Uji Homogenitas Uji Perbedaan Rata-rata

Diagram 4.6 Perbandingan Normalitas Data Post test HasilLompat Tinggi Pada Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen Berdasarkan pemaparan di atas, dapat diketahui bahwa terdapat satu kelompok berdistribusi tidak normal sehingga disimpulkan bahwa penyebaran nilai postes untuk kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berdistribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Setelah diketahui bahwa data postes pada kedua kelompok berdistribusi normal sehingga selanjutnya dilakukan uji homogenitas. Uji homogenitas dilakukan dengan tujuan mengetahui apakah dari data masing-masing kelompok berasal dari populasi yang sama atau berbeda. Karena kedua sampelnya berdistribusi normal maka dilakukan uji homogenitasnya dengan Levene’s test, dengan taraf signifikasi 0,05. Pengolahan data untuk uji homogenitas dengan menggunakan program komputer Software SPSS 16.0 for windows. Hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut: H : Tidak ada perbedaan variansi postes antara kedua kelompok homogen H 1 : Ada perbedaanvariansi postes antara kedua kelompok tidak homogen Data hasil perhitungan uji homogenitas dengan menggunakan uji Levene’s Test dapat dilihat pada tabel 4.8 sebagai berikut: Tabel 4.8 Uji Homogenitas Levene’s Test Data Postes Levenes Test for Equality of Variances F Sig. Postes Equal variances assumed 9.564 .004 Berdasarkan tabel 4.8, diketahuibahwa hasil uji homogenitas data postes untuk kedua kelompok memiliki P-value Sig. sebesar 0,004. Dengan demikian dinyatakan ditolak, untuk hasil uji homogenitas Levene’s Test kurang dari 0,05 , sehinggaterdapat perbedaan variansi antara kedua kelompok dan data postes dari kedua kelompok berasal dari populasi yang tidak homogen.

c. Uji Perbedaan Rata-rata

Selanjutnya, dilakukan analisis data uji perbedaan rata-rata, uji rata-rata yang digunakan yaitu uji Mann Whitney atau yang disebut dengan Uji- U, karena data pretes yang diperoleh dari kelompok kontrol berdistribusi tidak normal. Untuk menguji perbedaan rata-rata dilakukan dengan bantuan sofware SPSS 16.0 for windows. Adapun bentuk hipotesis dari uji perbedaan rata-rata adalah sebagai berikut: H : Tidak terdapat perbedaan kemampuan awal antara kelas kontrol dengan kelas eksperimen H 1 : Terdapat perbedaan kemampuan awal antara kelas kontrol dengan kelas eksperimen Kriteria pengujiannya adalah ditolak jika nilai P-value Sig.2- tailed lebih kecil dari 0,05. Perhitungan uji perbedaan rata-rata Mann Whitneymenggunakan bantuan software SPSS v.16 for Windows. Data hasil perhitungan Uji- U dari Mann Whitneydapat dilihat pada Tabel 4.9 berikut ini, Tabel 4.9 Analisis Uji Mann Whitney Data Postes Dari Tabel 4.8 dapat dilihat bahwa hasil perhitungan perbedaan rata-rata data pretes kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan menggunakan Uji- U dengan taraf signifikansi 0,05didapatkan nilai P-value Sig.2- tailed = 0,012. Kondisi demikian menunjukkan bahwa ditolakatau tidak terdapat perbedaan kemampuan akhir antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini didasarkan pada nilai P-value Sig.2- tailed yang didapat yang nilainya lebih kecil dari 0,05. Dengan demikian, terdapat perbedaan kemampuan akhir siswa pada kelas eksperimen dan siswa pada kelas kontrol.

d. Analisis