5
1. Suhu
Suhu mempunyai arti yang penting karena suhu menentukan kecepatan reaksi-reaksi dan kegiatan kimia dalam kehidupan.
Perubahan suhu udara pada satu tempat dengan tempat lainnya bergantung pada ketinggian tempat dan letak lintang. Perbedaan
suhu karena perbedaan ketinggian jauh lebih cepat jika dibandingkan dengan perubahan suhu karena perbedaan letak lintang. Semakin
tinggi suatu tempat, maka suhu udara semakin rendah. Setiap ketinggian 100 m, suhu berubah sekitar 0,5° C - 1° C. Tumbuhan
dan hewan sangat bergantung pada suhu. Tumbuhan dan hewan memiliki perbedaan adaptasi terhadap keadaan suhu. Ada tumbuhan
dan hewan yang menyukai habitat yang panas dan ada tumbuhan dan hewan yang menyukai habitat yang dingin.
2. Curah Hujan
Air sangat diperlukan oleh tumbuhan dan hewan untuk proses perkembangan dan metabolisme. Ketersediaan air di permukaan
bumi menentukan jenis vegetasi. Semakin sedikit air, maka akan semakin banyak tumbuhan berjenis xeromorf tumbuhan dengan
sifat menghambat air, sedangkan untuk daerah yang mempunyai kecukupan air akan memiliki tumbuhan berjenis mesofita
tumbuhan yang membutuhkan kecukupan air. Air yang ada di permukaan bumi berasal dari hujan. Sebaran curah hujan di setiap
tempat berbeda-beda. Hujan sepanjang tahun hanya terdapat di beberapa bagian tempat tropis. Semakin jauh dari khatulistiwa,
maka curah hujan semakin berkurang.
3. Cahaya
Cahaya diperlukan tumbuhan untuk fotosintesis dan beberapa proses reproduksi. Cahaya pada suatu tempat ditentukan oleh
lamanya penyinaran, kemiringan sinar matahari yang jatuh ke
Gambar 1.4 Mekanisme pembentukan keanekaragaman ekosistem.
1. Intensitas cahaya matahari
2. Ketinggian tempat 3. Letak lintang
4. Aliran massa udara 5. Letak geografis,
dan lain-lain. 1. Suhu
2. Curah hujan 3. Penyinarancahaya
4. Angin 5. Kelembapan, dan
lain-lain. Faktor
Pembentuk Iklim Unsur Iklim
Tipe Iklim Keanekaragaman
Bioma
Di unduh dari : Bukupaket.com
6
permukaan bumi, keadaan awan, dan keadaan permukaan bumi itu sendiri. Penyinaran di suatu tempat dengan tempat lainnya
berpengaruh terhadap suhu. Penerimaan cahaya matahari sangat bervariasi menurut tempat dan waktu. Menurut tempat, disebabkan
oleh perbedaan letak lintang serta keadaan atmosfer terutama awan. Menurut waktu, perbedaan radiasi terjadi dalam sehari
maupun secara musiman. Semakin lama suatu tempat disinari matahari, maka tempat itu akan semakin panas, contohnya di
daerah tropis. Sedangkan jika suatu tempat hanya sedikit disinari matahari, maka tempat tersebut akan memiliki pemanasan yang
lebih rendah. Tumbuhan memiliki adaptasi tertentu terhadap kedinginan dan kekeringan.
4. Angin