2
Biosfer adalah zona dekat permukaan bumi, yang cocok bagi kehidupan dalam satu bentuk ke bentuk lainnya. Biosfer dapat
dibagi menjadi tiga bagian lingkungan atau biocycle, yaitu air asin lautan, air tawar sungai, danau, dan kolam, dan daratan tanah
dan udara yang bersentuhan dengan tanah.
Bentuk muka bumi ternyata memiliki pengaruh terhadap jenis dan persebaran flora dan fauna. Faktor-faktor yang memengaruhi itu
ialah sebagai berikut.
1. Iklim
Unsur-unsur iklim yang banyak memengaruhi jenis dan persebaran flora dan fauna, antara lain:
a. suhu yang tinggi mengakibatkan asimilasi asam arang dan
transpirasi. Hal ini berpengaruh terhadap rumah tangga air pada tumbuhan;
Bawalah dari tiap kelompok bermacam-macam sayuran, bumbu kacang, cabe, sehingga kita akan membuat gado-gado. Apa yang kalian pikirkan dan dapatkan
dari tindakan kita ini sehubungan dengan materi biosfer?
TUGAS
A.
Faktor-faktor Geografi yang Memengaruhi Perubahan Flora dan Fauna
Kata Kunci
• Flora • Fauna
• Biosfer • Cagar Biosfer
Gambar 1.1 Biosfer dan Tumbuhan
Sumber: Kamus Visual tundra
hutan boreal hutan beriklim sedang
padang rumput hutan tropis
sabana gurun
maquis
Keterangan:
Di unduh dari : Bukupaket.com
3
gletser tundra
hutan jarum hutan campuran
hutan rontok hutan tropis
b. udara yang basah dan kering dapat berpengaruh terhadap
transpirasi dan pembuahan, tetapi sebaliknya dapat melemahkan pertumbuhan;
c. angin menyebabkan biji-bijian dan spora tersebar ke mana-mana
yang kemudian tumbuh di berbagai tempat.
2. Tanah
Sifat-sifat tanah, seperti teksturnya, strukturnya, kadar udara dan kadar air, suhunya, kadar kimiawi, serta unsur biologinya sangat
menentukan jenis tanaman yang tumbuh di tempat itu.
3. Relief
Perbedaan tinggi rendahnya muka bumi berpengaruh terhadap angin dan juga suhu. Sedangkan angin dan suhu berpengaruh
terhadap tetumbuhan serta terhadap kehidupan hewan.
4. Makhluk Hidup
Makhluk hidup hewan dan manusia dapat memengaruhi kehidupan di suatu tempat. Hewan, misalnya sapi, dengan cara
memakan rumput, hewan itu dapat menggundulkan padang rumput dan mengubahnya menjadi padang pasir. Hal ini seperti
yang terjadi di Pulau Sumba. Campur tangan manusia terhadap tumbuhan dan hewan dapat berakibat negatif dan positif, misalnya:
a.
penebangan pohon yang sembarangan serta pemburuan binatang secara liar dapat memengaruhi kelestarian dan
keseimbangan alam,
b. manusia dapat mengusahakan penyebaran jenis tumbuh-
tumbuhan serta membudidayakannya, c.
manusia pun dapat membantu terhadap kelestarian hewan, seperti membuat cagar alam dan suaka margasatwa.
Gambar 1.2 Relief tinggi rendahnya permukaan bumi berpengaruh terhadap tetumbuhan dan hewan.
Sumber: Kamus Visual, 2005
Di unduh dari : Bukupaket.com
4
Kemiringan K o n s t a n
23,5° EKUINOKS BULAN
SEPTEMBER ekuator menghadap matahari
secara langsung TITIK BALIK MATAHARI
BULAN DESEMBER Belahan Bumi Utara
miring menjauhi mata- hari.
EKUINOKS BULAN MARET ekuator menghadap matahari
secara langsung Garis balik
utara
Garis balik selatan
TITIK BALIK MATAHARI BULAN JUNI Belahan
Bumi Utara miring ke matahari.
B.
Jenis serta Persebaran Flora dan Fauna di Dunia
Menurut habitatnya, jenis serta persebaran flora dan fauna dibagi menjadi dua kelompok besar yaitu jenis persebaran flora-
fauna di darat dan di air. Kelompok-kelompok inilah yang dikenal dengan bioma. Bioma adalah sekelompok hewan dan tumbuhan
yang tinggal di suatu lokasi geografis tertentu di permukaan bumi. Adanya variasi bioma di permukaan bumi disebabkan oleh adanya
variasi iklim. Pola iklim dipengaruhi oleh energi cahaya matahari yang masuk ke permukaan bumi.
Pengaruh sinar matahari pada atmosfer, tanah, udara, dan penguapan air merupakan faktor pembentukan variasi iklim pada daerah
dengan lintang yang berbeda. Sinar akan banyak diterima pada lintang 23° LU dan 23,5° LS atau pada wilayah tropis sehingga wilayah tropis
adalah wilayah yang paling banyak menerima cahaya matahari setiap tahunnya jika dibandingkan dengan wilayah lainnya. Perbedaan
musiman cahaya matahari terus-menerus meningkat ke kutub. Kutub merupakan daerah yang paling sedikit menerima cahaya matahari.
Hal ini terjadi karena bumi berevolusi dan beredar mengelilingi matahari. Pada posisi bumi di ujung paling dekat dengan matahari, maka terjadilah
penyinaran matahari dengan intensitas yang besar, dan sebaliknya apabila kedudukan matahari berada jauh dari bumi, terjadilah penyinaran
matahari yang minim. Perhatikan gambar berikut.
Iklim ditentukan oleh faktor letak geografis, intensitas cahaya matahari, ketinggian tempat dan letak lintang, serta aliran massa
udara. Unsur-unsur iklim terdiri dari suhu, curah hujan, penyinaran, angin, dan kelembapan.
Gambar 1.3 Peredaran bumi pada porosnya menyebabkan adanya pola persebaran Flora dan fauna.
Sumber: Biologi 3
Di unduh dari : Bukupaket.com
5
1. Suhu