MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MANUAL DEXTERITY DI KELAS IV SDN 050702 KEPALA SUNGAI T.A 2012/2013.

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN
NARASI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN

MANUAL DEXTERITY DI KELAS IV SDN 050702
KEPALA SUNGAI TAHUN AJARAN 2012/2013

SKRIPSI

Oleh:
Emha Fidiyan Akhadi
NIM: 109111020

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2013

LEMBARPENGESAHAN

Skripsi yang diajukan oleh :

EMHA FJDIYAN AKHADI

NJM. 109 111 020

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Jurusan Pendidikan Pra Sekolah Dan Sekolah Dasar

Telah Dipertahankan Dalam Ujian Skripsi Pada Tangga125 Juli 2013
Dan Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan

Medan, Juli 2013
Panitia Ujian

Dn. Nasrun, MS
NIP. 19570514 198403 l 001

~

Dn. Khairul Anwar, M.Pd
NIP. 19580709 1985011 001


KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya ucapkan kepada Allah SWT karena berkat
limpahan rahmat dan karunia-Nya yang selalu mengawasi setiap makhluk ciptaanNya sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan tepat pada
waktunya yang berjudul “Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan
Narasi Dengan Menggunakan Pendekatan Manual Dexterity di Kelas IV SDN
050702 Kepala Sungai Tahun Ajaran 2012/2013”.
Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian syarat
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa jenjang Strata Satu (S1)
pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurusan Pendidikan
Prasekolah dan Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Medan.

Dalam penulisan skripsi ini, banyak pihak yang membantu dan
mendukung baik dukungan moral, tenaga, maupun dukungan materi sehingga
skripsi ini dapat diselesaikan. Penulis mengucapkan terimakasih kepada kedua
orang tua, ayahanda tersayang Pujianto, SE dan ibunda tercinta Hafidah Mardiah
yang telah memberikan dukungan moril, materi serta do’a restu demi keberhasilan
dalam menjalani pendidikan sebagai mahasiswa. Penulis juga mengucapkan
terimakasih kepada seluruh keluarga besar Alm. Bahrum bin Sabar, seluruh kakak
dan adik sepupu keluarga besar penulis yang sudah memberikan dukungan moril

kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi penulis dan tidak lupa pula kepada
seluruh teman-teman penulis di kelas A1 Reguler 2009. Penulis mengucapkan
terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas
Negeri Medan beserta para Pembantu Rektor dan Stafnya yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksnakan Studi di
Universitas Negeri Medan. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan beserta para
Pembantu Dekan dan Stafnya.
2. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku ketua Jurusan Pendidikan Pra
Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan
dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Sekretaris Jurusan
Pendidikan Pra Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Megeri Medan dan Ibu Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd sebagai
pembimbing skripsi yang banyak memberikan bimbingan, arahan dan
motivasi serta banyak meluangkan waktu dalam membimbing penulis.
3. Ibu Dra. Eva Betty Simanjuntak, M.Pd dan Ibu Dra. Tianan Sihite
selaku penguji penulis dalam seminar dan ujian skripsi yang telah
banyak memberikan masukan dan perbaikan dalam penulisan skripsi.

Dan juga kepada Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd selaku Dosen
Pembimbing Akademik penulis sekaligus sebagai dosen penguji
penulis.
4. Seluruh dosen dan civitas Administrasi Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan yang telah memberikan informasi dan
layanan demi terselesaikannya skripsi ini.
5. Bapak Drs. Ismail selaku Kepala Sekolah SD Negeri 050702 Kepala
Sungai, bapak Jemadi, S.Pd selaku guru kelas IV, beserta seluruh guru

dan staf pegawai SD Negeri 050702 Kepala Sungai yang telah
memberikan

kesempatan

kepada

penulis

untuk


melaksanakan

penelitian di sekolah tersebut.

Terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu baik
secara langsung maupun tidak langsung. Penulis menyadari skripsi ini masih jauh
dari kata sempurna. Apabila terdapat kesalahan dalam bentuk bahasa,
penyampaian, teknik penulisan dan masih kurang ilmiah, hal ini disebabkan oleh
keterbatasan pengetahuan dan kemampuan penulis sebagai seorang mahasiswa.
Oleh karena itu besar harapan penulis agar para pembaca memberikan masukan
berupa kritik dan saran yang bertujuan untuk menyempurnakan skripsi ini guna
meningkatkan mutu pendidikan bangsa Indonesia. Akhirnya penulis berharap
semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis sendiri maupun bagi para pembaca
serta menjadi masukan pada dunia pendidikan.

Medan, Juli 2012
Penulis,

Emha Fidiyan Akhadi
NIM. 109 111 020


ABSTRAK
Emha Fidiyan Akhadi, 109111020. “Meningkatkan keterampilan menulis
karangan narasi dengan menggunakan pendekatan manual dexterity di kelas
IV SDN 050702 Kepala Sungai T.A 2012/2013”. Skripsi. Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah kurang terampilnya
siswa kelas IV SD Negeri 050702 Kepala Sungai dalam menulis karangan
narasi. Hal ini menyebabkan nilai menulis karangan siswa menjadi rendah dan
tidak mencapai KKM yang telah ditentukan sekolah, yaitu 60. Penelitian ini
bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi siswa dan
mendorong siswa agar mampu mengembangkan keterampilan menulisnya
dalam kehidupan sehari-hari serta sebagai masukan bagi guru untuk
mengaplikasikan pendekatan pembelajaran Manual Dexterity pada
pembelajaran menulis.
Subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas IV SD
Negeri 050702 Kepala Sungai pada tahun ajaran 2012/2013 dengan jumlah 22
orang siswa yang terdiri dari 11 orang siswa dan 11 orang siswi. Penelitian
dilaksanakan selama dua siklus. Setiap siklus terdiri dari dua pertemuan dan
empat tahap penelitian, yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan,

pengamatan dan refleksi. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar
observasi pelaksanaan pembelajaran menulis dengan menggunakan pendekatan
Manual Dexterity.
Data hasil observasi penelitian diperoleh dari nilai rata-rata
keterampilan menulis siswa kelas IV yang berjumlah 22 orang siswa pada
siklus I sebesar 99,43 dan persentase keterampilan menulis siswa hanya
mencapai 51,77%, atau hanya 10 orang siswa yang mengalami peningkatan
belajar, ini masih tergolong rendah. Kesulitan-kesulitan yang dialami siswa
dalam menulis karangan narasi adalah siswa kesulitan menentukan tema/ide
pokok dalam karangan dan merangkai kata menjadi kalimat yang tepat. Selain
itu siswa cepat bosan dan kurang termotivasi untuk menulis karangan narasi.
Setelah diberikan tidakan pada siklus II diperoleh nilai rata-rata keterampilan
menulis siswa menjadi 154,78 dengan tingkat ketuntasan belajar sebesar
81,39% atau sebanyak 20 orang siswa yang telah mencapai peningkatan belajar
dan 2 orang siswa tidak mencapai ketuntasan belajar atau sebesar 18,61%. Hasil
observasi aktivitas guru pada proses pembelajaran juga meningkat. Pada siklus
I nilai rata-rata aktivitas guru sebesar 66,6 dan meningkat sebesar 20,8% pada
siklus II menjadi 87,9. Dengan demikian keterampilan menulis siswa
mengalami peningkatan pada tiap siklus.
Pendekatan Manual Dexterity sangat baik digunakan dalam

pembelajaran menulis karangan narasi, juga dapat dijadikan alternatif bagi guru
untuk diterapkan pada pembelajaran menulis karangan narasi. Diharapkan
pendekatan ini dapat dilakukan secara berkesinambungan dalam bentuk tulisan
lainnya seperti deskripsi, eksposisi dan argumentasi.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan
pendekatan Manual Dexterity dapat meningkatkan keterampilan menulis
karangan narasi siswa pada kelas IV SD Negeri 050702 Kepala Sungai
2012/2013.

DAFTAR ISI
Halaman

ABSTRAK .................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................. ii
DAFTAR ISI ................................................................................................. v
DAFTAR TABEL ........................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ x
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
1. 1 Latar Belakang Masalah .............................................................. 1

1. 2 Identifikasi Masalah .................................................................... 5
1. 3 Batasan Masalah.......................................................................... 6
1. 4 Rumusan Masalah ....................................................................... 6
1. 5 Tujuan Penelitian ........................................................................ 6
1. 6 Manfaat Penelitian ...................................................................... 7

BAB II KAJIAN TEORI ............................................................................. 8

2.1 Kerangka Teoritis ....................................................................... 8
2.1.1 Keterampilan Menulis Karangan Narasi ........................... 8
2.1.1.1 Pengertian Menulis ............................................... 8
2.1.1.2 Keterampilan Menulis .......................................... 9
2.1.1.3 Karakteristik keterampilan Menulis ..................... 11
2.1.1.4 Faktor-Faktor yang Menpengaruhi Keterampilan
i

Menulis ................................................................. 11
2.1.1.5 Tujuan Menulis.................................................... 12
2.1.1.6 Manfaat Menulis.................................................. 13
2.1.1.7 Jenis-Jenis Karangan ........................................... 14

2.1.1.8 Karangan Narasi .................................................. 16
2.1.1.9 Karakteristik Menulis Karangan Narasi .............. 17
2.1.1.10 Kriteria Penulisan Karangan Narasi .................... 18
2.1.1.11 Langkah-langkah Menulis Karangan Narasi ...... 19
2.1.2 Hakikat Bahasa Indonesia ................................................. 20
2.1.3 Menulis Karangan Narasi .................................................. 21
2.1.4 Pendekatan Manual Dexterity ........................................... 21
2.2 Kerangka Berfikir ....................................................................... 26
2.3 Hipotesis Tindakan ..................................................................... 27

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................. 28

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian..................................................... 28
3.2 Jenis Penelitian .......................................................................... 28
3.3 Subjek dan Objek Penelitian ..................................................... 28
3.3.1 Subjek Penelitian ............................................................. 28
3.3.2 Objek Penelitian .............................................................. 29
3.4 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional .......................... 29
3.5 Design Penelitian....................................................................... 29
3.6 Prosedur Penelitian .................................................................... 30

3.6.1 Siklus I.............................................................................. 30

ii

3.6.2 Siklus II ............................................................................ 32
3.7 Alat Pengumpul Data ................................................................ 34
3.8 Teknik Analisis Data ................................................................. 36
3.9 Jadwal Penelitian ....................................................................... 38

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................... 39

4.1 Hasil Penelitian ......................................................................... 39
4.1.1 Deskripsi Hasil Penelitian Siklus I .................................. 39
4.1.1.1 Perencanaan Tindakan I....................................... 39
4.1.1.2 Pelaksanaan Tindakan I ....................................... 40
4.1.1.3 Pengamatan I ....................................................... 41
4.1.1.4 Refleksi ................................................................ 49
4.1.2 Deskripsi Hasil Penelitian Siklus II................................. 50
4.1.2.1 Perencanaan Tindakan II ..................................... 50
4.1.2.2 Pelaksanaan Tindakan II ...................................... 50
4.1.2.3 Pengamatan II ...................................................... 52
4.1.2.4 Refleksi II ............................................................ 59
4.2 Pembahasan .............................................................................. 60

BAB V PENUTUP ........................................................................................ 67

5.1 Kesimpulan .............................................................................. 67
5.2 Saran ........................................................................................ 68

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 69

iii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1

Lembar penilaian karangan narasi siswa .................................... 35

Tabel 3.2

Jadwal penelitian ......................................................................... 38

Tabel 4.3

Keterampilan menulis siswa pada siklus I pertemuan 1 ............. 42

Tabel 4.4

Keterampilan menulis siswa pada siklus I pertemuan 2 ............. 43

Tabel 4.5

Frekuensi peningkatan nilai karangan siswa pada siklus I ......... 45

Tabel 4.6

Keterampilan menulis siswa secara klasikal pada siklus I .......... 48

Tabel 4.7

Keterampilan menulis siswa pada siklus II pertemuan 2 ............ 53

Tabel 4.8

Keterampilan menulis siswa pada siklus II pertemuan 1 ............ 54

Tabel 4.9

Frekuensi peningkatan nilai karangan siswa pada siklus II ........ 56

Tabel 4.10 Keterampilan menulis siswa secara klasikal pada siklus II ........ 58
Tabel 4.11 Rekapitulasi rata-rata keterampilan menulis siswa pada
setiap indikator ............................................................................ 61
Tabel 4.12 Rekapitulasi nilai rata-rata keterampilan menulis pada
siklus I dan siklus II .................................................................... 63
Tabel 4.13 Rekapitulasi persentase keterampilan menulis siswa ................. 64

iv

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1

Rencana pelaksanaan pembelajaran siklus I ............................ 70

Lampiran 2

Rencana pelaksanaan pembelajaran siklus II .......................... 78

Lampiran 3

Lembar observasi aktivitas guru siklus I pertemuan 1 ............ 86

Lampiran 4

Lembar observasi aktivitas guru siklus I pertemuan 2 ............ 87

Lampiran 5

Lembar observasi aktivitas guru siklus II pertemuan 1 ........... 88

Lampiran 6

Lembar observasi aktivitas guru siklus II pertemuan 2 ........... 89

Lampiran 7

Lembar observasi siswa siklus I pertemuan 1 ......................... 90

Lampiran 8

Lembar observasi siswa siklus I pertemuan 2 ......................... 92

Lampiran 9

Lembar observasi siswa siklus II pertemuan 1 ........................ 94

Lampiran 10 Lembar observasi Siswa Siklus II pertemuan 2....................... 96
Lampiran 11 Tabulasi nilai keterampilan menulis siswa pada siklus I
pertemuan 1 ............................................................................. 98
Lampiran 12 Tabulasi nilai keterampilan menulis siswa pada siklus I
pertemuan 2 ............................................................................. 100
Lampiran 13 Tabulasi nilai keterampilan menulis siswa pada siklus II
pertemuan 1 ............................................................................. 102

vi

Lampiran 14 Tabulasi nilai keterampilan menulis siswa pada siklus II
pertemuan 2 ............................................................................. 104
Lampiran 15 Instrumen soal menulis karangan narasi .................................. 106
Lampiran 16 Bukti fisik hasil karangan siswa .............................................. 108
Lampiran 17 Kriteria penilaian menulis karangan narasi ............................. 112
Lampiran 18 Jadwal penelitian ..................................................................... 113
Lampiran 19 Rekapitulasi nilai karangan siswa............................................ 114
Lampiran 20 Dokumentasi PTK ................................................................... 115

vii

1

BAB I

PENDAHULUAN

1. 1

Latar Belakang Masalah
Bahasa merupakan alat komunikasi dalam kehidupan sehari-hari. Bahasa

memungkinkan terjadinya perubahan-perubahan dalam kehidupan bermasyarakat
sehari-hari. Disamping sebagai alat komunikasi, bahasa juga berfungsi sebagai
alat untuk mengekpresikan diri seseorang sehingga diakui eksistensinya dalam
masyarakat. Bahasa juga berfungsi sebagai alat untuk mengadakan integrasi dan
adaptasi sosial. Dengan demikian melalui bahasa akan memungkinkan manusia
memanfaatkan pengalaman-pengalaman, mempelajari dan mengambil bagian
dalam pengalaman tersebut. Kemampuan berbahasa dengan baik dan benar
menjadi hal yang penting yang harus difahami. Keterampilan berbahasa yang
dimiliki seseorang diperoleh melalui proses

pemahaman seseorang terhadap

informasi yang didapatnya.
Menulis

merupakan

salah

satu

keterampilan

berbahasa,

selain

keterampilan berbicara, menyimak, dan membaca. Keempat jenis keterampilan ini
saling berhubungan. Keterampilan menulis berhubungan dengan keterampilan
membaca. Bila kita menuliskan sesuatu, maka pada prinsipnya kita ingin tulisan
kita itu dibaca oleh orang lain.
Menurut Tarigan (2005:4) “salah satu bidang garapan pengajaran bahasa
dan sastra Indonesia merupakan pengajaran menulis. Tanpa memiliki pengetahuan
menulis yang memadai sejak dini, anak akan mengalami kesulitan belajar
1

2

dikemudian hari. Hal ini dikarenakan menulis merupakan salah satu komponen
berbahasa yang digunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung”.
Menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang harus dikuasai
dengan baik oleh siswa. Dengan menulis seseorang dapat mengungkapkan
perasaan, ide, dan gagasannya. Menulis merupakan media untuk berkomunikasi
seseorang dengan orang lain. Pengertian menulis lebih banyak dikaitkan dengan
suatu aktivitas penulisan cerita fiksi seperti cerpen, puisi, novel, maupun drama.
Padahal kegiatan menulis sebenarnya mencakup pengertian yang luas, yakni
bagaimana seseorang menuangkan gagasan, pikiran, dan idenya secara terstruktur
dan terarah dalam bentuk tulisan. Tulisan secara umum dapat dikembangkan
dalam beberapa bentuk seperti narasi, eksposisi, deskripsi, dan argumentasi.
Keterampilan menulis tidak didapat secara otomatis. Demikian halnya
dengan keterampilan menulis karangan. Kemampuan menulis karangan tidak
secara otomatis dapat dikuasai oleh siswa, melainkan harus melalui latihan dan
praktik yang banyak dan teratur sehingga siswa akan lebih mudah berekspresi
dalam kegiatan menulis.
Pada kenyataannya keterampilan menulis siswa di SDN 050702 Kepala
Sungai Desa Kampung Nangka, Kecamatan Secanggang masih rendah.
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti masih banyak ditemui
siswa yang kurang bersungguh-sungguh dan kurang memiliki kemauan yang
keras dalam menulis karangan. Siswa lebih banyak menghabiskan waktunya
untuk bermain dari pada belajar. Akibatnya ketika guru memberi tugas kepada
siswa tentang menulis karangan narasi, siswa kurang bersemangat untuk

3

mengerjakannya. Selain itu, hasil tulisan siswa juga tampak tidak beraturan dan
kurang memiliki makna, baik dari segi tata cara penulisan maupun isinya.
Selain itu, bentuk pembelajaran guru yang masih mengandalkan metode
ceramah merupakan salah satu faktor yang menyebabkan rendahnya keterampilan
siswa dalam menulis karangan. Dalam mengajar, guru bertugas sebagai pemberi
informasi, dan merupakan satu-satunya sumber belajar bagi siswa akibatnya
kegiatan pembelajaran menjadi tidak seimbang. Bentuk pembelajaran yang
dilakukan guru belum mengutamakan pada keterampilan siswa dalam menulis
karangan narasi sehingga siswa kurang dilatih dalam mengembangkan ide-idenya
ke dalam bentuk karangan. Oleh karena itu dalam rangka pencapaian tujuan
pembelajaran, guru dituntut harus memiliki kemampuan dan keterampilan dalam
mengelola proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Kemampuan untuk
memilih dan menggunakan metode mengajar yang sesuai dengan karakteristik
materi-materi pelajaran, tingkat kemampuan siswa, tujuan pembelajaran serta
hasil pembelajaran yang diharapkan akan dapat tercapai.
Berdasarkan hasil observasi peneliti di kelas IV SDN 050702 Kepala
Sungai menunjukkan bahwa keterampilan menulis siswa masih rendah. Padahal,
dalam kegiatan pembelajaran guru telah berupaya untuk menyampaikan materi
secara rinci dan jelas. Namun kenyataannya, keterampilan menulis siswa masih
rendah. Selain itu penguasaan siswa terhadap kegiatan menulis juga masih rendah.
Dari 22 orang jumlah siswa SDN 050702 Kepala Sungai hannya 5 orang
siswa saja yang mendapat nilai di atas kriteria ketuntasan minimal (KKM) dari
standar KKM yang ditetapkan sekolah yaitu 60 untuk mata pelajaran Bahasa
Indonesia. Sedangkan 17 orang siswa lainnya mendapatkan nilai rata-rata 65,1.

4

Hal ini membuktikan bahwa masih kurangnya keterampilan menulis siswa SDN
050702 Kepala Sungai dikarenakan hanya 22% siswa yang mendapat nilai di atas
KKM.
Tentu saja nilai tersebut perlu ditingkatkan. Alasan lain yang juga dapat
dikemukakan terkait dengan rendahnya nilai rata-rata yang dicapai siswa karena
guru kurang berperan aktif dalam pembelajaran, kemampuan menulis karangan
narasi siswa belum ditekankan dengan acuan yang tegas dan jelas, begitu juga
dengan guru yang memberi pelatihan dan pembimbingan kepada siswa untuk
mengarang atau menulis secara serius sesuai dengan kaidah-kaidah yang terdapat
dalam pembelajaran bahasa indonesia.
Meskipun keterampilan menulis khususnya karangan narasi dianggap
sebagai keterampilan yang cukup sulit bagi siswa kelas IV SDN 050702 Kepala
Sungai, tetapi keterampilan menulis sangat penting untuk dipelajari dan dilakukan
terus-menerus, dan tentu saja diperlukan dukungan dan keterlibatan aktif guru
dalam pelaksanaannya. Oleh karena itu guru perlu mengupayakan suatu model
pembelajaran yang dapat mendukung upaya peningkatan keterampilan menulis
karangan narasi.
Seorang guru harus dapat menyajikan sebuah pelajaran yang tepat,
menarik, efektif, dan efisien. Dengan memiliki pendekatan atau strategi
pembelajaran yang tepat. Para guru harus terus berusaha menyusun dan
menerapkan strategi pembelajaran yang bervariasi agar siswa lebih tertarik dan
bersemangat dalam belajar Bahasa Indonesia. Salah satunya menerapkan strategi
pembelajaran yaitu pendekatan Manual Dexterity.

5

Pendekatan Manual Dexterity adalah ketangkasan tangan atau ketangkasan
secara manual. Pendekatan ini digunakan untuk menjelaskan suatu rangkaian
pendekatan praktis dalam upaya meningkatkan hasil belajar. Pendekatan ini
bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan tangan.
Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk meneliti
tentang “Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Narasi dengan
Menggunakan Pendekatan Manual Dexterity pada Siswa Kelas IV SDN 050702
Kepala Sungai T.A. 2012/2013”.

1. 2

Identifikasi Masalah
Adapun identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1.

Siswa yang kurang bersungguh-sungguh dalam menulis karangan.

2.

Siswa lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bermain dari
pada belajar.

3.

Keterampilan menulis karangan siswa yang masih rendah.

4.

Bentuk pembelajaran guru belum menekankan pada keterampilan
dalam menulis karangan narasi.

5.

Pembelajaran yang dilakukan oleh guru masih mengutamakan
metode ceramah.

6

1. 3

Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penelitian ini adalah “Meningkatkan Kemampuan

Menulis Karangan Narasi dengan Menggunakan Pendekatan Manual Dexterity di
Kelas IV SDN 050702 Kepala Sungai T.A. 2012/2013”.

1. 4

Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka permasalahan utama yang

menjadi pokok kajian dalam penelitian ini adalah: “Apakah dengan menggunakan
pendekatan Manual Dexterity dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam
menulis karangan narasi di kelas IV SDN 050704 Kepala Sungai T.A 2012/2013”.

1. 5

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah : “untuk mengetahui penggunaan pendekatan

Manual Dexterity dalam meningkatkan keterampilan menulis karangan narasi
siswa kelas IV SDN 050702 Kepala Sungai T.A 2012/2013”.

7

1. 6

Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini yaitu :
1.

Untuk meningkatkan keterampilan menulis dalam pembelajaran
Bahasa Indonesia.

2.

Bagi sekolah, sebagai bahan penerapan pendekatan pembelajaran
yang baru untuk sekolah.

3.

Bagi guru, untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru dengan
menggunakan pendekatan Manual Dexterity.

4.

Bagi siswa, sisiwa dapat meningkatkan keterampilannya dalam
menulis karangan narasi.

5.

Bagi peneliti, dapat menambah pengalaman dan keterampilan
mengajar dengan menggunakan pendekatan Manual Dexerity.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dikemukakan pada bab-bab
sebelumnya serta analisis yang telah ada, maka peneliti memperoleh kesimpulan
sebagai berikut:

Hasil penelitian diperoleh dari jumlah nilai rata-rata siswa kelas IV SDN
050702 yang berjumlah 22 orang siswa pada siklus I pertemuan 1 persentase
keterampilan menulis siswa sebesar 47,73%, kemudian mengalami peningkatan
pada pertemuan 2 sebesar 8,09% menjadi 55,82% dan persentase klasikal pada
siklus I sebesar 51, 77%. Sedangkan pada siklus II pertemuan 1 persentaase
keterampilan menulis siswa sebesar 73,86%, kemudian mengalami peningkatan
pada pertemuan 2 sebesar 15,06% menjadi 88,92% dan persentase klasikal pada
siklus II sebesar 81,39%. Dengan demikian menggunakan pendekatan
pembelajaran Manual Dexterity pada pelajaran menulis karangan narasi dapat
meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis karangan narasi. Menggunakan
pendekatan Manual Dexterity juga dapat membuat siswa lebih aktif pada saat
proses belajar mengajar dan meningkatkan ketangkasan siswa dalam menulis.
Penggunaan pendekatan Manual Deterity dapat membantu dan mempermudah
guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar di kelas.

5.2 Saran
Dari hasil penelitian ini, peneliti mengajukan beberapa saran yaitu sebagai
berikut:

1. Pendekatan Manual Dexterity dapat dijadikan alternatif bagi guru
untuk diterapkan pada pembelajaran menulis karangan narasi dalam
upaya meningkatkan ketrampilan menulis karangan pada siswa.
2. Pendekatan ini sangat baik digunakan dalam pembelajaran menulis
karangan narasi, diharapkan kegiatan ini dapat dilakukan secara
berkesinambungan dalam bentuk tulisan lainya, seperti deskripsi,
eksposisi dan argumentasi.
3. Bagi peneliti lain, disarankan untuk melakukan penelitian yang sejenis
pada materi dan sekolah lainnya, agar diperoleh hasil yang menyeluruh
sehingga penelitian ini bermanfaat sebagai riset teori maupun sebagai
reformasi

terhadap dunia pendidikan khususnya pada proses

pembelajaran di kelas

39

Daftar Pustaka
Abdurrahman, Mulyono. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar.
Jakarta: Rineka Cipta
Achmad, H. P. dan Alek A. 2010. Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi.
Jakarta: Kencana.
Akaidah. 2011. Menulis dan Manfaatnya. Jakarta: Grafindo.
Arikunto. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Aswan, dkk. 2007. Bina Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Atar, Semi. 1993. Rencana Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Bandung:
Angkasa.
Dewi, Rosmala. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Pasca Sarjana Unimed.
Djiwandono. 2008. Tes Bahasa. Malang: PT Macanan Jaya Cemerlang.
Harmuni. 2012. Strategi Pembelajaran. Yogjakarta: Insan Madani.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Innovatif. Medan: Media Persada.
Keraf, Gorys. 2005. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: Gramedia.
Kosasih, E. 2010. Ketatabahasaan dan Kesusastraan. Bandung: CV Yrama
Widya.
Saddhono, Kundharu dan Slamet. 2010. Meningkatkan Keterampilan Berbahasa
Indonesia. Bandung: Karya Putra Darwanti.
Sagala, Saiful. 2008. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfa Beta.
Tarigan, H. G. 2005. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan. Bandung: Angkasa.
http://www.bahasa.kompasiana.com/2012/03/25/hakikat-keterampilan-menulis/.
Diakses 14 Maret 2013.
http://www.Indoskripsi/karangan/bebas/wikipedia:2011. Diakses 24 Januari 2013.
http://www.menulis.wikipedia.com.html:2013. Diakses 20 Februari 2013.