Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Milik Negara di Politeknik Negeri Bandung.

vii

ABSTRAKSI

Tugas Akhir ini berkaitan dengan pembangunan sistem informasi untuk membantu administrasi pusat maupun administrasi jurusan dalam hal mengolah persediaan Barang Milik Negara yang berjalan di Politeknik Negeri Bandung. Sistem yang saat ini diterapkan dinilai oleh pihak manajemen tidak memenuhi kebutuhan informasi yang cukup dan dinilai kurang efektif dalam penerapannya. Dengan aplikasi ini diharapkan kebutuhan informasi yang dibutuhkan dalam pengolahan data persediaan barang milik negara ini oleh pihak manajemen Politeknik Negeri Bandung ini tercukupi, dan dinilai efektif dan efisien dalam penggunaannya. Terlebih dengan adanya fitur terkait seperti transaksi masuk, transaksi keluar, alokasi barang, serta

generate report yang akan menunjang kebutuhan dari manajemen Politeknik Negeri

Bandung. Metode Penelitian yang digunakan untuk membangun aplikasi ini adalah dengan studi dokumentasi, studi melalui media elektronik, dan observasi langsung pada bagian Administrasi Persediaan Barang di Politeknik Negeri Bandung. Di mulai dari menganalisis sistem yang saat ini berjalan, analisis bisnis rules, analisis data yang dibutuhkan, analisis kebutuhan, dan analisis user. Selanjutnya dilakukan pembuatan

use case diagram, class diagram, dan perancangan database. Sistem dibangun

menggunakan framework PHP-Codeigniter dengan database MySQL. Hasil uji coba menunjukkan bahwa fitur yang terdapat pada aplikasi ini sudah berkesesuaian dengan pihak manajemen Politeknik Negeri Bandung.

Kata Kunci: persediaan barang milik negara, kebutuhan informasi, transaksi masuk, transaksi keluar, alokasi barang, generate report, CodeIgniter.

viii

ABSTRACT

This final project related to the development of information systems to assist in the administration center and the administrative department in the State Assets inventory process that runs in Politeknik Negeri Bandung. The system is currently applied assessed by the management does not meet the needs of informed and considered less effective in its application. With these applications are expected to need the information required in the processing of inventory data is the property of the state by Politeknik Negeri Bandung management is adequate, and considered effective and efficient in its use. Especially with the associated features such as transaction entry, exit transaction, the allocation of goods, and generate reports that would support the needs of the Politeknik Negeri Bandung management. Methods used to build this application is to study the documentation, study through electronic media, and direct observation at the Inventory Administration in Bandung State Polytechnic. At the start of the analyzed system is currently running, the analysis of business rules, data analysis needs, requirements analysis, and analysis of user. Further manufacturing use case diagrams, class diagrams, and database design. The system is built using PHP-Codeigniter framework with a MySQL database. The trial results show that the features contained in this application is in conformity with the Politeknik Negeri Bandung management.

Keywords: state-owned inventory, information requirements, transaction entry, exit transaction, the allocation of goods, generate reports, CodeIgniter.

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iii

PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN ... iv

PRAKATA ... v

ABSTRAKSI ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR TABEL ... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ... xviii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Pembahasan ... 3

1.4 Ruang Lingkup Kajian ... 4

1.4.1 Ruang Lingkup Perangkat Keras ... 4

1.4.2 Ruang Lingkup Perangkat Lunak ... 4

1.4.3 Ruang Lingkup Penilitian ... 5

1.5 Sumber Data ... 6

1.6 Sistematika Penyajian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8

2.1 Definisi Sistem ... 8

2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi ... 8

2.3 Konsep Dasar Akuntansi ... 10

2.4 Sistem Informasi Akuntansi ... 11

2.4.1 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi ... 12

2.4.2 Tujuan Sistem Informasi Akuntansi... 12

2.5 Sistem Informasi Persediaan ... 13

2.5.1 Sistem Persediaan ... 13

2.6 Barang Milik Negara ... 15

x

2.6.2 Jenis-Jenis Barang Milik Negara ... 15

2.6.3 Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara ... 18

2.6.4 Struktur Organisasi Akuntansi Barang Milik Negara ... 19

2.6.5 Tugas-Tugas Unit Organisasi ... 20

2.6.5.1 Tingkat UAKPB ... 21

2.7 Flowchart ... 23

2.7.1 Jenis-Jenis Flowchart ... 23

2.7.1.1 Flowchart Sistem (System Flowchart) ... 23

2.7.1.2 Flowchart Dokumen (Document Flowchart) ... 24

2.7.1.3 Flowchart Skematik (Flowchart Schematic) ... 24

2.7.1.4 Flowchart Program (Program Flowchart) ... 25

2.7.1.5 Flowchart Proses (Process Flowchart) ... 25

2.7.2 Simbol-Simbol Flowchart ... 25

2.7.2.1 Flow Direction Symbols ... 25

2.7.2.2 Processing Symbols ... 26

2.7.2.3 Input-Output Symbols ... 27

2.8 Model View Controller (MVC) ... 28

2.9 Unified Modeling Languange (UML) ... 29

2.9.1 Use Case Diagram ... 30

2.9.2 Class Diagram ... 33

2.9.3 Activity Diagram ... 34

2.9.4 Sequence Diagram ... 36

2.10 Entity Relational Diagram (ERD) ... 36

2.10.1 Simbol-Simbol ERD ... 37

2.11.2 Kardinalitas Relasi pada ERD ... 37

2.11 PHP (Personal Home Page) ... 39

2.11.1 CodeIgniter ... 41

2.12 MySQL ... 43

2.13 Black Box Testing ... 44

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM ... 45

3.1 Company Profile ... 45

3.2 Analisis Proses Penerimaan Persediaan Barang ... 48

3.2.1 Perencanaan Kebutuhan dan Penganggaran ... 48

xi

3.2.3 Penerimaan dan Pengalokasian ... 50

3.2.4 Pemanfaatan dan Pelaporan ... 50

3.3 Analisis Sistem yang Diterapakan Saat Ini ... 51

3.4 Evaluasi Analisis Sistem ... 51

3.4.1 User ... 52

3.4.2 Fitur-Fitur ... 52

3.4.3 Kodefikasi ... 53

3.5 Flowchart ... 55

3.5.1 Login User ... 55

3.5.2 Flowchart Create Data Barang ... 56

3.5.3 Flowchart Transaksi Persediaan Masuk ... 58

3.5.4 Flowchart Transaksi Persediaan Keluar ... 59

3.5.5 Flowchart Laporan per Jenis Barang ... 61

3.5.6 Flowchart Laporan Barang Persediaan Keseluruhan ... 62

3.5.7 Flowchart Laporan per Jenis Transaksi ... 63

3.6 Use Case Diagram ... 65

3.7 Use Case Scenario ... 69

3.8 Activity Diagram ... 81

3.9 Sequence Diagram... 90

3.10 Entity Relational Diagram (ERD) ... 111

3.11 Class Diagram ... 117

3.12 Rancangan User Interface ... 119

3.12.1 User Interface Login ... 119

3.12.2 User Interface Menu Data Gedung ... 120

3.12.3 User Interface Menu Data Ruangan ... 121

3.12.4 User Interface Menu Data Jurusan ... 122

3.12.5 User Interface Menu Data User ... 123

3.12.6 User Interface Menu Data Barang ... 124

3.12.7 User Interface Menu Data Transaksi Barang ... 125

3.12.8 User Interface Menu Alokasi Barang ... 127

3.12.9 User Interface Menu Laporan ... 128

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 130

4.1 Halaman Login ... 130

xii

4.2.1 Halaman Utama User Pusat ... 130

4.2.2 Halaman Utama User Jurusan ... 131

4.3 Halaman Data User ... 132

4.3.1 Create Data User ... 132

4.3.2 Edit Data User ... 133

4.4 Halaman Data Gedung ... 134

4.4.1 Halaman Data Gedung User Pusat ... 134

4.4.1.1 Create Data Gedung ... 134

4.4.1.2 Edit Data Gedung ... 135

4.4.2 Halaman Data Gedung User Jurusan ... 135

4.5. Halaman Data Ruangan ... 136

4.5.1 Halaman Data Ruangan User Pusat ... 136

4.5.1.1 Create Data Ruangan ... 136

4.5.1.2 Edit Data Ruangan ... 137

4.5.2 Halaman Data Ruangan User Jurusan ... 138

4.6 Halaman Data Jurusan ... 138

4.6.1 Halaman Data Jurusan User Pusat ... 138

4.6.1.1 Create Data Jurusan ... 139

4.6.1.2 Edit Data Jurusan ... 139

4.6.2 Halaman Data Jurusan User Jurusan ... 140

4.7 Halaman Data Barang Persediaan ... 140

4.7.1 Halaman Data Barang Persediaan User Pusat ... 141

4.7.1.1 Create Data Barang Persediaan ... 141

4.7.1.2 Edit Data Barang Persediaan ... 142

4.7.2 Halaman Data Barang Persediaan User Jurusan ... 142

4.8 Halaman Transaksi Barang Persediaan ... 143

4.8.1 Halaman Transaksi User Pusat ... 143

4.9 Halaman Transaksi User Jurusan ... 144

4.10 Halaman Alokasi Barang ... 145

BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN ... 147

5.1 Error Handling pada Halaman Login ... 147

5.2 Error Handling pada Data User ... 149

5.3 Error Handling pada Data Gedung ... 151

xiii

5.5 Error Handling pada Data Jurusan ... 152

5.6 Error Handling pada Data Barang Persediaan ... 153

5.7 Error Handling pada Transaksi Masuk ... 154

5.8 Error Handling pada Transaksi Keluar ... 156

5.8 Error Handling pada Alokasi Barang ... 157

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ... 159

6.1 Simpulan ... 159

6.2 Saran ... 160

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Organisasi Akuntansi BMN ... 19

Gambar 2. Struktur Organisasi UAKPB ... 21

Gambar 3. Model View Controller ... 29

Gambar 4. Simbol Actor ... 30

Gambar 5. Simbol Use Case ... 31

Gambar 6. Association Relationship ... 31

Gambar 7. Extend Relationship ... 32

Gambar 8. Include Relationship ... 32

Gambar 9. Action State... 35

Gambar 10. Transitions ... 35

Gambar 11. Initial State ... 35

Gambar 12. Final State ... 35

Gambar 13. Decision Point ... 35

Gambar 14. One to One ... 38

Gambar 15. One to Many ... 38

Gambar 16. Many to One ... 38

Gambar 17. Many to Many ... 39

Gambar 18. Konsep Kerja pada Pemrograman Server-Side ... 40

Gambar 19. Ilustrasi Proses PHP ... 40

Gambar 20. Aristektur CodeIgniter [Doctrine Introduction] ... 42

Gambar 21. Flowchart Login User ... 56

Gambar 22. Flowchart Create Data Barang ... 57

Gambar 23. Flowchart Transaksi Persediaan Masuk ... 59

Gambar 24. Flowchart Transaksi Persediaan Keluar ... 60

Gambar 25. Flowchart Laporan per Jenis Barang ... 61

Gambar 26. Flowchart Laporan per Jurusan ... 62

Gambar 27. Flowchart Laporan per Jenis Transaksi ... 64

Gambar 28. Actors pada Use Case ... 65

Gambar 29. Use Case Diagram ... 68

Gambar 30. Activity Diagram Login ... 82

Gambar 31. Activity Diagram Olah Data User ... 82

Gambar 32. Activity Diagram Olah Data Jurusan ... 83

Gambar 33. Activity Diagram Olah Data Gedung ... 84

Gambar 34. Activity Diagram Olah Data Ruangan ... 85

Gambar 35. Activity Diagram Olah Data Barang ... 86

Gambar 36. Activity Diagram Olah Data Transaksi ... 87

Gambar 37. Activity Diagram Olah Data Jenis Transaksi ... 88

Gambar 38. Activity Diagram Transaksi Barang Persediaan ... 89

Gambar 39. Activity Diagram Alokasi Barang Persediaan ... 89

Gambar 40. Activity Diagram Generate Laporan... 90

Gambar 41. Sequence Diagram Create User ... 91

Gambar 42. Sequence Diagram Create Jurusan ... 92

xv

Gambar 44. Sequence Diagram Create Ruangan ... 94

Gambar 45. Sequence Diagram Create Barang Persediaan ... 95

Gambar 46. Sequence Diagram Create Transaksi ... 96

Gambar 47. Sequence Diagram Create Jenis Transaksi ... 97

Gambar 48. Sequence Diagram Edit User ... 98

Gambar 49. Sequence Diagram Edit Jurusan ... 99

Gambar 50. Sequence Diagram Edit Gedung ... 100

Gambar 51. Sequence Diagram Edit Ruangan ... 101

Gambar 52. Sequence Diagram Edit Barang Persediaan ... 102

Gambar 53. Sequence Diagram Edit Transaksi ... 103

Gambar 54. Sequence Diagram Edit Jenis Transaksi ... 104

Gambar 55. Sequence Diagram Transaksi Barang Persediaan ... 105

Gambar 56. Sequence Diagram Alokasi Barang Persediaan ... 106

Gambar 57. Sequence Diagram Laporan per Jenis Barang ... 107

Gambar 58. Sequence Diagram Laporan per Jurusan ... 108

Gambar 59. Sequence Diagram Laporan per Jenis Transaksi ... 109

Gambar 60. Sequence Diagram Laporan per Gedung dan Ruangan ... 110

Gambar 61. Entity Relationship Diagram ... 111

Gambar 62. Conceptual Data Model ... 112

Gambar 63. Physical Data Model ... 113

Gambar 64. Class Diagram ... 117

Gambar 65. Login User... 119

Gambar 66. Rancangan UI Menu Data Gedung ... 120

Gambar 67. Rancangan UI Add dan Edit Data Gedung ... 120

Gambar 68. Rancangan UI Menu Data Ruangan... 121

Gambar 69. Rancangan UI Add dan Edit Data Ruangan ... 121

Gambar 70. Rancangan UI Menu Data Jurusan ... 122

Gambar 71. Rancangan UI Add dan Edit Data Jurusan ... 122

Gambar 72. Rancangan UI Menu Data User ... 123

Gambar 73. Rancangan UI Add dan Edit Data User ... 124

Gambar 74. Rancangan UI Menu Data Barang Persediaan ... 124

Gambar 75. Rancangan UI Create dan Edit Data Barang ... 125

Gambar 76. Rancangan UI Menu Transaksi Persediaan Masuk ... 126

Gambar 77. Rancangan UI Add Transaksi... 126

Gambar 78. Rancangan UI Menu Alokasi Barang... 127

Gambar 79. Rancangan UI Transaksi Alokasi Barang ... 128

Gambar 80. Rancangan UI Laporan per Jenis Barang ... 128

Gambar 81. Rancangan UI Laporan per Jurusan... 128

Gambar 82. Rancangan UI Laporan per Gedung dan Ruangan ... 129

Gambar 83. Rancangan UI Laporan per Jenis Transaksi ... 129

Gambar 84. UI Halaman User Login ... 130

Gambar 85. UI Halaman Menu Utama User Pusat ... 131

Gambar 86. UI Halaman Utama User Jurusan ... 131

Gambar 87. UI Halaman Menu Data User ... 132

Gambar 88. UI Halaman Create Data User ... 133

Gambar 89. UI Halaman Edit Data User ... 133

Gambar 90. UI Halaman Menu Data Gedung User Pusat ... 134

xvi

Gambar 92. UI Halaman Edit Data Gedung ... 135

Gambar 93. UI Halaman Menu Data Gedung User Jurusan ... 136

Gambar 94. UI Halaman Menu Data Ruangan User Pusat ... 136

Gambar 95. UI Halaman Create Data Ruangan ... 137

Gambar 96. UI Halaman Edit Data Ruangan ... 137

Gambar 97. UI Halaman Menu Data Ruangan User Jurusan ... 138

Gambar 98. UI Halaman Menu Data Jurusan User Pusat ... 139

Gambar 99. UI Halaman Create Data Jurusan ... 139

Gambar 100. UI Halaman Edit Data Jurusan ... 140

Gambar 101. UI Halaman Menu Data Jurusan User Jurusan ... 140

Gambar 102. UI Halaman Menu Data Barang Persediaan User Pusat ... 141

Gambar 103. UI Halaman Create Data Barang Persediaan ... 141

Gambar 104. UI Halaman Edit Data Barang Persediaan ... 142

Gambar 105. UI Halaman Menu Data Barang Persediaan User Jurusan ... 143

Gambar 106. UI Halaman Utama Data Transaksi ... 143

Gambar 107. UI Halaman Transaksi Barang Persediaan User Pusat ... 144

Gambar 108. UI Halaman Transaksi Barang Persediaan User Jurusan ... 145

Gambar 109. UI Halaman Utama Alokasi Barang ... 145

Gambar 110. UI Halaman Add Alokasi Barang ... 146

Gambar 111. Error Handling Login User Field Kosong ... 147

Gambar 112. Error Handling Invalid Login ... 148

Gambar 113. Error Handling Pesan Info Beda Tahun ... 148

Gambar 114. Error Handling Field Kosong Data User ... 149

Gambar 115. Live Error Handling Batas Input ... 150

Gambar 116. Error Handling Data User ... 150

Gambar 117. Error Handling Input Data Minimal Gedung ... 151

Gambar 118. Error Handling Nama Gedung ... 151

Gambar 119. Error Handling Data Ruangan Kosong ... 152

Gambar 120. Error Handling Data Jurusan ... 153

Gambar 121. Error Handling Data Barang Kosong ... 154

Gambar 122. Error Handling Data Barang ... 154

Gambar 123. Error Handling Pilih Barang ... 154

Gambar 124. Error Handling Data Barang Habis ... 155

Gambar 125. Uji Coba Proses Transaksi Masuk... 155

Gambar 126. Kwitansi Transaksi Masuk ... 156

Gambar 127. Proses Transaksi Keluar Barang ... 157

Gambar 128. Kwitansi Transaksi Keluar Barang ... 157

Gambar 129. Error Handling Jumlah Alokasi Barang ... 158

xvii

DAFTAR TABEL

Tabel I. Flow Directions Symbols ... 25

Tabel II. Processing Symbols... 26

Tabel III. Input-Output Symbols ... 27

Tabel IV. Notasi pada ERD ... 37

Tabel V. Use Case Scenario Login User ... 69

Tabel VI. Use Scenario Create Data Gedung ... 70

Tabel VII. Use Scenario Edit Data Gedung ... 70

Tabel VIII. Use Case Scenario Delete Data Gedung ... 71

Tabel IX. Use Scenario Create Data Ruangan ... 71

Tabel X. Use Scenario Edit Data Ruangan ... 72

Tabel XI. Use Case Scenario Delete Data Ruangan ... 72

Tabel XII. Use Scenario Create Data Jurusan ... 73

Tabel XIII. Use Scenario Edit Data Jurusan ... 73

Tabel XIV. Use Case Scenario Delete Data Jurusan ... 74

Tabel XV. Use Scenario Create Data User ... 74

Tabel XVI. Use Scenario Edit Data User ... 75

Tabel XVII. Use Case Scenario Delete Data User ... 75

Tabel XVIII. Use Scenario Create Data Barang ... 76

Tabel XIX. Use Scenario Edit Data Barang ... 76

Tabel XX. Use Case Scenario Tambah Transaksi Persediaan Masuk ... 77

Tabel XXI. Use Case Scenario Transaksi Persediaan Keluar ... 77

Tabel XXII. Use Case Scenario Alokasi Barang ... 78

Tabel XXIII. Use Case Scenario Laporan per Jenis Barang ... 79

Tabel XXIV. Use Case Scenario Laporan per Jurusan ... 49

Tabel XXV. Use Case Scenario Laporan per Gedung dan Ruangan ... 80

Tabel XXVI. Use Case Scenario Laporan per Jenis Transaksi... 80

Tabel XXVII. Tabel Entitas Jurusan ... 114

Tabel XXVIII. Tabel Entitas User ... 114

Tabel XXIX. Tabel Entitas Gedung ... 114

Tabel XXX. Tabel Entitas Ruangan... 114

Tabel XXXI. Tabel Entitas Bidang Barang ... 114

Tabel XXXII. Tabel Entitas Kelompok Barang ... 115

Tabel XXXIII. Tabel Entitas Sub Kelompok Barang ... 115

Tabel XXXIV. Tabel Entitas Sub-Sub Kelompok Barang ... 115

Tabel XXXV. Tabel Entitas Barang Persediaan ... 115

Tabel XXXVI. Tabel Entitas Transaksi ... 116

Tabel XXXVII. Tabel Entitas Jenis Transaksi ... 116

Tabel XXXVIII. Tabel Entitas Lokasi Barang ... 116

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

1

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang, rumusan

masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup kajian, dan sistematika penulisan

yang digunakan dalam membangun Sistem Informasi Akuntansi Persediaan

Barang Milik Negara di Politeknik Negeri Bandung.

1.1 Latar Belakang

Politeknik Negeri Bandung (Polban) selaku salah satu perguruan tinggi

negeri di Indonesia milik pemerintah, maka seluruh kekayaan dan kepemilikan

dari segala sesuatu yang dimiliki oleh Polban ini merupakan kekayaan milik

negara. Diantaranya yaitu tanah, gedung, beserta isinya merupakan milik

negara seluruhnya. Untuk itu tidak hanya Polban, melainkan seluruh badan atau

institusi negeri harus melaporkan kekayaan yang dimilikinya setiap tahunnya

kepada pemerintah. Bentuk pelaporan tersebut melalui perangkat lunak yang

telah disiapkan oleh negara yang diberikan pada setiap badan atau institusi milik

negara. Perangkat lunak tersebut dijalankan atau dioperasikan oleh pegawai

akuntansi yang ditunjuk dari masing-masing badan atau institusi milik negara

tersebut.

Terdapat dua jenis perangkat lunak yang dibedakan sesuai fungsinya,

yang pertama yaitu Sistem Informasi Barang Milik Negara yang fungsinya

khusus terkait pelaporan dan olah data tentang aset tidak lancar (aset, tanah,

dan gedung). Sedangkan lainnya yaitu Sistem Informasi Akuntansi Persediaan

Barang Milik Negara yang khusus untuk menangani pelaporan dan olah data

terkait aset lancar (perlengkapan kebutuhan alat tulis dan kerja dan bahan habis

praktikum) yang berguna untuk kelangsungan pembelajaran mahasiswa

maupun kebutuhan administrasi dalam mendukung kegiatan akademis.

Terdapat beberapa prosedur untuk mendapatkan barang-barang atau

sesuatu yang diperlukan oleh Polban setiap tahunnya, karena segala

2

Universitas Kristen Maranatha

sesuatunya adalah milik negara untuk mendapatkannya memerlukan beberapa

prosedur hingga mencapai tahap penerimaan barang dan siap dipakai oleh

Polban untuk kegiatan akademis. Prosedur tersebut diawali dengan

perencanaan kebutuhan dan penganggaran, pengadaan, penerimaan barang,

penerimaan dan pengalokasian, serta pemanfaatan dan pelaporan.

Polban selaku badan atau lembaga pendidikan pemerintah wajib

memberikan laporan keuangan atau laporan kekayaan milik negara setiap

tahunnya kepada pemerintah. Dari sekian banyak aspek yang harus dilaporkan,

terdapat aspek barang persediaan Barang Milik Negara. Dibuatnya sistem

aplikasi ini selain untuk memudahkan pihak manajemen Polban dalam

melakukan pekerjaannya terhadap penanganan barang persediaan yang

diterima untuk pusat maupun jurusan, juga untuk memberikan laporan akhir

tahun dari nilai barang persediaan baik yang masuk maupun yang keluar.

Laporan akhir tahun persediaan barang tersebut selanjutnya akan digabungkan

dengan laporan akhir tahun dari aspek yang lain yang harus dilaporkan.

Sehingga laporan akhir tahun ini penting adanya untuk memenuhi bagian dari

laporan akuntansi keuangan akhir tahun. Hal ini berlaku untuk setiap instansi

pemerintah yang memiliki penggunaan atau memiliki Barang Milik Negara ini,

tidak hanya perguruan tinggi negeri saja melainkan seluruh badan milik

pemerintah.

Fitur-fitur yang terdapat pada perangkat lunak yang diberikan oleh

pemerintah belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan dari pihak manajemen

Polban. Selain kurangnya informasi yang sangat lengkap juga belum ada suatu

sistem yang dapat memenuhi kebutuhan bagi pihak manajemen yang

menangani pengolahan data barang persediaan di Polban. Hal ini disebabkan

karena pada perangkat lunak yang diberikan oleh pemerintah ini fungsi dan

kebutuhannya adalah untuk pelaporan ke tingkat atas (pemerintah) sedangkan

untuk fungsi untuk kepentingan Polban sendiri belum terpenuhi.

3

Universitas Kristen Maranatha

Fungsi yang dibutuhkan untuk pihak Polban tersebut yaitu terkait

kejelasan dari transaksi masuk dan transaksi keluar, alokasi persediaan barang

yang telah diterima ke setiap jurusan, serta pembuatan laporan persediaan

barang. Selain itu diperlukannya catatan tanda bukti (kwitansi) untuk setiap

transaksi dan alokasi yang dilakukan oleh sistem.

Hal ini yang mendasarkan akan dibuatnya Tugas Akhir dengan

mengambil judul

“Sistem Informasi

Akuntansi Persediaan Barang Milik Negara

di Politeknik Negeri Bandung.”

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang didapat dari latar belakang yang telah dijelaskan

sebelumnya terkait fungsi yang dibutuhkan untuk pihak Polban adalah sebagai

berikut:

1. Bagaimana membangun suatu aplikasi sistem informasi yang lebih

efektif untuk sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh pihak

manajemen Politeknik Negeri Bandung?

2. Bagaimana cara menghasilkan informasi tentang lokasi penempatan

barang di setiap jurusan?

3. Bagaimana membuat tanda bukti (kwitansi) pada setiap transaksi

yang dilakukan?

4. Bagaimana membuat laporan barang persediaan yang lebih efektif

dan sesuai kebutuhan?

1.3 Tujuan Pembahasan

Tujuan membangun Sistem Informasi Akuntansi Barang Milik Negara ini

mengacu dari rumusan permasalahan di atas, yaitu:

1. Memberikan suatu informasi yang detail, efektif, dan efisien untuk

memudahkan pihak pusat untuk memudahkan mendapatkan

informasi terkait perlengkapan Barang Milik Negara.

4

Universitas Kristen Maranatha

2. Memberikan informasi tentang lokasi penempatan barang di setiap

jurusan.

3. Memberikan tanda bukti (kwitansi) setiap setelah melakukan transaksi

yang telah dilakukan.

4. Membuat laporan barang persediaan yang lebih efektif yang sesuai

dengan kebutuhan manajemen Polban.

1.4 Ruang Lingkup Kajian

Pada bagian ini akan dibahas mengenai ruang lingkup dari segi

perangkat keras (

hardware

) maupun perangkat lunak (

software

).

1.4.1 Ruang Lingkup Perangkat Keras

Spesifikasi minimum perangkat keras komputer yang dibutuhkan untuk

menjalankan aplikasi sistem ini, yaitu:

1. CPU Intel/AMD

clock

1Ghz

2.

Memory

SDRAM/DDR-SDRAM 256 MB

3.

Harddisk

10Gb

4.

Monitor

dengan resolusi 800 x 600

pixel

256 warna

5.

VGA

yang mendukung resolusi 800 x 600 256 warna

6.

Keyboard

7.

Mouse

8.

Printer

1.4.2 Ruang Lingkup Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi sitem ini,

yaitu:

1.

Operating System Windows XP Professional SP

1

2.

Browser

Internet

3.

Database

MySQL

version

5.5.8

4.

Web Server

Apache

version

2.2.17

5.

Service

XAMPP

version

1.7.4

5

Universitas Kristen Maranatha

6. Microsoft

Office

Excel 2007

7.

Software

untuk membuka

file

.PDF

1.4.3 Ruang Lingkup Penilitian

Ruang lingkup penelitian pada Sistem Informasi Akuntansi Persediaan

Barang Milik Negara ini adalah:

1. Aplikasi sistem informasi akuntansi ini dibangun dalam bentuk

web

application

.

2. Bahasa pemrogaman

web

yang digunakan adalah php dengan

menggunakan

framework

CodeIgniter, dengan ORM Doctrine dan

menggunakan MySQL sebagai

database server

.

3. Membangun sistem informasi mulai dari nol, tidak meneruskan dari

sistem informasi milik Pemerintah yang saat ini digunakan oleh pihak

Politeknik Negeri Bandung.

4. Sistem yang akan dibangun hanya mencakup informasi aset lancar

(peralatan/perlengkapan) saja tanpa menyentuh bagian aset tidak

lancar (tanah, gedung, dan bangunan), bagian pembelian maupun

bagaimana barang tersebut didapatkan.

5. Kodefikasi barang yang terdapat pada sistem mengacu pada

ketentuan kode telah ditentukan oleh pemerintah.

6. Sistem akan memiliki 2

user

, yaitu pusat dan jurusan.

7. Sistem menangani pencatatan penerimaan barang, pemakaian

barang, pembuatan kwitansi untuk setiap transaksi, alokasi

penempatan barang, dan pembuatan laporan.

8. Penerimaan barang diasumsikan merupakan barang yang layak

digunakan, untuk barang rusak, barang tidak layak digunakan, maka

barang tersebut tidak dihitung dan sistem tidak menangani hal yang

telah disebutkan.

6

Universitas Kristen Maranatha

9. Sistem menangani pengolahan data (

create

,

insert

,

update

,

delete

)

Data Barang, Data

User

, Data Jurusan, serta Data Gedung, dan Data

Ruangan.

10. Sistem melakukan pengolahan data berlaku hanya untuk satu periode

anggaran yaitu satu tahun, jika melakukan

login

pada tahun yang

sudah lewat maka pada tahun tersebut tidak bisa dilakukan transaksi,

hanya bisa melihat laporan dan data saja.

1.5 Sumber Data

Sumber data yang diperlukan untuk membantu dalam penyelesaian

masalah yang telah diuraikan di atas berasal dari:

1. Studi dokumentasi, pengumpulan data dengan cara meminjam atau

melihat beberapa dokumen, arsip, SOP, terkait perlengkapan Barang

Milik Negara dari pihak manajemen di Politeknik Negeri Bandung.

2. Observasi pada bagian pencatatan Barang Milik Negara di Politeknik

Negeri Bandung, pengamatan secara langsung terhadap objek

masalah, memahami sistem perangkat lunak yang saat ini diterapkan,

serta menanyakan kepada pihak manajemen Politeknik Negeri

Bandung seputar hal-hal yang terkait dengan sistem yang akan

dikerjakan.

1.6 Sistematika Penyajian

Sistematika yang disusun merupakan gambaran dari keseluruhan

laporan. Urutan pembahasan secara garis besar adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah,

tujuan pembahasan, ruang lingkup, sumber data, dan sistematika

penyajian.

7

Universitas Kristen Maranatha

BAB II KAJIAN TEORI

Bab ini membahas mengenai landasan teori yang akan mendasari,

mendukung, dan digunakan pada saat membangun Sistem Informasi

Akuntansi Persediaan Barang Milik Negara ini.

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

Bab ini membahas mengenai pembahasan permasalahan yang muncul

dari sistem yang saat ini berjalan atau diterapkan, evaluasi sistem,

tahap-tahap perancangan, fitur-fitur yang akan diterapkan pada sistem yang

dibangun, serta solusi alternatif yang dibutuhkan oleh sistem yang

berjalan saat ini.

BAB IV HASIL PENELITIAN

Bab ini membahas mengenai hasil penelitian dari pembangunan sistem

yang berisikan implementasi seluruh hasil rancangan aplikasi yang telah

diidentifikasi dan hasil yang telah dicapai dalam penelitian pembangunan

sistem.

BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN

Bab ini membahas mengenai uji coba dan hasil dari pengujian sistem

yang terdiri atas

test case

dan pelaksanaan pengujian dengan metode

black box

.

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini membahas mengenai kesimpulan dari Tugas Akhir dan saran

untuk pengembangan dari sistem yang telah dibangun yang diambil dari

seluruh proses selama melakukan penyusunan Laporan Tugas Akhir ini.

159

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan

Setelah

melakukan

pembangunan

Sistem

Informasi

Akuntansi

Persediaan Barang Milik Negara di Politeknik Negeri Bandung maka dapat

diambil beberapa simpulan, yaitu:

1. Sistem dapat melakukan pengolahan data-data terkait yang

dibutuhkan untuk sistem aplikasi sehingga memudahkan dalam

proses memenuhi kebutuhan yang dibutuhkan oleh pihak manajemen

Polban sehingga melakukan pekerjannya dengan lebih efektif dan

efisien.

2. Sistem dapat melakukan transaksi barang masuk dan transaksi

barang keluar sesuai dengan yang diinginkan oleh manajemen. Hal

yang ditampilkan adalah hal yang dibutuhkan sehingga memudahkan

dalam pekerjaan manajemen.

3. Fitur alokasi barang sangat membantu dalam melakukan pemantauan

barang persediaan yang tersebar di berbagai jurusan di Politeknik

Negeri Bandung.

4. Tanda bukti atau kwitansi sangat berguna sebagai bukti dalam

melakukan transaksi dan alokasi barang, sehingga arah pergerakan

barang persediaan semakin jelas.

5. Kebutuhan untuk laporan barang mulai dari laporan per jurusan,

laporan per jenis barang, laporan per gedung dan ruangan, serta

laporan per jenis transaksi dinilai sesuai dengan kebutuhan

manajemen. Hal ini berguna untuk melihat serta memantau sesuatu

yang terjadi pada aplikasi hanya menggunakan fitur laporan.

160

Universitas Kristen Maranatha

6.2 Saran

Saran untuk pengembangan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan

Barang Milik Negara di Politeknik Negeri Bandung ini adalah sistem dilakukan

bukan hanya hingga tingkat jurusan saja, tetapi hingga tingkat program studi.

Hal ini dapat memudahkan tugas jurusan, meskipun harus menambah tenaga

kerja tetapi barang menjadi lebih terpantau karena cakupannya semakin kecil.

Selain itu juga

scope

dibesarkan menjadi barang milik negara keseluruhan tidak

hanya pada barang persediaan, tetapi juga mencakup aset lancar yang dimiliki

oleh Politeknik Negeri Bandung.

161

DAFTAR PUSTAKA

Baridwan, Z. (1997). Intermediate Accounting (7th ed.). Yogyakarta: BPFE.

Black, R. (2007). Pragmatic Software Testing: Becoming an Effective and Efficient Test Professional. Hoboken: Wiley Publishing Inc.

Bodnar, G.H. & Hopwood, W.S. Terjemahan Amir Abadi Jusuf dan Rudi Tambunan (2000). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat

Bruegge, B. & Dutoit, A. H. (2010). Object-Oriented Software Engineering Using UML, Patterns, and Java (3rd ed.). Prentice Hall, USA.

Hartono, J. (1999). Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi.

Hartono, J. (2005). Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi.

Hall, J. A. (2007). Sistem Informasi Akuntansi (4th ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Krismiaji. (2005). Sistem Informasi Akuntansi (2nd ed.). Yogyakarta: Akademi Manajemen. Perusahaan YKPN.

Larman, C. (2004). Applying UML and Pattern: An Introduction to Object- Oriented Analysis and Design and Iterative Development (3rd ed.). Addison Wesley Professional. Massachusetts: Pearson Education, Inc.

Liang, D. Y. (2009). Introduction to Java Programming. New Jersey: Pearson. McLeod, R. (2001). Sistem Informasi Manajemen (7th ed.). Jakarta: PT. Prenhallindo Mulyadi, (2001). Sistem Akuntansi (3rd ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Rangkuti, F. (1998). Manajemen Persediaan: Aplikasi di Bidang Bisnis (2nd ed.). Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Sutarman. (2009). Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Sinar Grafika Offset.

Tian, J. (2005). Software Quality Engineering: Testing, Quality Assurance, and Quantifable Improvement. Hoboken: John Wiley & Sons, Inc.

Welling, L, & Laura T. (2001). PHP and MySQL Web Development. Indiana: Sams Publishing.

162

Whitten, J.L., Bentley. L. D., & Dittman. K. C. (2004). System Analysis and Design Methods (6th ed.). New York:Mc-Graw Hill.

Whitten, J.L., Bentley. L. D., & Dittman. K. C. (2007). Metode Desain dan Analisa Sistem (6th ed.). Penerjemah: Tim Penerjemah ANDI. Yogyakarta: ANDI dan MCGraw-Hill Education.

Whitten, J.L., & Bentley. L. D. (2010). Systems Analysis & Design for the Global Enterprise (7th ed.). New York: McGraw-Hill Companies, Inc.

Universitas Kristen Maranatha 9. Sistem menangani pengolahan data (create, insert, update, delete) Data Barang, Data User, Data Jurusan, serta Data Gedung, dan Data Ruangan.

10. Sistem melakukan pengolahan data berlaku hanya untuk satu periode anggaran yaitu satu tahun, jika melakukan login pada tahun yang sudah lewat maka pada tahun tersebut tidak bisa dilakukan transaksi, hanya bisa melihat laporan dan data saja.

1.5 Sumber Data

Sumber data yang diperlukan untuk membantu dalam penyelesaian masalah yang telah diuraikan di atas berasal dari:

1. Studi dokumentasi, pengumpulan data dengan cara meminjam atau melihat beberapa dokumen, arsip, SOP, terkait perlengkapan Barang Milik Negara dari pihak manajemen di Politeknik Negeri Bandung. 2. Observasi pada bagian pencatatan Barang Milik Negara di Politeknik

Negeri Bandung, pengamatan secara langsung terhadap objek masalah, memahami sistem perangkat lunak yang saat ini diterapkan, serta menanyakan kepada pihak manajemen Politeknik Negeri Bandung seputar hal-hal yang terkait dengan sistem yang akan dikerjakan.

1.6 Sistematika Penyajian

Sistematika yang disusun merupakan gambaran dari keseluruhan laporan. Urutan pembahasan secara garis besar adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup, sumber data, dan sistematika penyajian.

7

Universitas Kristen Maranatha BAB II KAJIAN TEORI

Bab ini membahas mengenai landasan teori yang akan mendasari, mendukung, dan digunakan pada saat membangun Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Milik Negara ini.

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

Bab ini membahas mengenai pembahasan permasalahan yang muncul dari sistem yang saat ini berjalan atau diterapkan, evaluasi sistem, tahap-tahap perancangan, fitur-fitur yang akan diterapkan pada sistem yang dibangun, serta solusi alternatif yang dibutuhkan oleh sistem yang berjalan saat ini.

BAB IV HASIL PENELITIAN

Bab ini membahas mengenai hasil penelitian dari pembangunan sistem yang berisikan implementasi seluruh hasil rancangan aplikasi yang telah diidentifikasi dan hasil yang telah dicapai dalam penelitian pembangunan sistem.

BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN

Bab ini membahas mengenai uji coba dan hasil dari pengujian sistem yang terdiri atas test case dan pelaksanaan pengujian dengan metode

black box.

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini membahas mengenai kesimpulan dari Tugas Akhir dan saran untuk pengembangan dari sistem yang telah dibangun yang diambil dari seluruh proses selama melakukan penyusunan Laporan Tugas Akhir ini.

159

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan

Setelah melakukan pembangunan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Milik Negara di Politeknik Negeri Bandung maka dapat diambil beberapa simpulan, yaitu:

1. Sistem dapat melakukan pengolahan data-data terkait yang dibutuhkan untuk sistem aplikasi sehingga memudahkan dalam proses memenuhi kebutuhan yang dibutuhkan oleh pihak manajemen Polban sehingga melakukan pekerjannya dengan lebih efektif dan efisien.

2. Sistem dapat melakukan transaksi barang masuk dan transaksi barang keluar sesuai dengan yang diinginkan oleh manajemen. Hal yang ditampilkan adalah hal yang dibutuhkan sehingga memudahkan dalam pekerjaan manajemen.

3. Fitur alokasi barang sangat membantu dalam melakukan pemantauan barang persediaan yang tersebar di berbagai jurusan di Politeknik Negeri Bandung.

4. Tanda bukti atau kwitansi sangat berguna sebagai bukti dalam melakukan transaksi dan alokasi barang, sehingga arah pergerakan barang persediaan semakin jelas.

5. Kebutuhan untuk laporan barang mulai dari laporan per jurusan, laporan per jenis barang, laporan per gedung dan ruangan, serta laporan per jenis transaksi dinilai sesuai dengan kebutuhan manajemen. Hal ini berguna untuk melihat serta memantau sesuatu yang terjadi pada aplikasi hanya menggunakan fitur laporan.

160

Universitas Kristen Maranatha

6.2 Saran

Saran untuk pengembangan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Milik Negara di Politeknik Negeri Bandung ini adalah sistem dilakukan bukan hanya hingga tingkat jurusan saja, tetapi hingga tingkat program studi. Hal ini dapat memudahkan tugas jurusan, meskipun harus menambah tenaga kerja tetapi barang menjadi lebih terpantau karena cakupannya semakin kecil. Selain itu juga scope dibesarkan menjadi barang milik negara keseluruhan tidak hanya pada barang persediaan, tetapi juga mencakup aset lancar yang dimiliki oleh Politeknik Negeri Bandung.

161

Baridwan, Z. (1997). Intermediate Accounting (7th ed.). Yogyakarta: BPFE.

Black, R. (2007). Pragmatic Software Testing: Becoming an Effective and Efficient Test Professional. Hoboken: Wiley Publishing Inc.

Bodnar, G.H. & Hopwood, W.S. Terjemahan Amir Abadi Jusuf dan Rudi Tambunan (2000). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat

Bruegge, B. & Dutoit, A. H. (2010). Object-Oriented Software Engineering Using UML,

Patterns, and Java (3rd ed.). Prentice Hall, USA.

Hartono, J. (1999). Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi.

Hartono, J. (2005). Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori

dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi.

Hall, J. A. (2007). Sistem Informasi Akuntansi (4th ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Krismiaji. (2005). Sistem Informasi Akuntansi (2nd ed.). Yogyakarta: Akademi

Manajemen. Perusahaan YKPN.

Larman, C. (2004). Applying UML and Pattern: An Introduction to Object- Oriented

Analysis and Design and Iterative Development (3rd ed.). Addison Wesley

Professional. Massachusetts: Pearson Education, Inc.

Liang, D. Y. (2009). Introduction to Java Programming. New Jersey: Pearson.

McLeod, R. (2001). Sistem Informasi Manajemen (7th ed.). Jakarta: PT. Prenhallindo

Mulyadi, (2001). Sistem Akuntansi (3rd ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Rangkuti, F. (1998). Manajemen Persediaan: Aplikasi di Bidang Bisnis (2nd ed.).

Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Sutarman. (2009). Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Sinar Grafika Offset.

Tian, J. (2005). Software Quality Engineering: Testing, Quality Assurance, and Quantifable Improvement. Hoboken: John Wiley & Sons, Inc.

Welling, L, & Laura T. (2001). PHP and MySQL Web Development. Indiana: Sams Publishing.

162

Whitten, J.L., Bentley. L. D., & Dittman. K. C. (2004). System Analysis and Design

Methods (6th ed.). New York:Mc-Graw Hill.

Whitten, J.L., Bentley. L. D., & Dittman. K. C. (2007). Metode Desain dan Analisa

Sistem (6th ed.). Penerjemah: Tim Penerjemah ANDI. Yogyakarta: ANDI dan

MCGraw-Hill Education.

Whitten, J.L., & Bentley. L. D. (2010). Systems Analysis & Design for the Global