kelemahan seperti harganya mahal, ketersediaan terbatas, serta kurang praktis, serta belum adanya alternatif teknologi BWD yang lebih praktis dan efisein.
3. Tujuan
Tujuan dari program kreativitas ini adalah Membuat alternatif lain teknologi BWD melalui pengembangan aplikasi Android yang praktis dan efisien dan
membuat aplikasi yang meniru Cara Kerja Teknologi BWD.
4. Luaran Yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dalam pelaksanaan program ini adalah terciptanya suatu inovasi teknologi bagan warna daun BWD pada padi dengan memanfaatkan
teknologi mobile Android 2.2 dan pemrosesan citra dengan OpenCV 2.40. Aplikasi ini diharapkan mampu menentukan kebutuhan nitrogen atau pupuk padi dengan
hanya mengambil foto daun padi dan menginputkan target produksi dalam ton per hektar seperti cara kerja teknologi BWD.
Program ‘Analys’ ini diharapkan dapat bersaing dengan kepopuleran dengan teknologi program lainnya serta dapat
dikenalkan dan dikembangkan lebih lanjut hingga ke ranah akademisi dan bisnis. A
plikasi ‘Analys’ ini memiliki nilai edukasi dan pengenalan iptek tinggi untuk kemajuan pola pikir petani di Indonesia.
C. METODE PELAKSANAAN
Dalam pelaksanaan program ini, langkah-langkah yang diambil secara singkat dapat dilihat pada Gambar 1
Gambar1 Ilustrasi metode pelaksanaa
Identifikasi dan Perumusan Masalah Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan untuk mengetahui ruang
lingkup dan batasan permasalahan. Masalah adalah penyimpangan deviasi dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi, maka berdasarkan latar belakang
penulisan di atas, dapat diidentifikasi permasalahan sebagai berikut:“Manajemen pemupukan yang efektif dan efisien masih kurang diterapkan dan kurang praktis
”
STAR Identifikasi
dan Perumusan
Studi Literatur Perencanaan Sistem
Pembuatan Sistem
Pengujian Sistem Pembuatan Laporan
STOP
Studi Literatur
Studi kepustakaan Library Research atau studi literatur yaitu dengan menghimpun informasi yang relevan dengan topik sedang diteliti. Informasi
mengenai BWD dan Nitrogen diperoleh dari journal dan karangan-karangan ilmiah. Kemudian, pengembangan aplikasi dengan Android 2.2 dan OpenCV 2.4
didapatkan dari sumber-sumber tutorial elektronik di internet.
Perencanaan Sistem
Perencanaan sistem dilakukan untuk menetapkan suatu kerangka kerja menyeluruh untuk memenuhi kebutuhan pengembangan aplikasi. Kebutuhan
tersebut meliputi kebutuhan fungsional dan non-fungsional. Kebutuhan fungsional seperti citra empat kelas BWD, hardware dan software pengembangan sistem,
seperti Eclipse, Open CV 2.4, AVD, Java Development Kit JDK dan Android SDK Manager. Kebutuhan non-fungsional seperti pembagian kerja, pembuatan
timeline dan analisis kebutuhan biaya program. Pembuatan Sistem
Pembuatan sistem merupakan implementasi dari rencana yang sudah ada. Dalam tahap ini, akan dibuat sebuah aplikasi Android 2.2 dengan bahasa
pemrograman java dengan OpenCV 2.4 sebagai library pemrosesan citra. Fungsi aplikasi yang utama adalah mengidentifikasi kesamaan matrik antara citra tes
pemilihan dari galeri dengan ke empat citra pada database BWD menggunakan jarak Euclidean. Citra kelas BWD yang memiliki jarak terdekat adalah citra yang
paling mirip dengan citra test. Citra kelas tersebut lah yang menjadi patokan untuk menentukan kebutuhan pupuk nitrogen padi.
Pengujian Sistem
Pengujian sistem dilakukan untuk mengetahui apakah aplikasi yang dibuat layak atau tidak. Pengujian akan dilakukan dengan memfoto sebuah citra daun padi
dan diinputkan target produksi padi tonha, kemudian dilihat apakah keluaran berupa besaran pupuk nitrogen sama dengan teknologi BWD. Pengujian juga
dilakukan sebagai saran evaluasi sistem aplikasi ini, sehingga diharapkan aplikasi ini akan dapat diperbaiki jika terdapat kekurangan atau kesalahan.
Pembuatan Laporan
Pembuatan laporan merupakan bagian akhir dari pelaksanaan program ini. Pembuatan laporan akan menjelaskan tingkat keberhasilan pembuatan program,
menyertakan saran atau evaluasi sistem jika memang ada, dan menyertakan perbaikan atau revisi sistem jika ada.
D. KEMAJUAN