Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Program Corporate Social Responsibility dan Kesejahteraan Masyarakat (Studi Korelasional Peranan Program Corporate Social Responsibility Bidang Pemberdayaan Masyarakat PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) terhadap Pe

disebabkan karena masih banyak permintaan masyarakat sebagai pemohon bantuan tidak ditanggapi PT Inalum. umumnya kelompok ini merupakan responden yang menginginkan pengembangan program CSR dalam bentuk lain sesuai dengan pemenuhan kebutuhan mereka. Padahal PT Inalum sendiri membuat suatu prosedur perusahaan dalam menanggapi aspirasi masyarakat apakah responden tersebut memang pantas dibantu. Sebagian responden berpendapat tidak mengetahui prosedur yang diinginkan PT Inalum. Kemudian ada juga alasan bahwa program CSR tidak dapat diharapkan sebagai tempat bersandar untuk memenuhi keinginan, misalnya meminta pekerjaan tanpa berpegang pada latar pendidikan, selain itu ada juga yang pendapat yang beranggapan bahwa Humas PT Inalum tidak mau berinteraksi dengan masyarakat kelapangan.

c. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat

Tabel 4.13 s.d tabel 4.24 ini menunjukkan bagaimana peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Kuala Tanjung setelah mendapatkan atau menerima bantuan Program CSR bidang pemberdayaan PT Inalum. Peranan mengikuti bimbinganpenyuluhan yang dilakukan CSR PT Inalum, kursus-kursus atau latihan kerja yang dilakukan PT Inalum, peranan program CSR bidang pemberdayaan masyarakat pada pekerjaan masyarakat, peningkatan usaha masyarakat atas program CSR PT Inalum, kuantitas pengangguran setelah program CSR bidang pemberdayan masyarakat dijalankan, peningkatan pendapatan masyarakat atas bantuan program CSR PT Inalum, kegiatan CSR PT Inalum memberikan keuntungan bagi responden, intensitas penggunaan layanan Universitas Sumatera Utara kesehatan yang diberikan CSR PT Inalum, pendapat tentang bantuan layanan kesehatan CSR PT Inalum, pengetahuan responden tentang sarana air bersih yang dibangun oleh CSR PT Inalum, jenis tabungan yang dimiliki responden setelah menerima bantuan CSR PT Inalum, peranan CSR PT Inalum atas pemenuhan kebutuhan pokok. Tabel 4.13 Peranan mengikuti bimbinganpenyuluhan yang dilakukan CSR PT Inalum No Pendapat Responden Frekuensi Persentase 1 Sangat perlu 51 52,0 2 Perlu 41 41,8 3 Kurang perlu 5 5,1 4 Tidak perlu 1 1,0 Jumlah 98 100 P.13FC 38 Tabel diatas menunjukkan pendapat responden tentang peranan mengikuti bimbinganpenyuluhan yang dilakukan PT Inlum. Berdasarkan data tersebut sebanyak 51 orang 52,0 responden berpendapat sangat perlu mengikuti bimbinganpenyuluhan yang dilakukan PT Inalum, 41 orang 41,8 responden merasa perlu mengikuti bimbinganpenyuluhan yang dilakukan PT Inalum. ada 5 orang 5,1 responden menyatakan kurang perlu dan 1 orang 1,0 responden yang berpendapat tidak perlu. Hampir kebanyakan masyarakat yang berpendapat sangat perlu untuk mengikuti bimbinganpenyuluhan yang dilakukan CSR PT Inalum, hal ini dikarenakan PT Inalum selalu memberikan kesempatan secara gratis untuk masyarakat khususnya masyarakat Desa Kuala Tanjung untuk memiliki modal keahlian ataupun pengetahuan untuk meningkatkan kualitas hidup. Masyarakat yang mengikuti bimbinganpenyuluhan yang dilakukan CSR Universitas Sumatera Utara PT Inalum ini nantinya diharapkan mempunyai modal keahlian dan pengetahuan yang bisa dikembangkan untuk berwirausaha dan lain-lain sebgainya. Tabel 4.14 kursus-kursus atau latihan kerja yang dilakukan PT Inalum No Bentuk kegiatan Frekuensi Persentase 1 Kursus usaha 33 33,7 2 Kursus bahasa 15 15,3 3 Lembaga pelatihan kerja 24 24,5 4 Tidak pernah 26 26,5 Jumlah 98 100 P.14FC 39 Berdasarkan data diatas maka dapat diketahui bahwa 33 orang 33,7 responden pernah mengikuti kursus usaha, 15 orang 15,3 responden pernah mengikuti kursus bahasa, lembaga pelatihan kerja pernah diikuti oleh 20 orang 24,5 responden dan 26 orang 26,5 tidak pernah mengikuti kursus yang diberikan oleh CSR PT Inalum. Dari data yang didapat ternyata banyak masyarakat yang pernah mengkuti kursus usaha itulah sebabnya saat ini masyarakat desa kuala tanjung yang dulunya banyak menjadi nelayan saat ini memilih menjadi pengusahapedagang karena sudah berbekal kursus yang diberikan PT Inalum secara gratis kepada masyarakat dan tidak tanggung- tanggung para tenaga ahli professional disiapkan oleh CSR PT Inalum untuk memberikan latihan dan bimbingan kepada masyarakat. Masyarakat yang menyatakan tidak pernah medapatkan pelatihan dari CSR PT Inalum, biasanya mereka kurang mendapatkan informasi dan merasa tidak membutuhkan pelatihan yang diberikan. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.15 Peranan program CSR bidang pemberdayaan masyarakat pada pekerjaan masyarakat No Pendapat responden Frekuensi Persentase 1 Sangat terbantu 31 31,6 2 Terbantu 59 60,2 3 Kurang terbantu 5 5,1 4 Tidak terbantu 3 3,1 Jumlah 98 100 P.15FC 40 Tabel diatas menunjukkan pendapat responden tentang peranan program CSR pemberdayaan masyarakat pada pekerjaan mereka yaitu pendapat yang menyatakan sangat terbantu sebanyak 31 orang 31,6 responden, 59 orang 60,2 menyatakan terbantu atas program CSR bidang pemberdayaan masyarakat kepada pekerjaan mereka. Alasan responden menyatakan seperti diatas adalah karena masyarakat Desa Kuala Tanjung yang dulu belum mempunyai jalan yang beraspal yang menyulitkan mereka untuk melakukan aktifitas apabila musim hujan karena jalanan akan berlumpur, dan setelah mendapatkan bantuan program CSR bidang pemberdayaan masyarakat PT Inalum masyarakat Desa Kuala Tanjung sudah merasakan jalan beraspal didesa mereka sehingga aktifitas mereka tidak terhambat lagi. Ada 5 orang 5,1 responden merasa kurang terbantu dan 3 orang 3,1 responden tidak terbantu pekerjaannya. Alasan mereka memilih pernyataan di atas adalah karena ada beberapa kebutuhan mereka yang tidak diberikan oleh CSR PT Inalum diluar dari prosedur sehingga apa yang diberikan oleh CSR PT Inalum tidak terlalu berpengaruh kepada pekerjaan mereka. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.16 Peningkatan usaha masyarakat atas program CSR PT Inalum No Pendapat responden Frekuensi Persentase 1 Sangat mampu 26 26,5 2 Mampu 60 61,2 3 Kurang mampu 8 8,2 4 Tidak mampu 4 4,1 Jumlah 98 100 P.16FC 41 Berdasarkan tabel diatas maka dapat diketahui tanggapan responden terhadap peningkata usaha masyarakat atas program CSR PT Inalum, sebanyak 26 orang 26,5 responden merasa program CSR bidang pemberdayaan masyarakat sangat mampu memberikan hasil yang baik bagi usaha mereka, 60 orang 61,2 responden menyatakan mampu memberikan hasil yang terbaik bagi usaha mereka. Kedua pernyataan diatas dikarenakan mereka pernah mendapatkan bantuan langsung berupa bantuan pertanian, perikanan, UKM, sampai modal bergilir yang membuat masyarakat sekitar bisa mengembangkan usaha atau membuka usaha dengan modal yang dipinjamkan oleh CSR PT Inalum tanpa bunga dan bantuan peralatan yang mendukung udaha mereka. Sedangkan 8 orang 8,2 menyatakan kurang mampu memberikan hasil yang terbaik bagi usaha mereka, dan 4 orang 4,1 responden merasa tidak mampu memberikan hasil yang terbaik bagi usaha mereka atas program CSR PT Inalum. hal itu juga dikarenakan ada sebagian masyarakat tidak dapat mengelola dengan baik bantuan yang diberikan. Sehingga hasil yang didapat tidak maksimal. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.17 kuantitas pengangguran setelah program CSR bidang pemberdayan masyarakat dijalankan No Pendapat responden Frekuensi Persentase 1 Sangat banyak 10 10,2 2 Banyak 16 16,3 3 Sedikit 67 68,4 4 Tidak ada 5 5,1 Jumlah 98 100 P.17FC 42 Tabel diatas menjelaskan bahwa sebanyak 10 orang 10,2 dari responden berpendapat sangat banyak pengangguran, 16 orang 16,3 responden menyatakan banyak pengangguran didesa mereka setelah program CSR berjalan. Kedua pernyataan diatas dikarenakan tidak semua masyarakat mau terlibat dalam program CSR PT Inalum khusunya bidang pemberdayaan masyarakat, sehingga masih ada penganguran di Desa Kuala Tanjung. Sedangkan 67 orang 68,4 responden berpendapat jumlah pengangguran di desa mereka sedikit, karena tujuan dari program CSR bidang pemberdayaan masyarakat adalah untuk mensejahterakan masyarakat maka program dan bantuan yang diberikan pun diupayakan untuk masyarakat sekitar agar bisa mempunyai pekerjaan. Tabel 4.18 Peningkatan pendapatan masyarakat atas bantuan program CSR PT Inalum No Pendapatan responden Frekuensi Persentase 1 Sangat meningkat 27 27,6 2 meningkat 63 64,3 3 Kurang meningkat 4 4,1 4 Tidak meningkat 4 4,1 Jumlah 98 100 P.18FC 43 Tabel diatas menunjukkan tingkat pendapatan responden setelah menerima bantuan program CSR PT Inalum bidang pemberdayaan masyarakat. Berdasarkan Universitas Sumatera Utara data tersebut sebanyak 27 orang 27,6 responden mengatakan sangat meningkat pendapatan mereka. 63 orang 64,3 responden menyatakan pendapatan mereka meningkat. Adapun alasan responden menyatakan hal diatas adalah karena hasil bantuan yang diberikan oleh CSR PT Inalum dapat meningkatkan pendapatan mereka, yang sebelumnya responden bekerja sebagai nelayan kecil yang upahnya juga kecil, sekarang para nelayan sudah menggunakan boat untuk mencari ikan, sehingga alasan ini yang bisa menambah pendapatan mereka. Sedangkan ada 4 orang 4,1 responden yang pendapatannya kurang meningkat dan 4 orang 4,1 responden yang pendapatannya tidak meningkat, hal ini juga disebabkan karena sevagian amsyarakat yang tidak terlibat kedalam program CSR PT Inalum bidang pemberdayaan masyarakat. Tabel 4.19 Kegiatan CSR PT Inalum memberikan keuntungan bagi responden No Pendapat responden Frekuensi Persentase 1 Sangat menguntungkan 31 31,6 2 Menguntungkan 59 60,2 3 Kurang menguntungkan 5 5,1 4 Tidak menguntungkan 3 3,1 Jumlah 98 100 P.19FC 44 Tabel diatas menunjukkan pendapat responden tentang tingkat keuntungan yang didapatkan dalam pelaksanaan program CSR PT Inalum. berdasarkan data tersebut sebanyak 21 orang 31,6 responden mengatakan sangat menguntungkan bahkan sebanyak 59 orang 59,2 atau mayoritas responden mengatakan menguntungkan. Alasan responden mengatakan hal itu tersebut adalah karena Universitas Sumatera Utara rata-rata responden ikut merasakan program CSR yang telah diadakan dan ikut berpartisipasi dengan pelaksanaan program tersebut. Tabel 4.20 Intensitas penggunaan layanan kesehatan yang diberikan CSR PT Inalum No Pendapat responden Frekuensi Persentase 1 Sangat sering 23 23,5 2 Sering 62 63,3 3 Jarang 11 11,2 4 Tidak pernah 2 2,0 Jumlah 98 100 P.20FC 45 Berdasarkan tabel diatas, diperoleh bahwa dari 98 responden ada 23 orang 23,5 menyatakan sangat sering menggunakan layanan kesehatan yang diberikan CSR PT Inalum, 62 orang 63,3 mengatakan sering menggunakan layanan kesehatan yang diberikan CSR PT Inalum, 11 orang 11,2 menyatakan jarang dan 2 orang 2,0 responden mengatakan tidak pernah. Hal ini menyatakan bahwa sebagian besar masyarakat menerima dan memanfaatkan fasilitas yang ada.Salah satunya adalah layanan kesehatan seperti posyandu dan lain-lain Universitas Sumatera Utara Tabel 4.21 Pendapat tentang bantuan layanan kesehatan CSR PT Inalum No Pendapat responden Frekuensi Persentase 1 Sangat membantu 34 34,7 2 Membantu 56 57,1 3 Kurang membantu 7 7,1 4 Tidak membantu 1 1,0 Jumlah 98 100 P.21FC 46 Tabel diatas menunjukkan bahwa sebanyak 34 orang 34,7 responden mengatakan adanya layanan kesehatan sangat membantu kesehatan mereka, 56 orang 57,1 mengatakan membantu, 7 orang 7,1 menyatakan kurang membantu, dan 1 orang 1,0 menyatakan tidak membantu. Dilihat dari mayoritas responden bahwa dengan adanya layanan dan program kesehatan yang diberikan program CSR bidang pemberdayaan masyarakat PT Inalum, membantu masyarakat dalam menjaga kesehatan. Hal ini dikarenakan masyarakat desa tidak perlu jauh-jauh keluar desa untuk berobat, dengan adanya program dan layanan kesehatan di desa mereka, masyarakat bisa langsung memanfaatkan program dan pelayanan tersebut. Tabel 4.22 Pengetahuan responden tentang sarana air bersih yang dibangun oleh CSR PT Inalum No Pendapat responden Frekuensi Persentase 1 Sangat baik 30 30,6 2 Baik 64 65,3 3 Kurang baik 3 3,1 4 Tidak baik 1 1,0 Jumlah 98 100 P.22FC 47 Tabel diatas menjelaskan pengetahuan responden tentang sarana air bersih yang dibangun oleh CSR bidang pemberdayaan masyarakat PT Inalum Universitas Sumatera Utara diantaranya ada 30 orang 30,6 mengatakan sarana air bersih sangat baik untuk memenuhi kebutuhan air mereka, 64 orang 65,3 responden menyatakan baik. Alasan responden mengatakan hal tersebut adalah karena selama ini mereka masih menyaring air tanah, air sumur dan air sungai untuk memenuhi kebutuhan air mereka. Dengan adanya program ini CSR bidang pemberdayaan masyarakat PT Inalum memberikan sarana air bersih seperti pompa air, sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat. 3 orang 3,1 menyatakan kurang baik dan 1 orang 1,0 menyatakan tidak baik. Alasan responden menyatakan hal ini adalah dikarenakan ada beberapa masyarakat yang masih maerasa tidak perlu menggunakan sarana air bersih atau merasa ragu karena tidak punya biaya untuk membayar biaya listriknya. Tabel 4.23 Jenis tabungan yang dimiliki responden setelah menerima bantuan CSR PT Inalum No Jenis tabungan Frekuensi Persentase 1 Tabanas 45 45,9 2 Deposito 13 13,3 3 Emas 16 16,3 4 Tidak punya 24 24,5 Jumlah 98 100 P.22FC 47 Tabel diatas menjelaskan bahwa 45 orang 45,9 responden memiliki tabungan setelah menerima bantuan CSR PT Inalum, 13 orang 13,3 memiliki deposito, 16 orang 16,3 memiliki simpanan emas, dan 24 orang 24,5 tidak memiliki tabungan. Hal ini menyatakan bahwa masyarakat telah sadar akan menabung, ini dikarenakan usahapekerjaan yang mereka dapat dari bantuan CSR PT Inalum yang juga mengarahkan mereka untuk mempunyai tabungan untuk masa depan. Selain itu deposito juga salah satu pilihan masyarakat untuk Universitas Sumatera Utara menabung dalam jangka yang panjang, emas menjadi pilihan masyarakat karena mereka melihat dari nilai harga jual emas itu sendiri yang bisa menguntungkan responden dan sisanya yang tidak memiliki tabungan kemungkinan masih belum bisa menyimpan pendapatannya atau masih merasa belum membutuhkan. Tabel 4.24 Peranan CSR PT Inalum atas pemenuhan kebutuhan pokok No Pendapat respon Frekuensi Persentase 1 Sangat terpenuhi 16 16,3 2 Terpenuhi 72 73,5 3 Kurang terpenuhi 10 10,2 4 Tidak terpenuhi Jumlah 98 100 P.22FC 47 Tabel diatas menunjukkan peranan CSR bidang pemberdayaan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari mereka. Sebanyak 16 orang 16,3 mengatakan sangat terpenuhi, bahkan 72 orang 73,5 responden menyatakan terpenuhi kebutuhan pokok mereka sehari-hari setelah menerima bantuan program CSR PT Inalum ini. Alasan pernyataan diatas adalah dikarenakan setelah mendapatkan bantuan program, masyarakat bisa menjadi mandiri, mempunyai pekerjaan yang lebih baik dan sarana atau prasarana yang diberikan CSR PT Inalum juga memudahkan segala aktifitas mereka sehari-hari dan terlihat dari peningkatan pendapatan mereka. Sedangkan 10 orang 10,2 menyatakan kurang terpenuhi. Alasan responden memilih pernyataan di atas adalah dikarenakan sebagian usaha dari bantuan CSR PT Inalum yang mereka kerjakan tidak berhasil sehingga taraf hidup responden tetap tidak berubah walaupun setelah menerima bantuan program CSR PT Inalum. Universitas Sumatera Utara

VI.3. Analisa Tabel Silang

Dokumen yang terkait

Program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Program Nikah Massal Terhadap Citra PT. PGN SBU III Medan di Kalangan Warga Masyarakat Kota Medan)

1 29 95

Penerapan Corporate Social Responsibility Terhadap Pemberdayaan Masyarakat (Studi Pada PT Tirta Investama)

4 73 131

Peranan Corporate Social Responbility Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Toba Samosir

8 76 101

Corporate Social Responsibility Dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Pengaruh Implementasi Program Corporate Social Responsibility terhadap Citra Perusahaan PT. Toba Pulp Lestari,Tbk pada Masyarakat di Kecamatan Parmaksian Toba Samosir)

2 65 145

Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina (Persero) Unit Pengolahan II Dumai (Studi Deskriptif: Penerima Program CSR Masyarakat Kelurahan Jaya Mukti, Dumai).

13 105 123

Program Corporate Social Responsibility dan Kesejahteraan Masyarakat (Studi Korelasional Peranan Program Corporate Social Responsibility Bidang Pemberdayaan Masyarakat PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat De

1 27 152

Dampak Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. TOBA PULP LESTARI, Tbk Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Toba Samosir (Studi Kasus: Kecamatan Porsea)

17 118 108

Pengaruh Implementasi Program Corporate Social Responsibility Beasiswa dan Citra Perusahaan(Studi Kasus Pengaruh Implementasi Program Corporate Social Responsibility Beasiswa Djarum Terhadap Peningkatan Citra Positif Perusahaan PT Djarum pada Mahasiswa US

4 66 121

Implementasi Alokasi Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Pemberdayaan Masyarakat (Studi Kasus pada PT Tugu Pratama Indonesia General Insurance)

0 15 0

Program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Program Nikah Massal Terhadap Citra PT. PGN SBU III Medan di Kalangan Warga Masyarakat Kota Medan)

0 0 13