497
19.7 Spot Repainting
Spot repainting termasuk dalam pengecatan ulang kendaraan repainting. Pengecatan ulang sendiri adalah mengaplikasikan cat untuk
melindungi atau memperbaiki cat yang sudah digunakan sebelumnya cat original dan untuk melindungi serta memperbaiki penampilan kendaraan.
Pengecatan ulang dilakukan karena cat warna top coat pada kendaraan sudah mengalami kerusakan, baik karena sudah kusamtidak mengkilap
lagi maupun rusak akibat benturan.
Pengecatan ulang kecil dilakukan untuk memperbaiki kerusakan yang agak kecil di daerah fender atau pintu. Hal yang perlu diperhatikan di
sini adalah warna cat serta penampilannya jangan sampai berbeda dengan cat original di sebelahnya.
Gambar 19.34 Spot Repainting
19.8 Membersihkan Spraygun
Supaya lubang-lubang kecil didalam spraygun tidak tersumbat oleh cat yang mengering, setiap kali setelah selesai dipergunakan harus selalu
dibersihkan dengan cara dikuras menggunakan thinner pencuci, apabila ada cat yang mengering pada lubang dibersihkan dengan kawat rambut
yang sesuai dengan lubangnya.
Gambar 19.35 Membersihkan spraygun`
498
19.9 Pengkilapan dan Pemolesan
a. Pengertian Pemolesan polishing Istilah
polishing dalam pengecatan adalah pekerjaan menghaluskan permukaan cat setelah melakukan pengecatan. Hasil
dari pengecatan masih banyak terkandung debu dan kemungkinan ketebalan yang tidak rata. Untuk melakukan pemolesan, bisa
dilakukan dengan bantuan amplas halus terlebih dahulu jika permukaan terlalu kasar atau langsung dengan compound saja jika
permukaan sudah halus. Cara memoles bisa menggunakan tangan manual, atau lebih baik menggunakan alat pemoles yang akan
menghasilkan alur yang stabil.
Selain itu pemolesan juga bisa dilakukan pada pengecatan ulang, misal pada fender sebagai akibat adanya gangguan pada cat
lama. Dengan polishing diharapkan permukaan yang dicat ulang akan menjadi tampak seperti permukaan asli, yaitu yang tidak dicat.
Dibandingkan dengan permukaan asli, permukaan yang dicat kembali mungkin saja berbeda dalam hal kilapan atau teksturnya. Tergantung
pada kondisi dimana pekerjaan dilakukan, cacat misalnya bintik seeds atau meleleh runs dapat pula terjadi. Demikian pula
tergantung pada teknik pengecatan yang digunakan, permukaan yang dicat dapat terlihat tidak rata. Oleh sebab itu apabila ada perbedaan
diantara permukaan yang dicat kembali dengan permukaan aslinya, maka permukaan yang dicat kembali harus digosok sanded
sehingga akan membentuk suatu sambungan yang kontinyu dengan permukaan yang tidak dicat kembali. Proses inilah yang disebut
polishing.
b. Mekanisme Pemolesan Apabila tekstur dari permukaan yang dicat terdapat tonjolan
tekstur kasar-kasar atau bintik yang tampak setelah pengecatan dan pengeringan pada permukaan yang dicat harus dihilangkan untuk
mendapatkan permukaan yang mirip dengan asli coat.
Tipe permukaan yang memerlukan polishing :
1 Perbedaan tekstur diantara permukaan yang dicat kembali pada
permukaan aslinya.
Bagian yang dicat kembali Bagian asli
499
Timbul bintik pada permukaan cat karena menempelnya debu dan kotoran
debu 2
Cat Meleleh Meleleh
4 Sedikit buram karena penguapan solvent atau thinner selama
proses pengeringan drying setelah shanding
Pertanyaan: 1. Apakah yang dimaksud dengan spot repainting? Bagaimanakah
melakukan masking pada bodi kendaraan yang akan dilakukan spot repainting?
2. Hal-hal apa saja yang menjadi dasar dalam prinsip-prinsip pengoperasian spraygun? Berikan penjelasan
3. Dalam melakukan pengecatan, hasil akhir kadang tidak sesuai dengan harapan karena adanya cacat. Sebutkan cacat yang sering
terjadi, dan bagaimana memperbaikinya