sederhana yaitu dari atas ke bawah dalam bentuk perintahintruksi, pengarahan dan motivasi. Sedangkan dari bawah keatas dalam bentuk penyampaian hasil laporan,
penyampaian masalah pelaksanaan tugas, dan sebagainya. Semua karyawan berusaha menciptakan komunikasi yang efektif agar tercipta suatu kinerja yang baik dan dapat
mendorong pencapaian tujuan perusahaan. Adapun media yang digunakan oleh PT. PLN Persero P3B Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan untuk menciptakan
komunikasi yang efektif adalah:
Tabel 3.1 Media Komunikasi PT. PLN Persero P3B Sumatera Unit Pelayanan
Transmisi Medan
No Bentuk
Fungsi 1.
Telepon Memperlancar hubungan komunikasi karyawan
dengan lingkungan ekstern kantor. 2.
PABX Memperlancar hunbungan komunikasi dalam
lingkungan intern kantor 3.
CCTV Mengawasi dan mengontrol setiap kegiatan
karyawan di setiap sub kerja masing-masing 4.
Komputer menyimpan, mengolah dan menginformasikan
data-data dan sebagai sarana internet 5.
Internet Mencari segala informasi yang berhubungan
dengan pelaksanaan dan berkomunikasi dengan pelanggan dalam bentuk email
6. Web Cam
Berkomunikasi secara langsungtatap muka dengan karyawan di luar kantor atau pun pihak lain.
7. Papan Pengumuman
Menginformasikan kepada seluruh karyawan tentang kegiataninformasi yang akan
dilaksanakan.
Sumber:PLN Persero P3B Unit Pelayanan Transmisi Medan; data diolah
F. Mekanisme Komunikasi
Komunikasi yang digunakan PT. PLN Persero P3B Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan adalah berdasarkan semua aktivitas kerja dari setiap karyawan dengan
atasan yang mempunyai fungsi, tugas dan tanggung jawab yang berbeda. Dengan demikian kegiatan berjalan dengan lancar, baik antara atasan dengan bawahan, maupun
Universitas Sumatera Utara
antara satu unit kerja dengan unit kerja yang lainnya. Sehingga untuk melaksanakan komunikasi yang efektif dua arah diupayakan adanya saling tukar informasi.
Pada umumnya komunikasi PT. PLN Persero P3B Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan berjalan lancar walaupun masih terasa kurang maksimal pada
pelaksanaan kerja sehari-hari. Secara vertikal komunikasi yang dilaksanakn dalam lingkup formal menunjukkan bahwa komunikasi dari atasan kepada bawahan yang berupa
instruksiperintah, informasi, nasehatsaran, koordinasi kerja dan briefing pada waktu tertentu. Sedangkan dari bawahan kepada atasan berupa laporan kerja secara periodik,
gagasan, dan permintaan untuk pengambilan keputusan yang tepat. PT. PLN Persero P3B Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan mengadakan
suatu pertemuan untuk menerima laporan kerja dari setiap unit secara menyeluruh dan memberikan informasi yang dibutuhkan apabila terdapat masalah. Pertemuan ini
dilakukan oleh unit kerja yang mempunyai masalah dalam pekerjaan yang dilakasnakan satu kali dalam sebulan. Persentase ini dihadiri oleh seluruh unit kerja dan pimpinan
sebagai moderatornya. Pertemuan ini bertujuan untuk saling tukar informasi dari satu unit kerja ke unit kerja lainnya sehingga diharapkan seluruh karyawan dapat mengerti dan
mengetahui apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab dari unit kerja lain serta hubungannya secara langsung maupun tidak langsung dengan unit kerja yang menjadi
bidangnya. Kegiatan yang dilakukan di luar dari aktivitas yang rutin adalah pertemuan non
formal di luar perusahaan, yaitu berupa pembahasan informasi-informasi teraktual yang dilakukan satu kali dalam dua bulan. Tujuan utamanya adalah agar semua karyawan lebih
mengerti akan beberapa aturan baru, perkembangan perekonomian, dan lain-lain yang berhubungan dengan perkembangan perusahaan sendiri dan perusahaan lain sebagai
Universitas Sumatera Utara
pesaing. Format pertemuan ini dibuat lebih santai dan bersifat kekeluargaan sehingga diharapkan dapat menghilangkan rasa sungkan di dalam berkomunikasi.
Komunikasi yang dilakukan oleh PT. PLN Persero P3B Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan antara lain adalah:
1. Komunikasi Internal Komunikasi internal ini dilakukan melalui komunikasi persoanalpribadi yang
dilakukan oleh dua orang dengan tatap muka langsung ataupun lewat media, misalnya telepon, internet, faximile, dan lain-lain. Selain itu komunikasi internal juga dilakukan
melalui komunikasi kelompokgrup. Komunikasi ini terjadi hanya pada lingkungan dalam perusahaan. Saluran komunikasi tersebut dapat berbentuk sebagai berikut.
a. Komunikasi dari Atas ke Bawah Komunikasi dari pimpinan ke bawahan terkait dengan kewenangan serta tanggung
jawabnya dalam perusahaan. Seperti memberikan pengarahan atau intruksi suatu pekerjaan
b. Komunikasi dari Bawah ke Atas Pesan yang berasal dari karyawan umumnya laporan rutin, yaitu laporan
pertanggungjawaban dari masing-masing unit kerja kepada pimpinan, sampai sejauh mana tugas telah dilaksanakan.
c. Komunikasi Horizontal Komunikasi ini terjadi antara bagian-bagian yang memiliki posisi sejajarsederajat
dalam perusahaan. Komunikasi ini cukup sering dilakukan karena setiap bagian memiliki kepentingan dengan bagian lainnya.
Universitas Sumatera Utara
d. Komunikasi Diagonal Komunikasi Diagonal cukup jarang dilakukan pada perusahaan ini, komunikasi ini
digunakan pada waktu tertentu seperti dibutuhkannya waktu yang singkat untuk menyebar informasi.
2. Komunikasi Eksternal Komunikasi eksternal yang dilakukan oleh PT. PLN Persero P3B Sumatera Unit
Pelayanan Transmisi Medan adalah komunikasi dengan perusahaan untuk menjalin kerja sama, seperti PT. PLN PERSERO Unit Pengatur Beban UPB SUMBAGUT.
3. Komunikasi Informal Komunikasi Informal di samping yang bertujuan koordinatif, juga terdapat forum
informasi yang bertujuan mengurangi kejenuhan kerja dan mempererat hubungan isterahatmakan siang, olahraga, arisan ataupun kegiatan rekreasi. Komunikasi ini
dibangun tidak berdasarkan siapa yang seharusnya berbicara atau terhadap siapa individu-individu tersebut berkomunikasi tetapi terbentuk melalui hubungan-
hubungan sosial dari para karyawan.
G. Pengelolaan Komunikasi