Validasi Model Hipotetik Langkah-langkah Penelitian

66 Chairil Faif Pasani, 2013 Pengembangan Nilai-Nilai Kreatif Melalui Pembelajaran Matematika Berbasis Problem Solfing Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

10. Validasi Model Hipotetik

Model hipotetik merupakan model yang telah diperoleh setelah melewati semua tahapan Research and Development. Model pembelajaran sebagai desain hipotetik berupa model pembelajaran matematika berbasis problem solving untuk mengembangkan nilai-nilai kreativitas peserta didik SMP. Model ini selanjutnya diimplementasikan di tiga SMP, yaitu SMPN 6, SMPN 19, dan SMPN 24 Banjarmasin. Setiap sekolah diambil dua kelas sampel dimana satu kelas untuk treatment dan satu kelas untuk kontrol. Pengujian dampak penggunaan model hipotetik ini menggunakan metode eksperimen quasi seperti gambar berikut. Keterangan: O : Pretest X : Treatment berupa penerapan model Gambar 3.3 Desain Quasi Eksperimen Pada kelas kontrol diterapkan model pembelajaran konvensional, yakni pembelajaran seperti biasa yang dilakukan oleh guru matematika. Pembelajaran konvensional ini pada umumnya mereka lakukan dengan alur empat langkah O X O O O 67 Chairil Faif Pasani, 2013 Pengembangan Nilai-Nilai Kreatif Melalui Pembelajaran Matematika Berbasis Problem Solfing Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sampaikan informasi, berikan contoh, berikan latihan di kelas, dan diakhiri dengan pemberian tugas dengan RPP yang sehari-hari digunakan guru. Sedangkan pada kelas eksperimen diterapkan model pembelajaran hipotetik, yaitu model pembelajaran problem solving bermuatan nilai kreatif dengan RPP yang dipersiapkan peneliti. Pada setiap SMP guru yang mengajar di kedua kelas kontrol dan eksperimen adalah sama. Sebelum pembelajaran di kelas eksperimen, peneliti dan guru mendiskusikan skenario pembelajaran sampai dengan detail yang diinginkan. Analisis statistik yang dipergunakan untuk melihat efektivitas model dalam mengembangkan kreativitas siswa adalah uji t antara dua kelompok sampel independen kelompok percobaan dan kelompok kontrol. Secara keseluruhan rangkaian penelitian yang diuraikan di atas dapat dilihat pada diagram berikut. 68 Chairil Faif Pasani, 2013 Pengembangan Nilai-Nilai Kreatif Melalui Pembelajaran Matematika Berbasis Problem Solfing Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. TAHAP STUDI PENGEMBANGAN

Dokumen yang terkait

An Analysis On High School Students’ Ability To Master Passive Voice A Study Case : The Second Year Students At SMK Negeri 2 Pematangsiantar

1 73 52

Teaching listening through storytelling: A Case Study in the First Year Class Junior High School of Paramarta, Jombang

0 4 67

The effectiveness of using jigsaw technique in teaching speaking

0 7 0

PROBLEM-BASED MATHEMATICS TEACHING KITS INTEGRATED WITH ICT TO IMPROVE STUDENTS’ CRITICAL THINKING ABILITY IN JUNIOR HIGH SCHOOLS IN MEDAN.

0 6 3

IMPROVING STUDENTS INDEPENDENCE AND LEARNING ACHIEVEMENT IN MATHEMATICS TEACHING THROUGH Improving Students Independence And Learning Achievement In Mathematics Teaching Through Problem Based Instruction (PBI) On The Topic Of Circle (CAR of Mathematics L

0 1 16

IMPROVING STUDENTS INDEPENDENCE AND LEARNING ACHIEVEMENT IN MATHEMATICS TEACHING THROUGH Improving Students Independence And Learning Achievement In Mathematics Teaching Through Problem Based Instruction (PBI) On The Topic Of Circle (CAR of Mathematics L

0 3 13

DEVELOPING STUDENT’S INTEREST IN MATHEMATICS LEARNING THROUGH COLLABORATIVE PROBLEM BASED LEARNING MODEL.

0 0 6

IMPROVING THE STUDENTS’ CONFIDENCE IN LEARNING MATHEMATICS THROUGH PROBLEM BASED LEARNING.

0 0 6

Development of Instructional Materials Based on Ethnomathematic in Mathematics Learning in Junior High School

0 0 18

THE DESCRIPTIVE STUDY OF IMPLEMENTATION OF SCIENTIFIC APPROACH IN ENGLISH TEACHING IN STATE JUNIOR HIGH SCHOOLS IN PURWOKERTO

0 0 15