Mekanisme Survival Pedagang Pasar Tradisional Ditengah Maraknya Pasar Modern (Studi Kasus: Pedagang Pasar Dwikora Pematangsiantar)

ABSTRAK
Dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari, masyarakat tidak bisa lepas dari
ketergantungan akan pasar. Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya
pembeli dan penjual untuk melakukan aktivitas jual beli dengan sistem tawarmenawar dengan menggunakan uang sebagai alat pembayaran. Pasar tradisional
yang semakin kalah saing oleh pasar modern dari segi fasilitas pada akhirnya
berdampak pada pengurangan pengunjung pasar tradisional. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui dan memahami bagaimana mekanisme survival atau
strategi bertahan yang dilakukan pedagang pasar tradisional yang ada dipasar
tradisional dwikora di tengah maraknya pasar modern.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif
dengan jenis penelitian deskriptif. Sementara teori yang digunakan adalah Teori
mekanisme survival yang dipopulerkan oleh James C. Scoot dan Miles dan Snow
yang didefenisikan sebagai strategi kemampuan seorang dalam mengatasi
berbagai

permasalahan

yang

melingkupi


kehidupannya

maupun

untuk

memperbaiki kondisi perekonomiannya. Adapun teknik pengumpulan data berupa
observasi, wawancara mendalam dan data kepustakaan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa para pedagang tradisional telah
melakukan beberapa strategi untuk dapat tetap bertahan dari maraknya pasar
modern yang berdiri. Beberapa strategi yang dilakukan oleh para pedagang yaitu
melakukan diversifikasi pekerjaan kepada pasangan, menggunakan trust sebagai
hubungan mempertahankan pelanggan. Membangun jaringan sosial terutama
kepada saudara, serta mengikuti arisan yang dilaksanakan oleh sesama pedagang
untuk perputaran modal.