6
motivasi belajar siswa yang digunakan adalah tes angket sedangkan kemampuan menghafal Al-
Qur’an menggunakan raport atau kartu hafalan siswa. Adapun permasalahan yang dibahas adalah:
1. Pengaruh kecerdasan emosional terhadap kemampuan menghafal Al-
Qur’an siswa di SD Alam Mutiara umat. 2.
Pengaruh motivasi belajar terhadap kemampuan menghafal Al- Qur’an siswa di SD Alam Mutiara Umat
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang sudah dipaparkan di atas, maka masalah yang akan dibahas oleh peneliti dalam skripsi ini dirumuskan
sebagai berikut:
1. Adakah pengaruh kecerdasan emosional terhadap kemampuan menghafal
Al- Qur’an di SD Alam Mutiara umat?
2. Adakah pengaruh motivasi belajar terhadap kemampuan menghafal Al-
Qur’an siswa di SD Alam Mutiara Umat ? 3.
Adakah pengaruh yang positif dan signifikan secara bersama-sama terhadap kecerdasan emosional dan motivasi belajar terhadap
kemampuan menghafal siswa di SD Alam Mutiara Umat?
D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka peneliti mengemukakan tujuan dari penelitian, antara lain:
7
1. Untuk mengetahui pengaruh kecerdasan emosional terhadap kemampuan
menghafal Al- Qur’an siswa di SD Alam Mutiara umat.
2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar terhadap kemampuan
menghafal Al- Qur’an siswa di SD Alam Mutiara Umat.
3. Untuk mengetahui pengaruh yang positif dan signifikan secara bersama-
sama antara kecerdasan emosional dan motivasi belajar terhadap kemampuan menghafal siswa di SD Alam Mutiara Umat.
E. Hipotesis Penelitian
Hipothesis dugaan sementara, yaitu jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Arti hipothesis akan menjadi “thesis” jika telah
dibuktikan kebenarannya dengan melalui penelitian. Hipothesis merupakan pengembangan dari hubungan antara variabel yang saling mempengaruhi
dengan melalui dugaan.
8
Sehingga hipotesis dalam penelitian ini dapat penulis sebutkan sebagai barikut:
1. Hipotesis Mayor
Menurut Suharsimi Arikunto bahwa hipotesis mayor adalah hipotesis mengenai kaitan seluruh variabel dan seluruh subyek
penelitian.
9
Hipotesis ini menyatakan adanya pengaruh antara variabel X dan Y, yaitu kecerdasan emosional X
1
dan motivasi belajar X
2
dengan kemampuan menghafal Al- Qur’an Y, dengan rumusan:
8
Ahmad Tanzeh, Pengantar Metode Penelitian, Yogyakarta: TERAS, 2009, hal 87.
9
Suharsimi Arikunto, Manajemen Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, 2010, hal 48.
8
H
a
: Terdapat pengaruh positif yang signifikan antara kecerdasan
emosional dan motivasi belajar terhadap kemampuan menghafal Al-
Qur’an siswa SD Alam Mutiara Umat. 2.
Hipotesis Minor Menurut Suharsimi Arikunto hipotesis minor adalah hipotesis
mengenai kaitan sebagian dari variabel, atau dengan kata lain pecahan dari hipotesis mayor.
10
Dalam penelitian ini terdapat beberapa hipotesis minor di antaranya yaitu:
a Hipotesis ini menyatakan adanya hubungan antara variabel X
1
dan Y, yaitu antara kecerdasan emosional X
1
dengan kemampuan menghafal Al-
Qur’an siswa Y, dengan rumusan: Ha: Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kecerdasan
emosional terhadap kemampuan menghafal Al- Qur’an siswa di
SD Alam Mutiara Umat.
b Hipotesis ini menyatakan adanya hubungan antara variabel X
2
dan Y, yaitu antara motivasi belajar X
2
dengan kemampuan menghafal Al- Qur’an Y, dengan rumusan:
Ha: Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap kemampuan menghafal Al-
Qur’an siswa di SD Alam Mutiara Umat.
10
Ibid., hal 49.
9
F. Kegunaan Penelitian