PENGEMBANGAN MODEL DIRECT INSTRUCTION BERBASIS ALAT BANTU MEDIA TANGAN DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA Pengembangan Model Direct Instruction Berbasis Alat Bantu Media Tangan Dalam Pembelajaran Membaca Al-Qur’an Pada Siswa Tunanetra (di seluruh SMA inklusi wi
i
PENGEMBANGAN MODEL DIRECT INSTRUCTION BERBASIS ALAT BANTU MEDIA TANGAN DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA
AL-QUR’AN PADA SISWA TUNANETRA (di seluruh SMA inklusi wilayah X karisidenan Surakarta)
TESIS
Diajukan Kepada
Program Studi Magister Pendidikan Islam
Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh
Gelar Magister dalam Ilmu Agama Islam (M.Pd.I)
Oleh:
FAJAR ANDRIYANTO NIM. O100130008
PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN ISLAM SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017 M/1438 H
(2)
(3)
(4)
(5)
v MOTTO
ح
ِنحب ِدَمَُ حنَ ٍديِعَس ِنحب ََحََ حنَ ٌكِلاَم اَنَرَ حخَأ َلاَ َ َمَلحسَم ُنحب ِهَللا ُدح َ اَنَ ثَدََ
ِهَللا َلوُسَر َنَأ َرَمُ حنَ ٍصاَ َو ِنحب َ َمَ حلَ حنَ َميِهاَرح بِإ
ملسو هيل ها ىلص
َلاَ
«
ِهِلوُسَرَو ِهَللا َ ِإ ُهُتَرحجِه حتَناَ حنَمَ ا ىَوَ ن اَم ٍئِرحما ِ ُكِلَو ا ِ َيِ نلاِب ُلاَمح َأا
ا اَهُ َوَزَ تَ ي ٍةَأَرحما ِوَأ ا اَهُ يِصُي اَيح نُدِل ُهُتَرحجِه حتَناَ حنَمَو ا ِهِلوُسَرَو ِهَللا َ ِإ ُهُتَرحجِهَ ا
ِهحيَلِإ َرَ اَه اَم َ ِإ ُهُتَرحجِهَ
»
"Semua perbuatan tergantung niatnya, dan (balasan) bagi tiap-tiap orang (tergantung) apa yang diniatkan; barangsiapa niat hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya adalah kepada Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa niat hijrahnya karena dunia yang ingin digapainya atau karena seorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka hijrahnya adalah kepada apa dia diniatkan."(Imam al-Bukhari, al-Jami’ as-Sahih al-Imam al-Bukhari, “Kitab al-Iman”, “Bab MaJa‟a anna al-A‟mal bi an-Niyat”,Hadis No. 54, Hadis dari ‘Umar).
َدحعَس ُتحعََِ ٍدَثحرَم ُنحب ُ َمَ حلَ َِِرَ حخَأ َلاَ ُ َ حعُش اَنَ ثَدَح ٍلاَهح نِم ُنحب ُجاَجَح اَنَ ثَدَح
َناَمحثُ حنَ ِىِمَلُسلا ِنَحَْرلا ِدح َ َِِأ حنَ َةَدحيَ ُ َنحب
هن ها ىضر
َِِِنلا ِنَ
ملسو هيل ها ىلص
َلاَ
«
ُهَمَلَ َو َنآحرُ حلا َمَلَعَ ت حنَم حمُ ُرح يَخ
»
"Orang yang paling baik di antara kalian adalah seorang yang belajar Al Qur`an dan mengajarkannya." (Imam al-Bukhari, al-Jami’ as-Sahih al-Imam al-Bukhari,
“KitabŻada‟il al-Qur‟an”, “Bab Khairukum Man Ta‟allama al-Qur‟an wa
(6)
KATA PERSEMBAHAN
Karya sederhana ini saya persembahkan kepada:
1. Ibu dan ayahku tercinta yang sudah mendidik dan memberikan kasih sayang kepadaku tiada henti.
2. Istri dan anakku tersayang Lilik Nurhelina dan Hamam Abdillah
3. Keluargaku yang telah banyak memberikan motivasi dan dukungan moril. 4. Sahabat-Sahabat ku yang setia menemani hari-hari dalam berjuang.
5. Almamaterku tempat menimba ilmu dan menempa diri untuk menjadi yang lebih baik.
(7)
(8)
KATA PENGANTAR
ِتاَئِيَس حنِمَو اَنِسُفح نَأ ِرحوُرُش حنِم ِهاِب ُذوُعَ نَو ِهحيِدحهَ تحسَنَو حُرِفحغَ تحسَنَو ُهُنح يِعَتحسَنَو ُُدَمحََ ِهَلِل َدحمَحْا َنِإ
ُهَل َمِداَه َ َ ح ِلح ُي حنَمَو ُهَل َ ِ ُم َ َ ُها ِِدحهَ ي حنَم ااَنِلاَمح َأ
.
ُدَهحشَأَو ها َاِإ َهَلِإ َا حنَأ ُدَهحشَأ
ُهُلحوُسَرَو ُُدح َ اًدَمَُ َنَأ
.
ىَدَتحها ِنَمَو ِهِ ححَصَو ِهِلآ ىَلَ َو ٍدَمَُ ىَلَ حؾِراَبَو حمِلَسَو ِ َص َمُهَللَا
ِ َماَيِ حلا ِـحوَ ي َ ِإ ُاَدُِ
.
ُدحعَ ب اَمَأ
:
Syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkah dan rahmat-Nya sehingga penyusunan laporan penelitian ini dapat terselesaikan. Tugas akhir (Tesis) denganjudul “Pengembangan Model Pembelajaran Direct Instruction Berbasis Alat Bantu Media Tangan Dalam Pembelajaran Membaca
Al-Qur‟an Pada Siswa Tunanetra Di Seluruh SMA Inklusi Di Wilayah X
KarisidenanSurakarta Tahun Pelajaran 2015/2016“, dapat terselesaikan atas dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis dengan segala ketulusan dan keikhlasan hati ingin menyampaikan rasa terima kasih dan p e n g h a r g a a n y a n g s e b e s a r - b e s a r n y a k e p a d a :
1. Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (Prof. Dr. Bambang Setiaji) yang telah banyak memberikan kemudahan dan fasilitas kampus yang baik
(9)
ii
2. Direktur Pascasarjana UMS (Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, M. Hum) yang telah banyak memberikan arahan, bimbingan dalam bentuk seminar-seminar. 3. Ketua Prodi Magister Pendidikan Islam (Dr. Sudarno Shobron, M. Ag) yang
telah banyak memberikan arahan, bimbingan dan saran sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.
4. Dr. M. AbdulKholiq Hasan, M. A,M.Ed, Selaku pembimbing utama yang telah memberikan bimbingan ,arahan, dan saran hingga Tesis ini dapat terselesaikan dengan baik.
5. Dr. Abdullah „Ali, M.Ag, Selaku pembimbing kedua yang telah memberikan
bimbingan , arahan, dan saran hingga Tesis ini dapat terselesaikan dengan baik.
6. Seluruh kepala sekolah inklusi di wilayah X karisidenan Surakarta yang telah mengijinkan peneliti untuk melakukan penelitian.
7. Seluruh guru Pendidikan Agama Islam di seluruh SMA inklusi di wilayah X karisidenan Surakarta yang telah banyak membantu dalam proses penelitian Sehingga data yang diperoleh sangat akurat.
8. Seluruh siswa tunanetra di seluruh SMA inklusi di wilayah X karisidenan Surakarta yang telah bersedia menjadi subyek penelitian.
9. Seluruh Staf perpustakaan Pascasarjana dan Staf perpustakaan pusat yang telah banyak membantu dalam pencarian referensi-referensi yang berkenaan dengan judul tesis penulis baik dalam bentuk buku, e-book, Jurnal dan karya-karya lainnya. Serta fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh perpustakaan,sehingga membuat penulis merasa nyaman dan aman.
(10)
10. Seluruh Dosen Magister Pendidikan Islam yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu namanya, telah banyak memberi ilmu pengetahuan kepada penulis selama mengikuti kegiatan kuliah.
11. Seluruh Staf Pascasarjana yang telah mempermudah penulis dalam urusan surat menyurat dan informasi-informasi penting yang datang dari Kampus. 12. Ibu Wantini dan ayahku Iyoso tersayang serta keluarga besarku yang selalu
mendo‟akanku, memberi semangat dan dorongan, serta dukungan muril yang
tidak terhitung jumlahnya, terimakasih atas semua nasehat, bimbingan dan pengurbanan selama ini, sehingga penulis semangat untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini. Semua do‟a dan kasih sayang yang tulus dari kalianakan selalu mengiringi langkahku.
13. Istriku tersayang Lilik NurHelina dan anakku Hamam Abdillah yang selalu mendampingiku dan memotifasiku untuk selalu optimis dan selalu berjuang. 14. Adikku tersayang Cahyo Nugroho, Hendiawan Setiyoso dan Siwi Diah Ayu
Sukmawati yang telah menyemangati dan mendo‟akankuatas terselesaikannya tesis ini, terimakasih.
15. Seluruh sahabat seperjuangankubapak dan ibu guru serta karyawan di SLB Negeri Sragen.Terimakasih atas semuanya, semoga persaudaraan kita tetap terjaga sampai kapanpun.
16. Sahabat-sahabat seperjuanganku jurusan Magister Pendidikan Islam angkatan 2013 (Bapak M. Hidayat, Bapak Ari Widiyanto, bapak Ari Nogroho, Bapak Imam Muqayyadi, Bapak Herman Taufiq, Bapak Nailul Furqan, Ibu Siti Masrurah, Ibu Sayidatul Wihardina, dan Ibu Irin) terima kasih atas
(11)
iv
kebersamaan, canda tawa bersama, berbagi ilmu bersama. Semoga persaudaraan ini tetap terus terjaga sampai tak terbatas.
Disadari bahwa Tesis ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca sangat diharapkan. Harapan penulis semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi orang lain. Wassalamu’alaikum WarahmatullahiWabarakatuh
Surakarta, 23 Januari 2017 Penulis,
(12)
ABSTRAK
PENGEMBANGAN MODEL DIRECTINSTRUCTION BERBASIS ALAT
BANTU MEDIA TANGAN DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA AL-QUR’AN PADA SISWA TUNANETRA
Fajar Andriyanto, Moh. Abdul Kholiq Hasan, Abdullah ‘Ali Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keefektifan dari pengembangan model pembelajaran direct instruction berbasis alat bantu media tangan dalam pembelajaran membaca Al-Qur‟an pada siswa tunanetra di seluruh SMA inklusi di wilayah X karisidenan Surakarta. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian research and development (R & D). Data penelitian diperoleh melalui metode observasi, wawancara, angket, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran membaca Al-Qur‟an yang diterapkan di seluruh SMA inklusi di wilayah X karisidenan Surakarta masih terdapat banyak kekurangan, baik itu dalam perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi pembelajaran, pengetahuan dan antusiasme siswa, layanan dan fasilitas yang diberikan, dan SDM guru. Hasil kedua menunjukkan bahwa melalui pengembangan model pembelajaran direct instruction berbasis alat bantu media tangan yang dilaksanakan di seluruh SMA inklusi di wilayah x karisidenan Surakarta telah diperoleh hasil bahwa kegiatan pembelajaran membaca Al-Qur‟an pada siswa tunanetra menjadi lebih komunikatif, menarik, efektif dan evisien. Hasil ketiga menunjukkan bahwa kemampuan membaca Al-Qur‟an dan hasil belajar siswa mengalami peningkatan secara signifikan. Hal itu dibuktikan dengan adanya hasil uji T-tes bahwa nilai sig sebesar 0,000 < 0,005, maka Ho di tolak dan Ha diterima. Perbandingan hasil belajar menunjukkan bahwa siswa yang mengalami ketuntasan hasil belajar di kelompok treatment berjumlah 6 siswa (100%). Sedangkan kelompok control, siswa yang mengalami ketuntasan hasil belajar berjumlah 4 siswa (50%) dan 4 siswa lainnya tidak mengalami ketuntasan (50%) dengan standar ketuntasan kopetensi minimum (KKM) 70. Ketidak tuntasan hasil belajar siswa disebabkan karena siswa mengalami kesulitan dalam mendiskripsikan posisi lidah, minimnya pengetahuan dan kemampuan siswa, minimnya kopetensi guru, metode pembelajaran yang monoton, tidak adanya media pembelajaran, tidak adanya fasilitas yang mendukung, kurangnya komunikasi, minimnya teknik pernafasan dan teknik membaca Al-Qur‟an braille. Kata kunci : model pembelajaran;kemampuan;siswa tunanetra
(13)
vi
The Development Direct Instruction Learning Model Based On Hand Media Tools To Read Quran On Visually Impaired Students Throughout Hign
School In Surakarta Region Acaddemic Year 2015 / 2016 Fajar Andriyanto, Moh. Abdul Kholiq Hasan, Abdullah ‘Ali
Master Program The University Of Muhammadiyah Surakarta
ABSTRACT
This study aims to determine the effectiveness of the implementation of direct instruction learning model development based on media tools in the hands of learning to read the Quran on sightless students throughout high school inclusion / equivalent in area X of Surakarta. This study uses Research and Development (R & D). The research data were obtained through observation, interviews, questionnaires, tests, and documentation. The results showed that the model of learning to read the Qur'an whichwere applied in the inclusive high school in area X of Surakarta there is still a lot of deficiencies, either in lesson planning, learning implementation, evaluation of learning, knowledge and enthusiasm of students, services and facilities provided, and the human resources. The results indicated that through the development of direct instruction learning model based on hand media tools which was held across inclusive high school in the area x of Surakarta have showed that the activity of learning to read the Quran on sightless students to become more communicative, attractive, effective and efficient. The third result shows that the ability to read the Qur'an and learning outcomes of students has increased significantly. This was evidenced by the test results of T-test which shows the sig value of 0.000 <0.005, then the Ho is rejected and the Ha is accepted. The comparison of the results of the study showed that students who had passed the grade on the treatment group reaches 6 students (100%). While in the Control group, students who had had passed the grade reaches 4 students (50%) and the other 4 students had not passed the grade with 70 KKM standards. Keywords: learning model; ability; sightless students
(14)
DAFTAR ISI
Halaman Sampul Halaman Judul
Halaman Persetujuan Pembimbingi
Halaman Pernyataan Keaslian Tesis (bermaterai) Halaman Motto
Halaman Persembahan Halaman Pengesahan
Kata Pengantar ... i
Abstrak... v
Abstract ... vi
Daftar Isi ... vii
Daftar Tabel ... x
Daftar Gambar ... xi
Daftar Lampiran ... xii
Pedoman Transliterasi Arab-Latin ... xiii
BABI PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah... 7
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 7
D. Telaah Pustaka ... 9
E. Kerangka Teori ... 14
F. Hipotesis ... 20
G. Metodologi Penelitian... 21
H. Sistematika Penelitian... 34
BAB II ANAK TUNANETRA,MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTIONDAN ILMU TAJWID A. Tinjauan Tentang Anak Tunanaetra ... 36
(15)
viii
1. Pengertian Anak Tunanetra ... 36
2. Klasifikasi Anak Tunanetra ... 37
3. Karakteristik Anak Tunanetra ... 39
4. Faktor-Faktor Penyebab Ketunanetraan ... 42
5. Dampak Ketunanetraan ... 43
B. Tinjauan Tentang Model Pembelajaran Direct Instruction ... 45
1. Pengertian Model Pembelajaran Direct Instruction ... 45
2. Karakteristik Model Pembelajaran Direct Instruction ... 52
C. Tinjauan Tentang Pembelajaran Ilmu Tajwid ... 53
1. Pengertian Ilmu Tajwid ... 53
2. Haqul Harf ... 55
3. Mustahaqul Harf ... 67
D. Kerangka Berpikir ... 106
BAB III HASIL PENELITIAN A. Studi Pendahuluan ... 110
1. Hasil Observasi ... 111
2. Hasil Wawancara ... 139
3. Hasil Angket ... 144
B. Tahap Pengembangan Model ... 147
1. Design Produk Pembelajaran ... 147
2. Tahap Perencanaan Uji Coba Produk ... 159
3. Tahap Pelaksanaan Uji Coba Produk ... 166
C. Tahap Validasi Model ... 210
1. Hasil efektifitas Dari Pengembangan Model Pembelajaran Direct Instruction Berbasis Alat Bantu Media Tangan Dalam Pembelajaran Membaca Al-Qur‟an Pada Siswa Tunanetra ... 210
(16)
2. Hasil Seminar Publikasi Mengenai Pengembangan Model Direct Instruction Berbasis Alat Bantu Media Tangan Dalam
Pembalajaran Membaca Al-Qur‟an Pada Siswa Tunanetra ... 212
BAB IV ANALISISHASIL PENELITIAN ... 215
A. Hasil Perbandingan Data Yang Diperoleh Di Lapangan Dengan Hasil Pengembangan Hasil Uji Coba Produk YangDilakukan ... 215
1 Hasil Analisis Mengenai Penerapan Model Pembelajaran Membaca Al-Qur‟an Di Seluruh SMA Inklusi Di Wilayah X Karisidenan Surakarta ... 215
2 Hasil Analisis Dari Pelaksanaan Pengembangan Model Pembelajaran Direct Instruction Berbasis Alat Bantu Media Tangan Dalam Pembelajaran Membaca Al-Qur‟an Pada Siswa Tunanetra Di Seluruh SMA Inklusi Di Wilayah X Karisidenan Surakarta ... 226
B. Hasil Keampuhan Dan Efektifitas Dari Pengembangan Model Pembelajaran Direct Instruction Berbasis Alat Bantu Media Tangan Dalam Pembelajaran Membaca Al-Qur‟an Pada Siswa Tunanetra ... 228
BABVPENUTUP ... 231
A. Kesimpulan ... 231
B. Saran ... 233 DAFTAR PUSTAKA
(17)
x
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Skema kerangka berfiki ... 110 Tabel 3.1 Tabel 3.1 Daftar Nama Subyek Penelitian SMA 8 Surakata ... 113 Tabel 3.2 Daftar Nama Subyek Penelitian SMA Muhammadiyah 6
Surakata ... 130 Tabel 3.3 Indikator kinerja/target pencapaian hasil belajar pada tiap
kelompok ... 165 Tabel 3.4Tingkat Kemampuan dan Nilai Pree Tes Siswa Pada
Kondisi Awal ... 167 Tabel3.5Hasil Belajar Post Tes Siswa Pada Uji Coba Tahap
Awal Pada kelompokPemula ... 175 Tabel 3.6 : Hasil Belajar Post Tes Siswa Pada Uji Coba Tahap
Awal kelompok menengah dan kelompok atas ... 182 Tabel 3.7 : Hasil Belajar Post Tes Siswa Pada Uji Coba Perbaikan
Pada kelompok Pemula ... 188 Tabel 3.8: Hasil Belajar Post Tes Siswa Pada Uji Coba Tahap
perbaikan kelompokmenengah ... 193 Tabel3.9 : Hasil Belajar Post Tes Siswa Pada Uji Coba Tahap
perbaikan kelompok Atas ... 198 Tabel3.10 : Hasil Belajar Post Tes Siswa Pada Uji Coba penyempurnaan
Pada kelompok Pemula ... 202 Tabel 3.11 : Hasil Belajar Post Tes Siswa Pada Uji Coba Tahap
penyempurnaankelompok menengah ... 206 Tabel 3.12 : Hasil Belajar Post Tes Siswa Pada Uji Coba Tahap
penyempurnaankelompok Atas ... 210 Tabel 4.1 Perbandingan hasil belajar kelompoktreatment dan kelompok controldengan hasil evaluasi (post test) ... 226
(18)
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 tempat keluarnya huruf Ghoin (غ) dan Kho‟ (خ).Gambar ... 148
Gambar 3.2 huruf ha(ح) dan ‘ain(ع ( ... 149
Gambar 3.3 huruf ha(ه) dan hamzah(ء) ... 149
Gambar 3.4 huruf nun,lam, ra ( ر ل ن ) ... 150
Gambar 3.5 huruf, syin (ش)jim(ج dan ya’(ي). ... 150
Gambar 3.6 huruf dlad (ض)... 151
Gambar 3.7 huruftsa (ث),dzal(ذ), dan dza(ظ). ... 152
Gambar 3.8 huruf ta (ت), dal (د), tha (ط) ... 152
Gambar 3.9 huruf fa (ف) ... 153
Gambar 3.10 huruf ba (ب) dan huruf mim (م). ... 154
Gambar 3.11 huruf kaf (ك) ... 154
Gambar 3.12huruf sin (س), zain (ز), dan shad (ص) ... 154
(19)
xii
DAFTAR LAMPIRAN 1. Surat ijin penelitian
2. Surat keterangan telah melakukan penelitian 3. Daftar informan
4. Lembar observasi penelitian 5. Pedoman wawancara
6. Angket dan instrumen penelitian 7. Hasil pengelolahan data
8. Silabus dan RPP 9. Materi pembelajaran
10.Soal evaluasi dan kunci jawaban
11.Berita acara seminar publikasi penelitian 12.Photo dokumentasi
13.Daftar riwayat hidup ( curriculum vitae )
(20)
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Transliterasi dimaksudkan sebagai pengalihan huruf dari abjad yang satu ke abjad yang lain. Transliterasi Arab-Latin di sini ialah penyalinan huruf-huruf Arab dengan huruf-huruf latin beserta perangkatnya. Menurut kamus besar Indonesia, transliterasi atau alih huruf adalah penggantian huruf dari huruf abjad yang satu ke abjad yang lain (terlepas dari lafal bunyi kata yang sebenarnya).
Berdasarkan SKB Menteri Agama dan Menteri P & K RI No. 158/1987 dan No. 0543 b/U/1987
tertanggal 22 Januari 1988 a. Konsonan Tunggal
Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, dalam pedoman ini sebagian dilambangkan dengan huruf dan sebagian dilambangkan dengan tanda, dan sebagian lagi dilambangkan dengan huruf dan tanda sekaligus.
Huruf Arab
Nama Huruf Latin Keterangan
ا
alif - tidak dilambangkanbā‟ B -
ت
tā‟ T -ث
ṡā‟ ṡ s dengan satu titik di atasج
jīm J -ح
ḥā‟ ḥ h dengan satu titik di bawahخ
khā‟ Kh -د
dāl D -ذ
āl z dengan satu titik di atasر
rā‟ R -ز
zāi Z -س
sīn S -ش
syīn Sy -ص
ṣād ṣ s dengan satu titik di bawah(21)
xiv
ط
ṭā‟ ṭ t dengan satu titik di bawahظ
ẓā‟ ẓ z dengan satu titik di bawahع
ʿain ʿ koma terbalikغ
gain G -ؼ
fā‟ F -ؽ
qāf Q -ؾ
kāf K -ل
lām L -ـ
mīm M -ن
nūn N -ق
hā‟ H -و
wāwu W -ء
hamzahtidak dilambangkan
atau ‟
apostrof, tetapi lambang ini tidak dipergunakan untuk hamzah di awal
kata
م
yā‟ Y -b. Konsonan Rangkap
Konsonan rangkap, termasuk tanda syaddah, ditulis rangkap. Contoh :
اَنَ بَر
ditulis rabbanâ
َ َرَ
ditulis qarrabaُدَحَْا
ditulis al-ḥaddu c. Tā’ marbūṭahdi akhir kataTransliterasinya menggunakan :
a) Tā’ marbūṭah yang mati atau mendapat harakat sukun, transliterasinya h, kecuali untuk kata-kata Arab yang sudah terserap menjadi bahasa Indonesia, seperti salat, zakat, dan sebagainya.
Contoh :
َححلَط
ditulis ṭalhahَبحوَ تلَا
ditulis al-taubahَمِطاَ
ditulis Fātimah(22)
b) Pada kata yang terakhir dengan tā’ marbūṭah diikuti oleh kata yang menggunakan kata sandang al serta bacaan kedua kata itu terpisah, maka tā’ marbūṭah itu ditransliterasikan dengan h.
Contoh : ِا َ ْ َاا
ح َضحوَر
ditulis rauḍah al-aṭfāl c) Bila dihidupkan ditulis t.Contoh :
ِلاَفحطَاحا ُ َضحوَر
ditulis rauḍatul aṭfālHuruf ta marbuthah diakhir kata dapat dialihaksarakan sebagai t atau dialihbunyikan sebagai h (pada pembacaan waqaf/berhenti). Bahasa Indonesia dapat menyerap salah satu atau kedua kata tersebut.
Transliterasi Transkripsi waqaf Kata serapan
haqiqat Haqiqah hakikat
mu‟amalat mu‟amalah muamalat, muamalah1
mu‟jizat mu‟jizah mukjizat
musyawarat Musyawarah musyawarat, musyawarah1
ru‟yat ru‟yah rukyat,1 rukyah
shalat Shalah salat
surat Surah surat,2 surah1, 3
syari‟at syari‟ah syariat,1 syariah
d) Vokal Pendek
Harakat fathah ditulis a, kasrah ditulis i, dan ḍammah ditulis u. Contoh:
َرَسَ
ditulis kasaraُ ِرح َي
ditulis yaḍribuَ َعَ
ditulis ja‘ala
َ ِئُس
ditulis su’ila e) Vokal Panjang
Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf/transliterasinya berupa huruf dan tanda.Vocal panjang ditulis, masing-masing dengan tanda hubung (-) diatasnya atau biasa ditulis dengan tanda caron seperti (â, î, û).
Contoh:
َلاَ
ditulis qâlaَ حيِ
ditulis qîla(23)
xvi
ُلحوُ َ ي
ditulis yaqûluf) Vokal Rangkap
1) Żathah + yā‟ tanpa dua titik yang dimatikan ditulis ai (يأ). Contoh:
َ حيَ
ditulis kaifa2) Żathah + wāwu mati ditulis au (وا). 3) Contoh:
َلحوَه
ditulis haulag) Vokal-vokal Pendek yang Berurutan dalam Satu Kata
Vokal-vokal pendek yang berurutan dalam satu kata, dipisahkan dengan apostrop (‟) apabila ia terletak di tengah atau akhir kata. Apabila terletak di awal kata, transliterasinya seperti huruf alif, tidak dilambangkan.
Contoh:
َنحوُذُخ ح اَت
ditulis ta‟khu ûnaَنحوُرَمح وُ ت
ditulis tu‟marunaٌءحيَش
ditulis syai‟un
ُتحرِمُ ا
ditulis umirtu
َ َ َ ا
ditulis akala h) Kata Sandang Alif + Lam (لا)Transliterasi kata sandang dibedakan menjadi dua macam, yaitu : 1) Kata sandang diikuti huruf syamsiah
Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya, yaitu huruf yang sama dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu atau huruf lam diganti dengan huruf yang mengikutinya.
Contoh :
ُمحيِحَرلَا
ditulis ar-Rahîmuحلاَ ِرلا
ditulis ar-rijâl.ُ ُ َرلا
ditulis ar-rajuluُدِيَسلا
ditulis as-sayyiduُسحمَشلا
ditulis as-syamsu 2) Kata sandang diikuti huruf qamariah(1)
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 tempat keluarnya huruf Ghoin (غ) dan Kho‟ (خ).Gambar ... 148
Gambar 3.2 huruf ha(ح) dan ‘ain(ع ( ... 149
Gambar 3.3 huruf ha(ه) dan hamzah(ء) ... 149
Gambar 3.4 huruf nun,lam, ra ( ر ل ن ) ... 150
Gambar 3.5 huruf, syin (ش)jim(ج dan ya’(ي). ... 150
Gambar 3.6 huruf dlad (ض)... 151
Gambar 3.7 huruftsa (ث),dzal(ذ), dan dza(ظ). ... 152
Gambar 3.8 huruf ta (ت), dal (د), tha (ط) ... 152
Gambar 3.9 huruf fa (ف) ... 153
Gambar 3.10 huruf ba (ب) dan huruf mim (م). ... 154
Gambar 3.11 huruf kaf (ك) ... 154
Gambar 3.12huruf sin (س), zain (ز), dan shad (ص) ... 154
(2)
DAFTAR LAMPIRAN 1. Surat ijin penelitian
2. Surat keterangan telah melakukan penelitian 3. Daftar informan
4. Lembar observasi penelitian 5. Pedoman wawancara
6. Angket dan instrumen penelitian 7. Hasil pengelolahan data
8. Silabus dan RPP 9. Materi pembelajaran
10.Soal evaluasi dan kunci jawaban
11.Berita acara seminar publikasi penelitian 12.Photo dokumentasi
13.Daftar riwayat hidup ( curriculum vitae )
(3)
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Transliterasi dimaksudkan sebagai pengalihan huruf dari abjad yang satu ke abjad yang lain. Transliterasi Arab-Latin di sini ialah penyalinan huruf-huruf Arab dengan huruf-huruf latin beserta perangkatnya. Menurut kamus besar Indonesia, transliterasi atau alih huruf adalah penggantian huruf dari huruf abjad yang satu ke abjad yang lain (terlepas dari lafal bunyi kata yang sebenarnya).
Berdasarkan SKB Menteri Agama dan Menteri P & K RI No. 158/1987 dan No. 0543 b/U/1987
tertanggal 22 Januari 1988 a. Konsonan Tunggal
Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, dalam pedoman ini sebagian dilambangkan dengan huruf dan sebagian dilambangkan dengan tanda, dan sebagian lagi dilambangkan dengan huruf dan tanda sekaligus.
Huruf Arab
Nama Huruf Latin Keterangan
ا
alif - tidak dilambangkanbā‟ B -
ت
tā‟ T -ث
ṡā‟ ṡ s dengan satu titik di atasج
jīm J -ح
ḥā‟ ḥ h dengan satu titik di bawahخ
khā‟ Kh -د
dāl D -ذ
āl z dengan satu titik di atasر
rā‟ R -ز
zāi Z -س
sīn S -ش
syīn Sy -ص
ṣād ṣ s dengan satu titik di bawah(4)
ط
ṭā‟ ṭ t dengan satu titik di bawahظ
ẓā‟ ẓ z dengan satu titik di bawahع
ʿain ʿ koma terbalikغ
gain G -ؼ
fā‟ F -ؽ
qāf Q -ؾ
kāf K -ل
lām L -ـ
mīm M -ن
nūn N -ق
hā‟ H -و
wāwu W -ء
hamzahtidak dilambangkan
atau ‟
apostrof, tetapi lambang ini tidak dipergunakan untuk hamzah di awal
kata
م
yā‟ Y -b. Konsonan Rangkap
Konsonan rangkap, termasuk tanda syaddah, ditulis rangkap. Contoh :
اَنَ بَر
ditulis rabbanâ
َ َرَ
ditulis qarrabaُدَحَْا
ditulis al-ḥaddu c. Tā’ marbūṭahdi akhir kataTransliterasinya menggunakan :
a) Tā’ marbūṭah yang mati atau mendapat harakat sukun, transliterasinya h, kecuali untuk kata-kata Arab yang sudah terserap menjadi bahasa Indonesia, seperti salat, zakat, dan sebagainya.
Contoh :
َححلَط
ditulis ṭalhahَبحوَ تلَا
ditulis al-taubahَمِطاَ
ditulis Fātimah(5)
b) Pada kata yang terakhir dengan tā’ marbūṭah diikuti oleh kata yang menggunakan kata sandang al serta bacaan kedua kata itu terpisah, maka tā’ marbūṭah itu ditransliterasikan dengan h.
Contoh : ِا َ ْ َاا
ح َضحوَر
ditulis rauḍah al-aṭfāl c) Bila dihidupkan ditulis t.Contoh :
ِلاَفحطَاحا ُ َضحوَر
ditulis rauḍatul aṭfālHuruf ta marbuthah diakhir kata dapat dialihaksarakan sebagai t atau dialihbunyikan sebagai h (pada pembacaan waqaf/berhenti). Bahasa Indonesia dapat menyerap salah satu atau kedua kata tersebut.
Transliterasi Transkripsi waqaf Kata serapan
haqiqat Haqiqah hakikat
mu‟amalat mu‟amalah muamalat, muamalah1
mu‟jizat mu‟jizah mukjizat
musyawarat Musyawarah musyawarat, musyawarah1
ru‟yat ru‟yah rukyat,1 rukyah
shalat Shalah salat
surat Surah surat,2 surah1, 3
syari‟at syari‟ah syariat,1 syariah d) Vokal Pendek
Harakat fathah ditulis a, kasrah ditulis i, dan ḍammah ditulis u. Contoh:
َرَسَ
ditulis kasaraُ ِرح َي
ditulis yaḍribuَ َعَ
ditulis ja‘ala
َ ِئُس
ditulis su’ila e) Vokal Panjang
Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf/transliterasinya berupa huruf dan tanda.Vocal panjang ditulis, masing-masing dengan tanda hubung (-) diatasnya atau biasa ditulis dengan tanda caron seperti (â, î, û).
Contoh:
َلاَ
ditulis qâlaَ حيِ
ditulis qîla(6)
ُلحوُ َ ي
ditulis yaqûlu f) Vokal Rangkap1) Żathah + yā‟ tanpa dua titik yang dimatikan ditulis ai (يأ). Contoh:
َ حيَ
ditulis kaifa2) Żathah + wāwu mati ditulis au (وا). 3) Contoh:
َلحوَه
ditulis haulag) Vokal-vokal Pendek yang Berurutan dalam Satu Kata
Vokal-vokal pendek yang berurutan dalam satu kata, dipisahkan dengan apostrop (‟) apabila ia terletak di tengah atau akhir kata. Apabila terletak di awal kata, transliterasinya seperti huruf alif, tidak dilambangkan.
Contoh:
َنحوُذُخ ح اَت
ditulis ta‟khu ûnaَنحوُرَمح وُ ت
ditulis tu‟marunaٌءحيَش
ditulis syai‟un
ُتحرِمُ ا
ditulis umirtu
َ َ َ ا
ditulis akala h) Kata Sandang Alif + Lam (لا)Transliterasi kata sandang dibedakan menjadi dua macam, yaitu : 1) Kata sandang diikuti huruf syamsiah
Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya, yaitu huruf yang sama dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu atau huruf lam diganti dengan huruf yang mengikutinya.
Contoh :
ُمحيِحَرلَا
ditulis ar-Rahîmu