16
2. untuk mengetahui pengaruh antara arus kas dari aktivitas investasi
terhadap return saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
3. untuk mengetahui pengaruh antara arus kas dari aktivitas
pendanaan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
4. untuk mengetahui pengaruh antara informasi laba akuntansi
terhadap return saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
5. untuk mengetahui pengaruh antara ukuran perusahaan terhadap
return saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
1.3.2. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah:
1.3.2.1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai masukan bagi ilmu pengetahuan
khususnya di bidang akuntansi keuangan.
1.3.2.2. Manfaat Praktis a. Bagi Pihak Manajemen
Penelitian ini diharapkan berguna sebagai bahan pertimbangan bagi pihak manajemen perusahaan sebagai
masukan atau dasar untuk meningkatkan kinerja
Universitas Sumatera Utara
17
perusahaan yang dapat dilihat dari rasio keuangan yang baik, bahwa rasio keuangan yang baik menunjukkan
prospek perusahaan di masa yang akan datang.
b. Bagi Pembaca dan Peneliti Lain
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan wawasan dan pengetahuan lebih luas tentang
pasar modal. Penelitian ini juga dapat digunakan sebagai referensi dan bahan kajian dalam penelitian yang lebih
luas.
c. Bagi Penulis
Bagi penulis penelitian ini diharapkan menambah wawasan dan pengetahuan dalam bidang pasar modal
dan metodologi penelitian. Selain itu penelitian ini sangat berguna terutama dalam mengembangkan teori
yang telah diperoleh di bangku perkuliahan dengan kondisi nyata yang ada di pasar modal.
d. Bagi Universitas Sumatera Utara
Penelitian ini diharapkan dapat menambah referensi bagi Universitas Sumatera Utara, khususnya bagi
mahasiswa Departemen Akuntansi. Bagi perpustakaan Universitas Sumatera Utara, penelitian ini diharapkan
dapat menambah referensi bacaan.
Universitas Sumatera Utara
18
1.4 Sistematika Penulisan
Bab I merupakan pendahuluan yang menguraikan latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, dan
sistematika penulisan. Bab II merupakan tinjauan pustaka yang akan menjelaskan tentang
pengertian pasar modal, arus kas, arus kas operasi, arus kas investasi, arus kas pendanaan, return saham, kerangka konseptual, dan hipotesis.
Bab III menguraikan mengenai metode penelitian yang digunakan meliputi variabel penelitian dan definisi operasional, populasi dan sampel
penelitian, jenis data, metode pengumpulan data, dan teknik analisis data. Bab IV memaparkan analisis data dan pembahasan. Bab ini akan
menguraikan statistik deskriptif, analisis data, dan pembahasan. Bab V berisi simpulan, keterbatasan dalam penelitian, dan saran.
Universitas Sumatera Utara
19
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Pasar Modal
Pengertian Pasar Modal
Menurut Subagyo 1999: 102, “Pasar modal adalah pasar yang dikelola secara terorganisir dengan aktifitas perdagangan surat
berharga, seperti saham, obligasi, option, warrant, right issue dengan menggunakan jasa perantara komisioner dan underwriter.” Sedangkan
Anoraga dan Pakarti 2001: 74 membagi definisi pasar modal menjadi 3, yaitu:
1. Definisi dalam arti luas
Pasar modal adalah kebutuhan sistem keuangan yang terorganisasi, termasuk bank-bank komersial dan semua perantara
di bidang keuangan, serta surat-surat berharga jangka panjang dan jangka pendek, primer dan tidak langsung.
2. Definisi dalam arti menengah
Pasar modal adalah semua pasar yang terorganisasi dan lembaga-lembaga yang memperdagangkan warka kredit biasanya
yang berjangka waktu lebih dari satu tahun termasuk saham, obligasi, pinjaman berjangka, hipotek, dan tabungan serta deposito
berjangka.
Universitas Sumatera Utara
20
3. Definisi dalam arti sempit
Pasar modal adalah pasar terorganisir yang memperdagangkan saham dan obligasi dengan memakai jasa
makelar, komisioner, dan underwriter. Pasar modal juga dapat didefinisikan sebagai perdagangan instrumen keuangan sekuritas
jangka panjang, baik dalam bentuk modal sendiri stock maupun utang bond baik yang diterbitkan oleh pemerintah public
outhorites maupun oleh perusahaan swasta private sector. Dengan demikian, pasar modal merupakan konsep yang
lebih sempit dari pasar keuangan financial market. Dalam pasar keuangan diperdagangkan semua bentuk utang modal sendiri, baik
jangka pendek maupun jangka panjang, yang bersifat tangible maupun intangible. Pasar modal merupakan kegiatan yang
berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan
efek.
2.1.2 Arus Kas 2.1.2.1 Pengertian Arus Kas