Pelayanan Farmasi Pasien Rawat Inap Askes, Jamkesmas, Medan Sehat dan Pemprovsu

iv. Lembar copy resep dan kuitansi disimpan di apotek yang akan diserahkan kepada bagian administrasi instalasi farmasi untuk diperiksa kembali dan diarsipkan. b. Pasien kredit 1. Pasien menyerahkan resep rangkap dua disertai surat keterangan dari perusahaan kepada apotekerTTK. Resep sudah diperiksa dan disetujui oleh bagian keuangan rumah sakit. 2. ApotekerTTK memeriksa kelengkapan resep, dan menyiapkan obat serta memberi etiket. 3. Obat diserahkan kepada pasien disertai informasi yang dibutuhkan. 4. Pasien menandatangani resep sebagai bukti telah menerima obat. 5. Penagihan biaya dilakukan ke perusahaan oleh bagian keuangan rumah sakit.

3.3.3.2 Pelayanan Farmasi Pasien Rawat Inap Askes, Jamkesmas, Medan Sehat dan Pemprovsu

Pesertapasien Askes adalah pasien yang berasal dari instansi pemerintahan yaitu PNS beserta keluarga yang meliputi suami, istri dan 2 orang anak. Jaminan untuk anak maksimum sampai umur 21 tahun kecuali disertai surat aktif kuliah, jaminan sampai umur 25 tahun. Prosedur pelayanan farmasi rawat inap untuk pasien Askes antara lain: 1. Perawat membawa kertas resep rangkap dua beserta status pasien ke pelayanan farmasi. 2. Petugas Askes memeriksa kesesuaian resep dengan status pasien dan memeriksa kelengkapan resep tanda tangan dokter dan kepala ruangan, dll. Universitas Sumatera Utara 3. Petugas Askes menyetujui jika syarat sudah terpenuhi dan resep diberikan kepada tim legalisasi farmasi untuk diperiksa rasionalisasi penggunaan obatnya. 4. Untuk obat oral yang diresepkan harus sesuai dengan DPHO dan jumlah maksimum 3 hari pemakaian. 5. Untuk obat-obat tertentu harus disertai protokol terapi. Contoh formulir protokol terapi dari ruangan dapat dilihat pada lampiran 14 halaman 87. 6. Resep dinomori dan dicatat. 7. Lalu disiapkan obat-obat sesuai dengan resep. 8. Dibuat catatan pemberian obat sesuai dengan obat yang diresepkan. Formulir catatan pemberian obat dapat dilihat pada lampiran 13 halaman 86. 9. Obat diantar ke ruangan oleh petugas dan diperiksa oleh perawat. 10. Penagihan biaya obat dilakukan dengan mengarsipkan CPO Catatan Pemberian Obat dan copy resep, untuk pengklaiman diserahkan keperusahaan yang bersangkutan PT. Askes. Pengklaiman untuk pasien Askes dilakukan tiap akhir bulan. Pesertapasien Jamkesmas adalah pasien yang termasuk dalam program pemerintah pusat untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin dan tidak mampu. Program ini diselenggarakan secara nasional agar terjadi subsidi silang dalam rangka mewujudkan pelayanan kesehatan yang menyeluruh bagi masyarakat miskin. Peserta Jamkesmas adalah semua anggota keluarga yang termasuk dalam kartu keluarga yang dinyatakan miskin oleh lurah setempat. Untuk pasien Jamkesmas, pemberian obat berdasarkan formularium Jamkesmas. Penagihan biaya dilakukan satu bulan sekali ke bagian keuangan rumah sakit Universitas Sumatera Utara setelah semua berkas dan data-data terkumpul dan telah diperiksa oleh apoteker dan disetujui oleh kepala Instalasi Farmasi serta tim verifikasi. Ada beberapa syarat yang berlaku untuk pasien Jamkesmas diantaranya: i. Kertas resep rangkap dua. ii. Membawa fotokopi kartu Jamkesmas. iii. Protokol terapi untuk obat-obat khusus dan juga hasil pemeriksaan laboratoriumnya. Pesertapasien Medan Sehat adalah pasien yang termasuk dalam program pemerintah daerah kota Medan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga kota Medan yang miskin, tidak mampu, dan tidak mempunyai jaminan kesehatan apapun seperti Jamkesmas atau Askes. Pemberian obat pada pasien Medan Sehat adalah sesuai formularium Jamkesmas. Penagihan biaya juga sama ketentuannya seperti pasien Jamkesmas. Beberapa syarat yang berlaku untuk pasien Medan Sehat diantaranya: i. Kertas resep rangkap dua. ii. Membawa fotokopi kartu peserta Medan Sehat. iii. Protokol terapi untuk obat-obat khusus dan juga hasil pemeriksaan laboratoriumnya. Pesertapasien Pemprovsu adalah pasien yang termasuk dalam program pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga Sumatera Utara yang tidak mampu, miskin, dan tidak mempunyai jaminan kesehatan apapun seperti Jamkesmas, Medan sehat, atau Askes. Setiap warga Sumatera Utara berhak menjadi peserta program ini, tetapi harus memenuhi syarat yang telah ditetapkan. Pemberian obat pasien Pempropsu juga disesuaikan Universitas Sumatera Utara dengan formularium Jamkesmas. Penagihan biaya juga sama ketentuannya seperti pasien Jamkesmas. Beberapa syarat yang berlaku untuk pasien Pemprovsu diantaranya: 1 Membawa fotokopi KTP. 2 Membawa fotokopi Kartu Keluarga. 3 Memiliki Surat permohonan bantuan pelayanan kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. 4 Memiliki surat keterangan kurang mampu dari kelurahan yang diketahui oleh Camat. Prosedur pelayanan farmasi rawat inap untuk pasien Jamkesmas, Medan Sehat dan Pemprovsu antara lain: 1. Perawat membawa resep rangkap dua beserta status pasien ke apotek. 2. Tim legalisasi farmasi mengkaji rasionalitas obat yang tertera pada resep dan yang di status pasien. 3. Untuk obat-obat yang diresepkan harus sesuai dengan formularium. 4. Untuk obat-obat tertentu harus disertai protokol terapi. 5. Resep dinomori dan dicatat. 6. Lalu disiapkan obat-obat sesuai dengan resep. 7. Dibuat catatan pemberian obat sesuai dengan obat yang diresepkan. 8. Obat diperiksa dan diserahkan kepada perawat untuk dibawa ke ruangan. 9. Pengklaiman untuk pasien Jamkesmas, Medan Sehat dan Pemprovsu dilakukan per pasien pulang berdasarkan jumlah pemakaian obat. Untuk obat injeksi, pelayanan farmasi pasien Askes, Jamkesmas, Medan Sehat dan Pemprovsu rawat inap menggunakan sistem ODDD One Day Universitas Sumatera Utara Dispensing Dose, sedangkan obat oral tertulis dalam resep maksimum untuk penggunaan selama tiga hari. Untuk resep alat kesehatan ditulis diresep terpisah dari resep obat dan resep tersebut dapat langsung dilayani. Resep obat harus disetujui oleh Tim Legalisasi Farmasi terlebih dahulu. Setiap obat yang diberikan dicatat dalam formulir catatan pemberian obat CPO. Sistem floor stock diberlakukan untuk mengantisipasi keadaan darurat.

3.3.3.3 Pelayanan Farmasi Pasien Rawat Jalan Jamkesmas, Medan Sehat dan Pemprovsu