Kekuatan Faktor Penentu Kekuatan

Sebagian besar otot tubuh ini melekat pada kerangka, dapat bergerak secara aktif sehingga dapat menggerakkan bagian-bagian kerangka dalam suatu letak yang tertentu. Jadi Otot kerangka merupakan sebuah alat yang menguasai gerak aktif dan memelihara sikap tubuh. Dalam keadaan istirahat, keadaannya tidak kendur sama sekali, tetapi mempunyai ketegangan sedikit yang disebut tonus. Ini pada masing-masing orang berlainan bergantung pada umur, jenis kelamin dan keadaan tubuh. Kekuatan atau strength adalah komponen kondisi fisik yang menyangkut masalah kemampuan seseorang pada saat mempergunakan otot-ototnya, menerima beban dalam waktu kerja tertentu M. Sajoto 1988 : 58. Menurut Sudarminto 1992 tangan adalah anggota gerak atas. Yang dimaksud dengan kekuatan otot tangan dalam Tugas Akhir ini adalah kemampuan seseorang dalam mempergunakan otot tangan untuk menerima beban sewaktu bekerja.

2.9.2. Kekuatan

Kekuatan adalah kemampuan dari otot untuk dapat mengatasi tahanan atau beban dalam menjalankan aktivitas Suharno H. P,1986: 35. Kekuatan adalah komponen kondisi fisik, yang menyangkut masalah kemampuan seseorang atlet pada saat mempergunakan otot-ototnya, menerima beban dalam waktu kerja tertentu. M. Sajoto, 1988: 58. Kekuatan otot adalah kemampuan suatu otot untuk mengerahkan daya force maksimal terhadap sebuah tahanan resistensi secara teknis kekuatan adalah usaha maksimal “1 RM” atau satu repetisi maksimal Rusli Lutan dan Adang Suherman, 1999. Kekuatan otot merupakan tenaga, gaya atau tegangan yang dapat di hasilkan otot atau sekelompok otot pada suatu kontraksi maksimal Depdikbud,1997. Kekuatan otot adalah kemampuan otot atau kelompok otot untuk melakukan kerja, dengan menahan beban yang diangkatnya M. Sajoto, 1988.

2.9.3. Faktor Penentu Kekuatan

Untuk dapat berkontraksi maksimal ditentukan oleh besar kecilnya potongan melintang otot, jumlah fibril otot yang turut bekerja dalam melawan beban, besar kecilnya rangka tubuh, innervasi otot baik pusat maupun perifeer, keadaan zat kimia dalam otot, keadaan tonus otot, umur dan jenis kelamin Suharno HP, 1986. Besar kecilnya otot benar-benar berpengaruh terhadap kekuatan otot adalah suatu kenyataan. Mahasiswa yang memiliki tulang panjang tetapi tidak didukung otot yang panjang tidak memiliki kekuatan yang besar. Semakin besar otot seseorang makin kuat pula otot tersebut. Faktor ukuran ini, baik besarnya maupun panjangnya sangat dipengaruhi oleh pembawaan atau keturunan. Walaupun ada bukti bahwa latihan kekuatan otot dapat menambah jumlah serabut otot, namun para ahli fisiologi berpendapat bahwa pembesaran otot itu disebabkan oleh bertambah luasnya serabut otot akibat suatu latihan M. Sajoto, 1988.

2.9.4. Standar dan Norma Kekuatan