107
Prakarya Berikut ini gambar dari olahan pangan setengah jadi dengan bentuk
butiran besar dari serealia, kacang-kacangan, dan umbi.
Sumber: Dok Kemdikbud dan http:femina.co.id
Gambar 4.3.Olahan pangan setengah jadi dari serealia, kacang-kacangan, dan umbi dengan bentuk butiran besar yaitu jagung grontol, nasi jagung, kacang kedelai goreng, dan biskuit
3. Olahan pangan setengah jadi dengan bentuk butiran halus
Produk pangan setengah jadi dengan bentuk butiran halus dari serealia yaitu tepung beras, tepung jagungmaizena, tepung terigu, dan tepung
sorgum. Sedangkan, produk pangan setengah jadi dengan bentuk butiran halus dari umbi yaitu tepung ubi jalar, tepung tapioka, tepung talas, dan
tepung kentang. Produk pangan setengah jadi serealia, kacang-kacangan, dan umbi dengan aneka ragam jenis tepung biasanya jika diolah menjadi
makanan khas Indonesia dapat dengan aneka ragam teknik. Adapun, aneka ragam tepung dari bahan serealia, kacang-kacangan, dan umbi
dapat diolah menjadi berbagai produk makanan khas Indonesia seperti; jenang Jawa, aneka ragam kue seperti kue Adee singkong Meureudu,
bolu, lepet Jawa, donat Jakarta, brownies Bandung, dan lain-lain, bakpia Jawa, es krim, mie, roti, maupun keripik. Berikut ini gambar dari
olahan pangan setengah jadi serealia, kacang-kacangan, dan umbi dengan bentuk butiran halus.
Sumber: Dok Kemdikbud
Gambar 4.4. Olahan pangan setengah jadi dari serealia dan umbi dengan bentuk butiran halus yaitu kue adee, udang goreng tepung, Chai kue, dan bakpia
Makanan dibutuhkan manusia untuk kelangsungan hidupnya. Makanan yang masuk ke dalam tubuh selain untuk menjaga kesehatan, digunakan
untuk proses pertumbuhan, mengganti sel-sel yang rusak, dan persediaan energi, agar proses-proses biokimiawi dalam tubuh tetap berjalan sebagaimana
mestinya. Hal ini menunjukkan bahwa manusia memerlukan zat gizi dari makanan dalam jumlah tertentu untuk kelangsungan hidupnya.
108
Kelas VIII SMPMTs Semester 2
info
• Kebutuhan kalori setiap orang berbeda
tergantung usia, jenis kelamin, dan aktivitas
yang dilakukan. Misalnya, untuk
orang dewasa yang berprofesi sebagai
atlit tentu memiliki kebutuan kalori yang
berbeda dengan anak usia 15 tahun.
• Ketika membeli makanan kemasan,
pastikan untuk melihat kandungan
nutrisi dari makanan tersebut sehingga
dapat melihat jumlah kalori per sajian
kemasan. Biasanya kandungan nutrisi
terdapat pada bagian belakang kemasan.
Kata gizi berasal dari bahasa Arab “ghidza” yang artinya makanan. Oleh karena itu, kita harus dapat membedakan pengertian antara bahan
makanan dan zat makananzat gizinutrisi. Zat makanan adalah satuan nutrisi yang menyusun bahan makanan tersebut. Bahan makanan disebut
juga komoditas pangan dalam perdagangan, yaitu bahan-bahan makanan yang dibeli, dimasak, dan disusun menjadi hidangan.
Makanan yang baik dan bergizi menjadi dasar utama bagi kesehatan. Cukup tidaknya nilai gizi makanan
yang dikonsumsi secara kuantitatif dapat diperkirakan dari nilai energi kalori yang dikandungnya. Kalori
adalah satuan unit yang digunakan untuk mengukur nilai energi yang diperoleh tubuh ketika mengonsumsi
makananminuman. Ada enam macam zat gizi yang diperlukan manusia untuk memenuhi kebutuhan
tubuh supaya dapat tumbuh dengan baik dan sehat, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral,
dan air. Zat-zat gizi yang dianjurkan menjadi dasar pola makan gizi seimbang. Berdasarkan kegunaannya
bagi tubuh zat gizi dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok sebagai berikut.
a. Kelompok zat gizi penghasil tenaga karbohidrat. Bahan makanan yang mengandung karbohidrat
antara lain dapat diperoleh dari beras, jagung, gandum, roti, mie, makaroni, bihun, kentang,
singkong, ubi, talas, umbi-umbian, tepung-tepungan, gula, dan minyak.
b. Kelompok zat gizi pembangun sel protein. Protein dapat diperoleh dari daging, ayam, kelinci,
telur, ikan, udang, susu, serta kacang-kacangan dan hasil olahannya seperti tahu dan tempe.
c. Kelompok zat gizi pengatur dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Zat pengatur banyak terdapat dalam sayur-sayuran yang
berwarna kuning, jingga, dan merah, serta buah-buahan.
109
Prakarya
Kerja Kelompok
Pergilah ke pasarrumah teman atau studi pustaka maupun internet. •
Lakukan identifikasi perbedaan beberapa tepung dari serealia, kacang- kacangan, dan umbi dilihat dari warna, bentuk, aroma, dan rabaan.
• Buatlah laporannya dan presentasikan dengan santun. lihat lembar
Kerja Tugas 3
Tugas 3
lemBar KerJa-3 lK-3
Nama Anggota Kelompok : .............................................................................................. Kelas : .........................................................................................................................................
Mengidentiikasi perbedaan beberapa tepung serealia dan tepung umbi yang ada di lingkunganmu
Nama tepung Tanaman asal
Karakteristiknya warna, bentuk, aroma, dan rabaan
Ungkapkan kesanmu: ..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
c. Teknik Pengolahan
Adapun teknik dasar pengolahan bahan panganmakanan dibedakan menjadi dua yaitu teknik pengolahan makanan panas basah moist heat
dan teknik pengolahan panas kering dry heat cooking.
1. Teknik Pengolahan makanan Panas Basah Moist Heat