Metode Penelitian Tujuan Penelitian Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

prilaku, sikap dan kebiasaan. Kebiasaan yang tumbuh dibentuk oleh kondisi lingkungan dan pengalaman ditempat kerjanya. Disamping itu prestasi seorang karyawan di tentukan oleh kemampuan dan kemampuan seseorang itu dibentuk oleh kualifikasi yang dimilikinya, seperti pendidikan, pengalaman, karakteristik, dan sebagainya. Dalam menciptakan sumber daya manusia yang efektif bagi perusahaan, peranan Departemen Sumber Daya Manusia dalam organisasi perhotelan sangatlah penting, maka dalam hal ini penulis tertarik menuangkannya dalam kertas karya yang berjudul “Peranan Departemen Sumber daya Manusia Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan di Hotel Garuda Plaza Medan”.

1.2 Batasan Masalah

Sesuai dengan kemampuan dan pengalaman Praktek Kerja lapangan yang telah dilaksanakan sebelumnya, maka pembatasan Masalah dalam kertas karya ini adalah pentingnya peranan Departemen Sumber Daya Manusia dalam meningkatkan kinerja karyawan di Hotel Garuda Plaza Medan dan aspek-aspek lainnya yang berhubungan dengan peranan Departemen sumber daya manusia tersebut.

1.3 Metode Penelitian

Dalam penulisan kertas karya ini, Metode yang digunakan adalah metode pengumpulan data seperti : Universitas Sumatera Utara 1. Penelitian Kelapangan a. Pengamatan Pengamatan yaitu metode yang dilakukan secara langsung dengan melaksanakan praktek kerja lapangan pada hotel tersebut. b. Wawancara Wawancara yaitu mendapatkan data dan informasi melalui wawancara dengan manafer dan beberapa karyawan yang bekerja pada hotel tersebut 2. Penelitian kepustakaan Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan bahan dan data melalui buku atau diktat yang berhubungan dengan topik kertas karya ini.

1.4 Tujuan Penelitian

Dalam penulisan kertas karya tentulah mempunyai tujuan tertentu yaitu sebagai berikut : 1. Untuk menjabarkan keseluruhan hasil pengamatan penulis selama melaksanakan praktek kerja lapangan dihotel dan membandingkan dengan teori yang telah diperoleh selama mengikuti perkuliahan. 2. Untuk mengetahui dan meneliti sejauh mana sumber daya manusia yang sudah digunakan dalam meningkatkan kinerja pada hotel tersebut. 3. Meningkatkan sumber daya manusia dalam bidang kepariwisataan Universitas Sumatera Utara

1.5 Sistem Penulisan

Dalam penulisan kertas karya ini, penulis membagi pokok-pokok pembahaan kedalam lina bab yang saling berhubugan satu sama lain. Adapun pokok-pokok pembahasan tersebut sebagai berikut ; BAB I : Pada bab ini penulis menguraikan pendahuluan yang meliputi pembahasan tentang Alasan Pemilihan Judul, Batasan Masalah, Metode Penelitian, Tujuan Penulisan dan Sistematika Penulisan. BAB II : Pada bab ini penulis memuat uaraian teoritis mengenai pengertian Sumber Daya Manusia, Peranan Departemen Sumber Daya Manusia dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan pada Pencapaian Tujuan dengan Struktur Organisasi Perhotelan. BAB III : Pada bab ini penulis menguraikan tinjauan umum pada Hotel Garuda Plaza Medan yang meliputi Sejarah Berdirinya Hotel, Klasifikasi Hotel, Struktur Organisasi Departemen Sumber daya manusia. BAB IV : Pada bab ini penulis menguraikan tentang Peranan Departemen Sumber Daya Manusia dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan di Hotel Garuda Plaza Medan. BAB V : penutup yang merupakan kesimpulan. Universitas Sumatera Utara

BAB II URAlAN TEORITIS

2.1 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen sumber daya manusia atau sering disebut manajemen kepegawaian, merupakan anak cabang Manajemen. Manajemen sering diungkapkan sebagai alat untuk memperoleh hasil melalui orang lain, dan karena manajemen sumber daya merupakan salah satu cabangnya, maka ia pun mempunyai sasaran yang sama dengan manajemen, yaitu terpeliharanya hubungan yang baik antar individu, serta setiap individu harus memberikan kontribusi yang optimal dalam pencapaian tujuan organisasi. Definisi manajemen sumber daya manusia yang dapat diterima secara Universal tidak ada, karena antara definisi yang dibuat oleh penulis yang satu dengan penulis yang lain terdapat perbedaan-perbedaan. Fipo 1995;143 menyatakan: “Personnel managements is the planning, organizing, directing and controlling the procurement, development conventions, Integration, and in maintenance people for the purpose of contributing to a organizational, individual, and societal goals Manajemen sumber daya manusia adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan diri, pengadaan, pengembanagan, pemberian kompensasi, pemeliharaan sumber daya manusia dan integrasi dengan maksud untuk membantu tujuan perusahaan, individu dan masyarakat” . Universitas Sumatera Utara Siciety of Personnel Administration di Amerika Serikat memberikan perumusan akan Personnel Management sebagai berikut “Personnel administration is the art of acquiring, developing and maintaining a competent work force in such a manner as to accomplish with maximum efficiency and economy the functionand objectives of the organizations”. Hubungan manajemen dengan sumber daya manusia merupakan proses usaha pencapaian tujuan melalui kerja sama dengan orang lain. Ini berarti menunjukkan pemanfaatan daya yang bersumber dan orang lain untuk mencapai tujuan. Sumber daya manusai sering disebut sebagai human resource. tenaga atau kekuatan manusia, energi atau power. Sumber daya yang juga disebut sumber tenaga. kakuatan. keahlian yang dimiliki oleh manusia. dimiliki juga dengan organisme lain. Manusia sehagai perencana, pelaksana, pengendali dan evaluasi suatu pembangunan dan menikmati hasil evaluasi suatu pembangunan, sangat mempengaruhi keberhasilan pembangunan. karena manusia mempunyai peran yang sangat menentukan. Berhubung manajemen adalah seni sekaligus ilmu, maka manajemen sumber daya manusia adalah seni dan ilmu pengadaan, Pengembangan dan pemanfaatan sumber daya manusisa sehingga tujuan organisasi direalisasi secara daya guna dan adanya kegairahan kerja dan semua tenaga kerja. Dari berbagai penjelasan diatas, jelas terlihat bahwa tekanan perhatian pada manajemen sumber daya manusia ada dua yaitu, pertama sumber daya manusia dan kedua produksi. Oleh karena itu sasaran manajemen sumber daya manusia adalah mewujudkan suatu kerja yang efektif dan efisien agar tujuan organisasi dapat tercapai dengan baik. Universitas Sumatera Utara 2.2 Peranan Departemen Sumber Daya Manusia dalam Meningkatkan Kinerja pada Pencapaian Tujuan Organisasi 2.2.1 Kepentingan Perusahaan Manajemen sumber daya manusia merupakan bidang yang sangat kompleks dan penuh tantangan. Manajer sumber daya menusia tidak hanya harus memperhatikan kepentingan perusahaan, tetapi juga harus memperhatikan kebutuhan karyawan dan organisasinya serta masyarakat luas. Perusahaan berkeinginan untuk memperoleh karyawan yang terampil, yang dapat bekerja secara efisien dan efektif. Untuk itu manajer sumber daya manusia harus dapat menyediakan dan mempertahankan karyawan yang berkualitas guna mencapai tujuan tersebut.

2.2.2 Kebutuhan Karyawan dan Organisasi

Manajer sumber daya menusia juga harus berusaha memenuhi kebutuhan fisik, psikologi, dan egoistik karyawan. Dia harus dapat selalu menciptakan program- program yang dapat mendukung pencapaian tujuan perusahaan dan karyawan sekaligus. Tugas ini bertambah sulit dengan adanya serikat buruh, meningkatnya tingkat pendidikan anggota masyarakat, dan bertambah besarnya ukuran dan kompleksitas organisasi, serta teknologi yang digunakan. Universitas Sumatera Utara

2.2.3 Tuntutan Masyarakat Luas

Masayarakat menginginkan agar pemerintah dan perusahaan mempunyai tanggung jawab sosial yang luas dalam mengembangkan dan melindungi sumber daya manusia dan perlakuan sewenang-wenang. Peraturan-peraturan ketenagakerjaan harus selalu ditinjau kembali sesuai dengan perkembangan perekonomian masyarakat. Peranan manajemen sumber daya manusia adalah mempertemukan tiga kekuatan atau kepentingan utama perusahaan, karyawan dan masyarakat luas untuk mencapai tujuan efektifitas organisasi.

2.3 Fungsi Manajerial Manajemen Sumber Daya Manusia