Pelaksanaan Penelitian Variabel Yang Diamati Jadwal Penelitian

4. Analisa Data Dan Pembahasan Bab ini akan memaparkan hasil penelitian dan analisa tentang permasalahan dan solusi kajian sistem jaringan drainase di lokasi penelitian. 5. Kesimpulan dan saran Bab ini menjelaskan mengenai hasil dan kesimpulan yang dapat ditarik setelah dilakukan penelitian sehubungan dengan masalah yang telah ditentukan pada bab sebelumnya. Selain itu juga akan diberikan beberapa saran untuk penelitian selanjutnya atau untuk pengembangan lokasi penelitian di masa mendatang.

3.3 Pelaksanaan Penelitian

Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah : 1. Penentuan lokasi penelitian Lokasi penelitian dilakukan langsung di Kawasan Pasar Glugur kota Rantauprapat Kabupaten Labuhan Batu, dilakukan juga pencarian informasi tentang masalah genangan air atau banjir yang terjadi di lokasi penelitian kepada pedagang dan pembeli dan kemudian mengambil data- data yang diperlukan. 2. Metode penelitian Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode analisis hidrologi kuantitatif deskriptif, yaitu metode perhitungan dan penjabaran hasil pengolahan data lapangan dari lokasi yang ditinjau. Metode yang dilakukan pada studi ini terlebih dahulu melakukan tinjauan lokasi di Universitas Sumatera Utara Kawasan Pasar Glugur kota Rantauprapat. Pendugaan kemungkinan terjadinya banjir atau genangan di Kawasan Pasar diakibatkan curah hujan yang tinggi pada daerah tangkapan air catchment area yang kecil.

3.4 Variabel Yang Diamati

Beberapa variabel dalam penelitian ini adalah intensitas curah hujan, debit banjir, luas lahan pasar Gelugur, debit banjir rancangan, kapasitas saluran.

3.5 Jadwal Penelitian

Waktu studi dilaksanakan selama 6 enam bulan, yaitu mulai bulan Juli 2013 sampai dengan bulan Desember 2013, yang meliputi pengumpulan data primer dan sekunder, pengolahan dan analisis data serta penulisan tugas akhir . Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

4.1 Analisa Hidrologi

4.1.1 Curah Hujan Harian Maksimum

Pada penelitian ini digunakan data hujan selama sepuluh tahun yang tercatat mulai tahun 2003 sampai dengan 2012 pada pos pengamatan st. iklim Rantauprapat. Dari hasil data yang diperoleh sesuai dengan pos hujan dipilih yang tertinggi setiap tahun. Data hujan yang terpilih setiap tahun merupakan hujan maksimum harian DAS untuk tahun yang bersangkutan. Berdasarkan data curah hujan tersebut, maka diperoleh : Tabel 4.1 Data Curah Hujan Harian Stasiun Iklim Rantauprapat Sumber : data curah hujan stasiun iklim rantauprapat Tahun Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des 2012 31,3 43,5 61,2 48,2 39 38,3 78,3 62,5 68,3 82,5 51 68 2011 34,7 46,5 60,1 36,7 47,6 46 38,6 52 62,7 43,7 56,5 28,5 2010 34 20 26,5 27 25,3 40,2 37,2 37,2 33 60,7 37 48,8 2009 50,2 76,9 65,3 76,5 47,5 49,2 35 41 41,7 35,4 31,8 27,3 2008 34,2 26,2 34,8 50,4 64,5 43,2 68,4 50,2 123 110 0 36,5 2007 83,2 15 38,5 38,1 67,1 56,5 79,1 30 40 35 30 33 2006 15 17 39,8 45 54,5 43 63,5 57 54 92,5 66,2 53 2005 20 30,9 20 30 20 30 10 20 10 20 30 30 2004 50 17 20 30 30 60 20 20 40 40 60,3 30,4 2003 0 0 20 30 60 15,6 20 20 40 60 30 40 Universitas Sumatera Utara