Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

13

A. Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

Karakteristik kualitatif laporan keuangan adalah ukuran-ukuran normatif yangperlu diwujudkan dalam informasi akuntansi sehingga dapat memenuhi tujuannya.Peraturan Pemerintah RI Nomor 71 Tahun 2010, tentang SAP. Bagian kerangka konseptual akuntansi pemerintah pada paragraf 35 menyatakan bahwa terdapat empat karakteristik kualitatiflaporan keuangan, yaitu: Relevan, Andal, dapat dibandingkan, dapat dipahami. Keempat karakteristik tersebut merupakan prasyarat normatifyang diperlukan agar laporan keuangan pemerintah dapat memenuhi kualitas yangdikehendaki. a. Relevan Laporan keuangan bisa dikatakan relevan apabila informasi yang termuatdi dalamnya dapat mempengaruhi keputusan pengguna dengan membantumereka mengevaluasi peristiwa masa lalu atau masa kini, dan memprediksi masa depan, serta menegaskan atau mengoreksi hasil evaluasi mereka di masa lalu. Dengan demikian, informasi laporan keuangan yang relevandapat dihubungkan dengan maksud penggunaannya. Informasi yang relevan apabila: 1. Memiliki manfaat umpan balik feedback value Informasi memungkinkan pengguna untuk menegaskan atau mengoreksiekspektasi mereka di masa lalu. 2. Memiliki manfaat prediktif predictive value Universitas Sumatera Utara 14 Informasi dapat membantu pengguna untuk memprediksi masa yang akan datang berdasarkan hasil masa lalu dan kejadian masa kini. 3. Tepat waktu Informasi disajikan tepat waktu sehingga dapat berpengaruh dan bergunadalam pengambilan keputusan. 4. Lengkap Informasi akuntansi keuangan pemerintah disajikan selengkap mungkin,mencakup semua informasi akuntansi yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan dengan memperhatikan kendala yang ada.Informasi yang melatar belakangi setiap butir informasi utama yang termuat dalam laporan keuangan diungkapkan dengan jelas agar kekeliruan dalam penggunaan informasi tersebut dapat dicegah. b. Andal Informasi dalam laporan keuangan bebas dari pengertian yangmenyesatkan dan kesalahan material, menyajikan setiap fakta secara jujur,serta dapat diverifikasi. Informasi mungkin relevan, tetapi jika hakikat ataupenyajiannya tidak dapat diandalkan maka penggunaan informasi tersebutsecara potensial dapat menyesatkan. Universitas Sumatera Utara 15 Informasi yang andal memenuhi karakteristik: 1. Penyajian Jujur, informasi menggambarkan dengan jujur transaksi sertaperistiwa lainnya yang seharusnya disajikan atau yang secara wajar dapatdiharapkan untuk disajikan. 2. Dapat Diverifikasi verifiability, informasi yang disajikan dalam laporankeuangan dapat diuji, dan apabila pengujian dilakukan lebih dari sekalioleh pihak yang berbeda, hasilnya tetap menunjukkan simpulan yang tidakberbeda jauh. 3. Netralitas, informasi diarahkan pada kebutuhan umum dan tidak berpihak pada kebutuhan pihak tertentu. c. Dapat dibandingkan Informasi yang termuat dalam laporan keuangan akan lebih berguna jikadapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya atauentitas pelaporan lain pada umumnya. Perbandingan dapat dilakukan secarainternal dan eksternal. Perbandingan secara internal dapat dilakukan bilasuatu entitas menerapkan kebijakan akuntansi yang sama dari tahun ke tahun.Perbandingan secara eksternal dapat dilakukan bila entitas yangdiperbandingkan menerapkan kebijakan akuntansi yang sama. Apabila entitaspemerintah menerapkan kebijakan akuntansi yang lebih baik daripadakebijakan akuntansi yang sekarang diterapkan, perubahan tersebutdiungkapkan pada periode terjadinya perubahan. d. Dapat dipahami Universitas Sumatera Utara 16 Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan dapat dipahami olehpengguna dan dinyatakan dalam bentuk serta istilah yang disesuaikan denganbatas pemahaman para pengguna. Untuk itu, pengguna diasumsikan memiliki pengetahuan yang memadai atas kegiatan dan lingkungan operasi entitaspelaporan, serta adanya kemauan pengguna untuk mempelajari informasiyang dimaksud.

B. Peranan Pelaporan Keuangan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

22 191 103

PENGARUH PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN (SAP) DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN (SPI) TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH

5 48 75

Pengaruh Pemahaman Standar Akuntansi Pemerintah, Pemanfataan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Internal Terhdap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

3 22 209

Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat

0 0 9

Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat

0 1 2

Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat

1 2 11

Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat

0 0 23

Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat

0 1 5

Pengaruh Kompetensi SDM, Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat

4 8 30

Bagian I - Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

0 0 20