Sistem Informasi Pariwisata Sumatera Utara Khusus Kabupaten Karo Berbasis Web

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang
dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang
pekerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti
kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan
informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer
modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.
Secara Luas, komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik
yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu
dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan dat yang
ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi : layar monitor, CPU, Keyboard,
Mouse, dan Printer (sebagai pelengkap) karena tanpa printer komputer tetap dapat
melakukan tugasnya.
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik
mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronok yang kontemporer.
Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti “komputer” adalah “yang memproses
informasi” atau “sistem pengolah informasi”.


20
Universitas Sumatera Utara

2.2. Konsep Dasar Sistem
2.2.1. Pengertian Sistem
Sistem dapat diartikan sebagai kumpulan dari elemen elemen yang berinteraksi untuk
mencapai suatu tujuan tertentu sebagai suatu kesatuan. (Mulyanto, 2009)
Suatu sistem adalah jaringan kerja dari prosedur prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama sama untuk melalukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu
sasaran tertentu. (Krisanto, 2008)

2.2.2. klasifikasi Sistem
Sistem dapat di klasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya sebagai berikut:
1.

sistem dapat diklasifikasikan sebagai sistem abstrak dan sistem fisik.
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide ide yang tidak
tampak, sedangkan sistem fisik merrupakan sistem yang ada secara fisik.


2.

Sistem dapat diklasifikasikan sebagai sitem alamiah dan sistem buatan manusia.
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, sedangkan sistem
buatan adalah sistem yang dirancang oleh manusia.

3.

Sistem dapat diklasifikasikan sebagai sistem tertentu dan sistem tak tentu.
Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi.
Interaksi

diantara bagian bagian nya dapat di deteksi dengan pasti, sehingga

keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sedangkan sistem tak tentu adalah siste m
yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karna mengandung unsur
probilitas.
4.

Sistem dapat diklasifikasikan sistem tertutup dan sistem terbuka.


21
Universitas Sumatera Utara

Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh
dengan lingkungan luarnya. Secara toritis sistem ini ada, tapi pada kenyataannya
tidak ada sistem yang benar benar tertutup. Sedangkan sistem terbuka adalah
sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkunngan luarnya. (Krisanto,
2008)

2.3. Konsep Dasar Informasi
2.3.1. Pengertian Informasi
Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah untuk digunakan dalam
pengambilan keputusan. Sistem pengolahan informasi mengolah data menjadi informasi
atau tepatnya mengolah data dari bentuk tak berguna menjadi berguna bagi penerimanya.
Nilai informasi berhubungan dengan keputusan. Bila tidak ada pilihan atau keputusan,
maka informasi menjadi tidak diperlukan.

2.3.2.


Kualitas Informasi

Kualitas dari suatu informasi tergantung dari empat hal yaitu:

1. Akurat
Informasi harus bebas dari kesalahan kesalahan dan tidak bisa atau menyesatkan. Akurat
juga berarti informasi harus jelas maksudnya.
2. Tepat pada waktunya
Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang
tidak akan mempunyai nilai lagi.

22
Universitas Sumatera Utara

3. Relevan
Informasi dikatakan relevan apabila informasi tersebut mempunyai manfaat untuk
pemakaiannya. Relevansi informasi untuk tiap tiap orang satu dengan yang lainnya
berbeda.
4. Ekonomis, efisien, dan dapat dipercaya
Informasi yang dihasilkan sebaiknya memiliki manfaat yang lebih besar dibanding

dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir
niali efektivitasnya. Selain itu informasi yang dihasilkan juga bisa di percaya
kebenarannya dan tidak mengada ada. (Krisanto, 2008)

2.4. Konsep Dasar Sistem Informasi
2.4.1. Pengertian Sistem Informasi
Sistem Informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan
kegiatan strategi dari suatu organisasi dan meyediakan pihak luar tertentu dalam laporan
laporan yang diperlukan.

2.4.2. komponen Sistem Informasi
Untuk mendukung lancarnya suatu sistem dibutuhkan beberapa komponen yang funsinya
sangat vital didalam sistem informasi. (Brien JA, 2006). Komponen – komponen sitem
informasi tersebut sebagai berikut:
a. Komponen Masukan

23
Universitas Sumatera Utara


Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Cakupan input termasuk
metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat
berupa dokumen-dokumen dasar.
b. Komponen Model
Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematika yang akan
memanipulasi data input dan data yang tersimpan dalam basis data dengan cara tertentu
untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
c. Komponen Keluaran
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang
berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta
semua pemakai sistem
d. Komponen teknologi
Teknologi merupakan “tool box” (kotak alat) dalam sistem informasi. Teknologi
digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data,
menghasilkan dan mengirim keluaran, serta membantu pengendalian dari sistem secara
keseluruhan. Teknologi terdiri dari 3 bagian utama yaitu teknisi (Brainware), Perangkat
Lunak (Software), dan perangkat keras (Hardware).

e. Komponen Basis Data
Basis Data (Database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu

dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan oleh
perangkat lunak untuk memanipulasinya.
f.

Komponen kendali

24
Universitas Sumatera Utara

Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti benacan alam, api, temperatur,
air, debu, dan sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang untuk menyakinkan
bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah.

2.5. Konsep Dasar Me mbangun Sistem Informasi Berbasis Web
2.5.1. Internet dan Website
Internet network atau internet merupakan sekumpulan jaringan yang terhubung satu

dengan lainnya, dimana jaringan menyediakan sambungan menuju global informasi.
Internet telah memungkinkan komunikasi antar komputer dengan menggunakan
Transmission Control Protocol Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) yang didukung


media komunikasi, seperti satelit dan paket radio. (Oetomo, 2007)
Sistem cara kerja dari internet yaitu server menyimpan atau menyediakan
informasi dan memproses permintaan klien, a[abila ada klien yang meminta informasi
dan memprose permintaan dari klien, apabila ada klien yang meminta informasi dan
memproses permintaan dari klien, apabila ada klien yang memita informasi maka server
mengirimkannya. Informasi yang di akses dapat berupa teks, gambar, dan suara. Server
juga mengirimkan perintah-perintah ke klien tentang bagaimana cara menampilkan
semua informasi tersebut. Klien membuat permintaan informasi dan kemudian
menangani pengaksesan informasi tersebut.
Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilakn
informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video, dan atau
gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun diamis yang membentuk suatu
rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing – masing dihubungkan dengan
jaringan – jaringan halaman (hyperlink). (Suyanto, 2007)

25
Universitas Sumatera Utara

Website bersifat statis apabila isi informasi bersifat tetap, jarang berubah dan isi

informasinya searah dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi informasi website
selalu berubah ubah dan sifat informasinya interktif dua arah berasal baik dari pemilik
maupun pengguna website. Contoh website statis adalah profil perusahaan atau instansi
tertentu, sedangkan weebsite dinamis seperti facebook, twitter dan sejenisnya. Dalam sisi
pengembangannya, website statis hanya bisa di update oleh pengguna maupun pemilik
web tersebut.

2.5.2 Web Browser
Web Browser merupakan perangkat lunak yang berguna untuk mengakses informasi web
ataupun untuk melakukan transaksi via web. Beberapa contoh browser yang ada saat ini
seperti: Internet Explorer (IE), Mozzila Firefox, Opera, Netscape, dan Safari. (Kadir,
2003)

2.5.3. PHP
PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor yang digunakan sebagai script server-side
dalam pengembangan web yang disisipkan pada dokumen HTML (Hypertext Markup
Language). Pengunaan PHP memungkinkan web dapat dibuat dinamis sehingga
maintenance situs web tersebut menjadi lebih mudah dan efisien. (Sidik, 2006)
Pada awalnya PHP merupakan kepanjangan dari Personal Home Page (Situs
Personal). PHP pertama kali di buat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu

itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI) yang wujudnya berupa sekumpulan skrip
yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.

26
Universitas Sumatera Utara

Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya
PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber terbuka, maka banyak
pemrogram yang tertarik untuk inkut mengembangkan PHP.
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. pada rilis ini, interpreter PHP sudah
diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini di sertakan juga modul – modul
ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend ulang interpreter

PHP

menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan
tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP
3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi Hypertext Preprocessing.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut

dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada
awal abad ke-21. Versi ini banyak di pakai di karenakan kemampuannya untuk
membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang
tinggi.
Padi Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. dalam versi ini, inti dari interpreter PHP
mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman
berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan ke arah paradigma
berorientasi objek.
PHP secara mendasar dapat mengerjakan semua yang dapat dikerjakan oleh program
CGI, seperti mendapatkan data dari form, menghasilkan isi halaman web yang dinamik,
dan menerima cookies. Kemampuan PHP yang paling diandalkan dan signifikan adalah
dukungan kepada banyak database. Membuat halaman web yang menggunakan data dari
database dengan sangat mudah dapat dilakukan.

27
Universitas Sumatera Utara

Sintaks PHP ditulis dalam apitan tanda khusus PHP. Ada empat macam pasangan tag
PHP yang digunakan. (Peranginangin, 2006)
1.



2.

...

3.



4.



Cara 1 dan 2 merupakan cara yang paling umum yang digunakan sekalipun cara 3
tampak lebih praktis karena cara 3 tidak selalu diaktifkan pada konfigurasi file php yang
terdapat pada direktori c:\apache\php. Cara 4 juga memungkinkan kemudahan bagi yang
sudah terbiasa dengan ASP (Active Server Pages).
2.5.4. MySQL
MySQL merupakan software sistem manajemen database (Database Management
System- DBMS) yang open source (gratis) yang sangat populer dikalangan pemrograman
web, sehingga dapat digunakan untuk membangun aplikasi web yang menggunakan
database sebagai sumber dan pengelola datanya. Hal ini dikarenakan MySQL dapat
digunakan cepat secara kinerja query, dan mencukupi untuk kebutuhan database
perusahaan skala menengah kecil. (sidik, 2006)

2.5.5. Xampp
Xampp merupakan suatu software yang didalamnya terdapat Apache yang berfungsi
sebagai web server, PHP (Hypertext Preprocessor) merupakan bahasa web server side
yang bersifat open source dan MySQL adalah basis data yang menghubungkan script
PHP menggunakan perintah query dan escape character yang sama dengan PHP.

28
Universitas Sumatera Utara

PHP memang mendukug banyak jenis basis data, tetapi untuk membuat sebuah basis
data yang dinamis dan selalu up to date, MySQL merupakan pilihan basis data tercepat
saat ini. Selain ini terdapat juga PhpMyAdmin sebagai tempat melakukan konfigurasi
keseluruhan. (Sidik, 2006)

2.5.6. Aplikasi Berbasis Web
Aplikasi berbasis web (web application) adalah satuan aplikasi yang cukup luas. Wujud
yang paling sederhana wujud web aplication dapat berupa serangkaian hypertext files
yang terhubung dan memberikan informasi berupa teks dengan sedikit gambar atau
grafik. Seiring dengan perkembangannya kini web memiliki banyak fungsi, fitur dan
konten juga terhubung dengan database korporasi dan aplikasi bisni yang rumit
Keuntungan Sistem Berbasis Web Diantaranya Yaitu : (Pressman, 2002)
1.

Meningkatkan kesadaran akan tersediannya suatu layanan, produksi,

industri

atau kelompok
2.

Bisa diakses 24 jam oleh pengguna

3.

Menstandarkan desain antarmuka

4.

Menciptakan suatu sistem yang dapat diperluas secara global bukan hanya
lokal,

sehingga

mampu

menjangkau

orang-orang

di

tempat

yang

berjauhan.

2.6

Database (Basis Data)

Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang
lainnya, tersimpan di perangkat keras computer dan digunakan perangkat lunak untuk
memanipulasinya. Data perlu disimpan di dalam dasar data untuk keperluan penyediaan

29
Universitas Sumatera Utara

informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa,
supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga
berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi
dengan menggunakan perangkat lunak paket yang disebut dengan DBMS (Database
Management Systems). (Prof. Dr. Jogiyanto H.M, M.B.A., Akt 1999:699)

2.7 Sublime Text Editor
Sublime Text Editor adalah editor teks untuk berbagai bahasa pemograman termasuk

pemograman PHP. Sublime Text Editor merupakan editor text lintas-platform dengan
Python application programming interface (API). Sublime Text Editor juga mendukung

banyak bahasa pemrograman dan bahasa markup, dan fungsinya dapat ditambah dengan
plugin, dan Sublime Text Editor tanpa lisensi perangkat lunak.
Sublime Text Editor pertama kali dirilis pada tanggal 18 januari 2008, dan

sekarang versi Sublime Text Editor sudah mencapai versi 3 yang dirilis pada tanggal 29
januari 2013.Sublime Text mendukung operation system seperti Linux, Mac Os X, dan
juga windows. Sangat Banyak fitur yang tersedia pada Sublime Text Editor diantarnya
minimap, membuka script secara side by side, bracket highligh t sehingga tidak bingung

mencari pasangannya, kode snippets, drag and drop direktori ke sidebar terasa mirip
dengan TextMate untuk Mac OS.

30
Universitas Sumatera Utara