Pengujian Metode Pengembangan Sistem

4. Instalasi paket-paket lainnya. 5. Buat direktori kerja untuk remastering. 6. Salin isi DVD Fedora 7 ke dalam direktori kerja untuk remastering. 7. Melakukan pemilihan terhadap paket-paket apa saja yang nantinya akan disertakan didalam distro yang baru, hapus paket yang tidak diperlukan. 8. Buat file repository repodata. 9. Lalu mengurutkan paket. 10. Membuat File Image Installer. 11. Build direktori kerja untuk remastering ke dalam bentuk file ISO. Secara detail dapat dilihat pada bab 4.

3.3.4 Pengujian

Pada tahap ini ada dua pengujian, yang pertama untuk menguji hasil remastering Fedora 7, dan yang kedua untuk menguji apakah fungsi MPLS yang telah dibenamkan kedalam sistem operasi hasil remastering, dapat berjalan atau tidak. Pengujian hasil remastering Fedora 7 dilakukan pada mesin virtual oleh penulis sendiri. Dilakukan pengujian terhadap distro turunan yang telah dibuat dengan rincian pengujian sebagai berikut : 1. Menunjukkan berjalannya proses instalasi dari distro turunan tersebut. 2. Menunjukkan proses yang berjalan setelah instalasi selesai. 3. Menunjukkan informasi tentang paket-paket apa saja yang telah berhasil terinstall. 4. Menunjukkan informasi bahwa paket-paket tersebut dapat berjalan. Ilustrasi pada tahap pengujian ditampilkan pada gambar 3.2, Gambar 3.2 Ilustrasi tahap pengujian hasil remastering. Jika ternyata setelah tahap remastering sistem operasi tidak berjalan sebagaimana tujuan awalnya, harus dilakukan pengecekan terhadap proses remastering itu sendiri. Pengecekan yang dimaksud adalah sebagai berikut: 1. Memeriksa apakah paket-paket yang telah disertakan masih terdapat masalah depedensinya, apabila masih ada kekurangan dalam hal depedensi, segera lengkapi. 2. Selanjutnya, adalah memeriksa file komposisi. File komposisi yang dimaksud bernama comps-f7.xml. Karena ditulis dalam format struktur xml, maka sedikit salah tulis akan berakibat fatal, dimana file komposisi tersebut tidak dapat digunakan karena terjadi kesalahan pembacaan, dimana berakibat paket-paket tidak akan dikenali oleh installer RPM. 3. Yang harus diperiksa selanjutnya adalah file image, apakah lengkap dan valid. Jika tidak lengkap dan valid, harus dilengkapi sesuai installer agar valid. File image itu sendiri berfungsi sebagai loader sistem operasi untuk proses booting pertama kali dan juga bertindak sebagai installer. Untuk pengujian fungsi MPLS, dilakukan dengan rincian pengujian sebagai berikut : a. Menunjukkan konektivitas semua MPLS gateway dan host yang ada dibelakangnya b. Menunjukkan informasi MPLS dari masing – masing gateway. c. Menunjukkan MPLS debug dari masing – masing gateway. d. Menunjukkan kinerja trafik jaringan dengan sistem MPLS yang diterapkan. Pengujian funsi MPLS ini diilustrasikan pada gambar 3.3: Gambar 3.3 Ilustrasi tahap pengujian fungsi MPLS. Maksud gambar 3.3 adalah sebagai berikut: 1. Pertama dilakukan uji konektivitas. Hal ini untuk menjamin agar tidak ada kesalahan dalam koneksi antar perangkat. 2. Setelah tidak ada masalah dalam konfigurasi konektivitas, selanjutnya jika ada kesalahan error dilakukan pemeriksaan terhadap tabel routing. 3. Tahap pengujian selanjutnya adalah dengan menunjukkan MPLS debug dari masing – masing gateway. 4. Pengujian selanjutnya adalah dengan melakukan uji kinerja trafik jaringan dengan sistem MPLS yang diterapkan. Secara detail, hasil pengujian dapat dilihat di bab 4.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab sebelumnya telah dibahas, bahwa metode pengembangan sistem yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode OSSDP. Di dalam bab IV ini diuraikan tentang tahap pengembangan sistem diantaranya adalah, kebutuhan, perancangan, penerapan, dan pengujian.

4.1 Requirements

Pada tahapan ini dilakukan dalam mesin virtual dan berbasis laboratory based research . Untuk itu perlu dilakukan beberapa persiapan, yaitu :

4.1.1 Persiapan

Pada tahapan ini, dilakukan persiapan berupa instalasi tools, instalasi sistem operasi, dan pengaturankonfigurasi pra-paska instalasi. a. Instalasi VMware Workstation v6.0.0.45731 b. Instalasi Mesin Virtual c. Instalasi Fedora 7 d. Mengetahui Isi Kebutuhan Paket Setelah selesai melakukan instalasi sistem operasi Fedora 7, penulis melakukan analisis terhadap paket utama yang akan dimasukkan kedalam sistem operasi turunan distro dengan fungsi utama untuk menerapkan teknologi MPLS. Adapun paket-paket yang akan dimasukkan kedalam distro tersebut adalah :