Kerangka Konsep Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA

2.6 Kerangka Konsep

Keterangan: = tidak diteliti = diteliti Kelelahan Kerja Umum Gambar 2.14 Kerangka Konsep Penelitian Lingkungan Kerja: - Iklim Kerja - Psikologis Faktor Pekerjaan: - Beban Kerja Mental Karakteristik Responden - Usia - Masa Kerja - Status Gizi - Lama Kerja - Sikap Kerja Intensitas Kebisingan Beban Kerja Fisik Penjelasan Kerangka Konsep Kerangka konsep di atas didasarkan pada beberapa faktor yang mempengaruhi kelelahan kerja umum. Faktor-faktor tersebut meliputi intensitas kebisingan di lingkungan kerja, beban kerja fisik, dan karakteristik responden usia, masa kerja, status gizi, lama kerja, sikap kerja. Variabel terikat dependent variabel dalam penelitian ini adalah kelelahan kerja umum pada pekerja, dan variabel bebasnya independent variable terdiri dari intensitas kebisingan, beban kerja fisik, dan karakteristik responden usia, masa kerja, status gizi, lama kerja, sikap kerja.

2.7 Hipotesis

Berdasarkan tujuan khusus penelitian, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Ada hubungan antara karakteristik responden dengan kelelahan kerja umum pada pekerja mebel informal di Kelurahan Bukir, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. b. Ada hubungan antara beban kerja fisik dengan kelelahan kerja umum pada pekerja mebel informal di Kelurahan Bukir, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. c. Ada hubungan antara intensitas kebisingan dengan kelelahan kerja umum pada pekerja mebel informal di Kelurahan Bukir, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. 38

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional. Menurut Notoatmodjo 2012:145, penelitian observasional adalah suatu penelitian yang dilakukan tanpa melakukan intervensi atau tindakan terhadap subyek penelitian masyarakat, sehingga sering disebut noneksperimen. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian observasional analitik adalah penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi kemudahan melakukan analisis dinamika korelasi antara fenomena atau antara faktor risiko dengan faktor efek Notoatmodjo, 2012:145. Berdasarkan waktu penelitiannya, penelitian ini termasuk dalam penelitian cross sectional karena variabel bebas independent yaitu kebisingan, beban kerja fisik, dan karakteristik responden, serta variabel terikat dependent yaitu kelelahan kerja umum akan diteliti dalam waktu yang bersamaan. Menurut Notoatmodjo 2012:146 rancangan survei cross sectional adalah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi, atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat point time approach, artinya setiap subjek penelitian hanya diobservasi sekali saja dan pengukuran dilakukan terhadap suatu status karakter atau variabel subjek pada saat pemeriksaan.

Dokumen yang terkait

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JUMLAH TENAGA KERJA PADA INDUSTRI MEBEL DI KECAMATAN GADINGREJO KOTA PASURUAN

0 4 69

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JUMLAH TENAGA KERJA PADA INDUSTRI MEBEL DI KECAMATAN GADINGREJO KOTA PASURUAN

0 2 15

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JUMLAH TENAGA KERJA PADA INDUSTRI MEBEL DI KECAMATAN GADINGREJO KOTA PASURUAN

0 4 15

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN FINISHING PENGECATAN PADA INDUSTRI MEBEL DI KECAMATAN GADINGREJO KOTA PASURUAN

0 4 71

HUBUNGAN INTENSITAS KEBISINGAN DENGAN GANGGUAN PENDENGARAN PADA PEKERJA MEBEL INFORMAL DI KELURAHAN BUKIR KECAMATAN GADINGREJO KOTA PASURUAN

1 7 23

Hubungan Karakteristik Responden, Beban Kerja Fisik, dan Iklim Kerja dengan Kelelahan Kerja pada Perajin Kayu (Studi di Industri Mebel Kayu Kelurahan Bukir Kecamatan Gadingrejo Kota Pasuruan)

1 5 7

HUBUNGAN PAPARAN DEBU DENGAN GANGGUAN FAAL PARU PADA PEKERJA MEBEL INFORMAL (Studi di Kelurahan Bukir Kecamatan Gadingrejo Kota Pasuruan)

0 10 26

HUBUNGAN INTENSITAS KEBISINGAN DAN BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PEKERJA BAGIAN SPINNING Hubungan Intensitas Kebisingan Dan Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Pekerja Bagian Spinning Di PT. Kusumaputra Santosa Karangayar.

0 2 15

HUBUNGAN INTENSITAS KEBISINGAN DAN BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PEKERJA BAGIAN SPINNING Hubungan Intensitas Kebisingan Dan Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Pekerja Bagian Spinning Di PT. Kusumaputra Santosa Karangayar.

0 5 15

KEBISINGAN BERPENGARUH TERHADAP BEBAN KERJA DAN TINGKAT KELELAHAN TENAGA KERJA DI INDUSTRI PENGOLAHAN KAYU

0 0 5