DAFTAR ISI - BUKU PESANTREN RAMADHAN CET. 3 (2016)

  Samsu,S.Pd.I

  9. Jadwal Narasumber dan Nana-nama Narasuber Pesantren Ramadhan 2016 …

  c. Akhlak Terhadap Orang Tua Menurut Etika …………………………………………

  38

  8. Nilai-nilai Ketaqwaan dalam Ibadah Puasa ……………………………………………………

  36

  f. Akhlak Kepada Guru menurut Budaya ………………………………………………………

  35

  e. Akhlak Kepada Orang Tua Menurut Budaya …………………………………………

  35

  34

  33

  32

  30

  d. Akhlak Kepada Guru Menurut Etika ………………………………………………………

  28

  26

  1 2.

  b. Akhlak Kepada Guru Menurut Agama ………………………………………………………

  23

  a. Akhlak Kepada Orang Tua Menurut Agama ……………………………………………

  7. Akhlak Terhadap Orang Tua dan Guru Menurut Agama, Etika dan Budaya

  20

  6. Keutamaan Akhlak Dalam Islam ………………………………………………………………………

  17

  5. Keutamaan Zakat Infaq dan Shadaqah …………………………………………………………

  12

  10 Keutamaan Bulan Ramadhan ……………………………………………………………………

  10 4.

  4 3. 10 hikmah Melaksanakan Ibadah Puasa Ramadhan …………………………………

  35 Keutamaan Membaca al-qur’an ………………………………………………………………

  • Kedudukan Guru ……………………………………………………………………………………
  • Kedudukn Murid ……………………………………………………………………………………
  • Murka terhadap Guru ……………………………………………………………………………
  • Murka Terhadap Guru …………………………………………………………………………

KATA PENGANTAR

  Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat, taufik, hidayah, dan inayah. Sholawat serta salam kita tujukan kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga dan seluruh sahabatnya. SMP Negeri 215 Jakarta selalu mengadakan kegiatan rutinitas tahunan setian Bulan Ramadhan diadakannya pesantren kilat (sanlat) sebagai ajang meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta menambah wawasan keagamaan bagi siswa siswi SMP Negeri 215 Jakarta.

  Kegiatan Bulan Ramadhan memang merupakan kegiatan yang telah diprogramkan oleh SMP Negeri 215 Jakarta. Akan tetapi dalam pelaksanaannya perlu suatu kesungguhan dan penanganan secara khusus, karena menyangkut kegiatan siswa dan kebanggaan sekolah. Dengan Studi Islam Ramadhan disekolah yang kami lakukan dapat mengetahui potensi siswanya di bidang keagamaan, dan sebagai sarana bagi siswa untuk lebih mengetahui ajaran Islam, sehingga terbentuk siswa yang lebih baik lagi dan juga dapat menanamkan kedisiplinan, ketertiban, serta semangat belajar dalam agama Islam. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan SMP Negeri 215 Jakarta Ibu Dra. MARDIANA yang telah memberikan dukungan kepada kami untuk mengadakan kegiatan pesantren kilat. Demikian pula kami mengucapkan terimakasih kepada Wakil Kepala Sekolah dan staf yang slalu mengarahkan agar kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar Besar harapan kami kiprah kecil ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, meningkatkan kualitas hasil pendidikan, menciptakan sumber daya manusia yang lebih baik dan terciptanya kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi usaha dan kerja yang kita lakukan. Amin.

  Jakarta, 1 Juni 2016 Guru PAI SAMSU, S.Pd.I

  

MATERI PESANTREN RAMADHAN

SMP NEGERI 215 SSN JAKARTA

Tahun 1437 H / 2016 M KEUTAMAAN, HIKMAH DAN MANFAAT SHOLAT DHUHA

  Sholat Dhuha mengandung

  banyak sekali keutamaan dan hikmah. Oleh karenanya, Rasulullah SAW senantiasa mengerjakannnya, dan mondorong para sahabatnya untuk melakukan hal yang serupa. Baca :

  Keutamaan dan Hikmah sholat Dhuha dijelaskan

   di antara dalam beberapa hadist berikut ini.

  1. Sholat Dhuha adalah sedekah

  Rasulullah SAW bersabda: “Bagi masing-masing ruas dari anggota tubuh di antara kalian harus dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kebaikan adalah sedekah, dan semua itu dapat diganti dengan mengerjakan sholat Dhuha dua rakaat.” (HR. Muslim dari Abu Dzar)

  2. Kelapangan Rezeki bagi yang Melaksanakan Sholat Dhuha

  Rasulullah SAW bersabda: “Allah ‘Azza wa Jalla berfirman: “Wahai Anak Adam, sholatlah untuk-Ku sebanyak empat rakaat dari awal siang, niscaya akan Aku cukupi kebutuhanmu pada akhirnya.” (HR. Muslim dan Ahmad, menurut Al-Bani Shahih lighairihi) Syaikh Al ‘Azhim Abadi (Penulis ‘Aunul Ma’bud) menyebutkan, “Hadist ini bisa mengandung pengertian bahwa sholat Dhuha akan menyelamatkan pelakunya dari berbagai hal yang membahayakan. Bisa juga dimaksudkan bahwa sholat Dhuha dapat menjaga dirinya dari terjerumus dalam dosa atau ia pun akan dimaafkan jika terjerumus di dalamnya. Atau maknanya bisa lebih luar dari itu.”

  3. Allah mengampuni dosa orang yang membiasakan Shalat Dhuha Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang menjaga dua rakaat sholat

  Dhuha, maka dosa-dosanya akan diampuni walau sebanyak buih di lautan.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad dari Abu Hurairah).

  4. Orang yang sholat Subuh berjamaah kemudian duduk berdzikir hingga

matahari terbit kemudian sholat Dhuha, maka pahalanya seperti

pahala haji dan umrah

  Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang sholat Subuh berjamaah kemudian duduk berdzikir sampai matahari terbit dan kemudian mengerjakan sholat dua rakaat, maka baginya seperti pahala haji dan umrah, sepenuhnya, sepenuhnya, sepenuhnya.” (HR. Tirmidzi dari Anas bin Malik).

  5. Allah akan membangun istana di surga bagi orang yang gemar sholat Dhuha

  Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa sholat Dhuha dua belas rakaat, maka Allah akan membangun baginya istana di surga.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Anas bin Malik).

  Manfaat Sholat Dhuha Selain manfaat sholat

  sebagaimana yang dijelaskan di atas, ternyata terdapat pula

  Dhuha dari sisi duniawi. Manfaat-manfaat tersebut sudah banyak di rasakan oleh orang-orang yang membiasakan sholat Dhuha.

  1. Rezeki lancar dengan Sholat Dhuha

  Dalam hadist yang bersumber dari Abu Darda’ Rasulullah SAW bersabda: “Allah ‘Azza wa Jalla berfirman: Wahai Anak Adam, sholatlah untuk-Ku sebanyak empat rakaat dari awal siang, niscaya akan Aku cukupi kebutuhanmu pada akhirnya.” (HR. Muslim dan Ahmad, menurut Al-Bani Shahih lighairihi) Dicukupi kebutuhan dalam hadist tersebut memang ditafsirkan berbeda- beda oleh para ulama. Ada yang mengatakan mendapat lindungan Allah SWT, ada pula yang mendapat penjagaan Allah dari dosa, dan ada pula yang mendapat rezeki yang cukup dari Allah SWT.

  Dalam kaitannya dengan rezeki yang dipermudah dengan melaksanakan sholat Dhuha, telah banyak dirasakan oleh orang-orang yang selalu melaksanakan sholat Dhuha secara rutin.

  2. Badan sehat dan segar sepanjang hari dengan sholat Dhuha

  Egha Zainur Ramadhani dalam karyanya, Super Health menjelaskan manfaat Sholat Dhuha secara medis. Ia mendasarkan penelitiannya berdasarkan hadist Rasulullah SAW yang bersumber dari Buraidah RA. Bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Manusia memiliki 360 persendian. Setiap persendian itu memiliki kewajiban untuk bersedekah.” Para sahabat pun mengatakan, “Lalu siapa yang mampu bersedekah dengan seluruh persendiannya, wahai Rasulullah?” Nabi SAW lantas mengatakan, “Menanam bekas ludah di masjid (pada zaman dahulu masjid belum dilantai, dan meludah di masjid adalah diperbolehkan. Dan menanam bekas ludah berarti menutupi ludah seseorang dengan pasir). Atau menyingkirkan gangguan dari jalanan. Jika engkau tidak mampu melakukan seperti itu, maka cukup lakukan sholat Dhuha dua rakaat.” (HR. Ahmad dan Abu Dawud).

  Peregangan sungguh muthlaq diperlukan untuk kesiapan kita menyongsong hari penuh tantangan. Dalam hal ini Rasulullah SAW menyinggungnya secara sangat santun, “Hak dari setiap persendian, semuanya cukup dengan dua rakaat Dhuha.” Dan ini membuktikan bahwa memang ada manfaat sholat Dhuha secara medis.

  3. Hati tenang dan tentram dengan sholat Dhuha

  Allah SWT berfirman : (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi

  Artinya : “ tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’du:28) Sholat Dhuha juga merupakan salah satu aktivitas mengingat Allah SWT.

  Dengan begitu, orang yang membiasakannya akan mendapatkan ketenangan lantaran rutinnya dzikir dengan sholat tersebut. Hal ini juga dirasakan oleh orang-orang yang membiasakan sholat Dhuha.

  Doc. Sasmsutea215 http://jumatonline.blogspot.co.id/2014/12/keutaman-manfaat-sholat-dhuha.html

MATERI PESANTREN RAMADHAN SMP NEGERI 215 SSN JAKARTA Tahun 1437 H / 2016 M

  Al Qur’an adalah kitab suci yang Allah turunkan kepada Nabi besar Muhammad SAW. Sebagai pedoman hidup untuk para hambanya yang bertakwa. Dia adalah cahaya bagi orang mukmin, cahaya dalam kehidupan dan cahaya ketika dihari Kiamat nanti.

  Al Qur’an telah ada sebelum bumi diciptakan dan Al Qur’an pun akan tetap ada meski dunia ini telah hancurkan. Keistimewaanya tidak ada yang bisa menandingi baik dari segi bahasa, sastra dan ilmu pengetahuan. Semua berisi fakta sebelum kejadian dunia maupun setelahnya. Karena Memang Al Qur’an adalah karya Allah yang teragung untuk para hambanya yang mukmin.

  Untuk itu lah, Allah akan memberikan ganjaran yang sangat besar bagi siapa yang membaca dan mengamalkannya. Dibawah ini kami merangkum beberapa keutamaan membaca Al Qur’an dan mengamalkannya dari hadist-hadist pilihan Rasulullah SAW. Semoga apa yang dinukilkan ini dapat memberikan kita motivasi untuk membacanya serta mengamalkannya. Berikut 35 keutamaannya :

    

  1. Tidak ada derajat yang lebih tinggi dari pada orang yang suka membaca Al Qur’an   

  2. Rumah yang didalamnya dibaca Al Qur’an, ahli rumah akan diberi

berkah dan kebaikan, malaikat pun turut memenuhi rumah

tersebut, dan setan akan keluar. Sebaliknya rumah yang

didalamnya tidak dibaca Al Qur’an maka kehidupannya akan

dipenuhi kesempitan, ketidak berkahan, Malaikat akan keluar dan

setan ikut memenuhi rumah tersebut.

    

  3. Orang yang mengajarkan Al Qur’an pada anaknya pada masa kecil

dan selalu membacanya pada masa tuanya akan mendapatkan

perlindungan dari Allah SWT.

    

  4. Membaca Al Qur’an akan memberi nur dibumi dan simpanan bagi

kita dilangit dan rumah yang didalamnya dibaca Al Qur’an akan

menyinari ahli-ahli langit seperti bintang-bintang menyinari bumi.

    

  5. Tanda-tanda kecintaan Allah SWT adalah bahwa Allah SWT

memasukkan rasa cinta pada Al Qur’an dalam hati seseorang

(selalu ingin membacanya)

    

  6. Seorang muslim yang hendak berbaring ditempat tidurnya lalu ia

membaca salah satu surat dari Al Qur’an, Allah akan tugaskan

satu malaikat untuk menjaganya, dan tidak ada satu bahaya pun

akan mendekatinya, sehingga ia terjaga kapan saja

    

  7. Seseorang yang sibuk membaca, menghafal, mempelajari,

memahami Al Qur’an sehingga tidak mempunyai waktu untuk

berdoa maka Allah SWT akan memberikan sesuatu yang lebih

utama dari pada yang diberikan pada orang yang berdoa.

    

  8. Barang siapa yang membaca 10 ayat dari Al Qur’an didalam satu

malam, maka dicatat banginya pahala 1 qintar, dan 1 qintar itu

lebih baik dari pada dunia dan serta segala seisinya

    

  9. Orang yang beriman pada Al Qur’an dan mengamalkannya maka

Allah SWT akan mengangkat derajatnya dan akan memuliakannya

didunia dan diakhirat.

  10. Dengan membaca Al Qur’an dan banyak mengingat maut akan menyebabkan hati bersinar dan akan memantulkan sifat ma’rifat yang terang (pengkilat hati yang seperti besi berkarat dalam air)

  11. Bacaan Al Qur’an dalam shalat lebih baik dari pada bacaan Al Qur’an diluar shalat. Bacaan diluar shalat lebih baik dari pada membaca tasbih dan takbir, bacaan tasbih lebih baik dari pada puasa dan puasa adalah perisai (penghalang) api neraka.

  12. Orang yang ahli dalam Al Qur’an (benar-benar menghafalnya, sering membacanya, memahami makna dan maksudnya) dihari mahsyar akan bersama malaikat pencatat yang mulia dan benar dan orang yang terbata-bata dalam membaca Al Qur’an dan bersusah payah mempelajarinya mendapat pahala 2 kali lipat (1

dari bacaanya dan 1 lagi dari kesungguhannya dalam berusaha)

  13. Barang siapa yang sungguh-sungguh ingin menghafal Al Qur’an tapi tidak mampu, tapi terus menerus membacanya Maka Allah SWT akan membangkitkannya dihari Mahsyar dengan para Hafiz Al Qur’an (Para Hafiz Al Qur’an dapat mensafaati 10 keluarganya yang sudah dijamin masuk neraka kecuali mereka yang syirik dan kafir)

  14. Barangsiapa yang menghormati, dan menunaikan hak-haknya dan mengamalkan Al Qur’an. Maka Al Qur’an akan membelanya dihadapan Allah SWT dan memberi syafaat dan menaikkan derajatnya.

  15. Barangsiapa membaca Al Qur’an dan mengamalkan apa yang ada didalamnya maka pada hari kiamat dia dan kedua orang tuanya akan dipakaikan mahkota yang cahayanya lebih terang dari pada matahari serta dipakaikan pakaian keindahan dan keindahannya tidak ada yang sanggup menandinginya.

  16. Barangsiapa yang membaca dan menghafal Al Qur’an serta menghalalkan dan mengharamkan apa yang dihalalkan diharamkannya maka Allah SWT akan memasukkannya kedalam surga dan menjaminnya untuk memberi syafaat pada 10 orang ahli keluarganya yang diwajikan neraka (kecuali syirik dan Kafir) (Al maidah :72)

  17. Banyak membaca Al Qur’an dapat menguatkan ingatan,

membersihkan batin, menguatkan rohani dan mewangikan mulut.

  18. Barangsiapa mengajarkan anak-anaknya membaca Al Qur’an maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu dan yang akan datang.

  19. Membaca 1 huruf Al Qur’an maka Allah akan diberi 10 pahala kebaikan (Al an’am : 10)

  20. Barangsiapa yang mendengarkan 1 ayat Al Qur’an Al Qur’an akan ditulis 1 kebaikan berlipat ganda dan yang membacanya akan diberi nur pada hari kiamat.

  21. Kaum yang berkumpul membaca Al Qur’an dan saling mengajarkan akan diberi sakinah, disirami rahmat, malaikatpun mengerumuni mereka dan Allah SWT menyebut mereka dikalangan mereka disisinya.

  22. Barangsiapa membaca 10 ayat pada malam hari maka ia tidak akan ditulis sebagai orang yang lalai, 100 ayat akan dicatat sebagai orang yang taat dan diselamatkan dari tuntutan Al

  Qur’an, 200 ayat maka ia mendapat ibadah pahala semalam suntuk.

  23. Barangsiapa membaca Al Qur’an yang dengannya ia mendapat makanan dari manusia (untuk tujuan dunia) maka ia akan dibangkitkan pada hari kiamat dengan muka hanya tulang tanpa daging.

  24. Sebaik-baik kamu adalah orang yang belajar Al Qur’an dan mengajarkannya

  25. Membaca/mempelajari beberapa ayat Al Qur’an adalah lebih baik dan lebih berharga dari pada kerajaan seluas 7 benua yang bersifat sementara dan pahalanya bermanfaat untuk selama- lamanya.

  26. Membaca Al Qur’an tanpa melihat mushaf mendapat 1000 derajat dan orang yang membaca Al Qur’an dengan melihat mushaf 2000 derajat (lebih afdol)

  27. Membaca Al Qur’an dalam shalat maka Setiap hurufnya akan mendapat pahala 100 kebaikan, jika sambil duduk dalam shalat akan mendapat 50 kebaikan dalam Setiap hurufnya, jika dibaca diluar shalat dalam keadaan berwudhu maka akan mendapatkan 25 kebaikan dalam Setiap hurufnya, dan jika dibaca tanpa wudhu akan mendapat pahala 10 kebaikan di Setiap hurufnya.

  28. Kebanggan, kemuliaan dan kehormatan ummat ini adalah dengan membaca Al Qur’an, menghafalnya, mengerjakannya dan beramal dengannya dan apa saja yang berhubungan dengan Al Qur’an

  29. Tidak ada yang dapat mendekatkan diri kepada Allah kecuali dengan perantaraan Al Qur’an dan membaca Al Qur’an akan menyebabkan kita lebih bertawajjuh dan memberi kesan tersendiri pada diri pembaca.

  30. Ahli Al Qur’an (yang selalu menyibukkan dengan Al Qur’an) adalah ahli Allah dimana setiap waktu Allah akan selalu mengirim kasih sayangnya dan mereka orang-orang istimewa Allah sehingga mendapat kemuliaan.

  31. Membaca Al Qur’an dengan suara keras dalah seperti memberi shadaqah dengan terang-terangan dan dengan perlahan seperti memberik sedekah dengan sembunyi-sembunyi.

  32. Tidak ada penolong yang lebih utama kedudukannya disisi Allah SWT pada hari kiamat dari pada Al Qur’an (bukan dari Golongan Nabi, Malaikat dan Lain sebagainya)

  33. Mempelajari 1 ayat Al Qur’an pada pagi hari lebih baik dari pada shalat 100 rakaat, mempelajari 1 bab ilmu pada pagi hari lebih baik dari pada shalat 1000 rakaat.

  34. Seseorang yang mempelajari Al Qur’an menjaga dan membacanya pada tengah malam dalam shalat dimisalkan seperti mangkuk terbuka penuh dengan kasturi yang baunya menyebar keseluruh tempat, sedangkan seorang hafiz Al Qur’an yang tidur dan tidak membaca Al Qur’an karena lalai tapi Al Qur’an berada dalam hatinya seperti mangkuk penuh kasturi tetapi baunya tidak menyebar (Nur berkah terhalang pada orang lain)

  35. Mengamalkan kandungan Al Qur’an akan menghindarkan kita dari fitnah Doc. Sasmsutea215 http:// keutamaan-membaca-al-quran.html

MATERI PESANTREN RAMADHAN SMP NEGERI 215 SSN JAKARTA Tahun 1437 H / 2016 M

  10 Hikmah Melaksanakan Ibadah Puasa Ramadhan

  10 Hikmah Melaksanakan Ibadah Puasa Ramadhan — Ibadah puasa

  Ramadhan memiliki banyak keutamaan, dan diantara keutamaan tersebut sebagian besar manfaat/hikmahnya merupakan untuk diri kita sendiri.

  Hikmah berpuasa yang kita dapatkan ini tentunya berkaitan erat dengan amalan puasa yang kita jalani dan tentunya amalan pada puasa ramadhan bukanlah hanya menahan makan dan minum saja, melainkan juga menjalankan amalan ibadah Ramadhan lainnya, seperti bersedekah, Itikaf, Silaturahmi, Menghindari diri  dari yang haram, dan banyak lagi. Maka dari itu, agar lebih termotivasi dalam menyempurnakan puasa tahun 2013 ini, kami sajikan untuk Anda 10 hikmah melaksanaka ibadah puasa Ramadhan yang dikutip dari berbagai sumber, selamat menyimak.

  1. Melatih Disiplin Waktu — Untuk menghasilkan puasa yang tetap fit dan kuat di siang hari, maka tubuh memerlukan istirahat yang cukup, hal ini membuat kita tidur lebih teratur demi lancarnya puasa. Bangun untuk makan sahur dipagi hari juga melatih kebiasaan untuk bangun lebih pagi untuk mendapatkan rejeki (makanan).

  2. Keseimbangan dalam Hidup — Pada hakikatnya kita adalah hamba Allah yang diperintahkan untuk beribadah. Namun sayang hanya karena hal duniawi seperti pekerjaan, hawa nafsu dan lain-lain kita sering melupakan kewajiban kita. Pada bulan puasa ini kita terlatih untuk kembali mengingat dan melaksanakan seluruh kewajiban tersebut dengan imbalan pahala yang dilipatgandakan.

  3. Mempererat Silaturahmi — Dalam Islam ada persaudaraan sesama muslim, akan tampak jelas jika berada dibulan Ramadhan, Orang memberikan tajil perbukaan puasa gratis. Sholat bersama di masjid, memberi ilmu islam dan banyak ilmu Islam di setiap ceramah dan diskusi keagamaan yang dilaksanakan di Masjid.

  4. Lebih Perduli Pada Sesama — Dalam Islam ada persaudaraan sesama muslim, akan tampak jelas jika berada dibulan Ramadhan, Orang memberikan tajil perbukaan puasa gratis. Sholat bersama di masjid, memberi ilmu islam dan banyak ilmu Islam di setiap ceramah dan diskusi keagamaan yang dilaksanakan di Masjid.

  5. Tahu Bahwa Ibadah Memiliki Tujuan — Tujuan puasa adalah melatih diri kita agar dapat menghindari dosa-dosa di hari yang lain di luar bulan Ramadhan. Kalau tujuan tercapai maka puasa berhasil. Tapi jika tujuannya gagal maka puasa tidak ada arti apa-apa. Jadi kita terbiasa berorientasi kepada tujuan dalam melakukan segala macam amal ibadah.

  6. Tiap Kegiatan Mulia Merupakan Ibadah — Setiap langkah kaki menuju masjid ibadah, menolong orang ibadah, berbuat adil pada manusia ibadah, tersenyum pada saudara ibadah, membuang duri di jalan ibadah, sampai tidurnya orang puasa ibadah, sehingga segala sesuatu dapat dijadikan ibadah. Sehingga kita terbiasa hidup dalam ibadah. Artinya semua dapat bernilai ibadah.

  7. Berhati-hati Dalam Berbuat — Puasa Ramadhan akan sempurna dan tidak sia-sia apabila selain menahan lapar dan haus juga kita menghindari keharaman mata, telinga, perkataan dan perbuatan. atihan ini menimbulkan kemajuan positif bagi kita jika diluar bulan Ramadhan kita juga dapat menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan dosa seperti bergunjing, berkata kotor, berbohong, memandang yang dapat menimbulkan dosa, dan lain sebagainya.

  8. Berlatih Lebih Tabah — Dalam Puasa di bulan Ramadhan kita dibiasakan menahan yang tidak baik dilakukan. Misalnya marah-marah, berburuk sangka, dan dianjurkan sifat Sabar atas segala perbuatan orang lain kepada kita. Misalkan ada orang yang menggunjingkan kita, atau mungkin meruncing pada Fitnah, tetapi kita tetap Sabar karena kita dalam keadaan Puasa.

  9. Melatih Hidup Sederhana — Ketika waktu berbuka puasa tiba, saat minum dan makan sedikit saja kita telah merasakan nikmatnya makanan yang sedikit tersebut, pikiran kita untuk makan banyak dan bermacam- macam sebetulnya hanya hawa nafsu saja.

  10. Melatih Untuk Bersyukur — Dengan memakan hanya ada saat berbuka, kita menjadi lebih mensykuri nikmat yang kita miliki saat tidak berpuasa.

  Sehingga kita dapat menjadi pribadi yang lebih mensyukuri nikmat Allah SWT.

  Doc. Sasmsutea215 http:// hikmah-melaksanakan-ibadah-puasa-ramadhan/

MATERI PESANTREN RAMADHAN SMP NEGERI 215 SSN JAKARTA Tahun 1437 H / 2016 M

  Bulan jauh lebih disesalkan daripada kepulangan seorang tamu mulia yang berlalu pergi. Tak heran bilamana para salaf dahulu berdoa jauh – jauh hari sebelum datang : " Yaa Allah, pertemukanlah aku dengan Ramadhan, dan pertemukanlah denganku, dan jadikan amal ibadahku pada bulan mulia itu diterima disisi Mu " sekilas kita bertanya – tanya, " apa sih keutamaan bulan dibandingkan bulan – bulan yang lain ? " dalam postingan kali ini, akan kami sebutkan sedikitnya sepuluh keutamaan bulan , meskipun sebenarnya banyak sekali keutamaan bulan yang mulia ini yang telah disebutkan oleh para ulama. Yang kami harapkan bisa bermanfaat bagi kita semua.

  1. Al Qur’an Diturunkan Pada Bulan Ramadhan

  Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata ( Allah ta’ala memuji bulan bulan Puasa diantara bulan – bulan lainnya, dengan memilih bulan tersebut

  ( sebagai waktu ) diturunkannya Al Qur’an ) lihat Tafsir Ibnu Katsir 1 / 282

  “ karena itu, Barangsiapa di antara kamu hadir ( di negeri tempat tinggalnya ) di bulan itu, Maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan Barangsiapa sakit atau dalam perjalanan  ( lalu ia berbuka ), Maka ( wajiblah baginya berpuasa ), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur “ ( Al Baqarah : 185 ) Syaikh Shalih Al Fauzan hafidzahullah berkata ( dalam ayat yang mulia ini Allah menyebutkan 2 keutamaan bulan ……………. Yang kedua adalah dengan diwajibkannya puasa atas umat ini, sebagaimana firman Allah “ karena itu, Barangsiapa di antara kamu hadir ( di negeri tempat tinggalnya ) di bulan itu, Maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, “ ) lihat ithaaful Iman bi Duruus Syahri Ramadhan hal. 15

  3. Pintu Langit Dibuka Sedangkan Pintu – Pintu Neraka Ditutup

  Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :

  نيطايشلا تلسلس و منهج باوبأ تقلغ و ءامسلا باوبأ تحتف ناضمر رهش لخد اذإ

  “ apabila telah datang bulan Ramadhan, pintu – pintu langit dibuka, sedangkan pintu – pintu neraka akan ditutup, dan setan dibelenggu  “ ( diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim )

  4. Diampuninya Dosa – Dosa Di Bulan Itu

  Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :

  هبنذ نم مدقت ام هل رفُغ ًاباستحاو ًاناميإ ناضمر ماص نم

  “ barangsiapa yang berpuasa dengan penuh iman dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosa – dosanya yang telah lalu “ ( diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim )

  Dalam hadits lain beliau bersabda :

  هل رفغي نأ لبق خلسنا مث ناضمر هيلع لخد لجر فنأ مغر

  “ celakalah seseorang, ia memasuki bulan kemudian melaluinya sedangkan dosanya belum diampuni “ ( diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Ahmad )

  5. Dilipat Gandakan Pahala Pada Bulan Ramadhan

  Rasulullah shallallah alaihi wa sallam bersabda :

  

  pahala umrah pada bulan Ramadhan menyamai pahala ibadah haji

   ,) (

  Dalam riwayat Muslim diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim

  

  disebutkan “……..menyamai pahala ibadah haji bersamaku Ibnu Rajab rahimahullah berkata ( Abu Bakr bin Abi Maryam menyebutkan bahwa banyak guru – gurunya yang berkata : apabila telah dating bulan Ramadhan maka perbanyaklah berinfaq, karena infaq pada bulan Ramadhan dilipat gandakan bagaikan infaq fi sabilillah, dan tasbih pada bulan Ramadhan lebih utama daripada tasbih di bulan yang lain )

  6. Lailatul Qadr Ada Di Bulan Ramadhan

  Lailatul Qadr ( malam kemuliaan ) adalah suatu malam yang ada pada 10 hari terakhir di bulan , yang mana malam tersebut memiliki banyak sekali barakah dan kemuliaan, bahkan satu malam tersebut lebih baik dari seribu bulan. “ Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu Apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat- malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) Kesejahteraan sampai terbit fajar “ ( Al Qadr : 1-5 ) Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :

  

هلك ريخلا مرح دقف اهمرح نم رهش فلأ نم ريخ ةليل هيف و مكرضح دق رهشلا اذه نإ

  “ sesungguhnya bulan ) telah dating kepada kalian, di dalamnya terdapat sebuah malam yang lebih baik dari seribu bulan, barang siapa yang tidak mendapatinya maka ia telah kehilangan banyak sekali kebaikan “ ( diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan dihasankan oleh Al Mundziry )

  “ Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka adalah pakaian bagimu, dan kamupun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampuni kamu dan memberi ma'af kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan Makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, Yaitu fajar. kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri'tikaf dalam mesjid. Itulah larangan Allah, Maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat- Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa “ ( Al Baqarah : 187 ) Anas radhiallahu anhu berkata : “ adalah Nabi shallallahu alaihi wa sallam beri’tikaf pada 10 hari terakhir dari bulan , sampai beliau wafat, kemudian istri – istri beliau pun beri’tikaf setelahnya “ ( diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim )

  8. Puasa Ramadhan Salah Satu Sebab Masuk Surga

  Pada masa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam ada dua orang dari bani Qudha’ah yang masuk islam, kemudian salah seorang dari mereka mati syahid, sementara yang satunya wafat setahun kemudian, salah seorang sahabat bernama Thalhah bin Ubaidillah radhiallahu anhu berkata : aku bermimpi melihat surga, lalu aku melihat orang yang wafat setahun kemudian tersebut masuk surga sebelum orang yang mati syahid, akupun terheran – heran, maka tatkala pagi hari aku memberitahu Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, beliaupun bersabda :

  ةنس ةلاص ةكعر اذك و اذك وأ فلاآ ةتس ىلص و ناضمر هدعب ماص دق سيلأ  

  “ bukankah setelah itu ( dalam waktu setahun ) ia berpuasa shalat enam ribu rakaat atau shalat sunnah beberapa rakaat ? “ ( diriwayatkan oleh Ahmad dan dishahihkan oleh Albani )

  9. Bulan Ramadhan Bulan Ibadah Dan Amal Kebaikan

  Rasulullah shallallahu alaihi wa salam bersabda :

  هبنذ نم مدقت ام هل رفغ اباستحا و اناميإ ناضمر ماق نم

  “ barangsiapa yang berdiri shalat pada bulan dengan penuh iman dan mengharap pahala maka akan diampuni dosa – dosanya yang telah lalu “ ( diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim ) Inilah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, apabila telah memasuki sepuluh hari terakhir bulan beliau mengencangkan sarung beliau, menghidupkan malam dan membangunkan keluarganya. Inilah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, beliau adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi apabila datang bulan

  10. Bulan Ramadhan Adalah Bulan Penuh Berkah, Rahmat, Dan Mustajabnya Doa

  Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :

  كرابم رهش ناضمر مكاتأ

  “ telah datang kepada kalian bulan , bulan penuh berkah ….. “ ( diriwayatkan oleh An Nasai dan dishahihkan oleh Albani ) Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :

  

نيطايشلا تلسلس و منهج باوبأ تقلغ و ةمحرلا باوبأ تحتف ناضمر رهش لخد اذإ

  “ apabila telah masuk bulan , maka dibukalah pintu – pintu rahmat, sedangkan pintu – pintu neraka jahannam ditutup, dan setanpun dibelenggu “ ( diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dan ini adalah lafadz Muslim ) Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :

  ةباجتسم ةوعد – ناضمر يف ينعي – ةليل و موي لك يف ملسم لكل نإ

  “ sesungguhnya setiap muslim pada tiap siang dan malam hari – pada bulan – memiliki doa yang mustajab “ ( diriwayatkan oleh Al Bazzar dan dishahihkan oleh Albani )

  Doc. Sasmsutea215

  

MATERI PESANTREN RAMADHAN

SMP NEGERI 215 SSN JAKARTA

Tahun 1437 H / 2016 M Keutamaan Zakat Infaq dan Shadaqah Zakat merupakan salah satu pilar dari pilar islam yang lima, Allah SWT

  telah mewajibkan bagi setiap muslim utk mengeluarkannya sbgpenyuci harta mereka, yaitu bagi mereka yg telah memiliki harta sampai nishab (batas terendah wajibnya zakat) & telah lewat atas kepemilikan harta tersebut masa haul (satu tahun bagi harta simpanan & niaga, atau telah tiba saat memanen hasil pertanian).

  Banyak sekali dalil-dalil baik dari al-quran maupun as-sunnah sahihah yg menjelaskan tentang keutamaan zakat, infaq & shadaqah. Sebagaimana firman Allah taala yg berbunyi: Sesungguhnya orang-orang yg beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan & menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka & tdk (pula) mereka bersedih hati. (Q.S. Al Baqarah : 277 ). Juga firman-Nya: Dan sesuatu(tambahan) yg kamu berikan agar dia bertambah pd harta manusia, maka riba itu tdk menambah pd sisi Allah. Dan apa yg kamu berikan berupa zakat yg kamu maksudkan utk mencapai keridhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah orang-orang yg melipat gandakan (pahalanya). (Q.S. Ar Ruum : 39 ) . Orang-orang yg menafkahkan hartanya di malam & di siang hari secara tersembunyi & terang-terangan, maka mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka & tdk (pula) mereka bersedih hati. (Q.S. Al Baqarah : 274 ) .

  Dalam ayat lain Allah taala berfirman: Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dgn zakat itu kamu membersihkan & mensucikan mereka & mendoalah utk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (Q.S. At Taubah : 103 ) .

  Adapun hadi Nabi yg menjelaskan akan keutamaannya antara lain : Dari Abu Huraira radhiyallahu `anhu bahwa seorang Arab Badui mendatangi Nabi shallallahu `alaihi wasallam seraya berkata, “ Wahai Rasulullah! beritahu aku sesuatu amalan, bila aku mengerjakannya, aku masuk surga?”, Beliau bersabda : “ Beribadahlah kpd Allah & jangan berbuat syirik kepada-Nya,

  dirikan shalat, bayarkan zakat yg diwajibkan, & berpuasa di ,” ia berkata, “Aku tdk akan menambah amalan selain di atas”,

  tatkala orang tersebut beranjak keluar, Nabi shallallahu `alaihi wasallam bersabda : “ Siapa yg ingin melihat seorang lelaki dari penghuni surga maka lihatlah orang ini”. Muttafaq ’alaih.

  Allah SWT, adl Dzat yg Maha Suci & tdk akan menerima kecuali hal-hal yg suci & baik, demikian juga shadaqah kecuali dari harta yg suci & Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Dari Abu Huraira radhiyallahu `anhu , ia berkata : “Rasulullah shallallahu `alaihi wasallam bersabda : “ Siapa yg bersedekah dgn sebiji korma yg berasal dari usahanya yg halal lagi baik (Allah tdk menerima kecuali dari yg halal lagi baik), maka sesungguhnya Allah menerima sedekah tersebut dgn tangan kanan-Nya kemudian Allah menjaga & memeliharnya utk pemiliknya seperti seseorang di antara kalian yg menjaga & memelihara anak kudanya. Hingga sedekah tersebut menjadi sebesar gunung.” Muttafaq ’alaih. Zakat, infaq & shadaqah memiliki fadhilah & faedah yg sangat byk , bahkan sebagian ulama telah menyebutkan lbh dari duapuluh faedah, diantaranya:

  1. Ia bisa meredam kemurkaan Allah, Rasulullah SAW, bersabda: ” Sesunggunhnya shadaqah secara sembunyi-sembunyi bisa memadamkan kemurkaan Rabb (Allah)” (Shahih At-targhib)

  Dan

  2. Menghapuskan kesalahan seorang hamba, beliau bersabda: “ Shadaqah bisa menghapuskan kesalahan sebagaimana air memadamkan api” (Shahih At-targhib)

  3. Orang yg besedekah dgn ikhlas akan mendapatkan perlindungan & naungan Arsy di hari kiamat. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “ Tujuh kelompok yg akan mendapatkan naungan dari Allah pd hari yg tdk ada naungan kecuali naungan-Nya diantaranya yaitu: “Seseorang yg menyedekahkan hartanya dgn sembunyi-sembunyi sehingga tangan kirinya tdk mengetahui apa yg diinfakkan oleh tangan kanannya.” (Muttafaq ‘alaih)

  4. Sebagai obat bagi berbagai macam penyakit baik penyakit jasmani maupun rohani. Rasulullah saw, bersabda: “ Obatilah orang-orang yg sakit diantaramu dgn shadaqah.” (Shahih At-targhib) beliau juga bersabda kpd orang yg mengeluhkan tentang kekerasan hatinya: “Jika engkau ingin melunakkan hatimu maka berilah makan pd orang miskin & usaplah kepala anak yatim.” (Hadis Riwayat: Ahmad)

  5. Sebagai penolak berbagai macam bencana & musibah.

  6. Orang yg berinfaq akan didoakan oleh malaikat setiap hari sebagaimana Tidaklah dating sesuatu hari kecuali akan turun sabda Rasulullah saw: “

  2 malaikat yg salah satunya mengatakan, “Ya, Allah berilah orang-orang yg berinfaq itu balasan, & yg lain mengatakan, “Ya, Allah berilah pd orang yg bakhil kebinasaan (hartanya).” (Muttafaq ‘alaihi)

  7. Orang yg membayar zakat akan Allah berkahi hartanya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tidaklah shadaqah itu mengurangi harta.” (Hadis Riwayat: Muslim)

  8. Allah akan melipatgandakan pahala orang yg bersedekah, (Al Qur’an Surat: Al-Baqarah: 245)

  9. Shadaqah merupakan indikasi kebenaran iman seseorang, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Shadaqah merupakan bukti (keimanan).” (Hadis Riwayat: Muslim)

  10. Shadaqah merupakan pembersih harta & mensucikannya dari kotoran, sebagaimana wasiat beliau kpd para pedagang, “Wahai para pedagang sesungguhnya jual beli ini dicampuri dgn perbuatan sia-sia & sumpah oleh karena bersihkanlah ia dgn shadaqah.” (Hadis Riwayat: Ahmad, Nasai & Ibnu Majah juga disebutkan dalam Shahih Al-Jami’). Inilah beberapa manfaat & faidah dari zakat, infaq, & shadaqah yg disebutkan dalam Al-Qur’an & Sunnah, kita memohon semoga Allah Subhanahu wa ta’ala menjadikan kita termasuk orang-orang yg senang berinfaq & bershadaqah serta menunaikan zakat dgn ikhlas karena mengharap wajah & keridhaan-Nya, amin ya rabbal ‘alamin.

  Doc. Sasmsutea215

MATERI PESANTREN RAMADHAN SMP NEGERI 215 SSN JAKARTA Tahun 1437 H / 2016 M Keutamaan Akhlak dalam Islam

  Keutamaan Akhlak dlm Islam Akhlak merupakan bagian dari syari’at Islam, yakni bagian dari perintah dan larangan Allah. Akhlak merupakan sifat yang harus dimiliki seorang muslim guna menyempurnakan pengamalannya terhadap Islam. Secara bahasa, akhlak berasal dari kata al-khuluq yang berarti kebiasaan (al- sajiyyah) dan tabiat (al-thab’u). sedangkan secara istilah, akhlak adalah sifat-sifat yang diperintahkan Allah kepada seorang muslim untuk dimiliki tatkala ia melaksanakan berbagai aktivitasnya. Sifat-sifat Akhlak ini nampak pada diri seorang muslim tatkala dia melaksanakan berbagai aktivitas — seperti ibadah, mu’amalah dan lain sebagainya— apabila ia melaksanakan aktivitas-aktivitas tersebut secara benar. Kekhususan- kekhususan Akhlak Islami

  1. Akhlak Islami tidak mungkin dipisahkan dari hukum-hukum syari’at lainnya, semisal ibadah, mu’amalah, dan lain-lain. Khusyu’ misalnya, ia tidak akan tampak kecuali di dalam sholat. Begitu pula jujur dan amanah akan tampak di dalam mu’amalat. Sehingga, Akhlak tidak mungkin dipisahkan dari perintah-perintah dan larangan-larangan Allah lainnya, sebab, Akhlak merupakan sifat yang tidak akan tampak pada diri seseorang kecuali tatkala ia melakukan aktivitas tertentu.

  2. Akhlak Islami tidak tunduk kepada keuntungan materi (al-naf’iyyah al- maadiyah). Yang dituntut dari seorang muslim adalah terhiasinya dirinya dengan sifat-sifat Akhlak ini, yang kadang membawa kemudharatan dan kadang mendatangkan kemanfaatan. Berkata jujur di hadapan penguasa yang zhalim misalnya, dan keberanian melakukan kritikan kepada penguasa itu, maka hal itu bisa jadi akan membuatnya menanggung siksaan. Rasulullah saw bersabda: Pemimpin para syuhada adalah hamzah dan seseorang yang berdiri di hadapan penguasa yang zhalim dan menasehatinya, kemudian penguasa itu membunuhnya