SUSUNAN ORGANISASI BIDANG TUGAS UNSUR-UNSUR ORGANISASI KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Pasal 5 Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 menyelenggarakan fungsi : a. penyelenggaraan pengelolaan administrasi umum dan kerjasama; b. penyelenggaraan kegiatan pembinaan olah raga, seni, budaya, mental dan rohani; c. penyelenggaraan kegiatan usaha dan bantuan sosial; d. pengkoordinasian dan fasilitasi penyelenggaraan Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI; dan e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Daerah dan Ketua Dewan Pengurus KORPRI.

BAB IV SUSUNAN ORGANISASI

Pasal 6 1 Susunan Organisasi Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI, terdiri dari : 1. Sekretariat : a. Subbagian Umum dan Kerjasama; b. Subbagian Olah Raga, Seni, Budaya, Mental dan Rohani; dan c. Subbagian Usaha, Bantuan Hukum dan Sosial. 2. Kelompok Jabatan Fungsional. 2 Bagan susunan Organisasi Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI, dimaksud pada ayat 1 sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Daerah ini. 7

BAB V BIDANG TUGAS UNSUR-UNSUR ORGANISASI

Pasal 7 Subbagian Umum dan Kerjasama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat 1 huruf a mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan administrasi umum, kepegawaian, keuangan dan kerjasama dengan instansi pemerintah maupun pihak ketiga. Pasal 8 Subbagian Olah Raga, Seni, Budaya, Mental dan Rohani sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat 1 huruf b mempunyai tugas melaksanakan koordinasi kegiatan olah raga, seni dan budaya serta melaksanakan pembinaan mental dan rohani. Pasal 9 Subbagian Usaha, Bantuan Hukum dan Sosial sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat 1 huruf c mempunyai tugas menyusun kebijakan dan program kegiatan usaha, meningkatkan kesejahteraan anggota, dan memberikan bantuan hukum dan sosial. Pasal 10 Rincian uraian tugas, Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI diatur dengan Peraturan Bupati.

BAB VI KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Pasal 11 1 Pada Organisasi Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI dapat dibentuk Kelompok Jabatan Fungsional. 2 Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat 1 terdiri atas sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. 8 3 Jenis, jenjang dan jumlah jabatan fungsional ditetapkan oleh Bupati berdasarkan kebutuhan dan beban kerja, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB VII KEPEGAWAIAN DAN ESELON