variabel lebih dari dua maka yang digunakan adalah Adjusted R Square
Situmorang, 2010: 146. Standar Error of Estimate SEE adalah 0,90654, yang mana semakin besar SEE akan membuat model regresi kurang tepat
dalam memprediksi variabel dependen.
1.3.3. Uji t Uji Parsial
Uji t digunakan untuk menguji signifikansi konstanta dan setiap variabel independennya. Berdasarkan hasil pengolahan SPSS versi 18,
diperoleh hasil sebagai berikut.
Tabel 4.8 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
.808 .315
2.565 .015
EPS -.006
.007 -.175
-.866 .392
ROE 12.492
4.733 .992
2.639 .012
ROA -5.135
8.787 -.196
-.584 .563
DER -.406
.267 -.376
-1.522 .137
EG .002
.002 .095
.682 .500
a. Dependent Variable: PBV
Sumber: data diolah oleh penulis, 2012
Dari tabel regresi dapat dilihat besarnya t
hitung
untuk variabel earning per share EPS sebesar -0,866 dengan nilai signifikan 0,392, sedangkan t
tabel
adalah 2,01, sehingga t
hitung
t
tabel
-0,866 2,01, maka earning per share EPS secara parsial tidak mempengaruhi price to book value PBV. Signifikansi penelitian
juga menunjukkan angka 0,05 0,392 0,05, maka H diterima dan Ha ditolak,
artinya earning per share EPS tidak berpengaruh signifikan terhadap price book value PBV. Tanda negatif menunjukkan earning per share EPS berpengaruh
negatif terhadap price to book value PBV, tetapi pengaruhnya tidak signifikan. Return on equity ROE memiliki t
hitung
sebesar 2,639 dengan nilai signifikan 0,012, sedangkan t
tabel
adalah 2,01, sehingga t
hitung
t
tabel
2,639 2,01, maka Return on equity ROE secara individual mempengaruhi price book
value PBV. Signifikansi penelitian juga menunjukkan angka 0,05 0,012 0,05, maka H
ditolak dan Ha diterima, artinya Return on equity ROE berpengaruh signifikan positif terhadap price to book value PBV.
Nilai dari return on assets ROA menunjukkan besarnya t
hitung
untuk variabel return on assets ROA sebesar -0,548 sedangkan t
tabel
adalah 2,01, sehingga t
hitung
t
tabel
-0,548 2,01, maka return on assets ROA tidak berpengaruh terhadap price book value PBV secara individual. Signifikansi
0,563 menyimpulkan bahwa sig penelitian 0,05 0,563 0,05, maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya return on assets ROA tidak berpengaruh
signifikan terhadap price to book value PBV. Return on assets ROA berpengaruh negatif terhadap price to book value PBV.
Tabel diatas juga menunjukkan besarnya t
hitung
untuk variabel debt to equity ratio DER sebesar -1,522 dengan nilai signifikan 0,137, sedangkan t
tabel
adalah 2,01, sehingga t
hitung
t
tabel
-1,522 2,01, maka debt to equity ratio DER secara individual tidak berpengaruh terhadap price to book value PBV.
Signifikansi penelitian juga menunjukkan angka 0,05 0,137 0,05, maka Ho
diterima dan Ha ditolak, artinya debt to equity ratio DER tidak berpengaruh signifikan positif terhadap price to book value PBV.
Nilai t
hitung
untuk variabel earning growth EG sebesar 0,682 dengan nilai signifikan 0,500, sedangkan t
tabel
adalah 2,01, sehingga t
hitung
t
tabel
0,682 2,01, maka earning growth EG secara individual tidak berpengaruh terhadap price to
book value PBV. Signifikansi penelitian juga menunjukkan angka 0,05 0,500 0,05, maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya earning growth EG tidak
berpengaruh signifikan positif terhadap price to book value PBV.
1.3.4. Uji F Uji Simultan