yang bersangkutan dengan PNPM Mandiri pedesaan serta menentukan kesepakatan-kesepakatan antar desa dalam melaksanakan PNPM Mandiri
Pedesaan. Hasil yang diharapkan dari MAD sosialisasi ini adalah: 1.
Dipahaminya informasi pokok PNPM Mandiri Pedesaaan. 2.
Dipahaminya cara pengambilan keputusan di tingkat desa atau antar desa, seperti pemilihan kegiatan, mekanisme penyaluran dana BLM.
3. Disepakatinya jadwal kegiatan musyawarah desa sosialisasi dari tiap desa dan
rencana pelaksanaan musyawarah antar desa prioritas usulan. 4.
Tersosialisasinya rencana pembentukan Unit Pengelola Kegiatan UPK dan badan pengawas UPK beserta tugas dan tanggung jawabnya.
5. Disampaikannya hasil evaluasi pelaksanaan PNPM , PPK atau programa yang
berjalan sebelumnya terutama berkaitan dengan kegiatan pelestarian sarana dan prasarana yang telah di bangun.
V.1.1.2 Musyawarah Desa Musdes Sosialisasi
Musyawarah sosialisasi merupakan pertemuan masyarakat desa sebagai ajang sosialisasi atau penyebarluasan informasi PNPM Mandiri pedesaan di desa.
Hasil yang diharapkan dengan adanya musyawarah desa ini adalah: 1.
Tersosialisasinya informasi pokok PNPM Mandiri pedesaan, yang meliputi tujuan, prinsip, kebijakan, pendanaan, organisasi, dan prosedur yang
dilakukan kepada masyarakat. 2.
Adanya pernyataan kesanggupan atau kesediaan desa untuk mematuhi dan melaksanakan ketentuan PNPM Mandiri Pedesaan.
3. Dipilihnya Tim Pelaksana Kegiatan TPK yang terdiri dari ketua, sekretaris
dan bendahara, Kader Pemberdayaan Masyarakat desa KPMD yang akan memfasilitasi masyarakat dalam penyelenggaraan proses PNPM Mandiri
Pedesaan dan Tim Pemantau untuk melakukan Pemantauan pelaksanaan kegiatan. Setelah terpilihnya KPMD dalam musyawarah
V.1.1.3 Penggalian Gagasan
Penggalian gagasan adalah proses untuk menemukenali gagasan-gagasan atau kebutuhan masyarakat dalam upaya mengatasi permasalahan kemiskinan
yang dihadapi dan mengembangkan potensi yang ada dalam masyarakat. Tahap awal dari proses penggalian gagasan adalah mengadakan pertemuan
di dusun untuk membuat peta sosial kemiskinan bersama-sama dengan warga dusun setempat. Kegunaan dari peta sosial ini adalah sebagai alat bantu untuk
menggali gagasan masyarakat dalam menentukan kegiatan-kegiatan apa saja yang dapat memenuhi kebutuhan dan berguna bagi mayoritas rumah tangga miskin.
Selanjutnya diadakan musyawarah penggalian gagasan. Dimana musyawarah penggalian gagasan ini adalah pertemuan kelompok-kelompok
dusun untuk menemukan gagasan sesuai kebutuhan masyarakat terutama Rumah Tangga Miskin RTM. Gagasan-gagasan yang disampaikan masyarakat tidak
sekedar gagasan kegiatan yang diajukan dalam rangka mendapat dana PNPM Mandiri Pedesaan, tetapi berupa gagasan dalam kaitan langsung penanggulangan
kemiskinan. Hasil yang diharapkan dari musyawarah penggalian gagasan adalah dipahaminya hal-hal pokok tentang PNPM Mandiri Pedesaan yang meliputi
tujuan, prinsip, ketentuan dasar dan alur kegiatan PNPM mandiri Pedesaan yang
akan dilaksanakan dan adanya gagasan-gagasan ke depan dari masyarakat untuk mengatasi permasalahan dan penyebab kemiskinan, berdasarkan potensi dan
sumber daya lokal yang dimiliki.
V.1.1.4 Musyawarah Desa Musdes Perencanaan