Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PS (2)

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 24
AKUNTANSI BIAYA MANFAAT PENSIUN

Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan ( PSAK) No. 24 t ent ang Akunt ansi Biaya
Manfaat Pensiun diset uj ui dalam Rapat Kom it e Prinsip Akunt ansi I ndonesia pada
t anggal 24 Agust us 1994 dan t elah disahkan oleh Pengurus Pusat I kat an Akunt an
I ndonesia pada t anggal 7 Sept em ber 1994.
Pernyat aan ini t idak w aj ib dit erapkan unt uk unsur yang t idak m at erial ( im m at erial
it em s)
Jakart a, 7 Sept em ber 1994
Pengurus Pusat
I kat an Akunt an I ndonesia
Kom it e Prinsip Akunt ansi I ndonesia
Hans Kart ikahadi

Ket ua

Jusuf Halim

Sekret aris


Hein G. Surj aat m adj a

Anggot a

Kat j ep K. Abdoelkadir

Anggot a

Wahj udi Prakarsa

Anggot a

Jan Hoesada

Anggot a

M. Ashadi

Anggot a


Mirza Mocht ar

Anggot a

I PG. Ary Sut a

Anggot a

Sobo Sit orus

Anggot a

Tim ot y Marnandus

Anggot a

Mirawat i Soedj ono

Anggot a


D AFTAR I SI
PENDAHULUAN
Tuj uan
Ruang Lingkup
Definisi
Jenis- Jenis Program Pensiun
Akunt ansi Biaya Manfaat Pensiun
PENJELASAN
Program Pensiun luran Past i
Pengakuan Beban Manfaat Pensiun
Pengungkapan
Program Pensiun Manfaat Past i
Beban Manfaat Pensiun

Pengakuan Biaya Jasa Kini
Pengakuan Biaya Manfaat Pensiun selain
Biaya Jasa Kini
( i) Unt uk Pesert a Yang Masih Akt if Bekerj a
( ii) Pem bubaran Program ( Plan Term inat ion) dan
Pengurangan Pesert a( Curt ailm ent s)

( iii) Unt uk Pesert a Yang Sudah Pensiun
Met ode Penilaian Akt uarial
Pengungkapan
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO. 24
AKUNTANSI BI AYA MANFAAT PENSI UN
Program Pensiun luran Past i
Pengakuan Biaya Manfaat Pensiun
Pengungkapan
Program Pensiun Manfaat Past i
Pengakuan Biaya Jasa Kini
Pengakuan Biaya Manfaat Pensiun selain
Biaya Jasa Kini
Met ode Penilaian Akt uarial
Pengungkapan
Masa Transisi
Tanggal Efekt if
LAMPI RAN
Asum si Akt uarial dan Met ode Penilaian Akt uarial

PENDAHULUAN

Tuj uan
Program pensiun m erupakan salah sat u bagian pent ing dari program balas j asa yang
diselenggarakan pem beri kerj a unt uk m eningkat kan kesej aht eraan karyawan.
Perm asalahan pokok akunt ansi program pensiun bagi pem beri kerj a adalah t ent ang
pengukuran biaya m anfaat pensiun yang waj ar dan pengungkapan yang m em adai
m engenai program pensiun di dalam laporan keuangan pem beri kerj a.
Pernyat aan ini bert uj uan unt uk m enj elaskan t ent ang kapan biaya m anfaat pensiun
harus diakui sebagai beban, berapa j um lahnya dan inform asi apa yang harus
diungkapkan dalam laporan keuangan pem beri kerj a sehubungan dengan program
pensiun.
Ruang Lingkup
01 Pernyat aan ini harus dit erapkan sehubungan dengan akunt ansi t ent ang biaya
m anfaat pensiun bagi pem beri kerj a.
02 Pernyat aan ini t idak m engat ur t ent ang kesej aht eraan karyawan dalam bent uk
lainnya, m isalnya kewaj iban pem berian pesangon, pengat uran kom pensasi yang
dit angguhkan ( deferred com pensat ion m anagem ent ) , t unj angan kesehat an dan
kesej aht eraan program bonus dan lain- lain. Program j am inan kesej aht eraan sosial
yang diwaj ibkan pem erint ah ( ast ek, j am sost ek) j uga di luar lingkup Pernyat aan ini.

03 Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan No. 18 t ent ang Akunt ansi Dana Pensiun,

m engat ur t ent ang akunt ansi dan pelaporan Dana Pensiun sebagai suat u lem baga.
Dengan dem ikian Pernyat aan ini perlu dikaj i dalam kait annya dengan St andar
Akunt ansi Keuangan t ersebut .
04 Pernyat aan ini berlaku unt uk Program Pensiun luran Past i ( PPI P) dan Program
Pensiun Manfaat Past i ( PPMP) , sebagaim ana dim aksud di dalam perat uran
perundangan yang berlaku.
Definisi
05 Berikut adalah pengert ian ist ilah yang digunakan dalam Pernyat aan ini:
Program Pensiun adalah set iap program yang m engupayakan m anfaat pensiun bagi
pesert a.
Dana Pensiun adalah badan hukum yang m engelola dan m enj alankan program yang
m enj anj ikan m anfaat pensiun.
Perat uran Dana Pensiun adalah perat uran yang berisi ket ent uan yang m enj adi dasar
penyelenggaraan program pensiun.
Program Pensiun luran Past i ( Defined Cont ribut ion Plans) adalah program pensiun
yang iurannya dit et apkan dalam perat uran Dana Pensiun dan seluruh iuran sert a
hasil pengem bangannya dibukukan pada rekening m asing- m asing pesert a sebagai
m anfaat pensiun .
Program Pensiun Manfaat Past i ( Defined Benefit Plans) adalah program pensiun yang
m anfaat nya dit et apkan dalam perat uran Dana Pensiun at au Program Pensiun lain

yang bukan m erupakan Program Pensiun luran Past i.
Dana Pensiun Pem beri Kerj a ( DPPK) adalah Dana Pensiun yang dibent uk oleh orang
at au
badan
yang
m em pekerj akan
karyawan,
selaku
pendiri,
unt uk
m enyelenggarakan Program Pensiun Manfaat Past i at au Program Pensiun luran Past i,
bagi kepent ingan sebagian at au seluruh karyawannya, sebagai pesert a, dan yang
m enim bulkan kewaj iban bagi pem beri kerj a.
Dana Pensiun Lem baga Keuangan ( DPLK) adalah Dana Pensiun yang dibent uk oleh
bank at au perusahaan asuransi j iwa unt uk m enyelenggarkan Program Pensiun luran
Past i bagi perorangan, baik karyawan m aupun pekerj a m andiri yang t erpisah dari
Dana Pensiun Pem beri Kerj a bagi karyawan bank at au perusahaan asuransi j iwa
yang bersangkut an.
Manfaat Pensiun adalah pem bayaran berkala yang dibayarkan kepada pesert a pada
saat dan dengan cara yang dit et apkan dalam Perat uran Dana Pensiun.

Pesert a adalah set iap orang yang m em enuhi persyarat an Perat uran Dana Pensiun
unt uk m enj adi penerim a m anfaat pensiun.
Pem beri Kerj a adalah badan usaha at au perusahaan perorangan yang m em ilik i
program pensiun bagi karyawannya. Pem beri kerj a dapat m erupakan pendiri, m it ra

pendiri at au badan usaha/ perusahaan perorangan yang m engikut sert akan karyawan
pada Dana Pensiun Lem baga Keuangan.
Pendiri adalah:
( a) orang at au badan yang m em bent uk Dana Pensiun Pem beri Kerj a;
( b) bank/ perusahaan asuransi j iwa yang m em bent uk Dana Pensiun Lem baga
Keuangan.
Mit ra Pendiri adalah pem beri kerj a yang ikut sert a dalam suat u Dana Pensiun
Pem beri Kerj a Pendiri unt uk kepent ingan sebagian at au seluruh karyawannya.
Pendanaan adalah penyerahan akt iva oleh pem beri kerj a at au pem beri kerj a dan
pesert a at au pesert a kepada Dana Pensiun yang sifat nya t idak dapat dit arik kem bali
dalam rangka m enyiapkan dana unt uk m em enuhi kewaj iban m em bayar m anfaat
pensiun di m asa yang akan dat ang.
Penilaian Akt uarial adalah proses yang digunakan oleh profesi akt uaris unt uk
m engest im asi nilai sekarang m anfaat pensiun yang harus dibayar dan sisa m asa
kerj a rat a- rat a para pesert a program pensiun sert a m erekom endasikan biaya j asa

kini dan angsuran kekurangan dana yang harus dibayar kepada Dana Pensiun.
Met ode Penilaian Accrued Benefit adalah m et ode penilaian akt uarial yang
m enunj ukkan nilai m anfaat pensiun berdasarkan j asa yang t elah diberikan karyawan
sam pai dengan t anggal penilaian. Met ode ini dapat m em asukkan asum si proyeksi
t ingkat gaj i sam pai dengan t anggal pensiun.
Met ode Penilaian Proj ect ed Benefit adalah m et ode penilaian akt uarial yang
m enunj ukkan nilai m anfaat pensiun berdasarkan j asa yang t elah diberikan m aupun
yang akan diberikan oleh karyawan pada t anggal penilaian. Met ode ini dapat
m em asukkan asum si proyeksi t ingkat gaj i sam pai dengan t anggal pensiun.
Biaya Jasa Kini ( Current Service Cost ) adalah biaya pem beri kerj a yang
m enyelenggarakan Program Pensiun Manfaat Past i unt uk j asa yang t elah diberikan
oleh pesert a yang m asih akt if bekerj a selam a suat u periode berj alan.
Biaya Jasa Lalu ( Past Service Cost ) adalah biaya pem beri kerj a yang
m enyelenggarakan Program Pensiun Manfaat Past i unt uk j asa yang t elah diberikan
pesert a sam pai dengan t anggal penilaian akt uarial akibat adanya:
( a) pem bent ukan program pensiun; at au
( b) perubahan program pensiun.
Kewaj iban Akt uaria ( Present Value of Accum ulat ed Pension Benefit / Act uarial Present
Value of Prom ised Ret irem ent Benefit ) adalah nilai sekarang pem bayaran m anfaat
pensiun yang akan dilakukan Dana Pensiun kepada kayawan yang m asih bekerj a dan

yang sudah pensiun, yang dihit ung berdasarkan j asa yang t elah diberikan .

Koreksi Akt uarial ( Experience Adj ust m ent ) adalah koreksi at as nilai m anfaat pensiun
akibat perbedaan ant ara asum si akt uarial yang dipakai dengan apa yang sebenarnya
t erj adi.
Jenis- Jenis Program Pensiun
06 Unt uk t uj uan Pernyat aan ini, program pensiun diklasifikasikan m enj adi Program
Pensiun luran Past i at au Program Pensiun Manfaat Past i.
07 Dalam Program Pensiun luran Past i, j um lah yang dit erim a oleh pesert a pada saat
pensiun t ergant ung pada j um lah iuran yang dibayarkan oleh pem beri kerj a dan
pesert a sert a hasil pengem bangan dana. Kewaj iban dari pem beri kerj a adalah
m em bayarkan iuran sepert i yang dit et apkan dalam Perat uran Dana Pensiun. Bant uan
profesi akt uaris t idak m ut lak diperlukan, kecuali unt uk m engest im asi j um lah m anfaat
pensiun yang akan dit erim a pesert a pada saat pensiun berdasarkan besarnya iuran
saat ini dan est im asi hasil pengem bangan dana.
08 Dalam Program Pensiun Manfaat Past i, besarnya m anfaat pensiun yang akan
dit erim a oleh pesert a pada saat pensiun dit ent ukan berdasarkan suat u rum usan
m anfaat pensiun yang biasanya m em punyai variabel m asa kerj a dan penghasilan
dasar pensiun. Kewaj iban pem beri kerj a adalah unt uk m enyediakan m anfaat pensiun
yang akan dibayarkan kepada pesert a pada saat pensiun. Bant uan profesi akt uaris

m ut lak diperlukan unt uk m engest im asi besarnya kewaj iban akt uaria, m engkaj i
kem bali asum si akt uaris yang digunakan dan m erekom endasikan besarnya iuran
yang harus dibayar.
Akunt ansi Biaya Manfaat Pensiun
09 Pengakuan beban m anfaat pensiun oleh pem beri kerj a adalah sebagai akibat dari
j asa yang t elah dit erim a dari pesert a, yang akan m enj adi penerim a m anfaat pensiun.
Sebagai konsekuensi, biaya m anfaat pensiun harus diakui sebagai beban pada
periode dim ana j asa t ersebut dit erim a. Pengakuan beban m anfaat pensiun hanya
pada saat pesert a m em asuki m asa pensiun at au pada saat pesert a m enerim a
m anfaat pensiun t idak m encerm inkan alokasi biaya m anfaat pensiun ke periode j asa
t ersebut dit erim a.
10 Jum lah biaya m anfaat pensiun yang diakui sebagai beban pada suat u periode
t idak perlu sam a dengan j um lah iuran yang dibayarkan pem beri kerj a kepada Dana
Pensiun. Terdapat perbedaan yang j elas ant ara pendanaan m anfaat pensiun dan
alokasi biaya m anfaat pensiun unt uk t uj uan pengakuan beban. Pendanaan adalah
suat u prosedur keuangan. Dalam m enent ukan j um lah iuran yang dibayarkan set iap
periode, keput usan pem beri kerj a dapat dipengaruhi oleh beberapa fakt or sepert i
ket ersediaan dana/ kondisi keuangan dan pert im bangan perpaj akan. Sedangkan
t uj uan akunt ansi biaya m anfaat pensiun adalah unt uk m em ast ikan bahwa biaya
m anfaat pensiun diakui sebagai beban sesuai dengan j asa yang t elah diberikan
pesert a.
PENJELASAN
Program Pensiun luran Past i

Pengakuan Beban Manfaat Pensiun
11 Dalam Program Pensiun luran Past i, iuran pem beri kerj a unt uk j asa suat u periode
t ert ent u harus diakui sebagai beban pada periode t ersebut .
12 luran pem beri kerj a dalam Program Pensiun luran Past i biasanya dinyat akan
dalam Perat uran Dana Pensiun dengan suat u rum usan t ert ent u. Dengan dem ikian,
beban m anfaat pensiun yang diakui adalah j um lah iuran yang j at uh t em po unt uk
periode t ert ent u.
13 Apabila pem beri kerj a m em berikan t am bahan iuran pada suat u periode t ert ent u,
m aka t am bahan iuran t ersebut harus diakui sebagai beban sesuai dengan periode
j asa yang dipengaruhi. Jika t am bahan iuran diberikan kepada pesert a yang m asih
akt if bekerj a, unt uk j asa yang t elah diberikan pesert a pada m asa yang lalu dan
sebagai kom pensasi at as j asa yang diberikan pada periode berj alan dan periode
yang akan dat ang, m aka t am bahan iuran t ersebut diakui sebagai beban secara
sist em at is selam a harapan sisa m asa kerj a rat a- rat a para pesert a t ersebut . Jika
t am bahan iuran diberikan kepada pesert a yang t elah pensiun, m aka t am bahan iuran
t ersebut diakui sekaligus sebagai beban pada periode j anj i pem berian t am bahan
iuran t ersebut dit et apkan, karena t idak ada lagi j asa yang akan dit erim a pem beri
kerj a dari pesert a t ersebut .
14 luran pem beri kerj a m enent ukan j um lah beban m anfaat pensiun dan kewaj iban
yang harus diakui pem beri kerj a set iap periode. Dengan dem ikian, biasanya apabila
t erj adi pem bubaran program pensiun, t idak perlu lagi dilakukan penyesuaian unt uk
m engakui adanya beban dan kewaj iban t am bahan. Akan t et api, apabila t erdapat
t am bahan iuran yang sudah diset uj ui t et api belum dibebankan, pem beri kerj a harus
m em bebankan seluruh t am bahan iuran yang belum diakui t ersebut dan
m engakuinya sebagai kewaj iban pada saat diket ahui bahwa pem bubaran program
pensiun besar kem ungkinannya t erj adi.
Pengungkapan
15 Laporan keuangan pem beri kerj a yang m enyelenggarakan Program Pensiun luran
Past i harus m engungkapkan inform asi berikut :
( a) Di dalam neraca, j um lah kewaj iban yang t im bul sebagai akibat perbedaan ant ara
j um lah pendanaan yang t elah dilakukan oleh pem beri kerj a sej ak pem bent ukan
program dengan j um lah yang diakui sebagai beban selam a periode yang sam a.
( b) Di dalam laporan laba rugi, j um lah yang diakui sebagai beban pensiun selam a
periode yang bersangkut an;
( c) Di dalam cat at an at as laporan keuangan,
( i) gam baran um um t ent ang program pensiun t erm asuk karyawan at au kelom pok
karyawan yang ikut m enj adi pesert a program pensiun;
( ii) hal- hal pent ing lainnya yang berhubungan dengan program pensiun yang dapat
m em pengaruhi daya banding laporan keuangan periode t ersebut dengan periode
sebelum nya.

16 Apabila pem beri kerj a m enyelenggarakan lebih dari sat u Program Pensiun luran
Past i, pengungkapannya dalam laporan keuangan dapat dilakukan dengan cara
m engungkapkan hanya t ot al dari seluruh program pensiun at au m engungkapkan
set iap program pensiun secara t erpisah at au m em baginya dalam beberapa
kelom pok, yang m ana yang dianggap paling inform at if.
Program Pensiun Manfaat Past i
Beban Manfaat Pensiun
17 Dalam Program Pensiun Manfaat Past i, beban m anfaat pensiun periodik t erdir i
dari:
( a) biaya j asa kini ( current service cost ) ,
( b) j um lah yang diakui pada periode berj alan unt uk biaya j asa lalu ( past service
cost ) dari pesert a akt if m aupun pesert a yang t elah pensiun, koreksi akt uarial
( experience adj ust m ent ) dan perubahan asum si akt uarial, dan
( c) biaya akibat t erj adinya pem bubaran program ( t erm inat ion) dan pengurangan
pesert a ( curt ailm ent ) .
Pengakuan Biaya Jasa Kini
18 Dalam Program Pensiun Manfaat Past i, biaya j asa kini harus diakui sebagai beban
periode berj alan.
19 Biaya m anfaat pensiun pada Program Pensiun Manfaat Past i, t erut am a program
yang m enj anj ikan m anfaat pensiun berdasarkan t ingkat penghasilan akhir sebelum
pensiun, sulit diest im asi. Jum lah kewaj iban pem beri kerj a pada j enis program ini
biasanya t idak past i karena banyaknya variabel yang m em pengaruhi j um lah m anfaat
pensiun dan karenanya biaya at as m anfaat pensiun t ersebut j uga sulit dit ent ukan.
Ket idakpast ian ini berlangsung t erus unt uk j angka wakt u yang panj ang sam pai
m anfaat pensiun dit erim a oleh pesert a. Sebagai cont oh, j um lah m anfaat pensiun
yang harus dibayarkan pada m asa yang akan dat ang dit ent ukan berdasarkan t ingkat
penghasilan pesert a pada saat pensiun dan m asa kerj a pesert a t ersebut , yang
keduanya t idak past i. Disam ping it u, dalam m engest im asi kewaj iban, perlu dibuat
asum si- asum si t ert ent u t ent ang kondisi dan kej adian di m asa yang akan dat ang
yang berada di luar kendali pem beri kerj a, sepert i t ingkat perput aran karyawan dan
t ingkat pengem bangan dana pensiun. Lebih j auh lagi, kondisi ket idakpast ian j angka
panj ang ini seringkali m enim bulkan koreksi est im asi yang dapat m em pengaruhi
biaya j asa kini secara sangat berart i.
20 Mengingat besar kem ungkinannya kondisi yang diasum sikan berbeda dengan
kondisi yang sebenarnya t erj adi, m aka perlu dilakukan penilaian akt uarial dalam
j angka wakt u yang
Pengakuan Biaya Manfaat Pensiun selain Biaya Jasa Kini
( i) Unt uk Pesert a Yang Masih Akt if Bekerj a

21 Biaya j asa lalu, koreksi akt uarial, dam pak perubahan asum si akt uarial dan
dam pak perubahan program pensiun sehubungan dengan pesert a yang m asih akt if
bekerj a harus diakui sebagai beban at au pendapat an secara sist em at is selam a
est im asi sisa m asa kerj a rat a- rat a para pesert a t ersebut kecuali unt uk kondisi yang
t ercakup pada paragraf 26 dan kecuali dalam kasus perubahan program t ert ent u
yang m em erlukan periode pengakuan beban at au pendapat an yang lebih pendek
unt uk m encerm inkan m anfaat keekonom ian yang dit erim a pem beri kerj a.
22 Biaya j asa lalu t im bul pada saat pem bent ukan program pensiun at as j asa yang
t elah diberikan pesert a sebelum pem bent ukan, at au pada saat dilakukan perubahan
program pensiun at as j asa yang t elah diberikan pesert a sebelum perubahan. Suat u
program pensiun dapat m em berikan peningkat an m anfaat pensiun kepada pesert a
yang m asih akt if bekerj a apabila m anfaat pensiun dianggap sudah t idak m em adai
lagi, m isalnya karena t ingkat inflasi yang t inggi at au sebab lainnya, asalkan
peningkat an t ersebut t idak m elebihi j um lah m anfaat m aksim um yang diperkenankan
perat uran perundangan yang berlaku. Peningkat an m anfaat pensiun sem acam it u
adalah sebagai kom pensasi at as j asa yang akan diberikan oleh pesert a t ersebut di
m asa yang akan dat ang. Oleh karenanya, biaya j asa lalu sehubungan dengan
pesert a yang m asih akt if bekerj a dialokasi selam a periode berj alan dan periode yang
akan dat ang selam a m asa diberikan oleh pesert a, dengan m engabaikan fakt a bahwa
biaya j asa dihit ung berdasarkan m asa kerj a sebelum nya.
23 Koreksi akt uarial t im bul karena kondisi akt ual berbeda dengan asum si akt uarial.
Sebagai cont oh, hasil pengem bangan dana berbeda dari t ingkat pengem bangan dana
j angka panj ang yang diasum sikan akt uaris pada penilaian akt uarial t erakhir. Koreksi
akt uarial dapat m enghasilkan beban at au pendapat an. Penent uan biaya secara
akt uarial bert uj uan unt uk m em berikan pengukuran beban periodik yang lebih andal
daripada beban yang dit ent ukan berdasarkan kondisi akt ual. Disam ping it u, dalam
j angka panj ang, koreksi akt uarial akan saling m enghapus ( offset ) sat u sam a lain.
Oleh karena it u, koreksi akt uarial biasanya dialokasikan selam a est im asi sisa m asa
kerj a rat a- rat a dari para pesert a yang m asih akt if bekerj a.
24 Perubahan asum si akt uarial hanya dilakukan j ika diperkirakan kondisi akt ual
dalam j angka panj ang, secara konsist en akan berbeda dengan asum si akt uarial yang
berlaku. Perubahan ini dapat m enghasilkan beban at au pendapat an yang
perlakuannya sam a sepert i j ika t erj adi perubahan est im asi akunt ansi ( lihat
Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan No. 25 t ent ang Laba at au Rugi Bersih
Unt uk Periode Berj alan, Kesalahan Mendasar dan Perubahan Kebij akan Akunt ansi) .
Oleh karena it u, dam pak perubahan asum si akt uarial dialokasikan selam a est im sasi
sisa m asa kerj a rat a- rat a para pesert a yang m asih akt if bekerj a.
25 Biaya m anfaat pensiun unt uk pesert a yang m asih akt if selain biaya j asa kini,
dapat pula m em berikan m anfaat keekonom ian yang j angka wakt unya lebih pendek
dari est im sasi sisa m asa kerj a rat a- rat a para pesert a t ersebut . Biaya sem acam it u
diakui sebagai beban selam a periode yang lebih pendek t ersebut . Sebagai cont oh,
j ika perubahan program pensiun dilakukan secara t erat ur, biaya t am bahan akibat
perubahan t ersebut diakui sebagai beban at au pendapat an secara sist em at is selam a
periode sam pai dengan dilaksanakannya rencana perubahan program pensiun yang
berikut nya.
( ii)
Pem bubaran
( Curt ailm ent s)

Program

( Plan

Term inat ion)

dan

Pengurangan

Pesert a

26 Apabila besar kem ungkinannya suat u Dana Pensiun yang m enyelenggarakan
Program Pensiun Manfaat Past i akan dibubarkan at au t erdapat pengurangan pesert a
yang signifikan, m aka:
( a) set iap t am bahan biaya m anfaat pensiun yang t erj adi harus segera diakui sebagai
beban; dan
( b) set iap surplus yang t erj adi harus diakui sebagai pendapat an pada periode
dim ana pem bubaran Dana Pensiun t erj adi dan pengurangan pesert a program
pensiun t erj adi, dengan m em perhat ikan perat uran perundangan yang berlaku.
27 Pengurangan pesert a ( curt ailm ent ) t erj adi j ika t erdapat pengurangan j um lah
pesert a program pensiun yang cukup besar at au j ika suat u elem en selam a m asa
kerj a yang akan dat ang sehubungan dengan karyawan yang m asih akt if bekerj a
t idak lagi m em enuhi kualifikasi unt uk diberikan m anfaat pensiun. Pengurangan
pesert a t ersebut dapat t im bul dari kej adian khusus, m isalnya penut upan salah sat u
pabrik at au penghent ian suat u segm en usaha, yang m engakibat kan berkurangnya
j um lah karyawan secara signifikan.
28 Keunt ungan at au kerugian yang t im bul karena pem bubaran program dan
pengurangan pesert a program m eliput i bagian dari biaya j asa lalu, koreksi akt uarial,
dam pak perubahan asum si akt uarial dan dam pak perubahan program pensiun, yang
belum diakui sebagai penghasilan at au beban.
( iii) Unt uk Pesert a Yang Sudah Pensiun
29 Dengan m em perhat ikan kewaj iban pem beri kerj a t erhadap pesert a yang t elah
pensiun sebagaim ana diat ur dalam Perat uran Dana Pensiun, nilai sekarang akt uarial
dari suat u perubahan m anfaat pensiun yang t erj adi sehubungan dengan pesert a
yang t elah pensiun, diakui sebagai beban at au pendapat an pada periode t erj adinya
perubahan. Jika hal t ersebut t idak dapat dilakukan, harus diungkapkan alasannya.
30 Dam pak perubahan m anfaat pensiun unt uk pesert a yang t elah pensiun harus
diakui sebagai beban at au pendapat an pada periode t erj adinya perubahan,
m engingat t idak ada lagi j asa yang diharapkan dit erim a dari pesert a t ersebut di
m asa yang akan dat ang, dengan t et ap m em perhat ikan kewaj iban pem beri kerj a
sebagaim ana diat ur dalam Perat uran Dana Pensiun.
Met ode Penilaian Akt uarial
31 Sej um lah m et ode akt uarial t elah dikem bangkan unt uk m engest im asi kewaj iban
pem beri kerj a yang m enyelenggarakan Program Pensiun Manfaat Past i. Walaupun
pada dasarnya m et ode ini dirancang unt uk t uj uan pendanaan, seringkali m et ode ini
digunakan j uga unt uk keperluan akunt ansi dalam m enent ukan beban m anfaat
pensiun yang harus diakui set iap periode. Penj elasan m engenai beberapa m et ode
akt uarial diberikan pada Lam piran dari Pernyat aan ini.
32 Biaya m anfaat pensiun dit ent ukan dengan m enggunakan suat u m et ode penilaian
akt uarial yang dit erapkan secara konsist en set iap periode. Jika hal t ersebut t idak
dapat dilakukan, harus diungkapkan alasannya.

33 Dam pak perubahan m et ode akt uarial dari suat u m et ode ke m et ode lainnya harus
diperlakukan dan diungkapkan sam a sepert i j ika t erj adi perubahan kebij akan
akunt ansi sesuai dengan Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan No. 25 t ent ang
Laba at au Rugi Bersih Unt uk Periode Berj alan, Kesalahan Mendasar dan Perubahan
Kebij akan Akunt ansi.
Pengungkapan
34 Laporan keuangan pem beri kerj a yang m enyelenggarakan Program Pensiun
Manfaat Past i harus m engungkapkan inform asi berikut :
( a) Di dalam neraca, j um lah kewaj iban yang t im bul sebagai akibat perbedaan ant ara
j um lah pendanaan yang t elah dilakukan oleh pem beri kerj a sej ak pem bent ukan
program dengan j um lah yang diakui sebagai beban ( at au yang diperhit ungkan ke
saldo laba akibat perubahan kebij akan akunt ansi) selam a periode yang sam a.
( b) Di dalam laporan laba rugi, j um lah yang diakui sebagai beban m anfaat pensiun
selam a periode yang bersangkut an;
( c) Di dalam cat at an at as laporan keuangan,
( i) gam baran um um t ent ang program pensiun, t erm asuk karyawan at au kelom pok
karyawan yang ikut m enj adi pesert a program pensiun;
( ii) kebij akan akunt ansi yang digunakan pem beri kerj a unt uk biaya m anfaat pensiun,
t erm asuk m et ode am ort isasi biaya j asa lalu, koreksi akt uarial, dam pak perubahan
asum si akt uarial dan dam pak perubahan program pensiun dan m et ode penilaian
akt uarial yang digunakan akt uaris ( lihat Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan
No. 1 t ent ang Pengungkapan Kebij akan Akunt ansi) ;
( iii) kebij akan pendanaan yang digunakan;
( iv) asum si akt uarial ut am a yang digunakan dalam m enent ukan biaya m anfaat
pensiun dan perubahan asum si yang t erj adi ( j ika ada) ;
( v) kewaj iban akt uaria, nilai waj ar akt iva bersih Dana Pensiun dan selisih lebih
( kurang) ant ara kewaj iban akt uaria dan nilai waj ar akt iva bersih Dana Pensiun ( lihat
Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan No. 18 t ent ang Akunt ansi Dana Pensiun) ;
( vi) t anggal penilaian akt uarial t erakhir, nam a akt uaris dan frekuensi penilaian
dilakukan; dan
( vii) hal- hal pent ing lain yang berhubungan dengan m anfaat pensiun, t erm asuk
dam pak pem bubaran program dan pengurangan pesert a , yang dapat
m em pengaruhi daya banding laporan keuangan periode t ersebut dengan periodeperiode sebelum nya.
35 Apabila pem beri kerj a m enyelenggarakan lebih dari sat u Program Pensiun
Manfaat Past i, pengungkapannya dalam laporan keuangan dapat dilakukan dengan
cara m engungkapkan hanya t ot al dari seluruh program
pensiun at au

m engungkapkan set iap program pensiun secara t erpisah at au m em baginya dalam
beberapa kelom pok, yang m ana yang dianggap paling inform at if.
Akan t et api, nilai inform asi akan berkurang j ika j um lah surplus dari suat u program
at au beberapa program saling m enghapuskan ( offset ) dengan j um lah defisit dari
program lainnya, oleh karena it u pengungkapan dem ikian t idak t epat .
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NOMOR 24
AKUNTANSI BI AYA MANFAAT PENSI UN
Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan No. 24 t erdiri dari paragraf 36 - 47.
Pernyat aan ini harus dibaca dalam kont eks paragraf 1 - 35
36 Pernyat aan ini harus dit erapkan sehubungan dengan akunt ansi t ent ang biaya
m anfaat pensiun bagi pem beri kerj a.
Program Pensiun luran Past i
Pengakuan Beban Manfaat Pensiun
37 Dalam Program Pensiun luran Past i, iuran pem beri kerj a unt uk j asa periode
t ert ent u harus diakui sebagai beban pada periode t ersebut .
Pengungkapan
38 Laporan keuangan pem beri kerj a yang m enyelenggarakan Program Pensiun luran
Past i harus m engungkapkan inform asi berikut :
( a) Di dalam neraca, j um lah kewaj iban yang t im bul sebagai akibat perbedaan ant ara
j um lah pendanaan yang t elah dilakukan oleh pem beri kerj a sej ak pem bent ukan
program dengan j um lah yang diakui sebagai beban selam a periode yang sam a.
( b) Di dalam laporan laba rugi, j um lah yang diakui sebagai beban pensiun selam a
periode yang bersangkut an;
( c) Di dalam cat at an at as laporan keuangan,
( i) gam baran um um t ent ang program pensiun, t erm asuk
karyawan at au kelom pok karyawan yang ikut m enj adi pesert a program pensiun;
( ii) hal- hal pent ing lainnya yang berhubungan dengan
program pensiun yang dapat m em pengaruhi daya banding laporan keuangan periode
t ersebut dengan periode sebelum nya.
Program Pensiun Manfaat Past i
Pengakuan Biaya Jasa Kini

39 Dalam Program Pensiun Manfaat Past i, biaya j asa kini harus diakui sebagai beban
periode berj alan.
Pengakuan Biaya Manfaat Pensiun selain Biaya Jasa Kini
40 Biaya j asa lalu, koreksi akt uarial, dam pak perubahan asum si akt uarial dan
dam pak perubahan program pensiun sehubungan dengan pesert a yang m asih akt if
bekerj a harus diakui sebagai beban at au pendapat an secara sist em at is selam a
est im sasi sisa m asa kerj a rat a- rat a para pesert a t ersebut kecuali unt uk kondisi yang
t ercakup pada paragraf 42 dan kecuali dalam kasus perubahan program t ert ent u
yang m em erlukan periode pengakuan beban at au pendapat an yang lebih pendek
unt uk m encerm inkan m anfaat keekonom ian yang dit erim a pem beri kerj a.
41 Apabila besar kem ungkinannya suat u Dana Pensiun yang m enyelenggarakan
Program Pensiun Manfaat Past i akan dibubarkan at au t erdapat pengurangan pesert a
yang signifikan, m aka:
( a) set iap t am bahan biaya m anfaat pensiun yang t erj adi harus segera diakui sebagai
beban; dan
( b) set iap surplus yang t erj adi harus diakui sebagai pendapat an pada periode
dim ana pem bubaran Dana Pensiun t erj adi dan pengurangan pesert a program
pensiun t erj adi, dengan m em perhat ikan perat uran perundangan yang berlaku.
42 Dengan m em perhat ikan kewaj iban pem beri kerj a t erhadap pesert a yang t elah
pensiun sebagaim ana diat ur dalam Perat uran Dana Pensiun, nilai sekarang akt uarial
dari suat u perubahan m anfaat pensiun yang t erj adi sehubungan dengan pesert a
yang t elah pensiun, diakui sebagai beban at au pendapat an pada periode t erj adinya
perubahan. Jika hal t ersebut t idak dapat dilakukan, harus diungkapkan alasannya.
Met ode Penilaian Akt uarial
43 Biaya m anfaat pensiun dit ent ukan dengan m enggunakan suat u m et ode penilaian
akt uarial yang dit erapkan secara konsist en set iap periode. Jika hal t ersebut t idak
dapat dilakukan, harus diungkapkan alasannya.
44 Dam pak perubahan m et ode akt uarial dari suat u m et ode ke m et ode lainnya harus
diperlakukan dan diungkapkan sam a sepert i j ika t erj adi perubahan kebij akan
akunt ansi sesuai dengan Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan No. 25 t ent ang
Laba at au Rugi Bersih Unt uk Periode Berj alan, Kesalahan Mendasar dan Perubahan
Kebij akan Akunt ansi.
Pengungkapan
45 Laporan keuangan pem beri kerj a yang m enyelenggarakan Program Pensiun
Manfaat Past i harus m engungkapkan inform asi berikut :
( a) Di dalam neraca, j um lah kewaj iban yang t im bul sebagai akibat dari adanya
perbedaan ant ara j um lah pendanaan yang t elah dilakukan oleh pem beri kerj a sej ak
pem bent ukan program dengan j um lah yang diakui sebagai beban ( at au yang

diperhit ungkan ke saldo laba akibat perubahan kebij akan akunt ansi) selam a periode
yang sam a.
( b) Di dalam laporan laba rugi, j um lah yang diakui sebagai beban at au pendapat an
m anfaat pensiun selam a periode yang bersangkut an;
( c) Di dalam cat at an at as laporan keuangan,
( i) gam baran um um t ent ang program pensiun, t erm asuk karyawan at au kelom pok
karyawan yang ikut m enj adi pesert a program pensiun;
( ii) kebij akan akunt ansi yang digunakan pem beri kerj a unt uk biaya m anfaat pensiun,
t erm asuk m et ode am ort isasi biaya j asa lalu, koreksi akt uarial, dam pak perubahan
asum si akt uarial dan dam pak perubahan program pensiun dan m et ode penilaian
akt uarial yang digunakan akt uaris ( lihat Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan
No. 1 t ent ang Pengungkapan Kebij akan Akunt ansi) ;
( iii) kebij akan pendanaan yang digunakan;
( iv) asum si akt uarial ut am a yang digunakan dalam m enent ukan biaya m anfaat
pensiun dan perubahan asum si yang t erj adi ( j ika ada) ;
( v) kewaj iban akt uaria, nilai waj ar akt iva bersih Dana Pensiun dan selisih lebih
( kurang) ant ara kewaj iban akt uaria dan nilai waj ar akt iva bersih Dana Pensiun ( lihat
Pernyat aan St andar Akunt ansi Keuangan No. 18 t ent ang Akunt ansi Dana Pensiun) ;
( vi) t anggal penilaian akt uarial t erakhir, nam a akt uaris dan frekuensi penilaian
dilakukan; dan
( vii) hal- hal pent ing lain yang berhubungan dengan m anfaat pensiun, t erm asuk
dam pak pem bubaran program dan pengurangan pesert a, yang dapat m em pengaruhi
daya banding laporan keuangan periode t ersebut dengan periode- periode
sebelum nya.
Masa Transisi
46 Jika penerapan Pernyat aan ini m engakibat kan perubahan kebij akan akunt ansi,
perubahan t ersebut dilaporkan secara prospekt if.
Tanggal Efekt if
47 Pernyat aan ini m ulai berlaku unt uk laporan keuangan yang m encakup periode
yang dim ulai pada at au set elah t anggal 1 Januari 1995. Penerapan lebih dini
dianj urkan.
LAMPI RAN
Lam piran ini hanya ilust rasi dan bukan m erupakan bagian dari Pernyat aan ini.
Tuj uan dari lam piran ini adalah m engilust rasikan penerapan Pernyat aan St andar
Akunt ansi Keuangan t ent ang Akunt ansi Biaya Manfaat Pensiun.

Lam piran ini m enj elaskan secara ringkas t ent ang beberapa asum si akt uarial dan
m et ode penilaian akt uarial yang biasa digunakan akt uaris dalam m enent ukan biaya
m anfaat pensiun. Aspek t ert ent u dari beberapa m et ode penilaian akt uarial yang
dij elaskan dalam lam piran ini, yait u m et ode I ndividual Level Prem ium dan m et ode
Aggregat e, t idak konsist en dengan yang dibut uhkan Pernyat aan ini karena t idak
m engident ifikasikan Biaya Jasa Lalu t erpisah dari Biaya Jasa Kini.
ASUMSI AKTUARI AL DAN METODE PENI LAI AN AKTUARI AL
Dalam m engalokasikan biaya m anfaat pensiun ke periode m asa kerj a pesert a,
biasanya nilai sekarang akt uarial dari m anfaat pensiun yang dij anj ikan dit ent ukan
berdasarkan m et ode dan asum si yang dapat m enghasilkan biaya j asa kini yang
m em punyai hubungan yang sist em at is dengan t ingkat penghasilan pesert a.
Selanj ut nya, nilai sekarang akt uarial dari m anfaat pensiun yang dij anj ikan at au nilai
sekarang dari est im asi akum ulasi pem bayaran m anfaat pensiun di m asa yang akan
dat ang baik unt uk pesert a yang t elah pensiun m aupun unt uk pesert a yang m asih
akt if bekerj a, diat ribusikan ke j asa yang t elah diberikan. Biaya m anfaat pensiun yang
diakui sebagai beban dapat berbeda- beda secara signifikan t ergant ung dari m et ode
penilaian akt uarial yang dipakai dan asum si akt uarial yang dit erapkan.
A. ASUMSI AKTUARI AL
Ket idakpast ian yang t erkandung dalam m em proyeksikan kecenderungan t ingkat
inlasi, t ingkat gaj i dan t ingkat pengem bangan dana dipert im bangkan dalam penilaian
akt uarial dengan m enggunakan seperangkat asum si akt uarial. Asum si akt uarial
dit ent ukan sedem ikian rupa sehingga dapat m encerm inkan hubungan keekonom ian
yang bersifat j angka panj ang ant ara t ingkat inflasi, t ingkat kenaikan gaj i, t ingkat
pengem bangan dana dan t ingkat diskont o, walaupun nilai absolut beberapa asum si
yang digunakan m ungkin t idak m encerm inkan kondisi akt ual j angka pendek.
Asum si- asum si ini diproyeksikan unt uk j angka wakt u yang panj ang, yait u sam pai
dengan t anggal pada saat m ana pesert a t erakhir diperkirakan m eninggal.
Berikut ini adalah beberapa asum si akt uarial yang biasanya digunakan dalam
m enent ukan biaya m anfaat pensiun:
( a) t ingkat diskont o j angka panj ang yang diasum sikan dalam m enent ukan nilai
sekarang akt uarial dari m anfaat pensiun yang dij anj ikan dalam hubungannya dengan
j asa yang t elah diberikan sam pai dengan t anggal penilaian;
( b) akt iva pensiun dinilai dengan nilai waj ar. Pada saat nilai waj ar diest im asi dengan
m endiskont okan arus kas di m asa yang akan dat ang, asum si t ingkat pengem bangan
dana j angka panj ang digunakan unt uk m encerm inkan rat a- rat a seluruh hasil
invest asi ( bunga, dividen dan apresiasi nilai) yang diharapkan selam a periode
sam pai dengan m anfaat pensiun dibayarkan;
( c) j ika m anfaat pensiun didasarkan pada t ingkat gaj i di m asa yang akan dat ang
at au t ingkat gaj i akhir sebelum pensiun, at au t ingkat gaj i rat a- rat a para pesert a
( career average plans) , peningkat an t ingkat gaj i m encerm inkan fakt or fakt or sepert i
inflasi, prom osi dan penghargaan at as prest asi pesert a; dan

( d) peningkat an m anfaat pensiun secara ot om at is, sepert i adanya penyesuaian biaya
hidup, j uga diperhit ungkan. Jika pem beri kerj a m enj anj ikan peningkat an m anfaat
pensiun secara periodik, m aka diasum sikan peningkat an akan t erj adi sepert i yang
dij anj ikan.
Asum si- asum si akt uarial yang digunakan dalam m enent ukan biaya m anfaat pensiun
didasarkan pada pert im bangan j angka panj ang. Akan t et api asum si- asum si akt uarial
t ersebut t et ap perlu dit inj au kem bali dari wakt u ke wakt u. Sebagai cont oh, j ika
t ingkat kenaikan gaj i akt ual dalam suat u periode lebih besar dari yang diasum sikan
dan diperkirakan kecenderungan ini akan berlangsung t erus, akt uaris perlu
m enyesuaikan asum si t ingkat gaj i yang dipakai. Akan t et api, j ika perbedaan t ingkat
gaj i t ersebut bersifat sem ent ara dan m erupakan flukt uasi norm al, m aka akt uaris
t idak perlu m enyesuaikan asum si t ingkat gaj i yang dipakai.
B. METODE PENI LAI AN AKTUARI AL
Met ode penilaian akt uaria um um nya dibagi dalam dua kat egori besar: m et ode
penilaian accrued benefit dan m et ode penilaian proj ect ed benefit .
Met ode Penilaian Accrued Benefit
Dalam m et ode ini:
( a) biaya j asa kini adalah nilai sekarang dari kewaj iban m anfaat pensiun di m asa
m endat ang sehubungan dengan j asa yang diberikan pada periode berj alan,
( b) biaya j asa lalu adalah nilai sekarang akt uarial dari m anfaat pensiun yang harus
dibayarkan di m asa yang akan dat ang yang t im bul akibat pem bent ukan program
pensiun, perubahan program dan penyelesaian m asa kerj a m inim um sebagai syarat
kepesert aan dalam suat u program pensiun, yang dihubungkan oleh suat u rum usan
m anfaat pensiun ke j asa yang t elah diberikan karyawan sam pai dengan t anggal
t erj adinya sat u at au lebih kej adian t ersebut diat as,
( c) accrued act uarial liabilit y adalah nilai sekarang dari kewaj iban m anfaat pensiun di
m asa m endat ang sehubungan dengan j asa sam pai dengan t anggal t ert ent u.
Met ode ini, dengan asum si t idak ada inflasi m aupun deflasi, m enghasilkan suat u
biaya j asa kini yang akan m eningkat t iap t ahun sesuai dengan m akin dekat nya
periode pensiun, m akin sedikit nya hasil invest asi yang dapat diakum ulasikan dari
iuran dan m akin t ingginya kem ungkinan kelangsungan hidup karyawan sam pai t iba
periode pensiun. Akan t et api unt uk program pensiun secara keseluruhan, biaya j asa
kini t ahunan kira- kira akan sam a set iap t ahun karena j um lah dan dist ribusi um ur
dari karyawan yang akt if relat if t idak berubah. Unt uk program pensiun yang
m anfaat nya dihubungkan dengan t ingkat gaj i, inflasi akan m em pert inggi t ingkat
kenaikan biaya j asa kini set iap t ahun. Unt uk program pensiun m anfaat past i dengan
pem bayaran final, m et ode ini dim odifikasi dengan m em asukkan asum si proyeksi
t ingkat gaj i akhir dan nilai m anfaat yang diperoleh dialokasikan ke periode- periode
dim ana j asa diberikan oleh karyawan unt uk m enent ukan biaya j asa kini per t ahun.
METODE Penilaian Proj ect ed Benefit

Met ode penilaian proj ect ed benefit adalah m et ode penilaian akt uarial yang
m enunj ukkan nilai m anfaat pensiun berdasarkan j asa yang t elah diberikan karyawan
sam pai dengan t anggal penilaian. Met ode ini m engalokasikan biaya dari m anfaat
pensiun secara m erat a ( dinyat akan dalam j um lah t ert ent u at au sebagai persent ase
dari gaj i) selam a m asa kerj a karyawan.
Ada em pat bent uk ut am a dari m et ode penilaian proj ect ed benefit :
( a) Met ode Ent ry Age Norm al
Dalam m et ode ini, set iap karyawan diasum sikan t elah m enj adi pesert a program
pensiun ket ika pert am a kali dipekerj akan at au segera set elah karyawan t ersebut
m em enuhi syarat . Biaya j asa kini adalah t ingkat j um lah t ahunan at au persent ase
t et ap dari gaj i, yang j ika diinvest asikan pada t ingkat bunga yang diasum sikan, cukup
unt uk m em bayar m anfaat pensiun sesuai dengan yang dit et apkan.
Biaya j asa lalu adalah nilai sekarang dari kelebihan proyeksi m anfaat pensiun
t erhadap j um lah yang diharapkan t ersedia dari iuran di m asa m endat ang
berdasarkan biaya j asa kini.
Walaupun secara konsept ual perhit ungan dalam m et ode ini harus dibuat per
individu, akan t et api dalam prakt eknya sering kali digunakan kelom pok karyawan
dan aplikasi dari m et ode ini sering dibuat lebih sederhana dengan m engasum sikan
sem ua karyawan m asuk m enj adi pesert a pada t anggal yang sam a.
( b) Met ode I ndividual Level Prem ium
Met ode ini m engalokasikan biaya dari m anfaat pensiun set iap karyawan ke periode
dari t anggal pert am a kali m enj adi pesert a sam pai dengan t anggal pensiun dengan
m enggunakan suat u t ingkat j um lah t ahunan at au persent ase t et ap dari gaj inya.
Dalam m et ode ini, biaya j asa lalu t idak dihit ung t erpisah sepert i m et ode lainnya
karena seluruh biaya dari m anfaat akhir t elah disebarkan ant ara t anggal karyawan
it u m enj adi pesert a program pensiun dan t anggal dia m enj alani m asa pensiun.
Dalam m et ode ini, biaya j asa kini t ahunan akan lebih t inggi dari yang dihasilkan
m et ode ent ry age norm al, karena di dalam biaya j asa kini t ahunan t erkandung j uga
unsur biaya j asa lalu.
( c) Met ode Aggregat e
Prinsip dasar m et ode ini t idak berbeda dengan m et ode individual level prem ium ,
nam un dalam penerapannya seluruh pesert a program pensiun dianggap sebagai sat u
kesat uan dan bukan dilihat secara individual. Biaya at as m anfaat pensiun
dialokasikan selam a est im asi sisa m asa kerj a rat a- rat a karyawan yang akt if.
Akibat nya, kecenderungan biaya j asa kini t ahunan yang relat if lebih t inggi pada awal
m asa kerj a berkurang j ika dibandingkan apabila m enggunakan m et ode individual
level prem ium .
Dalam m et ode ini, biaya j asa lalu dan koreksi akt uarial t idak diident ifikasikan secara
t erpisah t et api disebarkan ke periode- periode di m asa yang akan dat ang.
( d) Met ode At t ained Age Norm al

Met ode ini m irip dengan m et ode agregat dan m et ode individual level prem ium
kecuali bahwa dalam m et ode ini, biaya j asa lalu dihit ung dan diident ifikasikan
dengan m enggunakan m et ode accrued benefit . Jadi, biaya j asa kini dit ent ukan
dengan m enggunakan m et ode agregat nam un hanya dit erapkan unt uk sisa j asa
yang akan diberikan di m asa yang akan dat ang.