implementasi dan Evaluasi Keperawatan
No.
Hari/
DX
Tanggal
1
Selasa
09.00 a. Mengkaji tanda-tanda vital
19 Mei
09.30
Pukul
2015
Tindakan keperawatan
klien
b. Mengkaji tingkat mobilisasi
10.00
Evaluasi
S: Pasien
menyatakan
belum mampu
klien dengan (tiingkatan 0-4
melakukan
secara berkala)
pergerakan
c. Mengkaji kekuatan
dengan baik
otot/kemampuan fungsiaonal O: Pasien merasa
10.25
mobilitas sendi dengan
susah untuk
menggunakan (skala
melakukan
kekuatan otot 0-5).
pergerakan
d. Menginstruksikan klien untuk
pada
melakukan latihan room
tubuhnya,
pasif/aktif secara konsisten
kekuatan otot
2, tingkat
mobilisasi 3
TD: 160/110
mmHg,
HR:84x/I,
RR: 22x/I,
Temp: 37,50c
A: Masalah
belum teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
2.
11.00 a. Mengkaji skala nyeri,
(dengan skala 0-10)
S: Pasien merasa
nyeri pada
b. Mengobservasi adanya
kepala dan
tanda-tanda nyeri non
tengkuk terasa
verbal, seperti ekspresi
berat.
wajah, gelisah, perubahan
O: Ekspresi
frekuensi jantung atau
wajah pasien
pernafasan, tekanan darah
tampak
c. Lakukan teknik relaksasi
meringis
nyeri, Tarik nafas dalam dan
dengan skala
imajinasi terbimbing
nyeri 4
A: Masalah
belum teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
Implementasi dan Evaluasi Keperawatan
No.
Hari/
DX
Tanggal
1.
Rabu
20 Mei
2015
Pukul
Tindakan Keperawatan
09.00 a. Mengkaji tanda-tanda vital
klien.
b. Mengkaji tingkat mobilisasi
Evaluasi
S: Pasien
menyatakan
belum mampu
klien dengan (tiingkatan 0-4
melakukan
secara berkala)
pergerakan
c. Mengkaji kekuatan
dengan baik
otot/kemampuan fungsiaonal O: Pasien merasa
mobilitas sendi dengan
susah untuk
menggunakan (skala
melakukan
kekuatan otot 0-5).
pergerakan
d. Menginstruksikan klien untuk
pada
melakukan latihan room
tubuhnya,
pasif/aktif secara konsisten
kekuatan otot
2, tingkat
mobilisasi 3
TD: 160/110
mmHg,
HR:84x/I,
RR: 22x/I,
Temp: 37,50c
A: Masalah
belum teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan
2.
11.00
a. Mengkaji skala nyeri,
S: Pasien masih
(dengan skala 0-10)
merasa nyeri
b. Mengobservasi adanya
pada kepala
tanda-tanda nyeri non
dan tengkuk
verbal, seperti ekspresi
terasa berat.
wajah, gelisah, perubahan
O: Ekspresi
frekuensi jantung atau
wajah pasien
pernafasan, tekanan darah
tampak
c. Lakukan teknik relaksasi
meringis
nyeri, Tarik nafas dalam dan
dengan skala
imajinasi terbimbing
nyeri 4
d. Memberikan penkes tentang A: Masalah
hipertensi.
belum teratasi
P: Intervensi
dilanjutkan