Menunjukkan berjalannya proses instalasi dari distro turunan Menunjukkan proses yang berjalan setelah instalasi selesai. Menunjukkan informasi tentang paket-paket apa saja yang telah

mpls : Letak direktori file output.

4.4 Pengujian

Ada dua macam pengujian yang penulis lakukan dalam penelitian ini, yaitu: pengujian sistem operasi turunan distro hasil remastering Fedora 7 dan pengujian terhadap fungsi MPLS yang telah dimasukkan ke dalam distro tersebut.

4.4.1 Pengujian Distro

Pengujian distro dilakukan dengan cara menginstall pada mesin virtual. Dilakukan pengujian terhadap distro turunan yang telah dibuat dengan rincian pengujian sebagai berikut :

4.4.1.1 Menunjukkan berjalannya proses instalasi dari distro turunan

tersebut. Gambar 4.2 Proses instalasi tahap 1. Gambar 4.3 Proses instalasi tahap 2. Gambar 4.4 Proses instalasi tahap 3. Gambar 4.5 Proses instalasi tahap 4. Gambar 4.6 Proses instalasi tahap 5. Gambar 4.7 Proses instalasi tahap 6. Gambar 4.8 Proses instalasi tahap 7. Gambar 4.9 Proses instalasi tahap 8. Gambar 4.10 Proses instalasi tahap 9. Gambar 4.11 Proses instalasi tahap 10.

4.4.1.2 Menunjukkan proses yang berjalan setelah instalasi selesai.

Setelah selesai melakukan instalasi, pengujian selanjutnya adalah melihat apakah ada proses yang tidak berjalan, dari mulai saat pertama kali sistem operasi melakukan booting. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada masalah terhadap sistem yang disebabkan oleh driver perangkat keras yang tidak berjalan sehingga mempengaruhi kinerja sistem operasi. Jika sistem operasi tidak dapat mempergunakan driver perangkat keras sebagaimana mestinya, maka akan muncul potensi kegagalan sistem operasi menggunakan sumber daya yang dimilikinya, dan menyebabkan pengguna tidak dapat mengoptimalkan penggunaan sistem operasi. Gambar 4.12 Proses yang berjalan. Gambar 4.13 Proses yang berjalan. Gambar 4.14 Proses yang berjalan. Dimana: PID : Proccess ID nomor dari proses program yang berjalan. TTY : Session lokal pada mesin. STATT : Status dari proses program yang berjalan, S=start, Ss= systems, Ss l=systems live, R+= running. TIME : Waktu yang digunakan. COMMAND : Perintah proses program yang dipanggil oleh sistem operasi.

4.4.1.3 Menunjukkan informasi tentang paket-paket apa saja yang telah

berhasil terinstall. Salah satu maksud dari remastering adalah mempermudah pengguna untuk menggunakan suatu fungsi tertentu dari suatu sistem operasi, dalam hal ini, fungsi utama yang diinginkan adalah MPLS. Berikut ini adalah paket-paket yang mendukung fungsi MPLS : Gambar 4.15 Paket-paket yang terinstall. Berdasarkan gambar 4.15, setelah dilakukan remastering, modul-modul yang mendukung fungsi MPLS sudah tersedia, hal ini ditunjukkan oleh versi kernel yang telah mendukung fungsi MPLS, yaitu kernel-2.6.22.5-76.fc7.mpls.1.958. Selain versi kernel, pada direktori boot yaitu direktori yang didalamnya tersedia loader sistem operasi terdapat modul-modul lainnya, seperti: config-2.6.22.5-76.fc7.mpls.1.958, system.map-2.6.22.5-76.fc7.mpls.1.958, vmlinuz-2.6.22.5-76.fc7.mpls.1.958, initrd-2.6.22.5-76.fc7.mpls.1.958.img. Sedangkan secara defaultnya, sistem operasi GNULinux Fedora 7 tidak mendukung fungsi MPLS, hal ini terlihat tidak tersedianya modul-modul yang mendukung fungsi MPLS, hal ini terlihat bahwa jenis versi kernel masih merupakan versi standar, yaitu kernel-2.6.21-1.3194.fc7 Apabila direktori boot dilihat isinya, maka akan didapatkan modul-modul standar seperti: config-2.6.21-1.3194.fc7, system.map-2.6.21-1.3194.fc7, initrd-2.6.21-1.3194.fc7.img, vmlinuz-2.6.21-1.3194.fc7. dan jika diketikkan perintah untuk memanggil fungsi mpls, maka akan keluar notifikasi berupa –bash: mpls: command not found yang berarti fungsi mpls tidak tersedia. Gambar 4.16. Modul kernel default GNULinux Fedora 7 Tetapi, pada sistem operasi turunan yang telah mendukung fungsi mpls, jika memanggil perintah mpls pada shell, maka akan ditampilkan sebagai berikut: Gambar 4.17 Fungsi mpls yang terinstall dan dapat berjalan.

4.4.2 Pengujian Fungsi MPLS