DATA STANDART CIRCUT DRAG TINGKAT NASIONAL

Analisa Drag Race Circuit 38

BAB IV ANALISA

4.1. DATA STANDART CIRCUT DRAG TINGKAT NASIONAL

 Luasan circuit drag untuk 2 mobil taraf nasional: panjang area pemanasan ban 50m, area balap panjang 201m, area pengereman 200m. Total panjang cirkuit 451 m.  Luasan circuit 2x6mobil =12 + 1 batas antar circuit = 13m total luas keseluruhan: P X L= 451 X 13 =5.863m 2 DETAIL A : Area pemanasan ban Area balap Area pengereman Area safety A Lampu start Peletakan lampu star berjarak 7m dari garis start Jarak min antara circuit dan tribun berjarak 1,5m Luasan circuit drag = 5.863m 2 = 0,6 ha Gambar 4.1. Standart circuit drag race. Gambar 4.2. Detail circuit drag race. Universitas Sumatera Utara Analisa Drag Race Circuit 39 4.2. ANALISA SITE 4.2.1. ANALISA MATAHARI Arah matahari bergerak dari sisi kanan side timur menuju ke sisi kiri site barat. tingkat radiasi tinggi terletak pada tengah site. Peletakan circuit berdasarkan analisa matahari. Circuit di letakkan mengarah ke utara dan selatan. Agar sinar matahari tidak menyilaukan para pembalap. Dan untuk penonton yg terletak di sebelah kiri dan kanan circuit di beri seperti knopi yang dapat menghalangi silau matahari terhadap penonton .gambar4.3dan 4.4. Gambar 4.3. Analisa matahari. Gambar 4.4. Analisa matahari. Universitas Sumatera Utara Analisa Drag Race Circuit 40 Gambar 4.5. Analisa jaringan jalan. 4.2.2. ANALISA JARINGAN JALAN Tingkat kemacetan pada area site tidak begitu menggangu sirkulasi menuju ke site.

1. Pada area ini tingkat kemacetan terjadi sering di sore hari, di karenakan arus

kendaraan dari arah jl. Pancing dan arah jl. Tuasan. Dan juga kemacetan di karenakan ukuran jalan mulai mengecil untuk menuju ke jl. cemara. 2. Pada daerah ini tingkat kemacetan sangat rendah di karenakan di sini bukan merupakan jalan protokol.

3. Di daerah ini tingkat kemacetan di perkirakan ramai lancar, di karenakan ruas

jalan tersebut lebih besar di bandingkan di persimpangan jl. Williem iskandar dan jl. Pancing. 4. Daerah ini sama dengan daerah pada no.2 tingkat kemacetan sangat rendah di karenakan di sini bukan merupakan jalan protokol. IN Akses dua jalur U JL. WILLIAM ISKANDAR JL . SK JL. PA N CI SITE 1 3 4 2 Universitas Sumatera Utara Analisa Drag Race Circuit 41 Peletakan akses masuk ke dalam site di letakkan di jl. Williem iskandar. Agar pengunjung yang dari arah jl. Pancing menuju jl. Williem iskandar langsung bisa masuk ke area site tanpa melewati jl. Ikip.Peletakan akses keluar di letakkan di jl. Ikip. Ketika salah satu pengunjung keluar site dan ingin menuju ke jl. Williem iskandar lebih mudah. 4.2.3. TATA GUNA LAHAN Drag race circuit terletak di kawasan yang di peruntukkan untuk sarana dan prasarana pendidikan dan olahraga berdasarkanperancangan peraturan daerah kabupaten deli serdang, WP II. 1 2 4 3 Gambar 4.6.Detail potongan tiap jalan. Universitas Sumatera Utara Analisa Drag Race Circuit 42 Gambar 4.8. Konsep analisa view ke bangunan. U PEMUKIMAN PENDIDIKAN PERKANTORAN KOMERSIL JL. WILLIAM JL . S JL. P A N SITE 4.2.4 ANALISA VIEW KE DALAM Tinggi bangunan pada bagian depan max 15,82m.sudut pandang manusia 37º. Dari data di atas mendapatkan konsep agar dapat melihat bangunan secara keseluruhan dengan sudut pandang manusia sekitar 37 º. Dan diperolehlah ketinggian bangunan dengan jarak 21m sekitar 15,82m. Bangunan juga dapat menjadi landmark kawasan itu sendiri. Gambar 4.7. Analisa tata guna lahan. Universitas Sumatera Utara Analisa Drag Race Circuit 43

4.3. ANALISA FUNGSIONAL