KMK No. HK.02.02 MENKES 258 2016 ttg Panitia Peringatan Hari Malaria Sedunia Tahun 2016
KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.02.02/MENKES/258/2016
TENTANG PANITIA PERINGATAN HARI MALARIA SEDUNIA TAHUN 2016 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang : a. bahwa berdasarkan hasil pertemuan World Health
Assembly (WHA) ke-60 tahun 2007, eliminasi malaria
merupakan komitmen global yang harus dilaksanakan secara komprehensif karena bersifat multi dimensi, multi disiplin, dan multi sektor sehingga memerlukan dukungan berbagai sektor, swasta atau dunia usaha, dan organisasi kemasyarakatan; b. bahwa eliminasi malaria di Indonesia dilaksanakan secara bertahap dan sampai dengan tahun 2015 terdapat
232 kabupaten/kota telah menerima sertifikat eliminasi malaria; c. bahwa untuk meningkatkan sosialisasi, advokasi, dan edukasi kepada masyarakat dan pemangku kepentingan terkait dalam upaya pencapaian eliminasi malaria, perlu diselenggarakan peringatan Hari Malaria Sedunia Tahun 2016, baik di pusat maupun di daerah dengan membentuk panitia peringatan; d. berdasarkan pertimbangan sebagaimana bahwa dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Panitia Peringatan Hari Malaria Sedunia Tahun 2016; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1984 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3273); 2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991 tentang
Penanggulangan Wabah Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1991 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3447); 5. Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem
Kesehatan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 193); 6. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 – 2019 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3); 7. Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2015 tentang
Kementerian Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 59);
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
293/Menkes/SK/IV/2009 tentang Eliminasi Malaria Di Indonesia; 9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
131/Menkes/SK/III/2012 tentang Forum Nasional Gerakan Berantas Kembali Malaria; 10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 45 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Surveilans Kesehatan (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1113); 11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1755); 12. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.02.02/Menkes/SK/52/2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015 – 2019; 13. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 64 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian
Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1508);
MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN TENTANG PANITIA PERINGATAN HARI MALARIA SEDUNIA TAHUN 2016.
KESATU : Tema nasional peringatan Hari Malaria Sedunia Tahun 2016 adalah ”BEBAS MALARIA PRESTASI BANGSA”. KEDUA : Susunan keanggotaan Panitia Peringatan Hari Malaria
Sedunia Tahun 2016 yang selanjutnya disebut Panitia, tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini. KETIGA : Panitia bertugas: a. menyiapkan dan menyelenggarakan kegiatan dalam rangkaian peringatan Hari Malaria Sedunia Tahun 2016; b. mengoordinasikan kepala dinas kesehatan provinsi dan kepala dinas kesehatan kabupaten/kota untuk menyelenggarakan peringatan Hari Malaria Sedunia Tahun 2016 di wilayahnya dengan melibatkan masyarakat dan mitra terkait; dan c. melakukan evaluasi penyelenggaraan peringatan Hari Malaria Sedunia Tahun 2016.
KEEMPAT : Dalam melaksanakan tugasnya, Panitia dapat bekerja sama dan berkoordinasi dengan lintas sektor, lintas program, serta instansi dan para pakar terkait lainnya. KELIMA : Panitia wajib menyampaikan laporan penyelenggaraan kegiatan secara berkala kepada Menteri Kesehatan melalui
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. KEENAM : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan
Menteri ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan sumber dana lain yang sah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
KETUJUH : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 20 April 2016 MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, ttd NILA FARID MOELOEK LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.02.02/MENKES/258/2016 TENTANG PANITIA PERINGATAN HARI MALARIA SEDUNIA TAHUN 2016 SUSUNAN KEANGGOTAAN PANITIA PERINGATAN HARI MALARIA SEDUNIA TAHUN 2016
Penasihat : Menteri Kesehatan Pengarah : 1. Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan
2. Gubernur Bengkulu
3. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
4. Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat
5. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan
6. Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan
7. Inspektur Jenderal Kementerian Kesehatan
8. Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
9. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
10. Bupati Seluma
11. Staf Ahli Bidang Desentralisasi Kesehatan
12. Staf Ahli Bidang Hukum Kesehatan Pelaksana : Ketua : Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular
Vektor dan Zoonotik Wakil Ketua : Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Sekretaris : Kepala Subdirektorat Malaria, Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik A.
Bidang Acara Puncak Koordinator : Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Anggota : 1. Sekretaris Daerah Kabupaten Seluma 2.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu 3. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma 4. Kepala Bagian Tata Usaha Pimpinan dan Protokol,
Biro Umum 5. Kepala Seksi Pengendalian, Subdirektorat Malaria,
Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik 6. dr. Indriono Tantoro, MPH (Technical Advisor GF
ATM) 7. Yety Intarti, SKM, M.Kes (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 8. Ali Izhar, SKM (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) B. Bidang Penyiapan Sertifikasi Eliminasi Malaria
Koordinator : Kepala Bagian Hukum, Organisasi, dan Hubungan Masyarakat, Sekretariat Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Anggota :
1. Kepala Bagian Kepegawaian dan Umum, Sekretariat Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 2. Kepala Seksi Pencegahan, Subdirektorat Malaria,
Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik 3. Kepala Subbagian Peraturan Perundang-undangan,
Sekretariat Direktorat Jenderal Pencegahan dan
4. dr. Ferdinand J. Laihad, MPH (FNGM) 5.
Yuli Hastuty (Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 6. drg. Made Rasmini, M.Kes (Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan
Zoonotik) C. Bidang Publikasi dan Dokumentasi
Koordinator : Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Anggota : 1. Kepala Bagian Opini Publik, Produksi Komunikasi dan Peliputan, Biro Komunikasi dan Pelayanan
Masyarakat, Kementerian Kesehatan 2. Kepala Subbagian Advokasi Hukum dan Hubungan
Masyarakat, Sekretariat Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 3. Kepala Subbagian Peliputan dan Dokumentasi, Biro
Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan 4. dr. Marti Kusumaningsih, M.Kes (Direktorat
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik)
5. Denih Sutardi, SKM (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 6. Lukman Hakim, SE (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) D. Bidang Komunikasi dan Informasi
Koordinator : Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Anggota : 1. Kepala Subdirektorat Komunikasi, Informasi, dan Edukasi Kesehatan, Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
2. Kepala Bidang Pengelolaan Data dan Informasi, Pusat Data dan Informasi 3. Kepala Subbidang Diseminasi Informasi, Pusat Data dan Informasi
4. Kepala Seksi Penyebarluasan Informasi Kesehatan, Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.
5. Bayu Kurnia, SKM (Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 6. Dr. Lukman Hakim (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) E. Bidang Seminar
Koordinator : Kepala Subdirektorat Vektor dan Binatang Pembawa Penyakit, Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik
Anggota : 1. Dr. dr. Rita Kusriastuti, M.Sc (Ketua Umum Perkumpulan Pemberantasan Penyakit Parasit Indonesia) 2. Dr. Suwito (Direktorat Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 3. dr. Minerva Theodora, MKM (Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan
Zoonotik) 4. Hanifah Rogayah, SKM, MPH (Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan
Zoonotik) 5. dr. Thomas Suroso, MPH (Perkumpulan
Pemberantasan Penyakit Parasit Indonesia) 6. Drs. Winarno, M.Sc (Perkumpulan Pemberantasan
Penyakit Parasit Indonesia) F.
Sekretariat Koordinator : Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Anggota : 1. dr. Worowijat, MKM (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 2. Dedy Suprianto, S.Si (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 3. Marlinda, S.Kom (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 4. Sri Budi Fajariyani, SKM (Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan
Zoonotik) 5. Riskha Tiara Puspadewi, SKM (Direktorat
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik)
6. Setyo Rohadi, SE, Ak (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) 7. Linda Sri Nurta (Direktorat Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik) MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, ttd NILA FARID MOELOEK