Kriya Tekstil dan Batik 3.docx

SILABUS
I. Identitas Mata Kuliah
1. Nama Mata Kuliah
: Kria Tekstil dan Batik III
2. Kode Mata Kuliah
: RK 477
3. Bobot SKS
: 4 SKS
4. Semester/Jenjang
: 6 / S 1 Kependidikan
5. Kelompok Mata Kuliah: MKBS
6. Jurusan/Program Studi : Pendidikan Seni Rupa
7. Status Mata Kuliah
: Mata kuliah lanjutan dari Kria Tekstil dan Batik II
7. Pra Syarat
: Kria Tekstil dan Batik II
8. Dosen/Kode Dosen
: Dra. Tity Soegiarty, M.Pd./0681
Zakiah Pawitan, S.Ds./2327
II. Tujuan Mata Kuliah
Mata kuliah ini bertujuan agar mahasiswa mampu berkarya tekstil dan batik dengan baik.

Mahasiswa bisa bereksperimen membuat kain atau bahan tekstil dengan olahan baru
berdasarkan desain yang diinginkannya. Pengolahan surface design yang unik dan
inovatif dapat menghasilkan sebuah karya kria yang baik.
III.Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah Kria Tekstil dan Batik III ini merupakan lanjutan dan pendalaman dari mata
kuliah Kria Tekstil dan Batik II. Mata kuliah ini mengarahkan mahasiswa untuk lebih
mengeksplorasi/mengolah bahan tekstil pilihannya hingga mendapatkan tekstur rabaan
baru yang inovatif. Tampilan kain secara visual dapat lebih estetis. Dengan
mengutamakan pengolahan yang dapat diaplikasikan pada sebuah produk kria seperti:
produk interior, fesyen, dan benda pakai atau benda hias lainnya. Eksplorasi ini
diharapkan dapat meningkatkan mutu produk kria tekstil pada nantinya. Sedang hasil kain
yang diolah berupa modul, bisa dijadikan hingga produk jadi atau prototipnya saja jika
ukuran sebenarnya tidak memungkinkan untuk diproduksi.
IV. Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan : Pengembangan dan Eksplorasi
Metode
: Ceramah, Demonstrasi, Eksperimentasi, dan Eksplorasi
Tugas
: Praktik Pengolahan Kain, Makalah, Presentasi, Pengumpulan Portofolio.
Media

: Kain, Zat Warna, Malam Batik.
V. Evaluaasi
Tugas Individual/Kelompok : 30%
Kehadiran
: 20%
UTS
: 20%
UAS
: 20%

VI. Rincian Materi Perkuliahan
Pertemuan
ke-

Pokok Bahasan

1

Pengantar mata kuliah.
- Tujuan mata kuliah

- Kebijakan pelaksanaan mata kuliah
- Tugas-tugas
Buku ajar dan sumber belajar yang wajib
digunakan.

2

Pengantar Konsep dan Desain Ragam Hias Batik

Tugas

Referensi

Mengumpulkan dan menggambar ulang 10 macam ragam
hias nusantara. Pilih ragam hias yang paling diminati untuk
tugas akhir nantinya.

1-15

1-15

3.

Praktek Pengolahan Ragam Hias (Mencanting 1)

Eksplorasi 10 ragam hias menjadi 5 alternatif ragam hias
baru ciptaan sendiri.
Mengolah kain sesuai desain yang diinginkan. Menjiplak
pola ragam hias yang telah disetujui.

4.

Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.

1, 9-13

Praktek Pengolahan Teknik Kria Tekstil
(Mencanting 2)

5.

Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.

1, 9-13

Praktek Pengolahan Teknik Kria Tekstil
(Mencanting 3)
Praktek Pencelupan Warna

Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.
UTS mengerjakan 10 alternatif produk akhir pilihan yang
akan diproduksi.
Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu

depannya.

1, 9-13

6.
7.
8.

UTS
Mencanting 4.

1, 9-13

1, 9-13

Mencanting 5. Mencelup kain pewarnaan kedua.
9.
Mencanting 6. Mencelup kain pewarnaan ketiga.
10.
Proses pengerjaan produk akhir.

11.
Proses pengerjaan produk akhir 2.
12.
13.

Membuat finishing dengan teknik multimedia.
Asistensi laporan tugas akhir.

14.

Membuat finishing dengan teknik multimedia.
Asistensi laporan tugas akhir.

16.

PRESENTASI TUGAS AKHIR/UAS

Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.

Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.
Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.
Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.
Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.
Pengolahan melalui pengawasan dan asistensi. Kelanjutan
kerja dilanjutkan terus di rumah untuk diasistensikan minggu
depannya.
Mahasiswa mempresentasikan seluruh tahapan juga hasil
kerjanya di depan kelas.

1, 9-13
1, 9-13

1, 9-13
1, 9-13
1, 9-13
1, 9-13

Daftar Referensi
1. Deperindag, (tt). Katalog Batik Indonesia. Yogyakarta: Deperindag.
2. Djoemena, N.S. (1986). Ungkapan Sehelai Batik, It’s Mistery and Meaning. Jakarta:
Djambatan.
3. Hamzuri, (1985). Batik Klasik. Jakarta: Djambatan.
4. Harmoko. (1998). Indonesia Indah seri BATIK. Jakarta: Yayasan Harapan Kita BP 3
TMII.
5. Hartanto, N. Sugiarto. (1978). Teknologi Tekstil. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.
6. Hasanudin, (2001). Batik Pesisiran (Melacak Pengaruh Etos Dagang Santri Pada
Ragam Hias Batik). Bandung: Kiblat.
7. Hitchkock, M. (1991). Indonesian Textiles. London.
8. Johnson, William H. (1956). THE TEXTILE ARTS. New York: Macmillan Company.
9. Setiawati, S.P. (Editor). (1998). Seni Lukis Batik Indonesia, Batik Klasik Sampai
Kontemporer. Yogyakarta: Taman Budaya Propinsi DIY dan IKIP Negri
Yogyakarta.

10. Suhersono, H. (2004). Desain Motif. Jakarta: Puswa Swara.
11. Susanto, Sewan. (1980). Seni Kerajinan Batik Indonesia. Yogyakarta: Balai Penelitian
Batik dan Kerajinan, Lembaga Penelitian dan Pendidikan Industri Departemen
Perindustrian.
12. Van Der Hoop, A.N.J. (1949). Ragam-ragam Perhiasan Indonesia (Indonesian
Ornamental Design). Koninklijk Bataviaash Gonootshap Van Kunsten En
Wetenschappen.
13. Van Roojen, Pepin. (1993). Batik Design, Amsterdam – Kuala Lumpur: The Pepin Press.